Anda di halaman 1dari 4

NAMA: Yuris Dawinda waruwu

NIM : 170204086

KELAS: D 3.2

SOAL KEPERAWATAN KELUARGA

Buatlah resume tentang konsep keperawatan keluarga

JAWAB: RESUME

1. Subjektif

Pada saat perawat melakukan kunjungan yang kedua kalinya di keluarga Bp.S selasa, 19 januari 2011,
Ibu S mengatakan bahwa sakit kepala dan mata kunang-kunangnya sudah agak berkurang karena Ibu S
sudah mengkonsumsi makanan yang di sarankan oleh perawat

2. Objektif

Ibu S tampak masih lemas, konjungtiva anemis. Dari hasil pengkajian didapatkan data bahwa N= 80
x/mnt, RR= 24 x/mnt, S= 36°C

3. Analisa

Perubahan perfusi jaringan pada keluarga Bp.S (35 th) khususnya Ibu S (30 th) b.d ketidakmampuan
keluarga merawat anggota keluarga dengan hipotensi.

4. Planning

TUK 3.1, 3.2, 3.3, 3.4, 4.1, 4.2, 5.1, 5.2

5. Implementasi

TUK 3.1

Mendiskusikan bersama keluarga dengan menggunakan leaflet dan lembar balik mengenai cara
perawatan hipotensi di rumah antara lain :

a. Berbaring secara perlahan untuk mengurangin tekanan gravitasi, agar aliran darah ke otak lancar

b. Posisikan kaki lebih tinggi daripada jantung agar darah mengalir ke tubuh bagian atas. Buka mata
untuk mencegah pingsan

c. Pemijatan perlahan dari arah kaki ke betis, paha, perut dan seterusnya agar darah mengalir ke kepala

d. Konsumsi kalori seperti minum teh manis atau roti


e. Penderita hipotensi dianjurkan untuk menambah konsumsi garam dapur, termasuk makanan asin.
Asupan garam sehari untuk penderita hipotensi adalah 10-20 gram (1-2 sendok makan rata)

f. Tekanan darah rendah juga dapat diatasi dengan mengkonsumsi bayam, kopi, cabe, coklat, lada, hati
ayam kampung/sapi/kambing, susu, mentega, kejudan jahe merah. Hindari makanan yang pahit, asam
dan mentimun.

TUK 3.2

Mendiskusikan bersama keluarga tentang manfaat cara perawatan hipotensi di rumah yaitu: apabila Ibu
S sewaktu-waktu tekanan darahnya mengalami penurunan lagi maka Ibu S bisa melakukan cara-cara
yang telah diajarkan oleh perawat.

TUK 3.3

Mendiskusikan bersama keluarga dengan menggunakan leaflet dan lembar balik tentang membuat
ramuan tradisional untuk penderita hipotensi yaitu Bahan-bahan : 1 ruas kunyit, 1 buah Kuning Telur
Ayam Kampung dan Madu secukupnya. Cara pembuatan : Parut kunyit dan tambah sedikit air, kemudian
peras. Kocok telur ayam dan campurkan dengan perasan kunyit tadi. Terakhir, tambahkan sedikit madu.
Minum ramuan ini secara rutin 2 kali sehari.

TUK 3.4

Memberikan reinforcement positif terhadap keluarga

TUK 4.1

Menyebutkan bersama keluarga tentang cara – cara memodifikasi lingkungan untuk penderita hipotensi
yaitu Usahakan penerangan cukup, usahakan lantai kamar mandi tidak licin dan tidak banyak sabun
berserakan, faktor lingkungan berupa modifikasi gaya hidup, dengan perubahan perilaku kearah yang
lebih sehat oleh karena itu kunci utama dari pengelolaan penderita hipotensi adalah pencegahan
terjadinya komplikasi selanjutnya, melalui pengaturan pola makan seperti menghindari konsumsi
makanan yang dipantang serta peningkatan aktivitas fisik dan olahraga secara teratur.

TUK 4.2

Menjelaskan manfaat melakukan modifikasi lingkungan di rumah untuk penderita hipotensi yaitu agar
tidak terjadi resiko injuri pada Ibu S, dan Ibu S mampu mengontrol pola makannya.

TUK 5.1

Menyebutkan kembali manfaat kunjungan ke fasilitas kesehatan untuk penderita hipotensi yaitu
mendapaatkan pelayanan kesehatan pengobatan hipotensi, dan mendapatkan pendidikan kesehatan
tentang hipotensi.

TUK 5.2
Memanfaatkan pelayanan kesehatan dalam merawat hipotensi yaitu Keluarga bisa memanfaatkan
fasilitas kesehatan masyarakat yang ada di dekat lingkungan keluarga.

6. Evaluasi

Subjektif:

- Ibu mengatakan cara perawatan hipotensi di rumah antara lain:

a. Berbaring secara perlahan untuk mengurangin tekanan gravitasi, agar aliran darah ke otak lancar

b. Posisikan kaki lebih tinggi dari pada jantung agar darah mengalir ke tubuh bagian atas. Buka mata
untuk mencegah pingsan

c. Pemijatan perlahan dari arah kaki ke betis, paha, perut dan seterusnya agar darah mengalir ke kepala

d. Konsumsi kalori seperti minum teh manis atau roti

e. Penderita hipotensi dianjurkan untuk menambah konsumsi garam dapur, termasuk makanan asin.
Asupan garam sehari untuk penderita hipotensi adalah 10-20 gram (1-2 sendok makan rata)

f. Tekanan darah rendah juga dapat diatasi dengan mengkonsumsi bayam, kopi, cabe, coklat, lada, hati
ayam kampung/sapi/kambing, susu, mentega, kejudan jahe merah. Hindari makanan yang pahit, asam
dan mentimun

- Ibu mengatakan membuat ramuan tradisional untuk penderita hipotensi yaitu Bahan-bahan : 1 ruas
kunyit, 1 buah Kuning Telur Ayam Kampung dan Madu secukupnya. Cara pembuatan : Parut kunyit dan
tambah sedikit air, kemudian peras. Kocok telur ayam dan campurkan dengan perasan kunyit tadi.
Terakhir, tambahkan sedikit madu. Minum ramuan ini secara rutin 2 kali sehari.

- Ibu mengatakan cara – cara memodifikasi lingkungan untuk penderita hipotensi yaitu Usahakan
penerangan cukup, usahakan lantai kamar mandi tidak licin dan tidak banyak sabun berserakan, faktor
lingkungan berupa modifikasi gaya hidup, dengan perubahan perilaku kearah yang lebih sehat oleh
karena itu kunci utama dari pengelolaan penderita hipotensi adalah pencegahan terjadinya komplikasi
selanjutnya, melalui pengaturan pola makan seperti menghindari konsumsi makanan yang dipantang
serta peningkatan aktivitas fisik dan olahraga secara teratur.

Objektif:

1) Ibu S tampak memperhatikan dan mendengarkan penjelasan dari perawat

2) Ibu S dapat menyebutkan cara perawatan hipotensi di rumah

3) Ibu S dapat menyebutkan cara membuat ramuan tradisional untuk penderita hipotensi di rumah

4) Ibu S dapat menyebutkan kembali manfaat kunjungan ke fasilitas kesehatan

Analisa:
TUK 3.1, 3.2, 3.3, 3.4, 4.1, 4.2, 5.1, 5.2 tercapai

Planning:

Lanjutkan ke TUK selanjutnya diagnosa kedua yaitu penyakit ISPA

Anda mungkin juga menyukai