Anda di halaman 1dari 7

CRITICAL JOURNAL REVIEW PSIKOLOGI PENDIDIKAN

DOSEN PENGAMPU : FAUZI KURNIAWAN S.Psi , M.Psi

DI SUSUN OLEH :
RAPHITA MAGDALENA
( 7163341034)

PENDIDIKAN EKONOMI
REGULER C

UNIVERSITAS NEGERI MEDAN


FAKULTAS EKONOMI
2017
Judul jurnal 1
Kematangan Emosi Dengan Penyesuaian Sosial Pada Siswa Akselerasi Tingkat
Smp .
Jurnal
Jurnal Online Psikologi
Download
http://ejournal.umm.ac.id
No /Halaman
Vol. 01 No. 01, Hal 101-113
Tahun
2013
Penulis
Endah Susilowati
Reviewer
Raphita Magdalena
Tanggal Reviewer
Oktober 2016
Tujuan penelitian
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara kematangan emosi
dengan penyesuaian sosial pada siswa akselerasi di SMPN 1 Malang. Penelitian
ini merupakan penelitian kuantitatif korelasional. Subjek penelitian ini diambil
dari seluruh siswa akselerasi yang ada di SMPN 1 Malang yang berjumlah 46
siswa. Instrumen yang digunakan untuk mengambil data adalah dengan
menggunakan dua skala, yaitu skala kematangan emosi dan skala penyesuaian
sosial.
Subjek Penelitian
Subjekpenelitianadalahseluruhsiswaakselerasi yang ada di SMPN 1 Malang yang
berjumlah 49 siswa.
Assesment Data
Terdapat4 ahli yang mengemukakanpendapattentangakselerasipadasiswa SMP
dan 6 ahli yang mengemukakan hasil penelitian tentang penyesuaian social dan
3ahli mengemukakan tentang kematangan emosional sisiwa,ketiga penelitian
inilah dihubungkan dan diteliti menjadi bagian dari jurnal ini.
Metode Penelitian
Metode Pengumpulan Data Metode pengumpulan data adalah dengan
menggunakan skala. Skala merupakan teknik pengumpulan data yang bersifat
mengukur Skala yang digunakan dalam penelitian ini adalah model skala Likert.
Metode Likert merupakan metode penskalaan pernyataan sikap yang
memungkinkan distribusi respons sebagai dasar penentuan nilai skalanya.
Langkah penelitian
Mengumpulkan data-data siswa dan jenis kelaminnya, selanjutnya membuat
kategori kematangan siswa terlebih dahulu dan membuat ketegori penyesuaian
social padasiswa SMP.
Hasil penelitian
Berdasar kan pengolahan SPSS versi 12 padahasil perhitungan korelasi antara
kematangan emosi dengan penyesuaian social dengan nilai probabilitas (p)= 0,000
sedangkan nilai koefisien korelasi (r)= 0,794. Hasil ini berarti adahubungan positif
yang sangat signifikan antara kematangan emosi dengan penyesuaian sosial.
Makna hubungan korelasipositif yang sangat signifikan dari keduavariabel tersebu
tadalah semakin tinggi kematangan emosi seseorang maka semakin tinggi pula
penyesuaian sosialnya.
Kelebihan Penelitian
Penelitian ini bisa diterapkan bagi calon guru dan guru saat mengajar karena dar i
membaca jurnal ini kita banyak dapat pembelajaran tentang perkembangan
emosional siswa dan akselerasisiswa dari beberapa sumber dan dari sumber-
sumber tersebut diberikan penjelasan yang nantinya bias diterapkan oleh guru
karena penjelasan tersebut benar-benar terperinci.
Kelemahan Penelitian

Menurut saya pada jurnal ini terdapat pendapat yang kuarang saya setujui
yaitupada pendapat Mihali C sikszentmihaly karena beliau
mengatakan”Anakperempuan yang berbakat akademik lebih banyak mengalami
depresi, memiliki harga diri yang rendah, dan keluhan-keluhan psikosomatik lain
bila dibandingkan dengan sebayanya laki-laki yang berbakat” seharusnya
pendapat dari MihaliCsikszentmihaly tidak dimasukkan kedalam jurnalini karena
bisamenimbulkan pro dan kontra dari kaum perempuan. Dan dalam jurnalini
adapenjelasan tentang UU namun tidak dijelaskan UU nomor berapa dan pasal
berapa.

Simpulan

Mengembangkan kematangan emosi dan penyesuaian social siswa akselerasi


seperti melakukan pelatihan kecerdasan emosi danpelatihan social skill.
Bagisiswa akselerasi diharapkan untuk Belajar mengendalikan emosinya
sertamem perluasinteraksinya dalam bersosialisasi dengan lingkungan sekitarnya,
dan juga siswa diharapkan untuk mengikuti kegiatan-kegiatan social seperti
ekstrakurikuler, yaitu basket, voli, bola kaki. Sehingga siswa akselerasi memiliki
kematangan emosi yang tinggi dan dapat melakukan penyesuaian social dengan
baik.
Judul jurnal 2 :
Hubungan antara dukungan sosial ayah Dengan penyesuaian sosial Pada remaja
laki-laki
Jurnal
Jurnal Online Psikologi
Download
http://ejournal.umm.ac.id
No /Halaman
no. 1, hal 23 – 35
ISSN :
0215 - 8884
Tahun
2003
Penulis
Orthorita Putri Maharani
Budi Andayani
Reviewer
Raphita Magdalena
Tanggal Revie
Februari 2017
Tujuan penelitian
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menguji hubungan antara ayah dukungan
sosial dan penyesuaian sosial terkait laki-laki remaja. Hipotesis diuji korelasi
positif antara dukungan sosial dari ayah dan penyesuaian sosial terkait remaja
laki-laki.
Subjek Penelitian
Subyek penelitian ini adalah 69 siswa laki-laki dari tiga SMUNS di Jogjakarta
tinggal dengan ayah mereka.
Assesment Data
Terdapat 6ahli yang mengemukakan hubungan antara dukungan sosial ayah
dengan penyesuaian sosial diantara nya : gottman Dan Declaire, 1997).Inayati
(1995). Lamb (1992), Hetherington dkk. (Lamb,1992). Strom (Strom, 2002).
Frank (dalam Johansen, 2000)
Metode Penelitian
Metode penelitian pada jurnal ini menggunakan analisis data Untuk menguji
hipotesis penelitian,data yang sudah diperoleh dianalisis secarakuantitatif dengan
menggunakan teknik statistik. Teknik analisis yang dipakai untuk menguji
hipotesis adalah analisisproduct moment Pearson.
Hasil penelitian
Dimana penjelasan ini menunjukkan adanya hubungan positif signifikan antara
dukungan sosial ayah dan penyesuaian sosial pada remaja laki-laki. Makin tinggi
dukungan sosial ayah, maka makin tinggi pula kemampuan penyesuaiansosial
pada remaja laki-laki. Sebaliknya, makin rendah dukungan sosial ayah maka
makin rendah pula penyesuaian sosial pada remaja laki-laki.
Kelebihan penelitian
Jurnal ini dapat lebih membuka wawasan terhadap orang tua khusnya peran ayah ,
dimana ayah tidak hanya bekerja dan tanpa memperhatikan bagaimana keadaan
anak anak dirumah, karena tanggung jawab nya itu tidak hanya dari ibu melainkan
dukungan ayah juga sangat dibutuhkan dan khususnya peran ayah dalam seorang
anak laki-laki sangat dibutuhkan, mengapa demikian? Karena jika hanya si ibu aja
yang mendekati si anak tersebut ibu kurang lebih mengerti dalam mengambil
tindakan karena itu ayah lah yang sangat berperan penting karena mungkin ayah
lebih berpengalaman dan dapat berbagi pengalaman kepada si anak laki-lakinya .
Kekurangan penelitian
Saya berpendapat bahwa jurnal ini tidak mempunyai langkah langkah penelitian
nya .
Simpulan
Hasil penelitian yang dilakukan menunjukkan bahwa hipotesis penelitian yang
menyatakan ada hubungan positif antara dukungan sosial ayah dengan
penyesuaian sosial remaja laki-laki dapat diterima .

Anda mungkin juga menyukai