Anda di halaman 1dari 6

BENTUK LUAR TUBUH HEWAN DAN TUMBUHAN

Beberapa hewan melakukan penyesuaian diri atau adaptasi morfologi (bentuk tubuh),
fungsi tubuh, dan tingkah laku untuk dapat bertahan hidup

Adaptasi adalah cara bagaimana makhluk hidup/organisme mengatasi tekanan


lingkungan sekitarnya untuk bertahan hidup. Dengan kata lain adaptasi adalah
penyesuaian diri organisme terhadap lingkungannya. Organisme yang mampu
beradaptasi akan bertahan hidup, sedangkan yang tidak mampu beradaptasi akan
menghadapi kepunahan atau kelangkaan jenis.
Adaptasi morfologi merupakan penyesuaian bentuk tubuh makhluk hidup
terhadap lingkungannya. Adaptasi morfologi dapat dilihat dengan jelas. Contohnya,
bagi hewan seperti kaki berselaput pada bebek dan antena pada semut dan bagi
tumbuhan tergantung tumbuh tempat hidupnya.
Adaptasi Morfologi pada Hewan 1. Burung Setiap jenis burung makanannya
berbeda- beda. Ada yang berupa cairan madu (nektar), biji-bijian, atau daging. Oleh
karena itu, bentuk paruh setiap jenis burung juga berbeda-beda. Burung pelatuk
mempunyai paruh yang panjang, kuat, dan runcing. Paruh burung pelatuk untuk
mencari serangga yang bersembunyi di kulit pohon, dalam lubang pohon, atau pada
batang pohon yang lapuk.
Burung elang memiliki paruh yang besar dan runcing untuk merobek
mangsanya. Ujung paruhnya berbentuk seperti kait yang tajam. Bentuk paruh tersebut
sesuai untuk burung pemakan daging
Burung pipit memiliki paruh yang pendek dan kuat. Bentuk paruh tersebut
sesuai untuk memecah biji-bijian.
Bentuk kaki burung sesuai dengan lingkungan tempat hidupnya (habitat) dan
makanannya. Kaki elang memiliki empat jari. Setiap jari memiliki kuku yang sangat
kuat. Fungsi bentuk kaki seperti ini untuk mencengkeram mangsanya dan untuk
bertengger di pohon. Kaki burung gelatik memiliki empat jari dan ukurannya kecil.
Bentuk kaki seperti itu memudahkan gelatik untuk bertengger pada batang padi.
Kaki bangau memiliki kaki yang panjang. Jari-jarinya memiliki sedikit selaput.
Bentuk seperti ini memudahkan bangau untuk berjalan di atas lumpur ketika mencari
makan.
Serangga Mulut pengisap Mulut pengisap pada serangga bentuknya seperti
belalai yang dapat digulung dan dijulurkan, contohnya kupu-kupu.
Mulut penyerap Mulut penyerap pada serangga memiliki ciri terdapatnya alat
penyerap yang mirip spons (gabus). Alat ini digunakan untuk menyerap makanan
terutama yang berbentuk cair, contohnya lalat.
Mulut penjilat Mulut penjilat pada serangga memiliki ciri terdapatnya lidah yang
panjang dan berguna untuk menjilat makanan berupa nektar dari bunga, contohnya
lebah.
Mulut penusuk dan penghisap Mulut penusuk dan penghisap pada serangga
memiliki ciri bentuk yang tajam dan panjang, contohnya nyamuk. penyesuaian bentuk
tubuh makhluk hidup terhadap lingkungannya. Adaptasi morfologi dapat dilihat dengan
jelas. Contohnya, bagi hewan seperti

kaki berselaput pada bebek dan antena pada semut dan bagi tumbuhan tergantung
tumbuh tempat hidupnya.

Burung pelatuk mempunyai paruh yang panjang, kuat, dan runcing. Paruh burung
pelatuk untuk mencari serangga yang bersembunyi di kulit pohon, dalam lubang pohon,
atau pada batang pohon yang lapuk.

Burung elang memiliki paruh yang besar dan runcing untuk merobek mangsanya.
Ujung paruhnya berbentuk seperti kait yang tajam. Bentuk paruh tersebut sesuai untuk
burung pemakan daging

M B@ND 1
Burung pipit memiliki paruh yang pendek dan kuat. Bentuk paruh tersebut sesuai untuk
memecah biji-bijian. Bentuk kaki burung sesuai dengan lingkungan tempat hidupnya
(habitat) dan makanannya.
Kaki elang memiliki empat jari. Setiap jari memiliki kuku yang sangat kuat. Fungsi
bentuk kaki seperti ini untuk mencengkeram mangsanya dan untuk bertengger di
pohon.

Kaki burung gelatik memiliki empat jari dan ukurannya kecil. Bentuk kaki seperti itu
memudahkan gelatik untuk bertengger pada batang padi.

Kaki bangau memiliki kaki yang panjang. Jari-jarinya memiliki sedikit selaput. Bentuk
seperti ini memudahkan bangau untuk berjalan di atas lumpur ketika mencari makan.

Serangga Mulut pengisap Mulut pengisap pada serangga bentuknya seperti belalai yang
dapat digulung dan dijulurkan, contohnya kupu-kupu.

Mulut penyerap Mulut penyerap pada serangga memiliki ciri terdapatnya alat penyerap
yang mirip spons (gabus). Alat ini digunakan untuk menyerap makanan terutama yang
berbentuk cair, contohnya lalat.

Mulut penjilat Mulut penjilat pada serangga memiliki ciri terdapatnya lidah yang
panjang dan berguna untuk menjilat makanan berupa nektar dari bunga, contohnya
lebah.

Mulut penusuk dan penghisap Mulut penusuk dan penghisap pada serangga memiliki
ciri bentuk yang tajam dan panjang, contohnya nyamuk. Adaptasi Morfologi pada

BUKU 2

Bagian-Bagian Utama Tubuh Hewan dan Tumbuhan

A. Bagian-Bagian Utama Tubuh Hewan dan Kegunaannya

Kalian pasti sering melihat hewan-hewan yang ada di sekitar kalian. Hewan-hewan
tersebut diantaranya adalah kucing, ayam dan sapi. Hewan-hewan itu memiliki bagian-
bagian tubuh. Pernahkah kalian memperhatikan bagian-bagian tubuhnya? Apakah
kegunaan setiap bagian tubuh hewan tersebut?

1. Bagian-Bagian Utama Tubuh Kucing

Tubuh kucing terdiri atas kepala, tubuh, kaki dan ekor. Seluruh tubuh kucing diselimuti
rambut tebal. Kucing berkaki empat, digunakan untuk berjalan, berlari atau melompat.
Kucing memiliki kuku yang tajam. Kuku kucing yang tajam berguna untuk menerkam
mangsa. Kuku kucing juga digunakan untuk memanjat pohon.

Penglihatan kucing sangat tajam. Dengan penglihatannya yang tajam, kucing mengintai
mangsanya. Kucing mempunyai gigi yang runcing. Gigi yang runcing disebut gigi taring
yang gunanya untuk merobek-robek makanan. Di atas mulutnya ada rambut panjang
dan kaku disebut kumis. Ekor kucing ada yang panjang dan ada yang pendek. Ekor
kucing berguna untuk keseimbangan ketika berlari.

2. Bagian-Bagian Utama Tubuh Burung

Ayam, bebek dan merpati adalah hewan yang dikelompokkan ke dalam bangsa burung.
Bagian utama tubuh burung terdiri atas kepala, badan, sayap dan kaki. Pada bagian
kepala bangsa burung terdapat mata, lubang hidung, lubang telinga dan paruh. Diatas
kepada ayam terdapat jengger. Paruh gunanya untuk mematuk makanan. Bentuk paruh
berbeda-beda tergantung dari makanannya. Burung yang makan biji-bijian misalnya
merpati dan pipit. Burung yang makan daging misalnya elang, rajawali dan burung
M B@ND 2
hantu. Tubuh bangsa burung diselimuti bulu. Bulu tersebut tidak mudah basah. Bulu itu
membuat bangsa burung merasa hangat.

Sayap burung berguna untuk terbang. Tidak semua burung dapat terbang. Burung yang
tidak dapat terbang adalah pinguin, kasuari dan burung onta. Pinguin, kasuari dan
burung onta bergerak menggunakan kakinya.

Kaki burung berguna untuk hinggap dan berjalan. Bentuk kaki burung berbeda-beda.
Kaki burung bangau panjang. Burung bangau biasa mencari makan di tempat berair.
Bebek memiliki kaki berselaput. Selaput itu berada diantara jari kakinya. Selaput kaki
berguna untuk berenang dan berjalan di tempat berlumpur.

3. Bagian-Bagian Utama Tubuh Sapi

Sapi mempunyai bagian tubuh khusus yaitu rambut, puting susu dan tanduk. Rambut
sapi menyelimuti tubuh. Puting susu sapi betina berguna untuk menyusui anaknya. Sapi
memiliki tanduk yang keras, yang berguna untuk melindungi dari musuh. Suara sapi
adalah melenguh. Sapi menghasilkan susu dan daging. Selain itu ada juga sapi yang
diambil tenaganya. Kotoran sapi dapat dimanfaatkan untuk pupuk dan juga sebagai
bahan untuk mebuat biogas.

4. Bagian-Bagian Utama Tubuh Gajah

Tubuh gajah sangat besar. Gajah memiliki dua telinga yang sangat lebar. Kaki gajah
sangat besar. Gajah mempunyai bagian tubuh khusus yaitu belalai dan gading. Belalai
adalah hidung gajah yang sangat panjang.

Belalai gajah terdapat di atas mulut. Belalai ini berguna untuk memasukkan makanan
ke mulut. Belalai gajah juga untuk menyemprotkan air ke tubuh. Gading adalah gigi
gajah yang panjang seperti pipa. Gading berguna untuk melindungi diri saat diserang
musuh.

5. Bagian-Bagian Utama Tubuh Ikan

Ikan adalah hewan yang hidupnya di air. Ikan tidak memiliki kaki. Ikan memiliki sirip,
sisik dan ekor. Sirip digunakan untuk berenang. Sisik digunakan untuk melindungi
tubuhnya. Ekor digunakan untuk berbelok arah saat berenang. Ikan bernafas dengan
insang.

6. Bagian-Bagian Utama Tubuh Ular

Bentuk tubuh ular adalah bulat panjang seperti tali. Kulit ular bersisik licin. Ular tidak
memiliki kaki, dan bergerak dengan otot perut. Ular ada yang memiliki bisa atau racun.
Ketika menggigit mangsa, bisa ular dapat masuk ke tubuh mangsanya.

7. Bagian-Bagian Utama Tubuh Serangga

Hewan yang termasuk bangsa serangga adalah belalang, kupu-kupu, lalat dan lebah.
Semua serangga berkaki enam. Ada serangga yang memiliki sayap. Sayap gunanya
untuk terbang. Ada juga serangga yang tidak memiliki sayap misalnya semut. Di
kepalanya terdapat sungut yang disebut antena. Antena berguna untuk alat peraga.
Kupu-kupu dan lebah makanannya nektar. Nektar diperoleh dari bunga. Nektar adalah
cairan manis untuk membuat madu.

A. Bagian-Bagian Utama Tubuh Tumbuhan dan Kegunaannya

Tumbuhan menyesuaikan diri dengan lingkungannya. Penyesuaian diri tumbuhan


berpengaruh terhadap ciri khusus yang dimiliki

M B@ND 3
Disekitar kita banyak tumbuhan. Bagian tubuh tumbuhan berbeda dengan bagian tubuh
hewan. Bagian-bagian tumbuhan antara lain akar, batang, daun, bunga, buah dan biji.

1. Akar

Pernahkah kalian memerhatikan tumbuhan yang baru dicabut dari tanah? Jika pernah,
kalian akan melihat bahwa ada bagian tumbuhan yang berada di atas tanah dan ada
bagian tumbuhan yang berada di bawah tanah. Bagian tumbuhan yang berada di dalam
tanah adalah akar. Akar membuat tumbuhan menjadi tidak mudah untuk dicabut dari
tanah. Jadi, akar berfungsi sebagai bagian yang mengokohkan tumbuhan.

Selain itu akar juga berfungsi menyerap air dan zat hara dari dalam tanah. Beberapa
tumbuhan mempunyai akar berfungsi sebagai penyimpanan cadangan makanan
misalnya singkong. Berdasarkan bentuknya, terdapat dua jenis akar, yaitu akar serabut
dan akar tunggang.

2. Batang

Bagian tumbuhan yang berada di atas tanah adalah batang. Batang berfungsi sebagai
tempat munculnya daun, bunga, dan buah. Di samping itu, batang juga berfungsi untuk
mengedarkan air dan zat hara yang diserap akar.

Batang ada yang bercabang dan tidak bercabang. Batang juga ada yang berkayu dan
tidak berkayu. Batang juga ada yang berongga dan ada juga yang beruas-ruas.

3. Daun

Daun tumbuhan biasanya berwarna hijau. Daun menempel pada batang. Bentuk daun
bermacam-macam. Daun ada yang lurus sejajar seperti pita misalnya adalah daun padi.
Daun ada yang seperti jari misalnya adalah daun singkong. Ada juga yang bentuknya
seperti sirip ikan misalnya daun mangga. Daun adalah bagian tumbuhan yang berfungsi
sebagai tempat memasak makanan atau fotosintesis.

4. Bunga

Bunga pada tumbuhan bentuknya bermacam-macam. Warna bunga juga bermacam-


macam. Bau bunga ada yang harum dan juga ada yang tidak harum. Bunga merupakan
bagian tumbuhan yang berfungsi sebagai alat perkembangbiakan.

5. Buah dan Biji

Kalian tentunya sangat suka makan buah-buahan. Apakah sebenarnya buah itu?
Sebenarnya buah merupakan bagian tumbuhan yang berfungsi melindungi biji. Buah
terdiri atas daging buah dan biji. Bagian yang kalian makan biasanya daging buahnya.
Jika biji ditanam akan tumbuh menjadi tumbuhan baru. Biji itu berkeping. Biji ada yang
berkeping satu dan ada yang berkeping dua. Biji berkeping satu disebut monokotil dan
biji berkeping dua disebut dikotil.

BUKU 3

BERBAGAI BENTUK PARUH DAN KAKI UNGGAS SERTA FUNGSINYA

Semua makhluk hidup membutuhkan makanan agar tetap hidup. Begitu juga dengan
burung atau jenis unggas, mereka juga membutuhkan makanan agar tetap hidup. Setiap
jenis hewan dalam hal ini jenis unggas atau burung memiliki cara tersendiri dalam
memperoleh makanan.

M B@ND 4
Setiap jenis unggas atau burung makanannya berbeda-beda. Ada yang berupa cairan
madu (nektar), biji-bijian, atau daging. Oleh karena itu, bentuk paruh setiap jenis
burung juga berbeda-beda. Perbedaan makanan ini

1) Burung pipit mempunyai paruh pendek dan kuat. Bentuk


paruh ini sesuai untuk memakan jenis biji - bijian. Paruh ini
berfungsi menghancurkan biji tersebut.

2) Burung elang mempunyai paruh kuat, tajam, dan


melengkung bagian ujungnya. Paruh seperti ini sesuai untuk
mencabik mangsanya.
3) Bebek mempunyai paruh yang berbentuk seperti sudu.
Bentuk paruh seperti ini sesuai untuk mencari makanan
di tempat becek, berlumpur, atau di air.
4) Burung pelatuk mempunyai paruh yang panjang, kuat, dan
runcing. Paruh burung pelatuk untuk mencari serangga yang
bersembunyi di kulit pohon, dalam lubang pohon, atau pada
batang pohon yang lapuk.
5) Burung kolibri mempunyai paruh berbentuk panjang dan
runcing. Bentuk paruh seperti itu memudahkan burung
kolibri mengisap nektar.
6) Burung pelikan mempunyai paruh berkantong. Paruh
demikian memudahkannya untuk menangkap ikan dalam
air.

Berbagai macam bentuk kaki burung

a. Kaki burung kakatua untuk memanjat. Selain itu, juga untuk


memegang makanan.

b. Kaki ayam untuk mengais tanah saat mencari makanan.

c. Burung elang mempunyai kaki kuat dengan kuku tajam. Kaki


ini untuk mencengkeram mangsanya.

d. Burung pipit mempunyai kaki langsing untuk bertengger.

e. Kaki itik dan pelikan berselaput sehingga cocok untuk


berenang di air.

f. Burung pelatuk pandai memanjat karena bentuk kakinya sesuai untuk memanjat.

Bentuk Paruh dan Bentuk Kaki Unggas Beserta Fungsinya

Semua makhluk hidup membutuhkan makanan agar tetap hidup. Begitu juga dengan
burung atau jenis unggas, mereka juga membutuhkan makanan agar tetap hidup. Setiap
jenis hewan dalam hal ini jenis unggas atau burung memiliki cara tersendiri dalam
memperoleh makanan.Setiap jenis unggas atau burung makanannya berbeda-beda. Ada
yang berupa cairan madu (nektar), biji-bijian, atau daging. Oleh karena itu, bentuk
paruh setiap jenis burung juga berbeda-beda. Perbedaan makanan ini.
1) Burung pipit mempunyai paruh pendek dan kuat. Bentukparuh ini sesuai untuk
memakan jenis biji - bijian. Paruh ini berfungsi menghancurkan biji tersebut.
2) Burung elang mempunyai paruh kuat, tajam, dan melengkung bagian ujungnya.
Paruh seperti ini sesuai untuk mencabik mangsanya.
3) Bebek mempunyai paruh yang berbentuk seperti sudu. Bentuk paruh seperti ini
sesuai untuk mencari makanan di tempat becek, berlumpur, atau di air.
4) Burung pelatuk mempunyai paruh yang panjang, kuat, dan runcing. Paruh burung
pelatuk untuk mencari serangga yang bersembunyi di kulit pohon, dalam lubang pohon,
atau pada batang pohon yang lapuk.

M B@ND 5
5) Burung kolibri mempunyai paruh berbentuk panjang dan runcing. Bentuk paruh
seperti itu memudahkan burung kolibri mengisap nektar.
6) Burung pelikan mempunyai paruh berkantong. Paruh demikian memudahkannya
untuk menangkap ikan dalam air.

M B@ND 6

Anda mungkin juga menyukai