1. Percepatan dan penyeluruhan paket data dan penjaminan kuota selama 3 bulan sesuai
yang dijanjikan
a. Universitas menganggap bahwa usaha distibusi bantuan paket data sudah cukup baik.
Adanya MoU yang kompleks dari pihak provider juga banyaknya universitas yang
juga menggunakan provider tersebut menyebabkan lama nya pendistribusian datang
dari provider sendiri.
b. Penjaminan pada pemberian bantuan kuota data diberikan selama masa pandemi.
Masa pemberian ditentutan dengan keadaan.
2. Berikan bantuan kuota data yang tepat dan rata jumlahnya
a. Pemberian kuota data sebesar +/- 15 GB merupakan hasil perhitungan pihak
Telekomunikasi UPNVY dan besaran tersebut dianggap besaran yang sudah tepat.
b. Hasil perhitungan data dengan asumsi 25 mahasiswa dalam 1 kelas dengan video
menggunakan platform Zoom selama 1 jam adalah 1 GB. Maka untuk 24 sks setara
dengan 20 jam adalah 20 GB per minggu.
c. Hasil perhitungan denan asumsi 25 mahasiswa dalam 1 kelas dengan tanpa video
menggunakan platform Zoom selama 1 jam adalah 20 MB. Maka untuk 24 sks setara
dengan 20 jam adalah 80 MB per minggu.
d. Mahasiswa diharapkan untuk mematikan video saat melakukan kuliah daring via
Zoom.
e. Perbedaan dalam jumlah kuota data yang diberikan tiap provider karena tiap provider
memberikan mekanisme MoU yang berbeda dan berbelit. Namun kampus
mengusahakan perbedaan provider tidak terlalu jauh.
3. Adakan penangguhan UKT untuk mahasiswa tingkat akhir dan keringanan UKT untuk
seluruh mahasiswa
a. UKT untuk mahasiswa tingkat akhir mendapatkan mekanisme pembayaran UKT
sebesar 50% untuk mahasiswa semester 9. 60% untuk mahasiswa semester 10, 70%
untuk mahasiswa semester 11. 80% untuk mahasiswa semester 12, 90% untuk
mahasiswa semester 13, dan 100% untuk mahasiswa semester 14 sesuai dengan Surat
Keputusan Rektor No. 2845/UN62/2018.
b. Keringanan untuk seluruh mahasiswa dapat diberikan dengan mekanisme sanggah
UKT yang mana akan ditambahkan persyaratan yaitu dapat diperuntukan untuk
mahasiswa dengan orang tua yang mengalami penurunan pendapatan.
c. Mekanisme sanggah online sedang dibicarakan, dan mekanisme sanggah offline
sudah dapat diakses.
d. Penangguhan UKT untuk seluruh mahasiswa tidak dapat dijaminkan oleh Wakil
Rektor Bidang Keuangan karena hal tersebut merupakan keputusan dari Kementerian
Pendidikan dan Kebudayaan.
4. Berikan keberpihakan kepada mahasiswa terkait solusi Uang Kuliah Tunggal dan segera
layangkan surat kepada Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan serta dan secara
transparan segera melakukan revisi POK baru yang relevan dan tidak merugikan
mahasiswa.
a. Pembahasan mengenai uang kuliah tunggal akan dibahas bersama Majelis Rektor
Perguruan Tinggi Negeri Indonesia dan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan.
b. Seluruh data transparansi Dipa dan revisi POK dapat diakses dengan berkoordinasi
dengan Wakil Rektor Bidang Keuangan.