Anda di halaman 1dari 3

SOAL UJIAN TENGAH SEMESTER ANTARA 2019 - 2020

Fakultas FEB
Prodi AKUNTANSI/MANAJEMEN
Universitas Esa Unggul
Kampus Kebun Jeruk

Mata Kuliah : Akuntansi Biaya


Dosen : Drs. Darmansyah Hs. Akt. MM.
CISA
Hari : Senin Waktu : 100 Menit
Tanggal : 10 Agustus 2020 Seksi : KJ172
Sifat Ujian : CLOSE BOOK .
Kolom Verifikasi Soal
Tanggal dan Tanda Tangan Dosen Tanggal dan Tanda Tangan Ketua Prodi

TTD. TTD
Drs. Darmansyah Hs. Akt. MM. CISA

Petunjuk Umum:
1.Berdoalah sebelum mengerjakansoal
2.Periksa dan bacalah soal-soal dengan teliti sebelum andamengerjakan
3.Dahulukan menjawab soal yang anda anggapmudah
4.Dilarang mencontek, saling bertukar lembarjawaban/soal.
5.Bagi yang melanggar tata tertib ujian akan diberikan sanksi oleh pengawas dan dicatat dalam berita acara ujian.
6.Lembar jawaban & soal Wajib dikumpulkan kembali kepengawas.

PT. OKI untuk memproduksi 1 satuan produk diperlukan biaya produksi menurut standar
disajikan sbb :

BiayaBahanBaku 10 kg @ Rp1.000 = Rp 10.000


BiayaTenagaKerja 25 jam @ Rp 500 = Rp 12.500
BiayaOverheadPabrik :
Variabel 25 jam @ Rp400 = Rp 10.000
Tetap*) 25 jam @ Rp300 = Rp 7.500
Total = Rp 40.000
*) kapasitas produksi per bulan direncanakan 5.200 jam Tenaga Kerja Langsung
Transaksi yang terjadi dalam bulan Januari 20XI adalah sbb :

1. Jumlah bahan baku yang dibeli adalah 2.000kg @ Rp1.100


2. Jumlah produk yang diproduksi & selesai diproses daam bulan januari 20XI adalah 250
satuan dengan biaya produksi sesungguhnya sbb:

 Biaya Bahan Baku 1.500 kg @Rp1100 = Rp 1.650.000


 Biaya Tenaga Kerja 5.100 jam @ Rp475 = Rp 2.422.500
 BiayaOverheadPabrik = Rp 3.800.000

Atas dasar data diatas diminta :


Hitunglah selisih biaya produksi langsung dan biaya overhead pabrik dengan menggunakan
model dua selisih!?

~ Selamat Mengerjakan ~
Jawaban :

1. Biaya Bahan Baku    


Selisih Harga Biaya (Harga Satandar - Harga Sesungguhnya) x Kuantitas
a. Bahan Baku = Sesungguhnya
    = (Rp. 1.000 - Rp. 1.100) x 1.500 Kg.
    = Rp. 150.000 (Rugi)
       
Selisih Kuantitas Biaya (Kuantitas Satandar - Kuantitas Sesungguhnya) x Harga
b. Bahan Baku = Sesungguhnya
    = (Rp. 1.750 - Rp. 1.500) x 1.000 Kg.
    = Rp. 250.000 (Laba)
       
Total Selisih Biaya Selisih Harga Biaya Bahan Baku + Selisih Kuantitas Biaya
c. Bahan Baku = Bahan Baku
    = (Rp. 150.000) + Rp. 250.000
    = Rp. 100.000 (Laba)

2. Biaya Tenaga Kerja    


(Tarif Upah Standar - Tarif Upah Sesungguhnya) x Jam Kerja
a. Selisih Tarif Upah = Sesungguhnya
    = (Rp. 500 - Rp. 475) x 5.100 jam
    = Rp. 127.500 (Laba)
       
(Jam Kerja Standar - Jam Kerja Sesungguhnya) x Tarif Upah
b. Selisih Efisiensi Upah = Standar
    = (6.250 jam - 5.100 jam) x Rp. 500
    = Rp. 575.000 (Laba)
       
Total Selisih Biaya
Tenaga Kerja
c. Langsung = Selisih Tarif Upah + Selisih Efisiensi Upah
    = Rp. 127.500 + Rp. 575.000
    = Rp. 702.500 (Laba)

Biaya Overhead
3. Pabrik    
Selisih Terkendalikan
a. (controllable variance)    
- BOP sesungguhnya = Rp. 3.800.000
BOP tetap pada
- kapasitas normal = Rp. 5.200 x Rp. 300
    = Rp. 1.560.000
BOP variabel
- sesungguhnya = Rp. 2.240.000
BOP Variabel pada jam
- standar = Rp. 6.250 x Rp. 400
    = Rp. 2.500.000
- Selisih Terkendalikan = Rp. 260.000 (Laba)
       
b Selisih Volume
. (Volume Variance)    
Jam Tenaga Kerja pada
- kapasitas normal = 5.200 jam
Jam Tenaga Kerja
- Standar = 6.250 jam
- Selisih Volume = 6.250 jam - 5.200 jam
    = 1.050 jam
- Tarif BOP tetap = Rp. 300/jam
- Selisih Volume = 1.050 jam x Rp. 300
    = Rp. 315.000 (Rugi)

Anda mungkin juga menyukai