Food
“NUGGET SAYUR”
ANNISA FITRIYAH BRILLIANTY
162303101015
Strength (Kekuatan)
Melihat produk ini masih baru dikenal dan sepertinya masih belu
m banyak pesaingnya, maka cukup mudah bagi saya untuk membuat ora
ng penasaran akan produk ini. Di samping itu saya mencoba untuk me
mbuat produk olahan yang berbahankan dasar sayur dan dikemas dal
am bentuk yang lebih modern dan tentunya juga lebih sehat. Dengan be
gitu kita bisa mendapatkan keuntungan yang cukup besar dan bisa me
ngembangkan produk ini lebih luas lagi.
Treath (Ancaman)
Hal yang akan menjadi ancaman dari produk olahan sayur ini adal
ah pesaing-pesaing yang pastinya juga akan terus tumbuh sehingga kita
harus lebih inovatif lagi untuk tetap bisa bersaing dan mendapatkan bany
ak pelanggan. Selain itu produk ini juga tergantung akan bahan baku
kebutuhan pokok, jadi apabila harga kebutuhan pokoknya naik maka
otomatis biaya produksi juga akan meningkat sehingga itu akan berda
mpak pada keuntungan dari hasil produksi yang semakin menipis.
Profile Usaha
Segmenting
1. Supplier
2. Tenaga Kerja
3. Masyarakat Sekitar
Penentuan Harga Produk
Biaya adalah salah satu faktor paling penting dalam menyusun suat
u usaha bisnis. Maka saya akan membuat laporan keuangan/biaya terle
bih dahulu yang perlu dikeluarkan dalam membangun usaha ini.
Modal awal yang diperlukan yaitu sebesar Rp. 200.000 yang dipe
roleh dari uang simpanan pribadi, karena jumlahnya juga tidak bany
ak sehingga tidak perlu bekerjasama dengan orang lain untuk mend
apatkan modal dalam memulai usaha jajanan sehat ini.
Tabel 1
Biaya Tetap
Tabel 2
Biaya Variabel
Dalam sekali produksi menghasilkan 20 bungkus Nugget Sayur
dan untuk tiap bungkusnya harganya adalah Rp. 20.000.
Jadi, dalam sekali produksi menghasilkan biaya :
Penghasilan Produksi = Rp. 20.000 x 20 = Rp. 400.000.
Laba bersih = Penghasilan produksi - Biaya operasional
= Rp. 400.000 – Rp. 197.000
= Rp. 203.000.
*Laba tersebut didapat dari sekali produksi*
Estimasi Laba/bulan
Hari efektif produksi = 20 Hari
Penghasilan Produksi/hari = Rp. 400.000
Penghasilan produksi/bulan
= 20 hari x Rp. 400.000 = Rp. 8.000.000
Laba bersih/bulan
= Penghasilan produksi/bulan - biaya operasional/bulan
= (Rp. 8.000.000) - (20 x Rp. 197.000)
= Rp. 8.000.000 - Rp. 3.940.000
= Rp. 4.060.000.
TERIMA KASIH