Anda di halaman 1dari 2

RISMAN LAODE IDRUS

A.Paham Mu'tazilah
Salah satu aliran Kalam / teologi Islam yang pernah tumbuh subur di jaman dahulu adalah
aliran Mu'tazilah. Pola aliran yang dikenal sebagai pemikiran rasional dan liberal yang tumbuh dan
berkembang begitu pesat dan memuncak pada era Abbasiyah khususnya Khalifah Al-Ma'mun karena
dukungan dan perlindungan para khalifah. Tapi kemudian, kejayaan dan periode emas tidak
berlangsung lama, akhirnya jatuh ke dalam penurunan. Itu disebabkan oleh berbagai faktor, yang
terpenting; Mereka telah melakukan pemaksaan kekerasan bahkan penyiksaan terhadap sejumlah
ulama dalam peristiwa al-mihnah saat memaksakan konsep "makhluk Al-Quran". Kekerasan itu
berdampak buruk bagi aliran Mu'tazila yang memusuhi rakyat. Mereka diikuti juga oleh awal aliran
baru tradisional dan lebih moderat, Ash'arite. Aliran ini mendapat banyak simpati dari masyarakat.

B.Paham Syiah

Syi'ah Ithna Asy'ariyah merupakan kelompok muslim yang memiliki


kitab hadits yang berbeda dengan mayoritas muslim. Dalam pembuatan bukunya,
ulama Syiah memiliki metodenya sendiri - sendiri, khususnya dalam
penuturannya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui metode penuturan hadits
Syiah. Penulis menggunakan metode sejarah dan analisis kritis. Metode historis
digunakan untuk mengetahui perjalanan sejarah melalui pembentukan ide - ide
dalam pembuatan buku, paradigma yang digunakan untuk melihat penggunaan
metode tersebut, dan latar belakang yang mempengaruhi pemikirannya. Dari hasil
penelitian ini pada dasarnya Syiah belum memiliki metode yang
akurat dan ilmiah dalam menentukan jalur narasi hadits. Sejak Awalnya, para ulama
kurang memperhatikan masalah ini. Mereka mulai melakukan studi setelah
menerima kritik dari ulama Sunni dan mencontoh metode yang digunakan oleh
Sunni. Namun, mereka masih kesulitan karena tidak memiliki cukup bahan untuk
mengerjakannya.

C.Paham Ahlussunah
Secara estimologis, ahlus sunnah wal jamaah berarti golongan yang senantiasa
mengikuti jalan hidup Rasulullah SAW dan jalan hidup para sahabatnya. Jalan hidup
Raulullah SAW, tidak lain ialah ekspresi nyata dari kandungan Al-Quran yang kemudian
biasanya diistilahkan dengan al-sunnah atau al-hadist.
Menurut Syaikh Muhammad Abu Zahrah:
Pada akhir abad ketiga Hijriyah lahirlah dua orang tokoh pilihan untuk membetulkan paham
yang berbahaya. Pertama Abul Hasan al Asy'ari lahir di Basrah dan kedua Abu Mansur al
Maturidi lahir di Samarkand. Keduanya bersatu melawan paham Mutazilah baik paham-
pahamnya yang masih dekat dengan paham Sunni terutama yang telah jauh menyimpang.
Yang kemudian terwujud dalam bentuk aliran teologi yang dikenal dengan nama Ahl al-
Sunnah wa Al-Jama'ah. al-Asy'ari dan Abu Mansyur al-Maturidi bersatu untuk membantah
atau menentang terhadap Mu'tazilah, meskipun terdapat perbedaan paham. Al-Asy'ari hidup
di Basrah sebagai pengikut Imam Syafi'i sedangkan Al-Maturidi hidup di Samarkhan sebagai
pengikut mazhab Hanafi.

Anda mungkin juga menyukai