KESIMPULAN
Perlindungan hukum terhadap anak dalam perspektif hak asasi manusia pada
hakekatnya adalah suatu upaya yang dilakukan oleh orangtua, pemerintah dan
masyarakat untuk memenuhi dan menjamin segala hak anak yang telah dijamin
dalam konvensi hak anak dan undang-undang Nomor 35 Tahun 2014 tentang
perlindungan anak. Perlindungan hukum terhadap anak dalam perspektif hak asasi
manusia kurang terimplementasikan karena pemerintah belum melaksanakan
kewajibannya dalam memenuhi hak-hak anak sehingga masih terjadi pelanggaran
hukum terhadap anak. Kekerasan merupakan perbuatan seseorang atau
sekelompok orang yang menyebabkan cedera atau matinya orang lain atau
menyebabkan kerusakan fisik maupun psikis bahkan menghilangkan barang orang
lain. Di Indonesia sendiri landasan yuridis berupa peraturan perundang-undangan
Untuk membentengi anak-anak dari kekerasan sebenarnya sudah ada namun
permasalahannya terjadi pada pengawasan dan implementasi dari perundang-
undangan ini.
DAFTAR PUSTAKA
Arief Gosita, 2004, Masalah Perlindungan Anak, Akademi Pressindo, Jakarta.
Darmini Roza, Laurensius Arliman S, Peran Pemerintah Daerah Di Dalam
Melindungi Hak Anak Di Indonesia, Jurnal Masalah – Masalah Hukum, Vol. 47,
No. 1, 2018.