Anda di halaman 1dari 1

Interpolasi 

adalah metode menghasilkan titik-titik data baru dalam suatu jangkauan dari suatu set
diskret data-data yang diketahui. Sebuah permasalahan berbeda yang berhubungan dekat dengan
interpolasi adalah pendekatan/aproksimasi suatu fungsi kompleks melalui suatu fungsi sederhana.
Seandainya formula untuk suatu fungsi tertentu diketahui namun terlalu rumit untuk dinilai secara
efisien, maka beberapa titik data yang diketahui dari fungsi asli tersebut dapat digunakan untuk
menghasilkan suatu interpolasi berdasarkan suatu fungsi yang lebih sederhana. Tentu saja, ketika
suatu fungsi yang lebih sederhana digunakan untuk memperkirakan titik data dari fungsi asli,
biasanya muncul kesalahan interpolasi; namun tergantung pada domain masalahnya dan pada
metode interpolasi yang digunakannya, keuntungan dari kesederhanaan/kemudahannya lebih
menguntungkan daripada hasil berkurangnya keakuratan. Contoh penerapan interpolasi adalah pada
pengukuran fisika untuk menentukan hubungan antara tegangan yang diberikan kepada baja tahan
karat dan waktu yang diperlukan hingga baja tersebut patah, memperkirakan jumlah penduduk di
suatu daerah pada waktu tertentu jika disediakan sebuah data tabel, dalam suatu ekseprimen fisika
pergerakan sebuah benda padat berbentuk parabola,jika ingin memprediksi ketinggian bola pada
saat waktu tertentu dengan bantuan data tabel dapat menggunakan teknik interpolasi ini.

Anda mungkin juga menyukai