Anda di halaman 1dari 1

PRAKTIKUM MIKROBIOLOGI INDUSTRI

"MEDIA PERTUMBUHAN MIKROBA"

LATAR BELAKANG PEMBAHASAN KESIMPULAN

Media adalah suatu bahan yang terdiri atas Berdasarkan praktikum media pertumbuhan Dari praktikum media pertumbuhan
campuran nutrisi yang dipakai untuk menumbuhkan mikroba yang telah dilakukan didapati perbedaan mikroba ini dapat disimpulkan bahwa :
mikroba. Media harus mengandung semua unsur hara
perubahan dari tiap-tiap sampel dari setiap bahan 1. Media merupakan suatu bahan yang terdiri atas
yang diuji. Medium PDA berfungsi untuk campuran zat makanan (nutrient) yang berfungsi
dan nutrient yang diperlukan untuk pertumbuhan dan sebagai tempat tumbuh mikroorganisme. Selain
menumbuhkan fungi atau jamur, sedangkan medium
perkembangan mikroba agar mikroba dapat tumbuh untuk menumbuhkan mikroba, media dapat
NA berfungsi untuk menumbuhkan dan
dan berkembangbiak (Dwidjoseputro, 2005). mengembangbiakkan bakteri. Diawali dari pecobaan digunakan juga untuk isolasi, memperbanyak,
Salah satu mikroorganisme yang sering PDA (Potato Dextrose Agar) pada wadah tertutup pengujian sifat–sifat fisiologi, dan perhitungan
dibiakan dalam ilmu mikrobiologi baik dalam bidang jumlah mikroba.
kedap udara, perubahan yang terjadi pada sampel 2. PDA mengandung nutrisi-nutrisi yang dibutuhkan
industri pangan maupun industri pertanian adalah atau bahan kaldu kentang yang ditambahkan agar- untuk pertumbuhan jamur dan bahan utamanya
jamur. Jamur merupakan salah satu mikroorganisme agar dan gula yaitu tercampur sempurna. Data kentang, sedangkan NA mengandung nutrisi-
yang sering ditumbuhkan menggunakan media PDA perubahan yang terjadi pada hari ke-0 yaitu berwarna nutrisi yang dibutuhkan untuk pertumbuhan
(Potato Dextrose Agar). Berdasarkan komposisinya putih bening, bau seperti agar-agar atau normal, tidak bakteri dan bahan utamanya ekstrak daging sapi.
PDA termasuk dalam media semi sintetik karena ada mikroba dan tekstur cair. Dan hasil perubahan 3. Media alami (semi sintetis) yaitu media yang
tersusun atas bahan alami (kentang) dan bahan sintesis pada hari ke-1 adalah berwarna putih bening keruh, dapat diketahui komposisi zat kimia, jenis dan
(dextrose dan agar). Kentang merupakan sumber berbau agar-agar basi, ada mikroba dan jamur. Dan takarannya secara pasti, misalnya PDA yang
karbon (karbohidrat), vitamin dan energi, dextrose terjadi perubahan fisik dan tumbuhnya mikroba mengandung agar, air 1000 ml, gula 15 gram dan
bertambah pada hari selanjutya. kentang kupas 200 gram. Tetapi untuk bahan
komponen agar berfungsi untuk memadatkan medium
ekstrak kentang, kita tidak dapat mengetahui
PDA. Pertumbuhan serta perkembangan jamur Selanjutnya dari percobaan PDA pada secara detail tentang komposisi senyawa
umumnya sangat dipengaruhi oleh sejumlah faktor ruangan terbuka (suhu ruang) data perubahan yang penyusunnya.
diantaranya ialah suhu, cahaya, udara, pH serta nutrisi terjadi pada hari ke-0 yaitu berwarna putih bening,
seperti karbon dan nitrogen dan karbohidrat sederhana bau seperti agar-agar atau normal, tidak ada mikroba
(Indriati, 2010). dan tekstur cair. Dan hasil perubahan pada hari ke-1
NA (Nutrien Agar) adalah medium yang adalah berwarna putih bening keruh, berbau agar-
digunakan sebagai media pertumbuhan bakteri. NA di agar basi, ada mikroba dan jamur. Dan terjadi
buat dengan komposisi agar-agar yang sudah perubahan fisik dan tumbuhnya mikroba bertambah
pada hari selanjutya.
DAFTAR PUSTAKA
dipadatkansehingga NA juga bisa disebut sebagai
nutrisi padat yang digunakan untukmenumbuhkan Selanjutnya yaitu pecobaan NA (Nutrient
bakteri. Fungsi agar-agar hanya sebagai pengental Agar) pada wadah tertutup kedap udara, perubahan
namun bukan zatmakanan pada bakteri, agar dapat yang terjadi pada sampel atau bahan daging merah
mudah menjadi padat pada suhu tertentu. Medium yang ditambahkan agar-agar dan gula yaitu Dwidjoseputro. 1994. Mikrobiologi. Erlangga.
Nutrient Agar adalah salah satu medium padat yang tercampur sempurna. Data perubahan yang terjadi Jakarta.
memiliki komposisi yaitu agar-agar yang telah di
pada hari ke-0 yaitu warna berwarna putih bening
panaskan dan mencair(Sandra, 2013). Dwidjoseputro. 2005. Dasar-Dasar
keruh, bau seperti agar-agar atau normal, tidak ada
mikroba dan tekstur cair. Dan hasil perubahan pada Mikrobiologi. Djambatan. Jakarta.
hari ke-1 adalah berwarna putih keruh kekuningan,
Indriati, N,. Nandang Priyanto, Dan Radestya
berbau agar-agar basi, ada mikroba dan bakteri. Dan
HASIL PENGAMATAN terjadi perubahan fisik dan tumbuhnya mikroba Triwibowo. 2010. Penggunaan
bertambah pada hari selanjutya. Dichloran Rose Bengal
Chloramphenicol Agar (Drbc) Sebagai
Selanjutnya dari percobaan NA pada
1. Parameter Pengamatan 1 ruangan terbuka (suhu ruang) data perubahan yang Media Tumbuh Kapang Pada Produk
Perikanan. Jurnal Pascapanen Dan
terjadi pada hari ke-0 yaitu warna berwarna putih
bening keruh, bau seperti agar-agar atau normal, Bioteknologi Kelautan Dan
tidak ada mikroba dan tekstur cair. Dan hasil Perikanan. Vol. 5 No. 2
perubahan pada hari ke-1 adalah berwarna putih
Pelczar, M & Chan. 2008. Dasar-dasar
keruh kekuningan, berbau agar-agar basi, ada
Mikrobiologi. Universitas Indonesia.
mikroba dan bakteri. Dan terjadi perubahan fisik dan
Jakarta.
tumbuhnya mikroba bertambah pada hari
selanjutya.
Sandra.2013.Mikrobiologi Umum. Erlangga.
Medium NA memiliki fungsi yakni untuk
Jakarta.
mengembangbiakkan bakteri secara umum,
sedangkan medium PDA berfungsi untuk
menumbuhkan dan mengembangbiakkan fungi atau
jamur. Kedua medium tersebut sama-sama terbentuk
2. Parameter Pengamatan 2 dari medium agar, hanya berbeda jenis nutrisinya. DOKUMENTASI
Medium NA mengandung nutrisi-nutrisi yang
dibutuhkan untuk pertumbuhan bakteri, sedangkan
medium PDA mengandung nutrisi-nutrisi yang
dibutuhkan untuk pertumbuhan jamur (Pelczar,
2008). Menurut Dwidjoseputro (1998) terjadinya
perubahan fisik pada medium ini disebabkan oleh
mikroba yang terdapat pada medium. Hal ini
menunjukkan bahwa medium telah terkontaminasi.
Dari pernyataan literatur pertama dan kedua
jelas bahwa pertumbuhan dan mengembangbiakkan
mikroba dapat menyebabkan terjadinya perubahan
fisik seperti warna, bau, tumbuh atau tidaknya
mikroba dan tekstur medium dan ini sesuai dengan
hasil praktikum yang telah dilakukan. Dan dimana
setiap sampel ditambahkan agar-agar akan
menghasilkan tekstur padat.

RIDATUL WINDA
HIDAYAH
191710301074

Anda mungkin juga menyukai