Home
Catatan Harian
Materi Pelajaran
Tentang
Pasang Iklan
Sistem organ adalah sekelompok organ yang bekerja sama untuk satu tujuan. Setiap sistem
organ menjalankan suatu fungsi tubuh untuk menjaga agar tubuh manusia tetap hidup. Semua
sistem organ tergolong vital karena jika ada kerusakan atau berhenti berfungsinya salah satu
sistem organ, maka sistem organ lain akan ikut terpengaruh bahkan bisa sampai berujung
pada kematian. Manusia memiliki beberapa sistem organ. Berikut adalah macam-macam
sistem organ pada manusia beserta fungsinya. Langsung saja kita simak yang pertama:
Sistem ekskresi adalah sistem organ yang membuang cairan tubuh yang berlebih dan tidak
berguna sehingga mencegah tubuh dari keracunan atau kerusakan. Sistem ekskresi juga
membuang zat sisa metabolisme. Sistem ekskresi pada manusia terdiri dari ginjal, paru-paru,
kulit, dan hati (liver). Berikut adalah fungsi sistem ekskresi pada manusia:
Sistem pernapasan pada manusia adalah sistem organ yang mengatur proses respirasi
manusia. Respirasi adalah proses pertukaran oksigen dan karbon dioksida dari luar dan dalam
tubuh. Organ yang paling berperan dalam sistem pernapasan pada manusia adalah paru-paru.
Namun selain itu, terdapat organ lain seperti hidung, tenggorokan, dan trakea. Berikut adalah
fungsi sistem pernapasan pada manusia:
Sistem peredaran darah adalah sistem organ yang membuat darah tetap bersirkulasi di dalam
tubuh sehingga dapat menjalankan fungsinya sebagai pengangkut nutrien, oksigen, karbon
dioksida, hormon, melawan penyakit, mengatur suhu dan pH, dan mengatur homeostasis.
Sistem peredaran darah pada manusia terdiri dari darah, jantung, dan pembuluh darah (arteri,
vena, dan kapiler). Berikut adalah fungsi sistem peredaran darah pada manusia:
Sistem gerak adalah kerangka tubuh yang terdiri dari 300 tulang saat lahir, dan 206 tulang
saat usia dewasa. Kerangka manusia terdiri dari beberapa bagian utama seperti tengkorak,
tulang belakang, tulang dada dan tulang rusuk, tulang selangka, tulang belikat, tulang lengan,
tulang tangan, dan tulang kaki. Sistem rangka memiliki banyak fungsi lain tidak hanya
sebagai kerangka tubuh manusia. Berikut adalah beberapa fungsi sistem rangka pada
manusia:
Sistem saraf adalah bagian dari tubuh manusia yang mengkoordinasi respon tubuh terhadap
lingkungannya dan memberikan sinyal kepada tubuh untuk bergerak. Seluruh sistem saraf
pada manusia dikendalikan di sistem saraf pusat yang berada pada otak manusia. Sistem saraf
pusat mengatur respon gerak baik gerakan biasa maupun gerak refleks. Sistem saraf terdiri
dari sel-sel saraf. Satu sel saraf terdiri dari beberapa bagian seperti dendrit, badan sel,
nukleus, neurit, selubung mielin, sel schwann, nodus ranvier, dan sinapsis. Berikut adalah
beberapa fungsi sistem saraf pada manusia:
Sistem endokrin adalah sekumpulan kelenjar organisme yang mensekresi hormon langsung
ke darah melalui sistem sirkulasi untuk dibawa menuju organ tujuan. Beberapa kelenjar pada
sistem endokrin pada manusia adalah kelenjar pituitari, kelenjar pineal, pankreas,
hipotalamus, kelenjar adrenal, testis, ovarium, kelenjar tiroid, dan kelenjar paratiroid. Berikut
adalah beberapa fungsi sistem endokrin pada manusia:
Sistem imun atau sistem kekebalan tubuh adalah pusat sistem pertahanan tubuh yang
melindungi tubuh dari penyakit. Organ penyusun sistem kekebalan tubuh pada manusia
adalah sumsum tulang, kelenjar timus, limpa, kelenjar getah bening, adenoid, dan amandel.
Sedangkan sel-sel yang berperan sebagai alat pertahanan tubuh adalah sel-T, sel natural
killer, sel-B, granulosit, makrofag, dan sel dendritik. Berikut adalah beberapa fungsi sistem
imun pada manusia:
Sistem reproduksi adalah sistem fertilisasi internal oleh proses pertemuan antara organ
kelamin pria dan wanita. Tujuan utama sistem reproduksi adalah untuk menghasilkan
keturunan. Sistem reproduksi pada pria dan wanita berbeda. Sistem reproduksi pada pria
terdiri dari testis, epididimis, vas deferens, vesikula seminalis, kelenjar cowper, uretra, penis,
dan skrotum. Sedangkan organ reproduksi pada wanita terdiri dari ovarium, oviduk, tuba
falopi, rahim, dan vagina. Fungsi sistem reproduksi pada manusia adalah:
Sistem indera adalah sistem penerima rangsangan dari lingkungan sekitar. Sistem indera
dipisahkan dengan sistem saraf karena sistem saraf merupakan sistem penghantar dan
pemroses rangsangan. Manusia memiliki lima indera (panca indra) yakni penglihatan (mata),
pendengaran (telinga), perasaan (kulit), pengecap (lidah), dan penciuman (hidung). Berikut
adalah fungsi sistem indera pada manusia:
Sistem integumen adalah sistem organ yang melindungi tubuh dari berbagai macam
kerusakan seperti kehilangan cairan atau abrasi dari luar. Sistem integumen pada manusia
terdiri dari kulit dan tambahannya (termasuk rambut dan kuku). Berikut fungsi sistem
integumen pada manusia:
Referensi:
No comments:
Post a Comment
Create a Link
Blog Archive
► 2018 (35)
▼ 2017 (54)
o ► December (5)
o ► November (8)
o ► October (3)
o ► September (13)
o ► August (7)
o ► July (3)
o ► June (1)
o ► May (2)
o ► April (5)
o ► March (2)
o ► February (4)
o ▼ January (1)
12 Sistem Organ pada Manusia dan Fungsinya
► 2016 (81)
► 2015 (286)
► 2014 (307)
► 2013 (439)
► 2012 (341)
► 2011 (76)
► 2010 (1)
© 2010-2016 Hedi Sasrawan. Powered by Blogger.