Anda di halaman 1dari 23

Uji CRP

Kelompok:

Teza Rizky Afrazi

Viona Lianita

Wahyu Pamungkas Sari


Table of
Contents!
Prosedur kualitatif dan
Pengertian CRP semi kuantitatif

Prinsip Uji CRP


Intrepretasi hasil
Tujuan Uji CRP Kualitatif dan semi
kuantitatif
C-Reactive Protein

C- Reaktif protein adalah salah


satu dari protein fase akut yang
didapatkan dalam serum normal
walaupun dalam jumlah yang kecil.
Pada keadaan-keadaan tertentu
dimana didapatkan adanya reaksi
radang atau kerusakan jaringan
(nekrosis), yaitu baik yang
infektif maupun yang tidak
infektif.
Prinsip

Metode yang digunakan pada kit


HumaTex CRP adalah aglutinasi
latex, CRP didasarkan pada reaksi
serologi antara protein C-reaktif
manusia dari spesimen pasien
/serum kontrol dengan antibodi
CRP anti-human yang terikat pada
partikel lateks yang sesuai.
Reaksi positif ditunjukkan dengan
aglutinasi jelas terlihat dari
partikel lateks dalam lingkaran
slide.
Tujuan

Tujuan dari pemeriksaan CRP


adalah untuk mendeteksi
keberadaan CRP dalam serum darah
dan mengetahui kadar CRP dalam
serum darah, yang berguna sebagai
penanda dini terjadinya radang,
infeksi, atau kerusakan jaringan
dan untuk memantau keberhasilan
terapi.
Pengumpulan Spesimen

1. Dilakukan pengambilan darah vena


pada pasien, lalu dimasukkan sampel
ke dalam tabung berwarna merah.

2. Diamkan sampel selama 30 menit,


kemudian dilakukan sentrifugasi
dengan kecepatan 3000 rpm selama 15
menit

3. Pisahkan serum dari bagian padat


darah.
Book Title. P52
Reagen Alat
● Kontrol serum positif ● Slide latar belakang
(PC) : Tutup merah gelap

● Kontrol serum negatif ● Mikropipet


(NC) : Tutup Hijau
● Batang pengaduk
● CRP Lateks Reagen (LR):
Tutup Putih ● Rotator

● Glycine buffer NaCl


(GBS)
Sensitivitas dan kontrol kualitas
● Sensitivitas analitik tes CRP
ini adalah 6 mg/L.

● Kontrol kualitas dilakukan


dengan mengerjakan pemeriksaan
terhadap kontrol positif dan
kontrol negatif, dan sedapat
mungkin digunakan pada setiap
seri pemeriksaan.
Stabilitas Reagen Stabilitas Sampel
Stabilitas reagen LR, Stabilitas Sampel
PC, dan NC : (Serum) :

● Stabil sampai dengan ● Lebih dari 24 Jam di


tanggal kadaluarsa simpan pada suhu 2-8°C
bila disimpan pada 2- ● Lebih dari 4 minggu di
8°C. simpan pada suhu -20°C
● Reagensia tidak boleh
dibekukan atau
diletakkan di freezer.
01
Prosedur
Kualitatif
Siapkan alat dan bahan yang diperlukan
Step 1

Step 2 Siapkan slide yang bersih dan kering

Step 3 Pipet atau teteskan PC (kontrol positif) ke dalam


lingkaran. (1 tetes: 40/50 µl)
Step 3 Pipet atau teteskan NC (kontrol negatif) ke dalam
lingkaran berbeda. (1 tetes: 40/50 µl)

Step 4
Pipet 40 µl serum ke dalam lingkaran yang sudah ada
PC (kontrol positif) dan NC (kontrol negatif).
Step 5 Pipet 1 tetes LR (Reagen Lateks) ke dalam semua
lingkaran. (1 tetes: 40/50 µl)

Step 6 Homogenkan dengan batang pengaduk.


Step 7 Goyangkan slide dengan perlahan untuk membantu
homogenisasi, bisa menggunakan rotator selama 2
menit 100 rpm.

Step 8 Amati aglutinasi yang terjadi.


02
Prosedur Semi
Kuantitatif
Siapkan alat dan reagen yang diperlukan
Step 1

Step 2 Siapkan slide yang bersih dan kering

Step 3 Pipet 50 µl GBS (Glycine buffer NaCl) pada tiap-


tiap lingkaran.
Step 4 Pipet 50 µl serum pada tiap-tiap lingkaran.

Step 5 Campur/homogenkan GBS dan serum dengan cara


resuspensi menggunakan mikropipet.
Ambil 50 µl larutan dari pengencer ½ kemudian
Step 6 campurkan dengan pengenceran ¼. Dan lakukan
prosedur yang sama hingga lingkaran pengenceran
terakhir.

Step 7 Teteskan 1 tetes LR (Reagen Lateks) pada masing-


masing lingkaran yang sudah diencerkan.
Step 6 Homogenkan dengan batang pengaduk.

Step 7 Goyangkan pelan untuk membantu proses


homogenisasi, bisa menggunakan rotator selama 2
menit 100 rpm.
Step 7 Amati terjadinya aglutinasi.
Interpretasi
Hasil Kualitatif

• Adanya aglutinasi menunjukkan


kandungan CRP lebih dari 6 mg/L
(Sensitivitas 6 mg/L) dalam
Positif Negatif spesimen.
• Serum dengan hasil positif
dalam tes skrining harus di uji
• Hasil Negatif: tidak terbentuk ulang dalam tes
aglutinasi (kadar CRP < 6 mg/L) semikuantitatif.
• Hasil Positif: terbentuk
aglutinasi (kadar CRP > 6 mg/L)
Interpretasi Hasil
Semi Kuantitatif
Pengenceran CRP (mg/L)
1 + 1 (1 : 2) 12
• Titer CRP adalah pengenceran
1 + 3 (1 : 4) 24 tertinggi yang masih terjadi
1 + 7 (1 : 8) 48 aglutinasi.
1 + 15 (1 : 16) 96
• Baca titer pada pengenceran
1 + 31 (1 : 32) 192
terakhir dengan aglutinasi yang
terlihat dan kalikan dengan
Misalnya diperoleh aglutinasi
faktor konversi (dilihat pada
pada pengenceran pertama di
pengenceran 1:2, maka titer nilai sensitivitas reagen)
CRP adalah 2 X 6 [mg/L] = 12
[mg/L]
Maka didapatkan hasil dalam
(mg/L).
Thanks!
Any questions?

Anda mungkin juga menyukai