1. Seorang balita perempuan berusia 3 tahun dibawa ibunya ke Poli klinik anak RS
dengan keluhan batuk dan sukar bernapas sejak 2 hari yang lalu. Menurut ibu anak
memiliki riwayat penyakit pneumonia. Perawat akan melakukan pengkajian dengan
menggunakan MTBS.
Apakah yang perlu dikaji oleh perawat selanjutnya ?
a. Kaji adanya stridor
b. Hitung napas dalam 1 menit
c. Observasi adanya sianosis
d. Lihat apakah anak rewel atau gelisah
e. Tanyakan pada ibu apakah anak mau minum
Pembahasan : tanyakan, apakah anak menderita batuk / sukar bernafas ? Jika iya, tanyakan
berapa lama ? Kemudian lihat dan dengar
1. Seorang anak laki-laki berusia 6 tahun dirawat di ruang anak, dengan keluhan nafsu
makan menurun, pucat dan bengkak pada seluruh tubuh. Hasil pengkajian edema
anasarka, BAK sedikit, berbusa dan gelap, frekuensi nadi 88x/menit, frekuensi napas
24x/menit.
Apakah tindakan keperawatan prioritas yang dapat dilakukan pada kasus tersebut ?
a. Kasi asupan dan haluaran urine
b. Monitor berat jenis urin dan albumin
c. Anjurkan keluarga untuk membatasi asupan cairan
d. Berikan kortikosteroid untuk menurunkan protein urin
e. Kaji adanya edema dengan mengukur lingkar abdomen
Pembahasan : tujuan pengobatan pada anaraska adalah untuk mempertahankan atau
mengembalikan volume cairan intravaskuler yang bersirkulasi. Selain mengobati, penyebab,
pilihan pengobatan lain mungkin termasuk terapi diuretik, pembatasan cairan dan natrium.
2. Seorang anak laki-laki berusia 31 bulan dibawa ibunya ke klinik tumbuh kembang
dengan keluhan terlambat berbicara. Hasil pemeriksaan didapatkan bb 14 kh, skore
KPSP jawaban ya berjumlah 7, skor tes daya dengan semua jawaban ya, skor
checklist auitis for toddler (CHAT) didapatkan jawaban tidak.
Apakah intervensi anak tersebut ?
a. Anjurkan keluarga untuk memberikan nutrisi tinggi protein
b. Rujuk ke rumah sakit untuk mendapatkan tes DDST lebih lanjut
c. Lakukan penilaian ulang tes daya dengan 4 minggu yang akan datang
d. Rujuk ke rumah sakit yang memiliki fasilitas kesehatan jiwa/tumbuh kembang
anak
e. Berikan stimulasi yang sesuai dan lakukan pemeriksaan rutin mengunakan KPSP
setiap 6 bulan
Pembahasan : apabila jumlah ya = kurang dari 9, maka perlu diteliti kembali mengenai :
3. Seorang anak perempuan berusia 2 tahun dibawa ibunya ke RS dengan keluhan diare
6x/hari, demam, muntah 4x/hari, sudah 2 hari tidak mau makan dan rewel. Anak
mendapatkan cairan Intravena RL 14 tetes/menit. Saat ini perawat telah melakukan
penusukan pada pembulu intra vena dan darah telah terlihat darah keluar melalui
jarum.
Apakah tindakan selanjutnya yang harus dilakukan oleh perawat tersebut ?
a. Menarik ke luar bagian dalam jarum dan melanjutkan tusukan
b. Mengisi cairan ke dalam set infus dengan menekan ruang tetesan
c. Menghubungkan cairan dan infus set dengan memasukkan ke bagian karet
d. Melakukan pembendungan dengan tornikuet 10-12 cm diatas tempat penusukan
e. Melakukan penekanan menggunakan jari tangan agar darah tidak keluar dan
hubungkan dengan slang infus
Pembahasan : prosedur kerja terdiri dari :
f. 1.jauhkan anak dari benda – benda yang membahayakan seperti benda – benda
yang terbuat dari kaca.
g. 2.longgarkan pakaian anak agar lebih nyaman untuk bernafas.
h. 3.jika anak anda demam,berikan obat penurun panas yang yang dimasukkan lewat
anus (jika tersedia di rumah).
i. 4.selalu ingat durasi kejang anak anda,info ini penting untuk dokter dalam
mendiagnosis kejang pada anak.
j. 5.ketika kejang usai,anak mungkin bisa merasakan kantuk atau masih belum
sadar.terus awasi anak hingga anak terbangun dan sadar sepenuhnya.
k. 6.berikan waktu istirahat untuk anak anda usai kejang.
l. 7.segera bawa anak anda ke rumah sakit untuk penanganan dan diagnosis lebih
lanjut.
ISMI
Seorang anak perempuan berumur 9 tahun sudah 2 hari di rawat di ruang anak dengandemam
thipoid. Saat ini mengeluh panas, lidah kotor dan terasa pahit, serta mengalami diare. Hasil
pemeriksaan di dapatkan frekuwensi napas 20x/menit, frekuensi nadi 80x/menit, suhu 38°C,
berat badan 20 kg, dan gaall kultur positif salmonella thiposa. Apakah tindakan keperawatan
utama pada pasien tersebut?
E. Melakukan teknik distrasi dan relaksasi dengan pernafasan irama yang lambat
Pembahasan: untuk meningkatkan periode istirahat dan untuk mempertahankan nutrisi dan
cairan yang adekuat karena saat itu panas, lidah kotor dan pahit, serta mengalami diare. Jadi
mempertahankan nutrisi dan cairan adekuat.
Seorang perempuan berusia 11 bulan dibawa keluarganya ke RS dengan keluhan diare sejak
2 minggu yang lalu. Bayi tersebut didiagnosis HIV. Saat melakukan perawatan pada pasien.
Apakah tindakan etik yang di lakukan oleh perawat tersebut?
A. Menjaga kerahasiaan
E. Meminta pada keluarga agar tidak bertanya tentang kondisi pasien lain
Pembahasan: karena penyakit HIV itu penyakit yang menular. Keluarga menjaga kerahasian
pasien.
Seorang balita perempuan berusia 4 tahun dirawat di RS hari ke 5 dengan diagnosis medis
DHF. Hasil pengkajian diperoleh trombosit 70.000/mm3. Berdasarkan hasil kolaborasi
perawat akan mengambil sampel darah. Apakah yang harus di lakukan oleh perawat tersebut?
A. Segera melaporkan kepada dokter
D. Meminta perawat senior untuk membujuk keluarga agar mau di lakukan tindakan
E. Menjelaskan pada keluarga jika terjadi sesuatu pada anak RS tidak akan bertanggung
jawab
Seorang anak perempuan berusia 14 tahun dibawa ibunya ke poli klinik bedah RS dengan
diagnosis medis post operasi fraktur femur 1/3 sisnistra untuk perawatan luka dan exercise.
Saat perawat laki-laki akan melakukan perawatan luka, ibu pasien menolak dengan alasan
anak perempuannya tidak boleh di sentuh oleh orang berjenis kelamin laki-laki.
E. Menjelaskan prosedur tindakan yang akan di lakukan dan meminta keluarga untuk bekerja
sama
Seorang bayi laki-laki berusia 1 bulan di bawa ibunya ke poli anak untuk melakukan
imunisasi. Pada pemeriksaan di dapatkan hasil BB 3 kg, suhu tubuh 37°C, frekuensi napas
20x/menit, sebelumnya anak belum mendapat imunisasi. Apakah jenis imunisasi yang di
berikan perawat pada bayi tersebut?
A Campak
B. BCG, polio I
QORI 11 - 16
Seorang bayi perempuan berusia 6 bulan dibawa ibunya ke rumah sakit dengan keluhan
BAB cair 7x dalam 1 hari dan muntah 4 kali, sudah 3 hari batuk, pilek, demam, hasil
pengkajian diperoleh bayi tampak gelisah, cengeng, UUB sedikit cekung, mata sangat
cekung, mulut kering, turgor menurun, frekuensi nadi 130x/menit, suhu 39C. Apakah
masalah keperawatan pada kasus di atas?
A. Hipertermi
B. Risiko Infeksi
C. Defisit Volume Cairan Dan Elektrolit
D. Ketidakefektifan Bersihan Jalan Napas
E. Perubahan Nutrisi Kurang Dari Kebutuhan Tubuh
Pembahasan: Bab cair 7x sehari, muntah 4 kali, mata cekung, mulut kering, turgor menurun.
Seorang bayi perempuan berusia 6 bulan dibawa ke puskesmas dengan keluhan panas setelah
mendapat imunisasi kemarin pagi. Hasil pemeriksaan didapatkan erythema dengan indurasi
9cm, bengkak ditempat suntikan, bengkak di tempat suntikan imunisasi. Apakah tindakan
yang harus diberikan pada anak tersebut?
A. Risiko Perdarahan
B. Risiko Syok Hipovolemik
C. Gangguan Termoregulasi
D. Gangguan Perfusi Jaringan
E. Gangguan Nutrisi Pemenuhan Nuitrsi
Pembahasan: karena telas di jelaskan bahwa adanya ekstremitas yangpucat dan
terdapat ptechie
Seorang bayi perempuan berusia 8 bulan dibawa ibunya ke poli anak dengan keluhan sesak
nafas sejak kemarin. Ibu mengatakan anak sering batuk, sulit makan dan minum. Pada
pemeriksaan fisik didapatkan rhonci, dan wheezing, frekuensi nadi 120x/menit, frekuensi
napas 45x/menit. BB anak 9 kg. Apakah tindakan keperawatan yang utama untuk kasus
diatas?
A. Pasang NGT
B. Lakukan Suction
C. Berikan Nebulizer
D. Berikan Cairan Intravena
E. Berikan Nutrisi Yang Sesuai
Pembahasan: karena di jelaskan pada pemeriksaan fisik terdapat ronchi, jadi tujuan
yang utama yang dilakukan pada anak yaitu menebul dahulu untuk mengencerkan
dahat\knya.
Seorang bayi perempuan baru lahir secara SC. Hasil pengkajian didapatkan APGAR skor
pada menit ke 5 yaitu 3, bayi lahir dengan air ketuban bercampur meconium, tonus otot
buruk, dan frekuensi jantung 90x/menit. Bayi akan dilakukan resusitasi oleh tim medis. Saat
ini perawat melakukan persiapan pada bayi. Bagaimanakah posisi paling tepat yang diberikan
pada bayi untuk dilakukan tindakan tersebut?
Seorang anak perempuan berusia 11 Tahun, dirawat di rumah sakit dengan keluhan panas
sudah 4 hari,anak mengatakan mual dan muntah, keadaan anak tampak lemah. Hasil
pengkajian diperoleh tekanan darah 80/60 mmHg, nadi teraba kecil dan lembut dengan
kecepatan 120x/menit, suhu 37,8C, frekuensi napas 22x/menit, rumled tes (+), akral teraba
dingin dan sianosis. Diagnosis medis adalah DHF. Apakah intervensi keperawatan prioritas
pada kasus di atas?
A. Observasi Perdarahan
B. Berikan Nutrisi Yang Tepat
C. Observasi Risikp Syok Hypovelemik
D. Berikan Oksigen Untuk Mengatasi Masalah Sirkulasi
E. Berikan Transfuse Darah Sesuai Dengan Rhesus Dan Kebutuhan
Pembahasan: pada kasus di atas kemungkinan dapat terjadi kekurangan darah dikarenakan
pada pasien sudah terjadi sianosis dan akral teraba dingin.
INDA
88. Seorangbayiusia 1 tahundibawakeposyanduuntukmendapatkanImunisasi BCG.
Perawatmenyiapkanvakasin.
Berapadosis yang harusdiberikapadabayitersebut?
a) 0,001cc
b) 0,05cc
c) 0,1cc
d) 0,5cc
e) 2cc
Pembahasan : karena terjadi kejang sehingga akan mengakibatkan resiko jatuh dan terjadi cidera
saat terjadi kejang
Pembahasan : karena suhu anak 38,2 ˚C. resiko kekurangan cairan sehingga cepat dilakukan rehidrasi
cairan dan elektrolit
NINDI
EKAYANI
Seorang anak laki-laki usia 2 tahun dibawa ke puskesmas dengan keluhan panas dan keluar
cairan di telinga sebelah kiri. Perawat akan memberikan obat tetes telinga sesuai indikasi
dengan cara membuka lubang telinga. Bagaimana teknik prosedur yang harus dilakukan oleh
perawat tersebut?
a. Menarik telinga keatas
b. Menarik telinga kebawah
c. Menarik telinga kebelakang
d. Menarik telinga keatas dan ke belakang
e. Menarik telinga kebawah dan kebelakang
Pembahasan :
Jawaban E
Meneteskan obat tetes telinga
Untuk orang dewasa, miringkan kepala Anda hingga telinga anda menghadap ke atas dan
tarik daun telinga ke atas dan ke belakang
Untuk anak-anak, miringkan kepala anak atau dalam posisi tidur menghadap ke samping
sehingga telinga menghadap ke atas, lalu tarik daun telinga ke bawah dan ke belakang
Seorang anak berusia 8 tahun mengalami pneumonia dan perlu dilakukan penghisapan secret
dari jalan nafas tiap 4 jam. Sebelum penghisapan klien mendapatkan bantuan oksigen masker.
Berapakah kecepatan aliran oksigen yang diberikan selama prosedur tersebut?
a. ½ liter/menit
b. 1 liter/menit
c. 2 liter/menit
d. 4 liter/menit
e. 8 liter/menit
Pembahasan :
Jawaban E
Aliran oksigen menggunakan bantuan masker yaitu aliran oksigen 8-12 liter
Seorang bayi baru lahir, pada menit pertama dilakukan penilaian APGAR dengan nialai 4,
setelah 5 menit dilakukan pengukuran kembali didapatkan nialai APGAR 6 Apakah tindakan
keperawatan yang paliang tepat pada kasus diatas?
a. Observasi ttv
b. Berikan oksigen
c. Berikan nafas buatan
d. Bersihkan jalan nafas
e. Menempatkan pada incubator
Pembahasan :
Jawaban B
Bila nilai Apgar bayi 4 sampai 6, ia mungkin membutuhkan bantuan napas. Bantuan napas
bisa dengan menghisap lubang hidung, memijat, atau bisa juga dengan pemberian oksigen.
Seorang bayi baru lahir, temperaturnya 36,8, 2 jam kemudian menurun menjadi 36,2 c,
penurunan temperatur bayi diakibatkan oleh proses konveksi, apakah intervensi keperawatan
yang paling tepat untuk mengurangi kehilangan panas tersebut
a. Keringkan Bayi Setelah Mandi
b. Bungkus Bayi Dengan Selimut Hangat
c. Pertahankan Suhu Udara Dengan 30 C
d. Letakkan Tempat Tidur Jauh Dari Jendela
e. Tempatkan Pada Tempat Tidur Yang Hangat
Pembahasan :
Jawaban B
Membungkus bayi sangat baik karena membantu bayi mendapatkan kondisi yang nyaman
seperti dalam rahim.
Membungkus bayi dengan selimut hangat bertujuan untuk menjaga bayi agar tetap hangat
Seorang anak perempuan berusia 9 bulan dibawa ibunya ke pkm untuk mendapatkan
imunisasi. Selama ini anak mendapatkan imunisasi sesuai usia. Hasil pemeriksaan kondisi
badan sehat. Apa jenis imunisasi yang diberikan pada ana tersebut?
a. Hepatitis
b. Campak
c. Polio
d. BCG
e.DPT
Penjelasan :
Jawaban B
1. Hepatitis B
Vaksin ini diberikan saat bayi baru lahir, paling baik diberikan sebelum waktu 12 jam setelah
bayi lahir.
2. Polio
Vaksin polio diberikan sebanyak 4 kali sebelum bayi berusia 6 bulan. Vaksin ini bisa
diberikan pada saat lahir, kemudian pada usia 2 bulan, 4 bulan, dan 6 bulan.
3. BCG
BCG hanya diberikan sebanyak 1 kali dan disarankan pemberiannya sebelum bayi berusia 3
bulan. Paling baik diberikan saat bayi berusia 2 bulan.
4. Campak
Vaksin campak diberikan sebanyak 2 kali, yaitu pada usia 9 bulan dan 24 bulan.
5. Pentavalen (DPT-HB-HiB)
Pentavalen merupakan vaksin gabungan dari vaksin DPT (difteri, pertusis, tetanus), vaksin
HB (Hepatitis B), dan vaksin HiB (haemophilus influenza tipe B). Vaksin ini diberikan untuk
mencegah 6 penyakit sekaligus, yaitu difteri, pertusis, tetanus, hepatitis B, pneumonia, dan
meningitis (radang otak). Vaksin ini diberikan sebanyak 4 kali, yaitu pada usia 2 bulan, 3
bulan, 4 bulan, dan 18 bulan.
Seorang anak perempuan usia 3tahun dibawa kepoli anak dngn keluhan BAB cair 4x/hari,
muntah 3x/hari, nafsu makan menurun , rewel dan tidak bisa tidur. Hasil pengkajian
didapatkan suhu 38 C, nadi90x/mnt,RR 24x/mnt, mata cowong, cubitan dinding abdomen
kembali lambat, mukosa bibir kering. Apakah masalah keperawatan utama pada kasus
tersebut?
a. Hipertermi
b. Defisit Volume Cairan
c. Kerusakan Integritas Kulit
d. Perubahan Pola Istirahat Tidur
e. Nutrisi Kurang Dari Kebutuhan Tubuh
Pembahasan :
Jawaban B
Tanda-tanda di atas menunjukkan adanya defisit volume cairan dengan batasan
karakterikstiknya yaitu
- BAB cair 4x/hari
- muntah 3x/hari
- nafsu makan menurun
- suhu tubuh meningkat: 38 C
- peningkatan frekuensi nadi 90x/mnt
- mata cowong
- cubitan dinding abdomen kembali lambat
- mukosa bibir kering.
Seorang bayi usia 8 bulan dibawa ibunya ke UGD dengan keluhan sesak dan panas. Hasil
pemeriksaan nadi 90x/mnt suhu 38,5 C RR50x/mnt, tampak pernafasan cuping hidung,
retraksi interkoste dan suara ronki. Apakah tindakan mandiri keperawatan yang utama pada
kasus tsbut?
a. Kompres Hangat
b. Beri Ekstra Minum
c. Posisikan Semi Fowler
d. Lakukan Fisioterapi Dada
e. Gunakan Baju Tipis Dan Lonnggar
Pembahasan :
Jawaban D
Fisioterapi dada berguna untuk mengencerkan dahak dan melancarkan jalan napas,
mengurangi batuk dan bunyi napas, meningkatkan kapasitas vital paru-paru.
Seorang anak laki laki usia 4 tahun dirawat diruang anak dngan diare dehidrasi sedang, BB
anak 12,5 kg. Anak mendapakan terapi ranitidin 2mg /kgbb dua kali sehari. Saat ini perawar
akan memberikan berapa cc yang harus diberikan ileh perawat trsbut?
a. 0,5 cc
b. 0,75 cc
c. 1 cc
d. 1,5 cc
e. 2,00 cc
Pembahasan :
Jawaban C
Karena ranitidin mendalat 2 mg/ 2 kali sehari, maka sehari dalat 1 cc.
SILVI
Hal 22
Bayi perempuan berusia 5 hari di bawa ke puskesmas, hasil pemeriksaan suhu 37c, tali pusat belum
lepas, terdapat ramuan dan kemerahan di sekitar tali pusat. Bayi diklasifikasikan menderita infeksi
bakteri lokal perawat akan melakukan pendidikan kesehatan pada ibu. Apakah topik penyuluhan
yang tepat pada kasus tersebut?
Pembahasan : untuk pasien yang menderita infeksi bateri lokal pada tali pusat maka
perawat memberikan topik penyuluhab ajarkan cara perawatan tali pusat
Anak laki laki usia 7 tahun masuk RS karena sesak nafas dan mempunyai riwayat asma sejak 2 tahun
yang lalu, saat ini anak sudah di perbolehkan pulang. Perawat sedang memberikan penyuluhan pada
orang tua untuk mencegah terjadinya kekambuhan. Apakah informasi yang tepat di berikan perawat
pada orang tua?
a. Membatasi aktivitas
Pembahasan : informasi yg tepat untuk orang tua adalah membatasi aktivitas karena di usia anak 7
tahun ini adalah usia dimana anak lebih banyak melakukan aktivitas fisik dan sering berinteraksi
dengan lingkungan sekitar
Hal 22
Bayi perempuan usia 4tahun di bawa orang tua ke RS dengan keluhan tidak menetek dan sesak pada
saat menyusui. Hasil pemeriksaan fisik di peroleh keadaan umum tampak lemah dan pucat. BB 6kg.
Hasil laboratorium di dapatkan hb 9,4 gr/dl. Anak di duga menderita penyakit jantung bawaan.
Apakah masalah keperawatan utama pada kasus tersebut ?
A. Hipertermi
Pembahasan : karena pada kasus diatas frekuensi nafas melebihi batas normal 60x/mnt sedangkan
frekuensi nafas umur 4th normalnya 20-25 x/mnt
Bayi berusia 9 bulan di bawa ibunya ke puskesmas untuk mendapatkan imunisasi campak, hal ini
sangat penting dilakukan untuk mencegah campak. Apakah yang menjadi prinsip keperawatab
berdasarkan kasus tersebut ?
Pembahasan: bayi berusia 9 bulan dibawa ke puskesmas untuk mendapat imunisasi campak, prinsip
keperawatan yaitu berorientasi pada upaya pencegahan penyakit
Anak usia 8 tahun di bawa ke puskesmas karena demam sudah 3hri. Hasil pengkajian suhu 39c,
frekuensi nadi 96x/mnt , frekuensi napas 20x/mnt TD 90/50 mmHg. Anak tersangka DHF dan
perawat akan melakukan uji tourniket pada anak dan sudah mengi formasikan pada orang tua.
Apakah tindakan perawat selanjutnya pada kasus tersebut?
C.
D.
E.
Pembahasan : karena pengukuran tekanan darah adalah langkah awal untuk melakukan uji tourniket
PUTRI
merasa ingin berkemih dan mempunyai riwayat BPH. Pasien direncanakan untuk
pemasangan kateter. Apakah masalah keperwatan utama pada kasus tersebut?
A. Nyeri
B. Resiko infeksi
C. Gangguan istirahat tidur
D. Kelebihan volume cairan
E. Gangguan pola eleminasi
Seorang anak laki2 berusia 5 tahun, dirawat di RS dengan keluhan nyeri pada lutut sejak 1
minggu yang lalu. Hasil pemeriksaan ditemukan kedua lutut bengkak dan merah, chorea dan
pernah mengalami demam rheumatic. Perawat melakukan kompres dingin pada lutut. Apakah
rasional tindakan perawat?
Kompres dingin bisa dipakai pada daerah yang bengkak atau memar. Berkebalikan
dengan kompres hangat, pada kompres dingin, suhu yang rendah dapat merangsang
penyempitan diameter pembuluh darah dan memperlambat aliran darah yang menuju
ke lokasi cedera sehingga dapat mengurangi proses inflamasi.
Seorang bayi laki2 berusia 5 bulan dibawa ibunya ke puskesmas dengan keluhan demam
sejak 2 hari yang lalu dan disertai dengan batuk. Pada pemeriksaan TTV diperoleh suhu 38C.
Frekwensi nadi 120x/menit, frekwensi napas 52x/menit. Apakah pengkajian lanjutan pada
kasus diatas berdasarkan bagan MTBS?
A. Pilek
B. Diare
C. Gusi berdarah
D. Tarikan dinding dada
E. Muntah setelah makan
JIKA YA:
Tentukan daerah resiko Malaria : Tinggi, Rendah atau Tanpa Resiko Malaria
Apakah anak dibawa berkunjung keluar dari daerah ini dalam 2 minggu terakhir ?
Sudah berapa lama anak demam ?
Jika lebih 7 hari, apakah demam terjadi setiap hari ?
Apakah anak pernah mendapat Klorokuin / ACT dalam 2 minggu terakhir ?
Apakah anak menderita campak dalam 3 bulan terakhir ?
Lihat dan raba adanya kaku kuduk ?
Lihat adanya pilek ?
Lihat adanya tanda – tanda campak ?
Seorang bbayi perempuan berusia 1 bulan dibawa ibunya ke poliklinik anak untuk
mendapatkan imunisasi BCG. Saat ini perawat akan menyiapkan prosedur imunisasi setelah
mencuci tangan dan memakai sarang tangan, perawat akan mengambil vaksin BGA. Apakah
tindakan selanjutnya yang tepat dilakukan oleh perawat?
A. Personal soaial
B. Motorik kasar
C. Motorik halus
D. Kognitif
E. Bahasa
Jawabaan : B
Pembahasan : untuk usia 2 th, anak dapat berjalan menuruni tangga dan dapat berjalan
mundur langkah tanpa kehilangan keseimbangan merupakan tahap motorik dasar
Anak laki2 usia 6 tahun dirawat di rumah sakit selama 4 hari dengan post operasi hipospedia.
Selama diberikan perawatan anak merasa bosan dan anak tersebut belum diperbolehkan
untuk pulang. Perawat berencana untuk memberikan kertas gambar dan pensil warna.Apakah
tujuan program bermain yang dilakukan perawat?
A. Stimulasi bahasa
B. Melatih motorik kasar
C. Melatih motorik halus
D. Nelatih kognitif pada anak
E. Stimulasi perkembangan sosial anak
Pembahasan : motorik halus dilakukan didalam ruangan bermain didalam ruangan meliputi
melipat, menggunting, menggambar
Bayi laki2 berusia 4 hari di bawa ke RS karena malsa minum, BB menurun terus, dan kulit
kering. Perawat akan memasang selang OGT setelah menjelaskan prosedur yang akan
dilakukan pada orang tua. Perawat cuci tangan dan memasang sarung tangan. Apakah
tindakan selanjutnya yang harus dilakukan perawat ?
A. Pilek
B. Diare
C. Gusi berdarah
D. Tarikan dinding dada
E. Muntah setelah makan
Seorang bbayi perempuan berusia 1 bulan dibawa ibunya ke poliklinik anak untuk
mendapatkan imunisasi BCG. Saat ini perawat akan menyiapkan prosedur imunisasi setelah
mencuci tangan dan memakai sarang tangan, perawat akan mengambil vaksin BGA. Apakah
tindakan selanjutnya yang tepat dilakukan oleh perawat?
Seorang balita laki2 berusia 5 tahun dibawa orangtuanya ke RS dengan keluahan badan panas
lebih dari 1 minggu, mimisan, bibir pecah2, tidak nafsu makan dan kadang muntah. Perawat
akan melakukan rumpleed test. Apakah tindakan yang pertamakali dilakukan ?
A. Menghitung MAP
B. Mengukur tekanan darah
C. Mengobservasi adanya peteki
D. Menahan tekanan darah pada nilai MAP
E. Menurunkan tekanan secara perlahan lahan
Seorang anak perempuan berusia 8 tahun di rawat dengan keluhan sesak nafas. Hasil
pengkajian: RR 30x/menit, nadi 120x/menit, suhu 37 C, terdapat ronchi, terdapat retraksi
dada. Anak dilayih batuk efektif tapi dahak tidak keluar. Apakah tindakan selanjutnya yang
harus dilakukan pada kasus diatas ?
A. Suction
B. Terapi inhalasi
C. Terapi oksigenasi
D. Fisioterapi dada
E. Pengaturan posisi
Pembahasan : dengan fisioterapi dada, dahak yang ada di dalam paru bisa rontok sehingga
bisa di keluarkan dengan batuk efektif.
PUTRIE DWI
Anak laki-laki usia 5 tahun sangat aktif bergerak, memanjat bahkan menggunakan benda-
benda di sekelilingnya untuk keperluan bermain, terkadang yang menjadi pilihannya
tergolong berbahaya. Apakah saran yang tepat diberikan kepada ibu?
Pembahasan : karena pengetahuan pada anak tentang hal2 yang tidak boleh di lakukan dapat
membantu anak dalam memilih permainan, alat2 apa yang boleh di gunakan
Anak laki-laki usia 5 tahun dirawat di RS dengan nefrotik sindrom. Saat ini kondisi anak
terlihat odema, BB dalam 2 hari mengalami kenaikan 400 gram, suhu 37°C, frekuensi napas
30 x/menit, frekuensi nadi 100 x/menit. Perawat memberikan tindakan terapi diuretic melalui
selang infuse. Penjelasan telah dilakikan dan alat-alat telah didekatkan. Apakah langkah
prosedur selanjutnya pada kasus tersebut?
Pembahasan : mengetahui respon anak terhadap tindakan yang telah di berikan, untuk
mempermudah terapi apa selanjutnya yang akan di berikan. Mengobservasi efek samping
obat.
Seorang laki-laki berusia 6 tahun dirawat di rumah sakit dengan keluhan diare dan muntah,
untuk mencegah kekurangan cairan perawat berkolaborasi untuk memasang infus. Apakah
prinsip utama dalam atraumatik cara sesuai kasus tersebut?
A. Lakuman restrain (pengangkatan) seperlunya
B. Libatkan orang tua dalam prosedur tindakan
C. Pilih jarum dengan ukuran yang sangat kecil
D. Integrasikan terapi bermain dslam prosedur tindakan
Seorang perempuan usia 12 tahun dirawat di ruang perawatan anak dengan keluhan sering
pusing dan pernah pingsan. Dari hasil pengkajian diperoleh data; ibu sangat cemas dengan
kondisi anaknya karena merupakan anak tunggal, ibu selalu menanyakan penyakit anak pada
perawat, pemeriksaan CT Scan menunjukkan ada kanker dengan stadium lanjut. Apakah
tindakan etis pada kasus di atas?
Pembahasan : supaya keluarga tau apa yang di derita oleh sang anak, obat apa yang harus di
konsumsi dan tindakan apa yang akan di lakukan kepada sang anak. Karena bagaimanapun
keputusan ada di tangan keluarga
Anak perempuan usia 13 tahun dibawa kerumah sakit dengan keluhan sesak napas, batuk,
demam kurang lebih dari 3 hari yang lalu. Hasil pemeriksaan fisik ditemukan frekuensi napas
40 x/menit irama irreguler, frekuensi nadi 110 x/menit, dan suhu 38°C.Apakah masalah
keperawatan prioritas pada kasus tersebut?