Anda di halaman 1dari 8

REKAYASA IDE

"Problematika Pendidikan Agama Islam”

DISUSUN UNTUK MEMENUHI TUGAS REKAYASA IDE PENDIDIKAN AGAMA


ISLAM

Dosen Pengampu: Dr. Nurmayani, M.Ag.

Disusun Oleh: Kelompok II

ANNISA ( 2193351002)
SORAYA MARDIAH SIREGAR (2191151001)
FATIMAH ZAHARA (2191151011)
AJENG RESTI AZILA (2193351006)

WIDYA UTARI (2192451003)


VERA VIDIANTI (2171151014)

PENDIDIKAN SENI RUPA

FAKULTAS BAHASA DAN SENI

UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

MEDAN 2020
KATA PENGANTAR

Puji syukur atas kehadirat Allah Subhanahu Wata’ala atas segala rahmat dan karunia-Nya
sehingga kami masih bisa sama-sama menyelesaikan Rekayasa Ide ini yang berjudul
“problematika Dalam Ilmu Pendidikan Islam” Rekayasa ide ini disusun untuk memenuhi tugas
mata kuliah Pendidikan agama Islam oleh Ibunda Dr. Nurmayani, M.Ag.

Rekayasa ide ini dapat diselesaikan tepat pada waktunya tidak lepas dari bantuan dan
dukungan dari berbagai pihak yang tidak bisa kami sebutkan satu persatu. Untuk itu kami
ucapkan terima kasih.

Kami menyadari bahwa masih banyak kesalahan dalam penyusunan rekayasa ide ini, baik
dari segi EYD, kosakata, tata Bahasa, etika maupun isi. Oleh karenanya kami sangat
mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari para pembaca sekalian untuk kami jadikan
sebagai bahan evaluasi.

Demikian, semoga hasil Rekayasa Ide ini dapat diterima sebagai ide atau gagasan yang
menambah kekayaan intelektual bangsa.

Medan, November 2020

Penulis

DAFTAR ISI
Kata
Pengantar……………………………………………………………………………………….. i

Daftar
Isi……………………………………………………………………………………………….. ii

BAB I PENDAHULUAN

Latar Belakang…………………………………………………………………………………… 1

Tujuan………………………………………………………………………………………….. 1

Manfaat………………………………………………………………………………………….. 1

BAB II KERANGKA PEMIKIRAN

Uraian Permasalahan…………………………………………………………………………… 2

Subjek Penelitian………………………………………………………………………………… 2

BAB III METODE PELAKSANAAN

Metode Penelitian……………………………………………………………………………….. 3

Langkah Penelitian……………………………………………………………………………… 3

3.3 Teknik Pengumpulan Data…………………………………………………………………… 3

BAB IV PEMBAHASAN

Analisis Pembahasan…………………………………………………………………………… 4

Kekuatan Penelitian…………………………………………………………………………….. 4

Kelemahan Penelitian………………………………………………………………………….. 4

BAB V PENUTUP

Kesimpulan……………………………………………………………………………………… 5

Saran……………………………………………………………………………………………. 5

BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang.

Berbicara mengenai “Pendidikan agama Islam” tentunya tidak bisa lepas dari banyaknya
permasalahan yang timbul, karena itu Rekayasa Ide ini membahas mengenai hal itu. Dalam
beberapa buku terdapat penjelasan mengenai Pendidikan Islam baik itu dari segi pengertian,
tujuan maupun fungsinya.

Di zaman sekarang yang serba praktis ini, banyak kita jumpai orang-orang yang kurang
memahami arti Pendidikan agama Islam. Kebanyakan dari kita hanya sebagian yang mengetahui
apa saja tujuan dan fungsi Ilmu Pendidikan Islam. Adapun yang mengetahui tetapi tidak
mengamalkannya.

Dengan begitu apakah kita pernah berpikir untuk mencari tau apa penyebab timbulnya
masalah dalam Pendidikan Islam. Terutama di kalangan mahasiwa, agar kita mendapatkan solusi
dari permasalahan tersebut.

Pada kesempatan kali inilah kami akan mengulik masalah-masalah yang timbul dari
pendidikan islam di kalangan mahasiswa dan masyarakat.

1.2 Tujuan.

Adapun tujuan yang hendak dicapai dari Rekayasa Ide ini ialah utuk pemenuhan tugas
rekayasa ide pendidikan agama Islam dan untuk mengetahui lebih dalam tentang masalah yang
timbul dalam Pendidikan agama Islam di kalangan mahasiswa maupun masyarakat. Rekayasa ide
ini juga bertujuan untuk memberikan pemahaman seputar pendidikan agama islam dari segi
tujuan dan fungsi.

1.3 Manfaat.

Manfaat dari Rekayasa Ide ini adalah agar menjadi penambah wawasan bagi para
pembacanya. Tidak hanya itu, tulisan ini juga dapat dijadikan referensi untuk kita jika ingin lebih
dalam lagi mempelajari Pendidikan agama Islam.

BAB II
KERANGKA PEMIKIRAN

2.1 Uraian Permasalahan.

Masalah yang dihadapi para mahasiswa saat ini adalah ketidakingintahuan terhadap
sesuatu yang familiar di kalangan dunia pendidikan. Selain itu juga faktor lain yang
mempengaruhinya adalah kurangnya daya nalar untuk memahami seputar Pendidikan agama
Islam. Di zaman sekarang ini, banyak orang yang hanya mengetahui teori tanpa melakukan
prakteknya secara langsung. Individu pada masa sekarang tidak mau membiasakan atau
menerapkan tujuan pendidikan agama islam di dalam kehidupan sehari-hari.

2.2 Subjek Penelitian.

Dalam hal ini, saya membuat Rekayasa Ide dalam bentuk penelitian. Subjek penelitian
kami adalah Mahasiswa seni rupa universitas negeri medan terkhusus nya stambuk 2019 yg saat
ini mengambil mata kuliah Pendidikan agama islam

BAB III
METODE PELAKSANAAN

3.1 Metode Penelitian.

Metode penelitian yang digunakan ialah metode deskriptif, maka teknik analisis data pun
secara terpadu , dengan meneliti para mahasiwa seni rupa khususnya yg telah mengambil mata
kuliah pendidkan agama Islam dengan bertanya seputar masalah yang terjadi saat perkuliahan
daring berlangsung.

3.2 Langkah Penelitian.

 Menentukan subjek penelitian.

 Mengumpulkan pertanyaan-pertanyaan yang nantinya akan ditanyakan kepada mereka.

 Mengamati reaksi mereka dalam menjawab pertanyaan tersebut.

 Mengumpulkan hasil pengamatan berupa jawaban mereka.

3.3 Teknik Pengumpulan Data.

Teknik pengumpulan data yang kami lakukan ialah dengan mengadakan studi
kepustakaan yaitu dengan mengumpulkan data sebanyak-banyaknya dari pengamatan yang telah
dilakukan dan mengumpulkan sumber-sumber bacaan yang berkaitan dengan permasalahan
tersebut.

BAB IV
PEMBAHASAN

4.1 Analisis Pembahasan.

Berbicara soal masalah yang timbul di dalam Pendidikan Islam penulis mengambil dua
pokok permasalahan yaitu kurangnya daya nalar untuk memahami mengenai materi Pendidikan
agama Islam, dan tidak mau membiasakan serta menerapkan tujuan Pendidikan agama Islam
dalam kehidupan sehari-hari. Kurangnya daya tanggap pada mahasiswa disebabkan beberapa
faktor :

 Tidak konsentrasi dalam mendengarkan penjelasan yang diberikan pendidik.


 Adanya rasa malas sehingga membuat mahasiswa itu mengerjakan aktivitas lain Seperti
main gadget, mendengarkan musik, dan bercerita.
 Tidak adanya semangat sehingga membuat ngantuk saat mata kuliah berlangsung.

Selain itu permasalahan yang kedua yaitu tidak mau membiasakan atau menerapkan tujuan
ilmu pendidikan islam dalam kehidupan sehari-hari. Hal ini berawal dari kurangnya daya
memahami tentang tujuan ilmu pendidikan itu sendiri. Sehingga membuat ia kurang mengetahui
banyaknya manfaat jika menerapkan tujuan dan fungsi pendidikan agama islam dalam kehidupan
sehari-hari.

4.2 Kekuatan Penelitian.

Adapun kekuatan penelitian ini adalah kami tidak mengambil hanya satu subjek
penelitian saja, tetapi beberapa subjek. Hal ini kami lakukan guna untuk membandingkan subjek
yang satu dengan yang lainnya dan juga membuat semakin kuat hasil penelitian kami nantinya.

4.3 Kelemahan Penelitian.

Sedangkan kelemahan dari penelitian ini ialah kami hanya melakukan penelitian kepada
para mahasiswa seni rupa yg telah mengambil mata kuliah agama Islam saja. Kami tidak
mengambil sampel dari luar karena faktor pandemi.

BAB V
PENUTUP

5.1 Kesimpulan.

Dari uraian diatas dapat kita simpulkan bahwa masalah yang terjadi pada kalangan
mahasiswa saat ini adalah ketidakingintahuan terhadap sesuatu yang familiar di kalangan dunia
pendidikan. Karena mereka menganggap mudah sesuatu yang familiar sehingga cenderung
meremehkan. Selain itu juga faktor lain yang mempengaruhinya adalah kurangnya daya nalar
untuk memahami seputar Ilmu Pendidikan Islam, banyak orang yang hanya mengetahui teori
tanpa melakukan prakteknya. Individu pada masa sekarang tidak mau membiasakan atau
menerapkan tujuan ilmu pendidikan islam di dalam kehidupan sehari-hari.

Selain itu, ada beberapa faktor lainnya yaitu, Tidak konsentrasi dalam mendengarkan
penjelasan yang diberikan pendidik, Adanya rasa malas sehingga membuat mahasiswa itu
mengerjakan aktivitas lain Seperti main gadget, mendengarkan musik, dan bercerita, dan Tidak
adanya semangat sehingga membuat ngantuk saat mata kuliah berlangsung.

Maka dari itu rubah lah mindset kita bahwa pendidikan sangat penting. Untuk menjadi
Insanul kamil yang Unggul, cerdas, dan berprestasi untuk kemajuan Pendidikan dan Peradaban
Islam.

5.2 Saran.

Saran kami untuk para pembaca adalah jadikanlah rekayasa ide ini seperti teguran bagi
kita bahwa sampai kapan kita akan terus seperti. Kita harus merubah mindset dan pola pikir kita
bahwa pendidikan sangat penting. Untuk menjadi Insanul kamil yang Unggul, cerdas, dan
berprestasi untuk kemajuan Pendidikan dan Peradaban Islam.

Anda mungkin juga menyukai