Anda di halaman 1dari 5

Nama : Nur Ajizah Yunitasari

NIM : 20180102341

1. Jelaskan mengenai Ruang Lingkup Perilaku Organisasi !

Jawab :

Ruang Lingkup Perilaku Organisasi, terdiri dari beberapa hal :

a. Kepuasan Kerja
Yaitu hasil dari persepsi karyawan mengenai seberapa baik pekerjaan mereka dapat
memberikan hal yang dinilai penting.
b. Turover Intentions
Yaitu konsekuensi dari stress sehingga muncul keinginan berpindah karyawan dari satu
tempat kerja ke tempat kerja lainnya
c. Organizational Citizenship Behavior
OCB adalah tingkah laku individu yang bersifat sukarela, tidak secara langsung atau
eksplisit dilakukan karena sistem ganjaran yang formal, dan secara keseluruhan dapat
meningkatkan efisiensi dan efektivitas fungsi organisasi
d. Kecerdasan Emosi
Yaitu kemampuan seseorang untuk mengendalikan emosi dirinya sendiri dan orang lain,
membedakan satu emosi dengan lainnya dan menggunakan informasi tersebut untuk
menuntun proses berpikir dan berperilaku seseorang.
e. Motivasi
adalah daya pendorong yang mengakibatkan seseorang mau dan rela untuk mengerahkan
kemampuan dalam bentuk keahlian atau keterampilan tenaga dan waktunya untuk
menyelenggarakan berbagai kegiatan yang menjadi tanggung jawabnya dan menuaikan
kewajibannya dalam rangka pencapaian tujuan dari berbagai sasaran yang telah
ditentukan sebelumnya.
f. Stres
sesuatu yang mengacu pada reaksi terhadap lingkungan, yang melibatkan respon
fisiologis dan psikologis terhadap kondisi lingkungan, yang menyebabkan orang untuk
berubah atau menyesuaikan dengan prilakunya.
g. Tim dan kelompok Kerja
Kelompok orang yang saling bergantungan, yang bergabung bersama-sama berinteraksi
untuk berbagai informasi dan mengambil keputusan untuk membantu tiap anggota
berkinerja dalam bidang tanggung jawab.
h. Komunikasi di Tempat Kerja
merupakan sebuah proses yang bertujuan untuk memberikan informasi dari sumber
kepada penerima yang pada akhirnya melahirkan feedback (umpan balik) untuk
pengambilan keputusan

3. Menurut Luthans (2006) menuturkan terdapat 6 faktor yang dapat mempengaruhi


kepuasan kerja, Jelaskan mengenai 6 faktor tersebut !

Jawab :

a. Pekerjaan itu sendiri


Kepuasan atas pekerjaan itu sendiri merupakan sumber utama kepuasan. Beberapa
penelitian menemukan bahwa karakteristik dan kompleksitas pekerjaan dapat
menghubungkan antara kepribadian dan kepuasan kerja. Pada tingkat yang lebih
pragmatis, pekerjaan yang menarik dan menantang serta perkembangan karir merupakan
hal yang dapat mempengaruhi kepuasan kerja.
b. Gaji
Bagi sebagian orang, gaji adalah yang terpenting daripada apapun yang diberikan
perusahaan. Gaji dapat menjadikan karyawan mampu memenuhi kebutuhan hidup yang
mendasar maupun kebutuhan tingkat yang lebih tinggi. Karyawan melihat gaji sebagai
refleksi dari bagaimana manajemen memandang kontribusi mereka dalam perusahaan.
c. Promosi
Kesempatan promosi memiliki pengaruh yang berbeda pada kepuasan kerja. Hal ini
dikarenakan promosi memiliki beberapa bentuk yang berbeda, misalnya karyawan yang
dipromosikan atas dasar senioritas mengalami kepuasan kerja tetapi tidak sebanyak
karyawan yang dipromosikan atas dasar kinerja.
d. Supervisi/Pengawasan
Pengawasan yang mempengaruhi kepuasan kerja memiliki dua dimensi. Pertama,
kepedulian atasan terhadap bawahan. Misalnya memberikan nasehat dan bantuan,
memberikan motivasi dalam bekerja, berkomunikasi secara personal maupun dalam
konteks pekerjaan. Kedua, memberikan kesempatan kepada bawahan untuk berpartisipasi
dalam pengambilan keputusan yang dapat mempengaruhi pekerjaan mereka. Adapun
iklim partisipasi menciptakan kepuasan kerja yang lebih tinggi daripada partisipasi dalam
keputusan tertentu.
e. Kelompok Kerja
Rekan kerja atau anggota tim yang kooperatif merupakan sumber kepuasan yang paling
sederhana bagi karyawan secara individu.
f. Kondisi Kerja
Kondisi kerja merupakan kondisi pada lingkungan kerja yang cukup mempengaruhi
kepuasan kerja. Jika kondisi kerja baik (mislnya lingkungan bersih dan nyaman),
karyawan akan lebih mudah menyelesaikan pekerjaan mereka. Jika kondisi buruk
(misalnya udara panas dan suara bising), karyawan akan lebih sulit dan terganggu dalam
menyelesaikan pekerjaannya. Akan tetapi seiring dengan tingginya diversitas tenaga
kerja, kondisi kerja menjadi penting misalnya tidak adanya diskriminasi

4. Apa saja perilaku-perilaku yang masuk kedalam Interpersonal Citizenship


Behavior, jelaskan !

Jawab :

a. Helping, yaitu melibatkan bantuan karyawan lain yang memiliki pekerjaan lebih,
membantu mereka dengan kepentingan pribadi dan menunjukkan karyawankaryawan
baru ketika mereka pertama kali sampai pada pekerjaannya.
b. Courtesy, mengacu untuk menjaga informasi karyawan lain mengenai kepentingan yang
berhubungan dengan mereka. Beberapa karyawan memiliki kecenderungan untuk
menjaga fakta relevan dan peristiwa rahasia. Karyawan yang baik melakukan hal yang
sebaliknya, mereka menjaga orang lain dalam lingkaran karena mereka tidak pernah tahu
informasi apa yang berguna bagi orang lain.
c. Sportmaship, melibatkan menjaga sikap baik dengan rekan kerja bahkan ketika mereka
telah melakukan sesuatu yang mengganggu atau ketika unit tersebut melewati masa-masa
sulit.

5. Apa perbedaaan antara Employee Engagement dengan Work Engagement, jelaskan


!

Jawab :

a. Employee Engagement
Employee engagement ialah kesediaan dan sikap positif yang dimiliki oleh karyawan
dengan memberikan perhatiannya secara khusus untuk berkontribusi secara langsung
dalam menjalankan peran yang dimilikinya.
b. Work Engagement
work engagement merupakan suatu perasaan positif seseorang atau anggota organisasi
terhadap pekerjaan dan organisasinya, dimana perasaan tersebut tercermin dalam sikap
dan perilakunya ketika bekerja, seperti selalu terlihat antusias, bersemangat, riang, dan
menikmati apa yang dikerjakan.

7. Secara umum budaya memiliki lima dimensi yang diekspresikan dalam perilaku
komunitasnya, jelaskan masing-masing dimensi tersebut !

Jawab :

a. Dimensi Materialistik
Dimensi ini menentukan materi atau peralatan (teknologi) yang dibutuhkan seseorang
untuk mengupayakan kehidupan (ekonomi). Banyak peninggalan dari zaman dahulu yang
ditemukan dan digunakan untuk membuat asumsi tentang budaya masyarakat yang
bersangkutan. Iklan pada umumnya mendidik konsumen untuk menggunakan suatu
produk yang masih baru atau memanfaatkan teknologi yang baru pula. Mobil BMW
merupakan simbol kultur yang digunakan untuk menunjukkan keberhasilan dan posisi,
khususnya dalam budaya Indonesia moderen.
b. Dimensi Institusi Sosial
Termasuk bagaimana keluarga, pendidikan, media dan struktur politik diadakan dan
dioperasikan. Adanya keguyuban dalam keluarga, adanya kelas sosial dan bagaimana
orang menjadi konsumen yang baik, kesemuanya merupakan dimensi institusi sosial dari
budayanya. Perubahan dimensi ini telah dimanfaatkan oleh iklan Rinso, dengan
menampilkan seorang bapak (atau pria, kepala rumah tangga) mencuci pakaian, yang
sebelumnya selalu menampilkan profil ibu rumah tangga.
c. Dimensi Hubungan Antara Manusia Dengan Alam Semesta
Termasuk sistem keyakinan, agama dan nilai-nilai
d. Dimensi Estetika
Termasuk kesenian tulis dan bentuk (ukir, pahat), kesenian rakyat, musik, drama dan tari.
Bila diperhatikan, pengiklan sangat kreatif dalam memanipulasi dimensi budaya estetika.
Latar belakang gambar, screen play, musik latar, jingle dan sebagainya dibuat.
sedemikian rupa sehingga menimbulkan persepsi tertentu di benak konsumen.
e. Dimensi Bahasa
Termasuk bahasa verbal dan non verbal, merupakan sarana paling efektif dalam
komunikasi pemasaran. Dialek, intonasi, simbol, bahasa tubuh dan lain sebagainya
digunakan oleh pengiklan untuk mempengaruhi konsumen

Anda mungkin juga menyukai