Dengan n adalah indeks bias, c adalah laju cahaya dalam ruang hampa (m/s) dan v adalah laju
cahaya dalam medium (m/s). Peristiwa pembiasan cahaya pada bidang batas antar dua
medium memenuhi Hukum Snellius
(2)
Dengan, n1 = indeks bias medium tempat cahaya datang, = sudut datang n2 = indeks bias
medium tempat cahay bias dan sudut bias. Laju cahaya dalam ruang hampa adalah
C = 3,00 x 108 m/s (3)
Laju ini berlaku untuk semua gelombang elektromagnetik, termasuk cahaya tampak. Di udara,
laju tersebut hanya sedikit lebih kecil. Pada benda transparan lainnya seperti kaca dan air,
kelajuan selalu kecil dibanding di udara hampa. Sebagai contoh, di air cahaya merambat kira-
kira dengan laju ¾ c. Perbandingan laju cahaya di ruang hampa dengan laju v pada materi
tertentu disebut indeks bias n. Indeks bias tidak pernah lebih kecil dari satu (artinya, n besar
sama satu) ( Tiffany Rahma, 2015 )
Indeks bias juga berperan penting dalam beberapa bidang diantaranya dalam teknologi
film tipis dan fiber optik. Dalam bidang kimia, indeks bias dapat digunakan untuk mengetahui
Larutan standar
Hasil
Refraktometer ABBE
Hasil
Keterangan :
1. Mikroskop terbalik
2. Laser
1 4
2
3 5
Keterangan :
1. Pembaca skala
2. Prisma emisi
3. Tempat sampel
4. Lensa okuler
5. Tombol kemiringan prisma
6. Sumber cahaya (lampu)
4.1 Data
4.2 Perhitungan
n Terjauh = 1,4412
A. Sirup Merah
n erdekat - n Sampel
% Komposisi = x volume sirup
n erdekat - n erjauh
-
=
-
= 25% - 6,8181%
= 18,18 %
V Komposisi = x 4mL
= 0,72 mL
eori - ercobaan
% Kesalahan =
eori
m - m
=
m
=38.8%
B. Aquadest
n erdekat - n sampel
% Komposisi = quadest olume
n erdekat - n erjauh
-
=
-
= 6,8181 %
= 25 % - 6,8181 %
= 18,18 %
V Komposisi = m
= 0,72 mL
m - m
% Kesalahan
m
C. Etilen Glikol
= 100 % - 56 %
= 44 %
V Komposisi = m
= 1,76 mL
m - m
% Kesalahan =
m
= 12 %
1,4472
1,4192 1,4011
Larutan Tugas
4. Ditentukan indeks bias larutan Didapatkan skala indeks bias Indeks bias yang didapatkan berbanding
standar dan larutan tugas dengan masing-masing larutan dalam lurus dengan konsentrasi, ini
menggunakan alat Refraktometer masing-masing tabung reaksi. dikarenakan semakin banyak volume
ABBE, dengan meneteskan 1-2 Semakin pekat konsentrasi sirup dalam sampel maka nilai dari
tetes semakin besar indeks bias indeks bias akan semakin tinggi, karena
yang didapatkan volume sirup dalam standar
mempengaruhi kepekatan standar.
Digunakan alat refraktometer agar
terlihat jelas indeks biasnya, jika hanya
menggunakan kalorimeter hanya tampak
visual luarnya saja.
6.2 Saran
Beberapa saran untuk percobaan selanjutnya ialah:
- Tepat dalam memasukkan komposisi sirup, aquadest, dan etilen glikol
- Teliti dalam membandingkan warna larutan dengan metode kolorimetri
- Tepat dan teliti dalam pembacaan indeks bias pada alat refraktometer
- Bersihkan lensa refraktometer sebelum dan sesudah pengukuran dengan alkohol dan tisu
[1] Eko Hidayanto,dkk. 2010. Aplikasi Portable Brix Metter untuk Pengukuran Indeks
Bias Journal. 13 (4): 113- 114.
[2] Frengky Hutama Putra S, dkk. 2019. Pengaruh Komposisi Pada Minyak Telon
Terhadap Uji Indeks Bias dengan menggunakan Refraktometer Tipe Way Abbe. 15
(1): 33
[3] Nugraha Jusak , dkk. 2019. Analisis Cairan Tubuh dan Urine. Surabaya. Airlangga
University Press.
[4] Rahma Novestiana, Tiffany; Eko Hidayanto. 2015. Penentuan Indeks Bias dari
Konsentrasi Sukrosa (C12H22O11) pada Beberapa Sari Buah Menggunakan
Portable Brixmeter. Youngster Physics Journal 2 (4): 173- 180.
3 Akuades (H2O) O
H H