Penetrasi merupakan keadaan masuknya alat kelamin pria (penis) pada alat kelamin wanita

(vagina) ketika berhubungan seksual. Jika dilakukan secara konstan, penetrasi akhirnya akan
mencapai keadaan ejakulasi yang pada pria ditandai dengan pengeluaran sperma. Ejakulasi
sendiri ialah pengeluaran sperma melalui penis yang bisa terjadi di dalam maupun di luar
vagina.Mengenai pertanyaan Anda, penetrasi tanpa ejakulasi sekalipun tidak dapat
sepenuhnya mencegah kehamilan karena terdapat cairan pra-ejalukasi atau yang dikenal
juga dengan istilah precum. Cairan tersebut dapat mengandung sperma dan umumnya
dikeluarkan sebelum terjadinya ejakulasi. Sedangkan proses pengeluarannya bersifat tak
terkendali ataupun tidak disadari saat melakukan hubungan seks. Oleh karena itu peluang
kehamilan dapat tetap ada.Untuk memastikannya, apabila telah ada keterlambatan haid
pada pasangan Anda, sarankanlah untuk melakukan test pack yang dapat diulang kembali
satu minggu setelah pemeriksaan yang pertama kali dilakukan agar lebih akurat. Anda dan
pasangan pun dapat menemui dokter Spesialis Kandungan secara langsung untuk
mendapatkan penjelasan dan melakukan pemeriksaan lebih lanjut.

Demikian yang dapat kami sampaikan, semoga bermanfaat dan terimakasih telah
menggunakan layanan aplikasi SehatQ.