0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
216 tayangan2 halaman
Paragraf tersebut membahas tentang adaptasi struktur paruh dan kaki unggas terhadap cara makannya. Ada 6 jenis paruh yang dibedakan berdasarkan fungsinya untuk memakan biji, daging, ikan, serangga, madu/nektar, dan cacing. Juga dibahas 6 jenis kaki unggas yang disesuaikan untuk mengais, bertengger, mencengkram mangsa, memanjat, berenang, serta memanjat dan memegang makanan.
Paragraf tersebut membahas tentang adaptasi struktur paruh dan kaki unggas terhadap cara makannya. Ada 6 jenis paruh yang dibedakan berdasarkan fungsinya untuk memakan biji, daging, ikan, serangga, madu/nektar, dan cacing. Juga dibahas 6 jenis kaki unggas yang disesuaikan untuk mengais, bertengger, mencengkram mangsa, memanjat, berenang, serta memanjat dan memegang makanan.
Paragraf tersebut membahas tentang adaptasi struktur paruh dan kaki unggas terhadap cara makannya. Ada 6 jenis paruh yang dibedakan berdasarkan fungsinya untuk memakan biji, daging, ikan, serangga, madu/nektar, dan cacing. Juga dibahas 6 jenis kaki unggas yang disesuaikan untuk mengais, bertengger, mencengkram mangsa, memanjat, berenang, serta memanjat dan memegang makanan.
Ciri-ciri : terlihat kokoh, runcing, Ciri ciri : berbentuk tajam, dan agak melengkung pendek, tebal, dan runcing Fungsi : untuk merobek daging Fungsi : untuk memecah mangsa biji bijian Contoh : paruh burung elang dan Contoh : paruh burung burung hantu pipit dan burung kenari
d. Paruh burung pemakan ikan c. Paruh burung pemakan serangga
Ciri ciri : berbentuk panjang dan Ciri ciri : berbentuk runcing dan berkantong agak panjang Fungsi : untuk membawa ikan Fungsi : untuk mematuk dan hasil tangkapannya mengambil serangga yang ada di Contoh : paruh burung pelikan balik kulit kayu Contoh : paruh burung pelatuk
f. Paruh burung pemakan madu e. Paruh unggas pemakan cacing
atau nektar Ciri ciri : berbentuk lebar dan Ciri ciri : berbentuk kecil dan memiliki struktur seperti sisir di memanjang bagian pangkalnya Fungsi : untuk menghisap Fungsi : untuk menahan makanan nektar di dasar bunga yang licin agar tidak lepas dan Contoh : paruh burung kolibri menyaring makanan dari lumpur Contoh : paruh bebek dan angsa Adaptasi Hewan dengan Struktur Tubuhnya “Bentuk Paruh dan Kaki Unggas” a. Kaki burung pengais/pejalan kaki b. Kaki burung petengger c. Kaki burung pemakan daging Memiliki cakar dengan tiga jari Memiliki kaki yang panjang dan Berbentuk kokoh, memiliki menghadap ke depan dan satu jari datar yang berfungsi untuk kuku tajam dan melengkung menghadap ke belakang. Bentuk memudahkan berdiri atau berfungsi untuk mencengkram kaki tersebut digunakan untuk bertengger di atas ranting ranting mangsa dan merobek makanan mengais atau menggali tanah pohon Contoh : elang dan rajawali dalam mencari makanan Contoh : burung kenari, pipit, kutilang. d. Kaki burung pemanjat Memiliki dua jari yang menghadap ke e. Kaki burung pemanjat dan pemegang depan dan dua jari lainnya menghadap ke f. Kaki burung perenang makanan belakang dengan kuku yang tajam. Memiliki kaki yang berselaput. Memiliki dua jari yang menghadap ke struktur kaki tersebut berfungsi untuk kaki jenis ini berguna untuk depan dan dua jari lainnya menghadap ke memanjat pohon ketika mencari serangga berenang atau berjalan di belakang dengan kuku yang tajam. Contoh : burung pelatuk. lingkungan yang berlumpur dan struktur kaki tersebut berfungsi untuk untuk renang di air memanjat pohon dan memegang Contoh : bebek, itik, dan burung makanan. pelikan Contoh : burung kakatua