Anda di halaman 1dari 110

DAFTAR ISI

Kata Pengantar
Pengenalan Phyton
Apa Itu Phyton
Sejarah Perkembangan Phyton
Instalansi Program Phyton
Instalansi Program Pyharm
Sintax Dasar Phyton
Penerapan Variabel
Aturan Penamaan Variabel
Variabel Dengan Multi Penugasan
Macam - Macam Tipe Data Python
Input Dan Output Di Python
Macam Operator Pada Python
Operator Logika
Operator Aritmatika
Operator Penugasan
Operator Perbandingan
Operator Bitwise
Operator Identitas
Operator Keanggotaan
Percabangan
Peryataan If
Pernyataan If...Else
Pernyataan If....Else...If
Definisi Perulangan
Perulangan Menggunakan For
Fungsi Range
Perulangan Menggunakan While
Infinite Loop
Kendali Looping
While Else
Pengertian Daftar/List
Pengertian Tuple
Kesamaan Antara Daftar/List Dan Tuple
String
Bilangan
Pengertian Fungsi
Penanganan Eksepsi
Menangani Eksepsi Dengan Try, Except, Dan Finally

1
KATA PENGANTAR

Segala puji dan syukur kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, ka
rena atas berkat dan limpahan rahmat-Nya kami dapat menyelesaikan
buku bahan ajar dengan tepat waktu. Berikut ini kami mempersembahkan
sebuah buku bahan ajar dengan judul “ Pengenalan Struktur Program Pht
on Dan IDE Pychrame”, yang menurut kami dapat memberikan manfaat u
ntuk menambah pengetahuan kita tentang bahasa pemograman phyton d
an IDE phychrame. Akhir kata, kami sampaikan terima kasih kepada semu
a pihak yang telah beperan dalam penyusunan buku bahan ajar ini dari aw
al sampai akhir. Semoga Tuhan Yang Maha Esa senantiasa meridhai usa
ha kami. Amin.

2
BAB I

Pengenalan Python

Pendahuluan

  Saat ini, perkembangan bidang informatika dalam masyarakat memang s


angat pesat. Informatika merupakan disiplin ilmu teknik yang menangani
masalah transformasi atau pengolahan fakta simbolik dengan menggunak
an komputer melalui proses-proses logika.  Dalam informatika, hal yang p
aling berhubungan adalah bahasa komputer atau yang biasa lebih dikenal
dengan istilah bahasa pemograman .
Bahasa pemograman terbagi kedalam empat kelompok yaitu Object Orien
ted Language,  high level, middle level, low level. Seperti dalam bahasa m
anusia yang memiliki bermacam-macam bahasa namun mempunyai arti
yang sama, dalam pengelompokan keempat bahasa pemrograman
tersebut juga sebenarnya bermakna sama, yang membedakan adalah
terletak pada simbol  atau istilah yang dipakai.
Salah satu bahasa permrogramman berorentasi obyek yaitu Python,
Phyton adalah bahasa pemrograman dinamis yang mendukung pemrogra
man berorientasi obyek. Python dapat digunakan untuk berbagai keperlua
n pengembangan perangkat lunak dan dapat berjalan di berbagai platform
sistem operasi. Seperti halnya bahasa pemrograman dinamis, python seri
ngkali digunakan sebagai bahasa skrip dengan interpreter yang teintergra
si dalam sistem operasi. Saat ini kode python dapat dijalankan pada siste
m berbasis Linux/Unix, Windows, Mac OS X, Java Virtual Machine, OS/2,
Amiga, Palm, dan Symbian (untuk produk-produk Nokia) Python didistribu
sikan dengan beberapa lisensi yang berbeda dari beberapa versi. Pada pri
nsipnya Python dapat diperoleh dan dipergunakan secara bebas, bahkan
untuk kepentingan komersial. Lisensi Python tidak bertentangan baik men
urut definisi Open Source maupun General Public License (GPL). Isi
pembahasan dalam buku bahan ajar ini adalah Pengenalan phyton, sejara

3
h perkembangan phyton, Instalansi program phyton dan Instalansi progra
m pychrame.

PENGENALAN PHYTON

Python adalah bahasa pemrograman yang populer. Bahasa pemrogra


man ini dibuat oleh Guido van Rossum dan dikenalkan sejak tahun 1991.
Sebelum memulai untuk belajar Python dasar, akan lebih baik untuk mem
ahami dulu apa itu Python dan bagaimana cara kerjanya.

Python termasuk bahasa pemrograman yang mudah untuk dipelajari.


Sampai saat ini bahasa pemrograman Python hampir dipakai di segala bid
ang seperti game, sistem berbasis web, dan bahkan dapat membuat mesi
n pencari sendiri. Secara umum, bahasa pemrograman ini dipakai dalam p
engembangan website, pengembangan software, matematika, dan syste
m scripting.

Dalam buku ini akan menjelaskan apa saja yang perlu diketahui ketika
belajar Python pemula.

Hal Apa yang Dapat Dilakukan Dengan Python

Sebelum belajar Phyton lebih jauh, kita harus mengetahui apa saja yang
bisa dilakukan dengan bahasa pemrograman ini.

Berikut ini beberapa hal yang dapat Kita lakukan menggunakan Python:

1. Python dapat menjadi salah satu bahasa pemrograman untuk mem


bangun server ketika hendak membuat website.
2. Kita dapat menggunakan Python dalam pembuatan prototipe atau p
engembangan perangkat lunak siap produksi.
3. Python juga dapat digunakan untuk membuat workflow di dalam pe
ngembangan perangkat lunak.

4
4. Python dimanfaatkan untuk membaca dan memodifikasi sebuah file
didalam pembangunan sistem database.
5. Python memungkinkan Kita untuk menangani big data dan menjala
nkan pemrosesan matematika yang komplek.

Jika dibandingkan dengan bahasa pemrograman lain, berikut kelebihan ba


hasa pemrograman Python:

1. Python memiliki sintaks yang sederhana dan lebih mirip dengan Ba


hasa Inggris.
2. Python dapat berjalan diberbagai macam sistem operasi.
3. Python berjalan didalam sistem interpreter, artinya bahasa baris ko
de bahasa pemrograman ini akan segera dieksekusi setelah ditulis.
4. Python dapat diperlakukan dengan cara prosedural, cara berorienta
si objek atau cara fungsional.
5. Python memiliki sintaks yang memungkinkan pengembang untuk m
enulis program dengan ringkas daripada bahasa pemrograman lain.

APA ITU PHYTON

Python adalah bahasa pemrograman tujuan umum tingkat tinggi. Dibuat


oleh Guido van Rossum dan pertama kali dirilis pada tahun 1991. Filosofi
desain Python menekankan keterbacaan kode dengan penggunaan spasi
putih yang signifikan. Konstruksi bahasanya sebagai pendekatan berorient
asi objek bertujuan untuk membantu programmer menulis kode yang jelas
dan logis untuk proyek skala kecil dan besar.

Python diketik secara dinamis dengan mendukung pula beberapa paradi


gma bahasa pemrograman, antara lain pemrograman terstruktur 
(prosedural), pemrograman berorientasi objek, dan pemrograman fungsio
nal.

5
Python 2.0, dirilis pada tahun 2000, memperkenalkan fitur-fitur seperti p
emahaman daftar dan sistem pengumpulan sampah dengan penghitunga
n referensi.

Python 3.0, dirilis pada tahun 2008, adalah revisi utama dari bahasa yan
g tidak sepenuhnya kompatibel dengan versi sebelumnya, dan banyak ko
de Python 2 yang tidak berjalan tanpa modifikasi pada Python 3.

Penerjemah Python tersedia untuk banyak sistem operasi. Komunitas pr


ogrammer global mengembangkan dan memelihara CPython, implementa
si referensi yang gratis dan bersumber terbuka. Sebuah organisasi nirlaba,
 Python Software Foundation, mengelola dan mengarahkan sumber daya
untuk pengembangan Python dan CPython.

SEJARAH PERKEMBANGAN PHYTON

Python diciptakan pada akhir 1980-an oleh Guido van Rossum di Centr


um Wiskunde & Informatica (CWI) di Belanda sebagai penerus bahasa AB
C (sendiri terinspirasi oleh SETL), yang mampu menangani pengecualian 
dan berinteraksi dengan Sistem operasi Amoeba. Implementasinya dimula
i pada bulan Desember 1989. Van Rossum memikul tanggung jawab penu
h atas proyek tersebut, sebagai pengembang utama, hingga 12 Juli 2018,
ketika ia mengumumkan "liburan permanen" dari tanggung jawabnya seba
gai Benevolent Dictator For Life Python, sebuah gelar yang diberikan kom
unitas Python kepadanya untuk mencerminkan komitmen jangka panjang
sebagai pengambil keputusan utama proyek.

Python 2.0 dirilis pada 16 Oktober 2000 dengan banyak fitur utama baru,
termasuk pendeteksi siklus pengumpul sampah dan dukungan untuk Uni
code. Tanggal akhir masa pakai Python 2.7 yang awalnya ditetapkan pada
tahun 2015 kemudian ditunda hingga tahun 2020 karena sejumlah besar k
ode yang tidak dapat dengan mudah dilanjutkan ke Python 3. Fitur dan filo
sofi Python adalah bahasa pemrograman multi-paradigma. Pemrograman
berorientasi objek dan pemrograman terstruktur juga didukung penuh, dan

6
banyak fiturnya mendukung pemrograman fungsional dan pemrograman b
erorientasi aspek (termasuk dengan meta programming dan meta objects 
(metode ajaib)). Banyak paradigma lain yang didukung melalui ekstensi, te
rmasuk desain berdasarkan kontrak dan pemrograman logika.

Desain Python menawarkan beberapa dukungan untuk pemrograman fu


ngsional dalam tradisi Lisp. Memiliki fungsi filter, map, dan reduce;daftar
pemahaman, kamus, set, dan ekspresi generator. Pustaka standar memili
ki dua modul (itertools dan functools) yang mengimplementasikan alat fun
gsional yang dipinjam dari Haskell dan Standard ML.

Filosofi inti bahasa diringkas dalam dokumen The Zen of Python (PEP 2


0), yang mencakup kata-kata mutiara seperti :

 Cantik itu lebih baik dari pada jelek.


 Eksplisit lebih baik daripada implisit.
 Sederhana lebih baik daripada kompleks.
 Kompleks lebih baik daripada rumit.
 Keterbacaan itu penting.

Python dirancang untuk menjadi sangat mudah ketika dikembangkan. M


odularitas yang ringkas ini membuatnya sangat populer sebagai sarana un
tuk menambahkan antarmuka yang dapat diprogram ke aplikasi yang ada.

Sintaks dan semantik Python dimaksudkan sebagai bahasa yang muda


h dibaca. Pemformanya tidak berantakan secara visual, dan sering kali me
nggunakan kata kunci bahasa Inggris di mana bahasa lain menggunakan t
anda baca.

INSTALANSI PROGRAM PHYTON

7
Di bawah ini adalah langkah-langkah instalasi program Python di Microsoft
Windows

Download versi terbaru dari Python di situs resminya yaitu di https://www.


python.org/downloads/

Silakan Kita download versi terbaru dari Python sesuai dengan spesifikasi
dari sistem operasi komputer Kita.

Selain program, Kita juga dapat mendownload dokumentasi lengkap dari p


rogram Python seperti How To, Tutorial, Penggunaan Library, dan sebagai
nya sesuai dengan versi yang Kita download di https://www.python.org/do
c/

Pada tutorial di buku ini menggunakan Python versi 3.4.1

Langkah Selanjutnya adalah double click program Python (python-3.4.1.m


si) yang telah Kita Download

8
Kemudian klik tombol Run.

Langkah selanjutnya adalah akan keluar jendela Instalasi program Python

Pilih "Install for all users" Jika hanya Kita yang menggunakan komputer ter
sebut.

9
Selanjutnya adalah pilih direktori tempat program Python akan Kita install.

Klik tombol Next untuk mengikuti petunjuk berikutnya.

Setelah Program Python berhasil Kita install, langkah selanjutnya adalah


menambahkan Python pada System Variables di Windows Kita.

Langkahnya adalah pada Start menu, ketik "environment" dan pilih "Edit th
e System Environment Variables".

10
Maka akan keluar jendela System Properties. Klik tab Advanced, kemudik
an klik tombol Environment Variables.

Pada jendela System Properties di System Variables, klik tombol New

11
Pada jendela New System Variables, isikan:

Variable name: diisi dengan nama variabel seperti "pythonpath"

Variable value: diisi dengan folder instalasi program Python seperti "C:\Pyt
hon27\;C:\Python27\Scripts;"

12
Klik OK untuk menutup jendela System Properties.

Langkah selanjutnya adalah mencoba program Python untuk pertama kali


nya.

Pada Start menu, ketikkan tulisan "python" kemudian pilih "IDLE (Python
GUI)".

13
Maka akan keluar jendela Python shell. Coba Kita ketikkan print ("Selamat
belajar Python") pada python shell, kemudian tekan Enter.

Sekian tutorial Singkat tentang Langkah-Langkah Instalasi Program Pytho


n Di Windows.

14
INSTALANSI PROGRAM PYHARM

Setelah kita berhasil melakukan installasi python pada windows maka tah
ap selanjutnya untuk memudahkan teman-teman dalam melakukan coding
di perlukan sebuah IDE yang akan sangat membentu saat mengerjakan pr
oject karna tampilannya yang sangat user Frendly.

Akses web resmi Pycharm pada : 


https://www.jetbrains.com/pycharm/download/ dan silahkan pilih yang vers
i Community (Gratis)

Setelah selesai download silahkan lakukan installasi seperti biasanya nam


un sebagai catatan untuk beberapa opsi pada gambar di bawah ini tidak di
pilih, dan dibiarkan default seperti itu, ini bersifat opsional.

15
Proses installasi selesai dan selanjutnya ujicoba membuat project baru

16
Jika pada saat selesai membuat project baru belum muncul file dengan ek
stensi.py maka silahkan teman-teman buat manual dengan cara klik kana
n pada folder Lab Project > New > Python File > Nama File > OK setel
ah selesai silahkan uji coba buat perintah sederhana dengan perintah Prin
t kemudian Run
Hasilnya :

17
Bab II
Sintax Dasar Phyton

Didalam bahasa pemrogram Python terdapat 5 aturan untuk cara penulisa


n atau syntax dasar menulis code program python.
Adapun 5 aturan itu antara lain :

1. Penulisan Statement

Seperti yang kita ketahui, statement adalah pernyataaan berupa perintah


didalam program untuk dieksekusi oleh komputer. Didalam bahasa pemro
graman Python, penulisan statement tidak diakhiri dengan tanda titik koma
(;) seperti bahasa pemrograman lainnya. Salah satu kelebihan inilah yang
membuat bahasa pemrograman Python menjadi bahasa pemrograman tin
gkat tinggi.

Contoh penulisan Statement di python :

Penggunaan tanda titik koma dalam bahasa pemrograman Python dapat d


igunakan jika kita hendak menulis banyak statement dalam 1 baris.

Hasil pada langkah diatas sesuai dengan contoh yang ada pada langkah p
ertama, hanya saja pada contoh tersebut terlihat kurang rapi sehingga pen
ulisan diatas tidak disarankan.

18
2. Case Sensitif
Dalam pemrograman python, penulisan huruf besar dan huruf kecil diartik
an berbeda atau Case Sensitive.
Contoh :

Kedua variable diatas akan berbeda walau sama-sama merupakan variabl


e nama. Hal tersebut karena bahasa pemrograman python bersifat case s
ensitif.

3. Penulisan String

Seperti yang telah kita ketahui, string adalah kumpulan dari beberapa kara
kter.
Pada bahasa pemrograman python, penulisan string bisa menggunakan t
anda petik dua (“) dan bisa menggunakan tanda petik satu (‘).
Contoh :

Selain itu, kita juga bisa menggunakan triple tanda petik.

19
4. Penulisan Blok Program
Selain bersifat case sensitif, python juga menerapkan aturan penulisan blo
k program. Setiap blok program memiliki fungsi yang berbeda dalam penul
isannya. Hal ini dikarenakan python tidak menggunakan tanda titik koma d
alam akhir statementnya.
Penulisan blok program harus ditambahkan indentasi (tab atau spasi 2x).
Adapun contoh penulisan blok program python yang benar seperti berikut :

Jika kita tidak menambahkan tab atau spasi 4x pada print, maka program
akan error. Seperti contoh dibawah ini.

5. Pembuatan Komentar

Komentar dalam bahasa pemrograman berfungsi untuk memberikan keter


angan mengenai script, dan juga supaya pengguna dapat memahami isi d
ari program yang dibuat. Dalam bahasa pemrograman python pembuatan

20
komentar ditandai dengan tanda pagar (#).
Saat sebuah string atau blok diberi awalan tanda pagar (#) maka blok pro
gram tersebut tidak akan di eksekusi oleh program.
Contoh :

string atau statement yang diberikan tanda pagar (#) tidak akan dieksekusi
program.

Variabel Python

Secara teknis variabel merupakan memori yang dicadangkan untuk menyi


mpan suatu data atau nilai. Maksudnya, ketika kita membuat variabel, kita
akan memesan ruang pada memori komputer yang nantinya digunakan un
tuk menyimpan data. Jadi variabel dapat diartikan sebagai tempat atau wa
dah untuk menampung data.
Variabel pada python akan otomatis terbentuk ketika kita memasukkan nil
ai kedalamnya.

Penerapan Variabel

Untuk lebih jelasnya dapat kita lihat contoh pembentukan variabel di bawa
h ini.

21
Sebelah kiri merupakan sebuah variabel dengan nama angka dan sebela
h kanan setelah tanda = merupakan data atau nilai yang diinputkan ke dal
am variabel angka. Variabel angka tersebut bernilai 5 yang merupakan bil
angan bulat, dalam pemahaman komputer bilangan bulat diwakilkan oleh i
nteger.

Variabel bersifat mutable yang artinya nilai di dalamnya dapat diubah. Se


dangkan konstanta adalah Variabel yang isinya tidak dapat dirubah. Nam
un didalam python, tidak mengenal konstanta sehingga jika hendak memb
erikan penamaan konstanta, biasanya langsung menggunakan huruf kapit
al dalam penamaan konstanta tersebut.

Kemudian bila terdapat variabel yang sudah tidak lagi digunakan, maka kit
a dapat menggunakan fungsi del untuk menghapus variable tersebut.

22
Aturan Penamaan Variabel

Syarat pertama membuat variabel adalah kita perlu memberikan nama unt
uk mendefinisikannya. Berikut merupakan aturan-aturan dalam pemberian
nama pada variabel antara lain:
1. Menamai variabel dengan awalan huruf atau garis bawah.
Contoh : nama atau _nama.

2. Karakter kedua dan seterusnya menggunakan huruf, angka, atau g


aris bawah.
Contoh : nama2, nama_lengkap, _nama_siswa.

3. Tidak disarankan menggunakan uppercase atau huruf kapital di aw


al nama variabel walaupun itu valid dalam python, karena tata cara penuli
san ini umumnya digunakan untuk menamai Class.
Contoh : Angka, Nama, Siswa.

4. Variabel pada python bersifat case sensitive. Maksudnya, huruf yan


g digunakan untuk menamai variabel dibedakan besar kecilnya.
Contoh :
Dibawah ini, telah dideklarasikan variabel dengan nama siswa. Namun pa
da saat pemanggilan, terdapat kesalahan penulisan menjadi Siswa, maka
python akan memunculkan pesan error karena variabel Siswa dengan aw
al kata kapital tidak dikenali. Kecuali jika Siswa merupakan variabel yang
sudah dideklarasikan sebelumnya.

23
5. Terakhir, kita tidak diizinkan menamai variabel sama dengan kata k
unci atau istilah yang secara default ada dalam bahasa python, conto
hnya antara lain in, is, not, if, elif, else, for, while, def, dan lain-lain. Hal i
ni dikarenakan python akan menganggap kita menggunakan fungsi dari m
asing-masing istilah tersebut dan bukan membuat variabel.

Setiap bahasa pemrograman memiliki aturan yang berbeda-beda dalam m


enamai variabelnya. Jadi pastikan kita memahami terlebih dahulu aturan p
enamaan variabel pada masing-masing bahasa pemrograman.

Variabel dengan Multi Penugasan

Variabel dalam python juga memiliki fitur multi penugasan, ini memungkin

24
kan kita untuk menetapkan satu nilai yang sama kedalam banyak variabel
secara bersamaan.

Pada praktek di atas kita mempunyai 3 variabel yaitu variabel x, y dan z. K


etiganya mempunyai nilai yang sama yaitu 3 (tiga), dengan kata lain ketig
a variabel tersebut menunjuk kepada lokasi memori yang sama. Variabel
python juga memungkinkan kita untuk menetapkan beberapa nilai kedala
m beberapa variabel sekaligus didalam satu baris.

Variabel x di atas mendapatkan nilai 1, variabel y mendapatkan nilai 2, da


n variabel z mendapatkan nilai 3.

Tipe data

Memori komputer dapat menyimpan data dengan berbagai tipe. Tetapi ba


gaimana caranya jika kita hendak memberitahu komputer untuk mengklarif
ikasikan data sesuai dengan tipe yang kita inginkan?

Hal itu dapat kita selesaikan dengan penggunaan tipe data. Tipe data aka
n mendefinisikan atau menjelaskan jenis data apa saja yang kita inputkan
ke dalam variabel menggunakan pemahaman komputer.
Sama halnya dengan variabel pada bahasa pemrograman python, dimana
tipe data tidak perlu dideklarasikan secara eksplisit. Kita cukup memasukk

25
an nilai yang diinginkan maka kemudian dengan otomatis python akan tah
u data apa yang telah diinputkan tadi.

Sebagai contoh
Ketika kita memasukkan bilangan 5 ke dalam sebuah variabel, maka deng
an otomatis python langsung menentukan bahwa data yang kita inputkan t
adi merupakan data bertipe bilangan bulat yang dalam pemahaman komp
uter adalah tipe data integer. Kemudian bila data yang diinputkan adalah
5.5 yang merupakan bilangan desimal, maka itu adalah tipe data float. Lal
u bila data yang dimasukan merupakan nama kita (berupa teks) maka ke
mudian komputer akan membacanya sebagai tipe data string, dan sebag
ainya.

Macam - macam Tipe Data Python

6 tipe data standar pada bahasa Python.


1. Numerik
2. Teks
3. Boolean
4. Tipe Data Berurut
5. Tipe Data Tidak Berurut
6. Dictionary

1. Tipe Data Numerik (Interger, Float, dan Complex)


Tipe data numeric dapat disebut juga sebagai tipe data bilangan, karena
masing-masing tipe data ini mewakili setiap tipe bilangan.

Integer

Digunakan untuk bilangan bulat. Panjang data dari tipe integer sebesar m
emori yang tersedia.

26
Selain integer, Python memiliki satu lagi tipe data numerik yaitu long (long
integer). Tipe data long integer hanya dapat digunakan hingga versi terakh
ir dari python 2 (python 2.7). Setelahnya pada python versi 3 ke atas, tipe
data ini sudah tidak bisa digunakan.

Float

Tipe data float digunakan untuk bilangan pecahan atau riil (real). Panjang
dari float dibatasi hanya 17 angka dibelakang titik. Karena standar bahasa
pemrograman menggunakan standar bahasa inggris maka untuk memisah
kan bilangan desimal bukan menggunakan tanda koma, melainkan tanda t
itik.

Complex

Mewakili bilangan imajiner atau bilangan kompleks

27
2. Tipe Data Teks (String)
Syarat menggunakan tipe data String, yaitu harus diawali dan diakhiri den
gan tanda petik. Dapat menggunakan petik satu (‘...’) atau juga tanda petik
dua (“...”). Setiap karakter, baik itu simbol atau angka, jika terletak diantara
kedua tanda petik maka tipe datanya sudah menjadi String.

3. Boolean

Boolean adalah tipe data yang hanya berisi nilai Benar atau Salah. Penuli
sannya menggunakan bahasa inggris dengan huruf kapital di awal (True/F
alse) tanpa tanda petik.

28
4. Tipe Data Berurut (String, List, dan Tuple)

String Sebagai Tipe Data Urutan

Selain menjadi tipe data yang mewakili teks, String sebenarnya juga meru
pakan tipe data berurut. Setiap satu karakter atau serangkaian karakter pa
da String yang terletak diantara tanda kutip memiliki indeksnya masing-ma
sing yang tersusun secara urut. Indeks pada String dimulai dari indeks 0. I
stilah indeks sendiri merujuk kepada angka yang mewakili setiap karakter
atau anggota atau elemen dalam daftar sebuah tipe data berurut.

Jadi untuk mendapatkan setiap karakternya gunakan indeks dari masing-


masing karakter tersebut. Dalam pemahaman python, langkahnya adalah
dengan memanggil nama variabel yang bersangkutan dan diletakkan inde
ksnya didalam kurung siku [...] setelah nama variabel sebagai contoh : na
ma_variabel[indeks].

Untuk lebih jelasnya simak praktek di bawah ini.

29
Pada kode di atas, variabel siswa berisi nilai String “budi”. Kemudian dari
String “budi” tersebut kita ambil satu persatu indeksnya yang dimulai dari
nol, untuk karakter di posisi pertama, dan seterusnya.

Gunakan bilangan negatif untuk mendapatkan karakter dari urutan belaka


ng

Selain itu kita juga dapat mengakses karakter string dengan menggunaka
n Teknik slicing yaitu dengan mengakses sejumlah karakter string dimulai
dari indeks tertentu sampai indeks tertentu. Rumusnya yaitu nama_variab
el[indeks_awal:indeks_akhir].
Contoh mendapatkan karakter kopi dari kata kopidingin.

30
Kata ‘kopi’ dari ‘kopidingin’ berada diantara indeks [0-4]. Maka, kita langsu
ng tulis saja sesuai rumus web [0:4] atau bisa seperti cara di atas tanpa a
ngka 0 web [4]. Namun perlu dicatat bahwa cara seperti ini [:4] hanya berl
aku jika indeks awal yang diminta dari 0.

List

List merupakan tipe data berurut karena setiap anggotanya memiliki indek
s yang tersusun secara urut dimulai dari 0. List bersifat mutable yang artin
ya data didalamnya bisa diubah. Anggota list bisa terdiri dari tipe data lain
seperti tipe data numerik, string, boolean bahkan campuran ketiganya. Ca
ra untuk membentuk list adalah dengan menggunakan tanda kurung siku
diawal dan diakhir, dengan setiap anggota didalamnya dipisahkan mengg
unakan tanda koma.

Teknik slicing juga dapat diterapkan pada tipe data list ini.

31
Tuple

Sama seperti pada tipe data list, hanya saja yang membedakan adalah jik
a list dimulai dan diakhiri dengan kurung siku, maka pada tipe data tuple di
gunakan kurung biasa. Perbedaan selanjutnya terdapat pada sifatnya, tupl
e bersifat immutable artinya data yang dikandungnya tidak bisa diubah. C
ara mengakses anggota tuple sama seperti pada list dan string tadi.

Teknik slicing pada tipe data tuple.

5. Tipe Data Tidak Berurut (Set)

Set termasuk ke dalam tipe data yang tidak berurut karena pada tipe data
set tidak mengenal indeks dan anggota di dalamnya hanya berisi data ata

32
u nilai yang unik. Unik disini karena jika terdapat nilai yang sama atau dupl
ikasi maka set akan menghapus salah satu nilai duplikat tersebut, sehingg
a hanya ada satu jenis nilai saja.
Cara mendeklarasikan set yaitu dengan menggunakan kurung kurawal.

Perhatikan output dari tipe data set di atas, terlihat posisi anggota di dala
mnya ketika ditampilkan tidak dapat dipastikan urutannya, hal itu karena ti
pe data set tidak memiliki indeks. Selanjutnya, ketika dimasukkan anggota
tambahan yang bernilai sama (5 dan “budi”) maka kedua anggota tersebut
dengan otomatis akan dihapus.

6. Dictionary

Tipe data terakhir yaitu Dictionary, merupakan tipe data yang konsepnya s
ama dengan array asosiatif dalam bahasa pemrograman PHP, anggotany
a diwakili dengan pasangan kunci dan nilai (key:value). Key bisa bertindak
sebagai indeks, bedanya dengan indeks pada umumnya, nilai key bisa ber
upa tipe data numerik, teks, ataupun boolean. Sedangkan untuk value bis
a berupa tipe data apa saja. Jadi untuk mengakses value-nya kita perlu da
patkan key-nya. Untuk membentuk dictionary gunakan kurung kurawal.

33
Untuk mengakses value-nya.

Input dan Output di Python

Tujuan mendasar dari suatu program adalah jika program tersebut ma


mpu memperoleh data yang dimasukkan oleh user dan menampilkan k
embali hasil keluarannya kepada user. Pada dunia programming hal ini
disebut sebagai input dan output. Kedua cara tersebut diwakilkan oleh
suatu fungsi dengan nama yang berbeda-beda untuk setiap jenis baha
sanya. Pada python, fungsi untuk mendapatkan data masukkan diguna
kan nama yaitu input(), sedangkan yang bertindak untuk menampilkan
hasil proses dari data masukan adalah print(). Keduanya merupakan fu
ngsi bawaan python yang dikenal dengan istilah built-in function.

34
Memasukkan Data dengan input ()

Dengan menggunakan fungsi input(), kita bisa memasukkan data secara


manual dengan papan ketik tanpa perlu mengubahnya secara langsung m
elalui kode sumber programnya.

Fungsi input() akan memberi jeda atau menghentikan sementara program


sampai kita memasukkan data ke dalamnya. Ketika data sudah dimasukk
an, selanjutnya program akan berjalan kembali dan kemudian memproses
data inputan tersebut.

Placeholder dalam fungsi input() dapat digunakan untuk mengetahui maks


ud dari inputan yang dibuat.

35
Konversi Tipe Data dalam input()

Konversi tipe data dalam input() berfungsi untuk mengganti masukan beru
pa String menjadi Integer.

Ketika data dalam fungsi input() akan dikonversi ke integer seperti contoh
di atas, maka yang dimasukan harus berupa bilangan bulat.

Menampilkan Keluaran dengan print()

Fungsi print() digunakan untuk mengetahui hasil dari pemrosesan data se


belumnya dan memberitahukan hasil keluaran program pada user.

36
Fungsi print() juga dapat menginformasikan pada kita versi python yang di
gunakan pada suatu program. Jika kita menemukan program dengan dekl
arasi print() di dalamnya maka dapat dipastikan program tersebut sudah
menggunakan versi python 3 ke atas. Sedangkan jika di dalam program te
rsebut ditemukan deklarasi print tanpa tanda kurung, maka dapat progra
m tersebut menggunakan python versi lama. Python 2.7 ke bawah.

Pemformatan string dalam ptint()

Pemformatan merupakan cara kita untuk membuat sebuah pengaturan for


mat String ketika data hasil keluaran akan dicetak atau ditampilkan ke laya
r. Ia sering digunakan untuk menggabungkan isi dari suatu variabel denga
n teks (string). Ada dua cara pemformatan dalam python, cara pertama m
erupakan cara baru dengan menggunakan fungsi format().

BAB III

37
OPERATOR

OPERATOR LOGIKA
 Pengertian Operator Logika
Operator logika pada python adalah operasi logika matematika
untuk melakukan operasi komputasi dari data boolean, yang ter
diri dari True dan False. True bernilai benar dan False bernilai s
alah.
Operator logika terdiri dari:

Nama Simbol di Python


Logika AND and
Logika OR or
Negasi/kebalikan not

1) Operator AND

Operator AND pada python dapat dilakukan menggunakan function and


() atau & Nilai kebenaran operator AND adalah benar ketika kedua
operand bernilaibenar. Operand adalah nilai digunakan pada operator
logika. Berikut tabel kebenaran perator AND.

AND Operand 1 Operand 2


True True True
False True False
False False True
False False False
Cont
oh dan Hasil dari Operator AND :

38
2) Operator OR

Operator OR pada python dapat dilakukan menggunakan fungsi or


() atau |. Operator OR mempunyai nilai kebenaran salah saat
kedua operand bernilai salah. Berikut tabel kebenaran operator
logika OR.

OR Operand 1 Operand 2
True True True
True True False
True False True
False False False
Contoh dan Hasil dari
Operator OR :

39
3) Operator NOT

Operator NOT pada Python berarti negasi dari dari operand yang


dimuat.

Contoh dan Hasil dari Operator NOT :

OPERATOR ARITMATIKA
 Pengertian Operator Aritmatika
Operator aritmatika adalah operator yang biasa kita temukan un
tuk operasi matematika. Aritmatika sendiri merupakan cabang il
mu matematika yang membahas perhitungan sederhana,

40
Operator Contoh Penjelasan
Menjumlahkan nilai dari masing-masing ope
Penjumlahan + 1+3=4
ran atau bilangan
Mengurang operan di sebelah kiri menggun
Pengurangan - 4-1=3
akan operan di sebelah kanan
Perkalian * 2*4=8 Mengalikan operan/bilangan
Untuk membagi operan di sebelah kirim eng
Pembagian / 10 / 5 = 2
gunakan operan di sebelah kanan
Mendapatkan sisa pembagian dari operan di
Modulus % 11 % 2 = 1 sebelah kiri operator ketika dibagi oleh opera
n di sebelah kanan
Memangkatkan operan disebelah kiri operat
Pangkat ** 8 ** 2 = 64
or dengan operan di sebelahkanan operator
PembagianBulat / Sama seperti pembagian. Hanya saja angka
10 // 3 = 3
/ dibelakang koma dihilangkan

Contoh dan Hasil Operator Penjumlahan :

Contoh dan Hasil Operator Pengurangan :

Contoh dan Hasil Operator Perkalian :

41
Contoh dan Hasil Operator Pembagian :

Contoh dan Hasil Operator Modulus :

Contoh dan Hasil Operator Pangkat :

Contoh dan Hasil Operator Pembuatan Hasil Bagi :

OPERATOR PENUGASAN
Operator penugasan digunakan untuk memberikan nilai kepada var
iable.

Contoh :

42
angka = 10
Artinya variable angka diberikan tugas untuk menyimpan nilai 10.

Operator penugasan juga mampu memanipulasi nilai dengan operator


aritmatika seperti penjumlahan, pengurangan dan sebagainya.

Operator penugasan di python antara lain:

Simbol Operator Makna :

= Mendefinisikan nilai variabel


+= Menambah nilai variabel
-= Mengurang inilai variabel
*= Melakukan perkalian dengan nilai variabel
/= Melakukan pembagian dengan nilai variabel
**= Melakukan perpangkatan dengan nilai variabel
%=Sisa bagi nilai variable dengan bilangan lain

Jadi pertama adavariabelangka yang diberitugasuntukmenyimpannilai


10.
Kemudianvariabelangkadilakukanoperasidengan operator penugasan
+=

angka += 2
Artinyaadalahvariabelangka yang bernilai 10 akanditambahkandengan
nilai 2. Atauartinya

nilai = nilai + 2
Hal ini juga berlakudenganoperasipenugasan yang lain

angka -= 2 artinya( angka = angka - 2 )


angka *= 2 artinya( angka = angka * 2 )

43
angka /= 2 artinya( angka = angka / 2 )
angka **= 2 artinya( angka = angka ** 2 )
angka %= 2 artinya( angka = angka % 2 )
Contohpenggunaan operator penugasan di python

44
Operator penugasandigunakanuntukmemberikanataumemodifikasinilai

Operator Contoh Penjelasan

Memberikan nilai di kanan kedalam vari


Sama dengan  = a=1
abel yang berada di sebelah kiri.

Memberikan nilai variable dengan nilai


Tambah sama den
a += 2 variable itu sendiri ditambah dengan nil
gan  +=
ai di sebelah kanan.

Memberikannilaivariabeldengannilaivari
Kurang sama deng
a -= 2 abelitusendiridikurangidengannilai di se
an  -=
belahkanan.

Memberikan nilai variable dengan nilai


Kali sama dengan 
a *= 2 variable itu sendiri dikali dengan nilai di
*=
sebelah kanan.

Memberikan nilai variable dengan nilai


Bagi sama denga
a /= 4 variable itu sendiri dibagi dengan nilai d
n  /=
i sebelah kanan.

Memberikan nilai variable dengan nilai


Sisa bagi sama de variable itu sendiri dibagi dengan nilai d
a %= 3
ngan  %= i sebelah kanan. Yang diambil nantinya
adalah sisa baginya.

Memberikan nilai variable dengan nilai


Pangkat sama den
a **= 3 variable itu sendiri dipangkatkan denga
gan  **=
n nilai di sebelah kanan.

Membagi bulat operan sebelah kiri oper


Pembagian bulat s ator dengan operan sebelah kanan ope
a //= 3
ama dengan  //= rator kemudian hasilnya diisikan keoper
an sebelah kiri.

45
OPERATOR PERBANDINGAN
Operator perbandingan digunakan untuk membandingkan 2 buah ni
lai. Hasil yang dikeluarkan adalah True atau False

Operator perbandingan di python antara lain:

Simbol Operator Makna


> Lebih besar dari
< Lebih kecil dari
>= Lebih besar atau sama dengan dari
<= Lebih kecil atau sama dengan dari
== sama dengan dari
!= tidak sama dengan dari

Contoh penggunaan operator perbandingan di python

Conto
Operator Penjelasan
h

Sama dengan  == 1 == 1 bernilai True Jika masing-masin


g operan memiliki nilai yang sam
a, maka kondisi bernilai benar at

46
Conto
Operator Penjelasan
h

au True.

bernilai False Akan menghasilka


Tidaksamadengan  != 2 != 2 n nilai kebalikan dari kondisi seb
enarnya.

bernilai False Akan menghasilka


Tidaksamadengan  <> 2 <> 2 n nilai kebalikan dari kondisi seb
enarnya.

bernilai True Jika nilai operan kir


i lebih besar dari nilai operan ka
Lebihbesardari  > 5>3
nan, maka kondisi menjadi bena
r.

bernilai True Jika nilai operan kir


Lebihkecildari  < 5<3 i lebih kecil dari nilai operan kan
an, maka kondisi menjadi benar.

bernilai True Jika nilai operan kir


Lebihbesaratausamadeng i lebih besar dari nilai operan ka
5 >= 3
an  >= nan, atau sama, maka kondisi m
enjadi benar.

bernilai True Jika nilai operan kir


Lebihkecilatausamadenga i lebih kecil dari nilai operan kan
5 <= 3
n  <= an, atau sama, maka kondisi me
njadi benar.
Operator perbandingan (comparison operators) digunakan untuk memban
dingkan suatu nilai dari masing-masing operan.
OPERATOR BITWISE
Operator Bitwise merupakan operator khusus untuk melakukan ope
rasi bilangan biner dalam bentuk bit. Bilangan biner merupakan jeni

47
s bilangan yang hanya terdiri dari 2 jenis angka, yaitu 0 dan 1. Diba
wah ini operator yang ada pada operator bitwise.

Hasil (bin Hasil (decima


Operator Nama Contoh Biner
er) l)

1010 & 1
& And 10 & 9 1000 8
001

1010 | 10
| Or 10 | 9 1011 11
01

1010 ^ 1
^ Xor 10 ^ 9 0011 3
001

~ Not ~ 10 ~1010 0101 -11

1010 <<
<< Left shift 10 << 1 10100 20
1

Right shi 1010 >>


>> 10 >> 1 101 5
ft 1

Contohkode program dari penggunaan operator bitwise

 O pera
to r bit
w ise
a dala
h oper
a si &
(An
d) terh
a dap
k edu
a vari

48
abel. Operasi bitwise “and” ini akan memproses bit per bit dari kedu
a variabel, jika kedua bit sama-sama 1, maka hasilnya juga 1, selai
n kondisi tersebut, nilai akhirnyaa dalah 0.
Contoh Perhitungan BItwise “AND” :
x = 1010
y = 1001
---------
x & y = 1000 = 8 (desimal)

 Operator bitwise adalah operasi | (Or), hasilnya akan bernilai 0 jika


kedua bit bernilai 0, selain itu nilai bit akan di set menjadi 1.
Contoh perhitungan BItwise “OR”
x = 1010
y = 1001
--------
x|y = 1011 = 11 (desimal)

 Operator bitwise adalah operasi ^ (Xor), hasilnya akan bernilai 1 jik


a salah satu dari kedua variable bernilai 1 (namun tidak keduanya).
Atau dengan kata lain jika kedua bit berlainan, hasilnya 1 tapi kalau
s ama-sama 0 atau sama-sama 1, hasilnya 0.
Contoh Perhitungan Bitwise “XOR”
x = 1010
y = 1001
--------
x ^ y = 0011 = 3 (desimal)

 Operasi ~ atau not, yang akan membalikkan nilai bit sebuah variabl
e dari 0 menjadi 1, dan 1 menjadi nol.

Contoh Perhitungan Bitwise “~ / NOT”

49
x = 1010
--------
~x = 0101 = -10 -1 = -11 (desimal)

 Operator left shift “<<” dimana nilai variabel x akan digeser sebanya
k1 digit kekiri.
Contoh Perhitungan Bitwise “Left Shift”
x = 1010 = 10
x << 1 = 10100 = 20 (desimal)

Ketika hasil pergeseran kekiri, digit paling kanan akan di isi angka 0.
Setiap penggeseran 1 tempat kekiri akan mengkali 2 nilai asal. Kar
ena variabel x berisi desimal 10, maka hasil dari<< 1 sama dengan
10 * 2 = 20

 Operator right shift “>>” dimana bahasa python akan menggeser po


sisi bit dalam variabel x kekanan sebanyak 1 tempat.
Contoh Perhitungan Bitwise “Right Shift”
x = 1010 = 10
x >> 1 = 101 = 5 (desimal)
Operator right shift menggeser nilai biner variabel x kearah kanan,
sehingga digit paling kanan akan dihapus. Operator shift right ini ak
an menghasilkan nilai asal / 2. Dalam contoh,hasilnya adalah 10/2
= 5 (dibulatkan).

OPERATOR IDENTITAS
 Pengertian Operator Identitas
Opertor Identitas adalah operator yang bisa dipakai untuk m
emeriksa apakah nilai sebuah variable ada di tempat yang s
ama (di memory) atau tidak. Operator ini di kenal juga sebag
ai Identity Operators.Operator ini terdiri dari 2 jenis :
Operator Penjelasan

50
Is Bernilai True jika kedua Ope
rand merujuk ke Object yang
sama dan berisi yang sama
Is not Bernilai True Jika kedua Op
erand merujuk ke Object yan
g tidak sama

Berikut contoh Penggunaannya :

Hasil kodeProgram :

51
Untuk tipe data dasar seperti number atau string, jika dua buah variable b
erisi nilai yang sama, maka operator Is akan menghasilkan nilai True.
Namun dalam contoh terakhir, variabel x dan y berisi tipe data list. Meskip
un nilai element-nya sama persis, tapi Python menyimpannya di alamat m
emory yang berbeda, sehingga di anggap tidak identic. Hasilnya, x is y ad
alah false.

OPERATOR KEANGGOTAAN
 Pengertian Operator Keanggotan
Operator Keangotaan adalah operator yang dipakai untuk memerik
sa apakah suatu nilai ada di dalam sebuah himpunan atau tidak. Hi
mpunan yang di maksud terdiri dari tipe data “Berbentuk array” sep
erti string, list, tuple, set dan dictionary. Operator ini dikenal juga se
bagai membership operators.Operator ini terdiri dari 2 jenis :
Operator Penjelasan
In Bernilai True Jika nilai yang d
i cari ada di dalam himpunan
Not in Bernilai True Jika nilai yang d
i cari tidak ada dalam himpun
an

Berikut Contoh Penggunaannya :

52
Hasil Kode Program :

53
Operator In menyederhanakan proses pencarian sebuah nilai di dalam hi
mpunan atau array. Dalam bahasa Pemrograman lain, ini bisa di lakukan
dengan fungsi tambahan atau di buat manual menggunakan Perulangan.
Hasil operasi dari operator keanggotaan ini akan menghasilkan nilai deng
an tipe data Boolean yaitu memiliki dua nilai true dan false.

BAB IV
PERCABANGAN

Pengertian Percabangan
Percabangan adalah cara yang digunakan untuk mengambil keputusa
n apabila di dalam program dihadapkan pada kondisi tertentu. Jumlah
kondisinya bisa satu, dua atau lebih.
Percabangan mengevaluasi kondisi atau ekspresi yang hasilnya bena
r atau salah Kondisi atau ekspresi tersebut disebut ekspresi boolean.
Hasil dari pengecekan kondisi adalah True atau False. Bila benar (Tru
e), maka pernyataan yang ada di dalam blok kondisi tersebut akan die
ksekusi. Bila salah (False), maka blok pernyataan lain yang dieksekus
i. 
Di Python ada 3 jenis pernyataan yang digunakan untuk percabangan,
yaitu sebagai berikut:

54
No Pernyataan Deskripsi

Pernyataan if terdiri dari ekspresi boolea


1 if n diikuti oleh satu baris atau lebih pernyat
aan.

Bila pernyataan if benar, maka blok perny


2 if…else ataan if dieksekusi. Bila salah, maka blok
pernyataan else yang dieksekusi.

Disebut juga if bercabang. Bila ada kemu


ngkinan beberapa kondisi bisa benar mak
3 if…elif…else
a digunakan pernyataan if…elif atau if…
elif…else
Berikut adalah penjelasan masing-masing pernyataan.
Peryataan if
Pernyataan if menguji satu buah kondisi. Bila hasilnya benar maka per
nyataan di dalam blok if tersebut dieksekusi. Bila salah, maka pernyata
an tidak dieksekusi. Sintaksnya adalah seperti berikut:

if tes kondisi:
blok pernyataan if

Gambar diagram alir untuk pernyataan if adalah seperti berikut:

55
Syntax dari perintah if adalah

Jalankan contoh berikut untuk lebih memahami mekanisme kerja perintah


if. Coba ubah nilai kondisi yang semula True menjadi False untuk melihat
perbedaannya.
Contoh Program :

Outputnya :

56
Umur Kamu Berapa? 18
Yeah, Kamu Boleh Main Tiktok ! :)
Process returned 0 (0x0) executing time : 4.349 s
Tetapi jika umur yang dimasukan ke variabel UMUR = 12, maka tidak
memberikan hasil apa-apa.
Outputnya :
Umur Kamu Berapa? 12
Process returned 0 (0x0) executing time : 2.048 s

Pernyataan if...else
Pernyataan if…else menguji 2 kondisi. Kondisi pertama kalau benar, d
an kondisi kedua kalau salah. Sintaksnya adalah seperti berikut:

if tes kondisi:
blok pernyataan if
else:
blok pernyataan else

Diagram alir untuk pernyataan if…else adalah seperti berikut:

57
2.1 Pernyataan if....else...if
Pernyataan if…elif…else digunakan untuk menguji lebih dari 2 kondis
i. Bila kondisi pada if benar, maka pernyataan di dalamnya yang diek

58
sekusi. Bila salah, maka masuk ke pengujian kondisi elif. Terakhir bil
a tidak ada if atau elif yang benar, maka yang dijalankan adalah yang
di blok else. Sintaksnya adalah seperti berikut:

if tes kondisi:
blok pernyataan if
elif tes kondisi:
blok pernyataan elif
else:
blok pernyataan else

Diagram alir if…else…if adalah sebagai berikut:

59
60
BAB V
PERULANGAN

Definisi Perulangan
Secara umum, Python mengeksekusi program baris perbaris. Mulai
dari baris satu, dua, dan seterusnya. Ada kalanya, kita perlu
mengeksekusi satu baris atau satu blok kode program beberapa kali. Hal
ini disebut dengan perulangan atau biasa disebut looping atau iterasi.
Untuk lebih jelasnya perhatikan gambar berikut:

Gambar 1.1. Skema Perulangan

Pada gambar bisa dilihat bahwa perulangan juga memerlukan tes kondisi.
Bila hasil tes kondisi True, maka blok kode kembali dieksekusi. Tapi jika
False, maka keluar dari perulangan.
2. Metode Perulangan
Didalam python, perulangan bisa dilakukan dengan dua cara atau metode,
yaitu:
a. Menggunakan for
b. Menggunakan while

61
a. Perulangan Menggunakan For
Perulangan dengan menggunakan for memiliki sintaks seperti
berikut:
for var in sequence:
body of for
var adalah variabel yang digunakan untuk penampung sementara
nilai dari sequence pada saat terjadi perulangan. Sequence adalah
tipe data berurut seperti string, list, dan tuple. Perulangan terjadi
sampai looping mencapai elemen atau anggota terakhir dari
sequence. Bila loop sudah sampai ke elemen terakhir dari
sequence, maka program akan keluar dari looping. Contoh :

Hasil Running :

62
b. Fungsi Range
Fungsi range() dapat digunakan untuk menghasilkan deret
bilangan. range(10) akan menghasilkan bilangan dari 0 sampai
dengan 9 (10 bilangan). Kita juga bisa menentukan batas bawah,
batas atas, dan interval dengan format range (batas bawah, batas
atas, interval). Bila interval dikosongkan, maka nilai default 1 yang
akan digunakan. Fungsi range() merupakan fungsi yang menghasil
kan list. Fungsi ini akan menciptakan sebuah list baru dengan renta
ng nilai tertentu. Contoh:
1. list dari 0 sampai 10
range(10)
akan menghasilkan:
[0, 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8, 9]
2. list dari 4 sampai 12
range(4, 12)
akan menghasilkan:
[4, 5, 6, 7, 8, 9, 10, 11]
3. list dari 10 sampai 50 dengan interval 5
range(10,50,5)
akan menghasilkan:
[10, 15, 20, 25, 30, 35, 40, 45]
Dari contoh-contoh di atas, dapat kita pahami arti parameter yang d
iberikan untuk fungsi ini. Parameter pertama adalah batas bawah; p
arameter kedua adalah batas atas; dan parameter ketiga adalah nil
ai interval.
range (batas bawah, batas atas, interval)

Fungsi range di perulangan for


Fungsi range() sering digunakan sebagai counter pada perulangan
for. Counter adalah sebuah variabel yang menyimpan hitungan—be
rapa kali mengulang—perulangan. Contoh:

63
for nomer in range(10):
print “petani-” + str(nomer)
akan menghasilkan:
petani-0
petani-1
petani-2
petani-3
petani-4
petani-5
petani-6
petani-7
petani-8
petani-9
Jadi, itulah beberapa manfaat dan cara menggunakan fungsi range
(). Range dengan satu parameter akan menghasilkan list dengan re
ntang parameter itu. Sedangkan range dengan dua parameter akan
menghasilkan list dengan rentang dari parameter pertama sampai p
arameter kedua. Kemudian, range yang menggunakan tiga paramet
er akan menghasilkan list dengan rentang dari parameter pertama s
ampai parameter kedua dengan jarak interval parameter ketiga.

c. Perulangan Menggunakan While


Perulangan menggunakan while akan menjalankan blok pernyataan
terus menerus selama kondisi bernilai benar.
Sintaks dari perulangan menggunakan while adalah:
while expression:
statement (s)
Flowchart Perulangan while:

64
 Algoritma while untuk menampilkan angka 1 hingga 15
Algoritma Perulangan_while
{mencetak angka 1 hingga 15}
Deklarasi
angka =1
Deskripsi
while angka <= 15:
cetak angka
angka  angka + 1

 Program Python Mencetak bilangan 1 sampai 15


# Perulangan While
angka = 1
while angka <= 15:
print ("Bilangan ke-: ", angka)
angka = angka + 1
print ("Terima Kasih")
Hasil Running :
Bilangan ke-: 1
Bilangan ke-: 2
Bilangan ke-: 3
Bilangan ke-: 4
Bilangan ke-: 5
Bilangan ke-: 6

65
Bilangan ke-: 7
Bilangan ke-: 8
Bilangan ke-: 9
Bilangan ke-: 10
Bilangan ke-: 11
Bilangan ke-: 12
Bilangan ke-: 13
Bilangan ke-: 14
Bilangan ke-: 15
Terima Kasih

 Algoritma While Mencetak Bilangan menurun dari 10 sampai 1


Algoritma while_mencetak angka menurun
#mencetak angka 10 sampai angka 1
Deklarasi
bil = 10
Deskripsi
while bil > 0:
cetak bil
bil = bil – 1

 Program Python Mencetak bilangan Menurun 10 sampai 1


#Perulangan While
#Mencetak bilangan 10 sampai 1
bil = 10
while bil > 0:
print(bil)
bil = bil - 1
print ("Hasil Mencetak Bilangan Secara menurun")
Hasil Running:
10

66
9
8
7
6
5
4
3
2
1
Hasil Mencetak Bilangan Secara menurun.

 Program Python Menentukan Bilangan Prima atau tidak


#input bilangan
bilangan = int(input("Masukkan Bilangan : "))
#bilangan prima harus lebih besar dari 1
if bilangan > 1:
for i in range(2,bilangan):
if (bilangan % i) == 0:
print(bilangan, "bukan bilangan prima")
print(i, "kali", bilangan//i, "=", bilangan)
break
else:
print(bilangan,"adalah bilangan prima")
#bila bilangan kurang atau sama dengan satu else:
print(bilangan, "bukan bilangan prima")
Hasil Running:
Masukkan Bilangan : 137
137 adalah bilangan prima
Masukkan Bilangan : 147
147 bukan bilangan prima
3 kali 49 = 147

67
 Perintah Break:
Berfungsi untuk keluar dari suatu loop for atau while.
Bentuk Umumnya adalah:
......
......
break
......
...…

 Program Python Menggunakan Perintah Break


Perintah break pada perulangan for
#Program akan keluar setelah mencetak angka sampai 6 kare
na perintah break
bil = 6
for i in range(0,10):
print(i)
if i is bil:
break
Note:
Looping akan dikerjakan terus sampai dipaksa keluar oleh inst
ruksi break;
Program Python Lanjutan Hasil Running :
0
1
2
3
4
5
6

68
Program keluar setelah mencetak angka 6 karena instruksi br
eak
Perintah Continue:
Fungsi Continue akan melakukan pengulangan mulai dari awa
l lagi.
Contoh :

Hasil Running :

Di sini, blok pernyataan print('The count is:', count), dijalankan


terus selama count masih lebih kecil dari 5. Count ditambah 1
setiap kali iterasi. Pada saat nilai count mencapai 5, maka kon
disi menjadi False dan program keluar dari looping while dan
melanjutkan baris selanjutnya yaitu print("Good bye").

3. Infinite Loop

69
Sebuah kondisi dimana loop selalu benar dan tidak pernah salah
disebut loop tidak terbatas (infinite loop). Terkadang hal ini menjadi
masalah. Tapi sering juga infinite loop berguna, misalnya untuk program
client/server dimana server perlu menjaga komunikasi tetap hidup dan
tidak terputus.

Python mempunyai 3 jenis Loop yaitu :


a. For Loop
b. While Loop
c. Nested loop (digabung antara For dan While, contoh akan dibahas
dibawah)

For Loop
Seperti pada bahasa pemrograman lainnya, for loop sudah menjadi stand
ar namun berbeda-beda tata cara penulisan nya di setiap pemrograman.
Sekarang kita langsung buat contoh di Python. 
#Contoh iterasi pada String
for n in 'Python': print 'Huruf :', n

#iterasi pada List biasa


mobil = ['sedan', 'truk', 'angkot'] for p in mobil: print 'Mobil :', mobil

#iterasi pada list melalui index


for i in range(len(mobil)): print 'Mobil :', mobil[i]
#iterasi angka / range
for a in range(1,10):
print "Angka :", a
if(a == 5): #ditambah conditional
print "Saya dapat angka : ",a
#iterasi loop nested
for a in range(1,10):

70
for x in range(11,20): b=a*x
print "Angka :", b
#loop dgn break
for letter in 'Python': if letter == 'h': break print 'Current Letter :', lett
er
print "Good job !!!"

While Loop
While dipakai untuk looping dimana iterasi akan dilakukan selama kondisi
yang diberikan benar. While ini juga bisa di pakai untuk Infinite loop.
#Contoh Whilecount = 0
while count < 100:   
 print "Count ke : ", count 
   count = count + 1
#infinite loop
'''Set loop ini untuk kondisi dimana suatu syarat tidak pernah TRUE'''
setvar =1
while setvar == 1 
  input = input_raw("Masukan angka :") 
  print "Angka anda : ", input
#loop diatas akan berhenti jika anda stop manual misal dgn CTRL+C di
terminal'''
ELSE statement di while loop. di Python kita bisa set WHile loop lalu
dikasih kondisi'''
count = 0
while count < 5:
     print "count : ",count     count = count + 1
else:
    print "Lihat yang masuk sini apa : ",count
#while dgn break
angka = 10

71
while angka > 0:
print 'Angka :', angka
angka = angka -1
if angka == 7:
break

4. Kendali Looping
Looping umumnya akan berhenti bila kondisi sudah bernilai salah.
Akan tetapi, seringkali kita perlu keluar dari looping di tengah jalan
tergantung keperluan. Hal ini bisa kita lakukan dengan menggunakan kata
kunci break dan continue.
Statement break memaksa program keluar dari blok looping di tengah
jalan. Sedangkan statement continue menyebabkan program langsung
melanjut ke step / interval berikutnya dan mengabaikan (skip) baris kode
di bawahnya (yang satu blok).
Contoh :

Hasil Running :

72
Bila pada program di atas kita ganti kode break menjadi continue, maka
hasilnya akan jadi seperti berikut:
Huruf sekarang: P
Huruf sekarang: r
Huruf sekarang: o
Huruf sekarang: r
Huruf sekarang: a
Huruf sekarang: m
Huruf sekarang: m
Huruf sekarang: i
Huruf sekarang: n
Good bye
Perhatikan bahwa huruf g tidak pernah ditampilkan karena diabaikan
karena kode continue.

5. While Else
Python mendukung penggunaan else sebagai pasangan dari while.
Blok pernyataan else hanya akan dieksekusi bila kondisi while bernilai sal
ah.
Contoh :

73
Hasil Running :

74
BAB VI
DAFTAR, LIST DAN TUPLE

IKHTISAR DAN PERBEDAAN UTAMA


Python digunakan untuk membangun algoritma untuk memecahkan
masalah yang kompleks. Dua metode penyimpanan data Python adalah Li
st dan Tuple. Elemen daftar/ list dapat diubah. Jadi, daftar bisa berubah. U
nsur-unsur tuple tidak dapat diubah. Jadi, sebuah tuple tidak berubah.
List adalah struktur data yang menyimpan koleksi data terurut, anda
dapat menyimpan sequence/rangkaian item menggunakan list.
Tuple mirip dengan list namun tuple bersifat immutable (tidak bisa di
ubah setelah didefinisikan). Tuple dibuat dengan menspesifikan item tuple
dipisahkan menggunakan tanda koma dan opsional diapit dengan tanda k
urung.
Jadi jika kalian memerlukan struktur data yang tidak dapat diubah-ub
ah maka gunakanlah Tuple, tetapi jika kalian memerlukan struktur data ya
ng dapat diubah-ubah maka gunakan Daftar/List.

75
PENGERTIAN DAFTAR/LIST
Dalam bahasa pemrograman seperti C atau C ++, array digunakan u
ntuk menampung elemen-elemen dari tipe data yang sama. Tetapi dalam
Daftar/List Python, semua elemen tidak harus dari waktu yang sama. Seti
ap item dalam daftar/list dipisahkan oleh koma. Semua elemen termasuk
di dalam tanda kurung siku.
Contoh daftar adalah list1 = [1, “abc”, 4.5]; Indeks daftar dimulai den
gan nol. Oleh karena itu, elemen 1 memiliki indeks 0, dan abc memiliki ind
eks 1 dst. Juga dimungkinkan untuk menggunakan indeks negatif. Elemen
terakhir dari daftar memiliki indeks -1. Kemudian elemen "abc" memiliki ind
eks -2 dst.
Dimungkinkan untuk mengambil urutan elemen dari daftar. Ini disebu
t mengiris. Ketika ada daftar sebagai berikut, yaitu list1 = ['a', 'b', 'c', 'd', 'e',
'f', 'g'], pernyataan dicetak (list1 [2: 5]) akan mencetak c, d, e. Elemen dala
m indeks dua dimasukkan tetapi bukan elemen dalam indeks lima.
Elemen-elemen dalam daftar dapat diubah. Asumsikan ada daftar se
bagai, list1 = [2,4,6,8]. Jika pemrogram ingin mengubah elemen pertama
menjadi nilai 1, maka ia dapat mengubahnya dengan menulis pernyataan l
ist1 [0] = 1. Bahasa python telah memiliki fungsi inbuilt untuk menambahk
an item baru ke daftar. Ini adalah fungsi append. Ketika ada daftar seperti
list1 = [1,2,3], programmer dapat menambahkan elemen baru 4 mengguna
kan list1.append (4).
List Python merespon operator + dan * seperti string ; itu artinya pen
ggabungan dan pengulngan disini juga berlaku, kecuali hasilnya adalah lis
t baru, bukan string.
Item dalam list ditutup menggunakan kurung siku [] (list literal). Setel
ah list dibuat anda bisa menambah, mengurangi dan mencari item pada lis
t. Karena kita dapat menambah dan mengurangi item, list bersifat Mutable .
List contoh penggunaan Obyek dan Class. Ketika kita menggunakan vari
able i dan mengsinya dengan nilai integer 5, sama dengan kita membuat o
byek (intance) i dari class (tipe) int. Anda dapat membaca help(int) untuk
membaca dokumentasi class integer.

76
Class mempunyai method, fungsi yang didefinisikan dalam class. An
da bisa menggunakan method ini pada obyek class tersebut. Sebagai cont
oh phyton menggunakan method append  untuk class list. contoh_list.app
end('item 1') akan menambahkan string 'item 1' kendala list contoh_list. P
erhatikan notassi titik untuk mengakses method obyek. Class juga mempu
nyai field yang sama halnya variable yang digunakan untuk class. Anda bi
sa menggunakan Variable/nama ini pada obyek class tersebut.

Membuat List di Python sangatlah mudah, kalian hanya perlu menuliskan d


ata-data yang kalian inginkan masukkan ke dalam tanda kurung siku [ ].
Misal:
[1,2,3,4]
Mereka semua saling terutut. Menariknya List kalian dapat memasukkan b
erbagai macam tipe data di dalamnya.
Misal:
[‘string’,1,2,3.1]

77
Kemudian bagaimana dengan mengaksesnya? Begini caranya, jika kalian i
ngin mengambil item/data pertama, gunakan indeks 0.
Seperti ini:
Contoh_list = [‘string’,1,2,3.1]
Contoh_list[0] # outputnya ‘string’
Atau untuk mempermudahnya, saya akan menunjukkan semuanya:

Dan properti menariknya lagi, bahwa list dapat diubah, bisa ditambahkan at
au dikurangkan mengunakan .append( ) dan .pop( ). Atau istilah yang seri
ng digunakan mutable.

78
79
PENGERTIAN TUPLE

Sebuah tuple mirip dengan daftar. Setiap item dalam daftar dipisahka
n oleh koma. Semua elemen termasuk dalam kurung. Sebuah tuple dapat
memiliki jenis elemen yang berbeda. Setiap elemen dipisahkan oleh koma.
Contoh tuple adalah tuple1 = (1,2,3). Elemen pertama memiliki indeks 0.
Elemen kedua memiliki indeks 1 dan seterusnya. Tuple juga dapat memili
ki indeks negatif. Jadi, nilai 3 memiliki indeks -1. Nilai 2 gas indeks -2 dan
seterusnya.
Programmer dapat mengambil urutan elemen dalam tuple. Asumsika
n ada tuple, tuple1 = (1,2,3,4,5). Cetak pernyataan (list1 [2: 5]) akan menc
etak 3,4. Elemen dalam indeks dua dimasukkan tetapi bukan elemen dala
m indeks lima.
Tuples tidak bisa berubah. Karenanya, elemen-elemen dalam daftar t
idak dapat diubah. Mengubah elemen akan memberikan kesalahan. Tetap
i jika elemen adalah tipe data yang bisa berubah, maka item yang bersara
ngnya dapat diubah. Asumsikan ada tuple sebagai tuple1 = (1,2, [3,4]). Ba
hkan ini adalah tuple, elemen dalam indeks 2 memiliki daftar. Untuk meng
ubah elemen 1 dalam daftar itu menjadi 5, pernyataan tuple1 [2] [0] = 5 da
pat digunakan. Karena tuple tidak dapat diubah, elemen-elemen tidak dap
at dihapus. Tetapi menggunakan fungsi del, seluruh tuple dapat dihapus.
misalnya del (tuple1).
Ada fungsi-fungsi yang disediakan oleh Python untuk operasi berbasi
s tuple. Fungsi len () membantu untuk menemukan jumlah elemen dalam
sebuah tuple. Fungsi max dan min dapat digunakan untuk menemukan nil
ai maksimum dan nilai minimum tuple. Mengimplementasikan tuple adalah
proses yang mudah membandingkan dengan array dalam bahasa pemrog
raman lain seperti C / C ++.
Sedangkan untuk membuat tuple juga cukup mudah, kita hanya perlu
menuliskan datanya ke dalam tanda kurung ( ).
Contoh_tuple = (1,2,3,’a’)
Cara mengakses datanya, punya cara yang sama dengan list.

80
Di sini bedanya tuple dengan list, tuple tidak bisa ditambahkan atau d
ikurangi. Sekalinya dibuat, maka dia tidak dapat diganti sama sekali. Atau i
stilah yang sering digunakan immutable.
Membuat tuple semudah memasukkan nilai-nilai yang dipisahkan ko
ma. Secara opsional, Anda dapat memasukkan nilai-nilai yang dipisahkan
koma ini di antara tanda kurung juga. Sebagai contoh :

tup1 = ('fisika', 'kimia', 1993, 2017)


tup2 = (1, 2, 3, 4, 5 )
tup3 = "a", "b", "c", "d"

Tupel kosong ditulis sebagai dua tanda kurung yang tidak berisi apa-
apa, contohnya : tup1 = (); Untuk menulis tupel yang berisi satu nilai, Anda
harus memasukkan koma, meskipun hanya ada satu nilai, contohnya : tup
1 = (50,) Seperti indeks String, indeks tuple mulai dari 0, dan mereka dapa
t diiris, digabungkan, dan seterusnya.

81
Untuk mengakses nilai dalam tupel, gunakan tanda kurung siku untu
k mengiris beserta indeks atau indeks untuk mendapatkan nilai yang terse
dia pada indeks tersebut. Sebagai contoh :

tup1 = ('fisika', 'kimia', 1993, 2017)


tup2 = (1, 2, 3, 4, 5, 6, 7 )

print ("tup1[0]: ", tup1[0])


print ("tup2[1:5]: ", tup2[1:5])

Setelah Anda mengeksekusi kode diatas, hasilnya akan seperti dibawah i


ni:
tup1[0]: fisika   tup2[1:5]: (2, 3, 4, 5)

Tuple tidak berubah, yang berarti Anda tidak dapat memperbarui atau me
ngubah nilai elemen tupel. Anda dapat mengambil bagian dari tupel yang
ada untuk membuat tupel baru seperti ditunjukkan oleh contoh berikut.

tup1 = (12, 34.56)


tup2 = ('abc', 'xyz')

# Aksi seperti dibawah ini tidak bisa dilakukan pada tuple python
# Karena memang nilai pada tuple python tidak bisa diubah
# tup1[0] = 100;

# Jadi, buatlah tuple baru sebagai berikut


tup3 = tup1 + tup2
print (tup3)

Menghapus elemen tuple individual tidak mungkin dilakukan. Tentu saja, ti


dak ada yang salah dengan menggabungkan tupel lain dengan unsur-uns
ur yang tidak diinginkan dibuang.
Untuk secara eksplisit menghapus keseluruhan tuple, cukup gunakan del
statement. Sebagai contoh

82
tup = ('fisika', 'kimia', 1993, 2017);

print (tup)
del tup;
print "Setelah menghapus tuple : "
print tup

83
KESAMAAN ANTARA DAFTAR/LIST DAN TUPLE
Daftar dan Tuple digunakan untuk menyimpan satu set elemen dala
m Python. Indeks daftar dan tupel dimulai dengan nol. Setiap elemen dipis
ahkan oleh koma di Daftar dan Tuple. Daftar dan Tuple dapat memiliki ber
bagai jenis elemen. Daftar ini dapat berisi daftar bersarang dan tupel dapa
t berisi nested tuple. Daftar dan Tuple mendukung pengindeksan negatif.

84
BAB VII
STRING dan BILANGAN

STRING
a. Pengertian String
String adalah tipe data yang paling sering digunakan di Python. Kita
bisa membuat string dengan meletakkan karakter di dalam tanda ku
tip. Tanda kutipnya bisa kutip tunggal maupun kutip ganda. Contoh
nya adalah sebagai berikut:
var1 = 'Hello Python'
var2 = 'Programming with Python'

b. Mengakses Nilai String


Untuk mengakses nilai atau substring dari string, kita menggunakan
indeks dalam tanda [].
var1 = 'Hello Python!'
var2 = "I love Python"
print("var1[0]", var1[0])
print("var2[2:6]:",var2[2:6])

c. Mengupdate String
String adalah tipe data immutable, artinya tidak bisa diubah. Untuk
mengupdate string, kita perlu memberikan nilai variabel string lama
ke string yang baru. Nilai yang baru adalah nilai string lama yang su
dah di update.
var1 = 'Hello Python!'
var2 = var1[:6]
print("String Update: - ", var1[:6] + 'World')

d. Menggabung String

85
Kita bisa menggabungkan dua atau lebih string menjadi satu denga
n menggunakan operator +. Selain itu kita juga bisa melipatgandak
an string menggunakan operator *.

e. Mengetahui Panjang String


Untuk mengetahui panjang dari string, kita bisa menggunakan fung
si len().
>>> string = 'I love Python'
>>>len(string)

KARAKTER ESCAPE
Kalau kita hendak mencetak string: He said, "What's there?" kita tidak b
isa menggunakan tanda kutip tunggal maupun ganda. Bila kita melakuk
annya, akan muncul pesan error SyntaxError karena teks berisi kutip tu
nggal dan ganda.
>>> print("He said, "What's there?"")
...
SyntaxError: invalid syntax
>>> print('He said, "What's there?"')
...
SyntaxError: invalid syntax

86
Untuk hal seperti ini kita bisa menggunakan tanda kutip tiga atau meng
gunakan karakter escape. Karakter escape dimulai dengan tanda backs
lash \. Interpreter
akan menerjemahkannya dengan cara berbeda dengan string biasa.

1.2 Raw String untuk Mengabaikan Karakter Escape


Kadang kala kita perlu untuk mengabaikan karakter escape yang
ada dalam string. Kita bisa melakukannya dengan meletakkan huru
f r atau R sebelum tanda kutip string.

>>> print("This is \x61 \ngood example")


This is a good
example
>>> print(r"This is \x61 \ngood example") This
is \x61 \ngood example

1.3 Mengatur Format String

87
Terdapat dua cara melakukan format pada string. Pertama dengan men
ggunakan fungsi format(), dan kedua dengan menggunakan cara lama
(menggunakan %).

1.4 Metode format()


Memformat string dengan fungsi format() dibuat dengan menggunakan
tanda {} sebagai placeholder atau posisi substring yang akan digantikan.
Kita biasa menggunakan argumen posisi atau kata kunci untuk menunj
ukkan urutan dari substring

>>> # format integer


>>> "{0} bila diubah jadi biner menjadi {0:b}".format(12) '12 bila diubah
jadi biner menjadi 1100'
>>> # format float
>>> "Format eksponensial: {0:e}".format(1566.345) 'Format ekspo
nensial: 1566345e+03'
>>> # pembulatan
>>> "Sepertiga sama dengan: {0:.3f}".format(1/3) 'Sepertiga sama deng
an: 0.333'
>>> # Meratakan string
>>> "|{:<10}|{:^10}|{:>10}|".format('beras', 'gula', 'garam')

88
'|beras | gula | garam|'
>>> nama = 'Budi'
>>> print('Nama saya %s' %s) Nama saya Budi
>>> x = 12.3456789
>>> print('Nilai x = %3.2f' %x) Nilai x = 12.35
>>> print('Nilai x = %3.4f' %x) Nilai x = 12.3456

1.5 Metode / Fungsi Bawaan String


String memiliki banyak fungsi bawaan. format() yang kita bahas di atas
hanya salah satu darinya. Fungsi atau metode lainnya yang sering dipa
kai adalah join(), lower(), upper(), split(), startswith(), endswith(), replac
e() dan lain sebagainya.

1. BILANGAN
2.1 Bilangan (Number)
Bilangan (number) adalah salah satu tipe data dasar di Python. Pyt
hon mendukung bilangan bulat (integer), bilangan pecahan (float), dan
bilangan kompleks (complex). Masing – masing diwakili oleh kelas int,
float, dan complex. Integer adalah bilangan bulat, yaitu bilangan yang
tidak mempunyai koma.
Contohnya 1, 2, 100, -30, -5, 99999, dan lain sebagainya. Panjang int
eger di python tidak dibatasi jumlah digitnya. Selama memori masih cu
kup, maka sepanjang itulah jumlah digit yang akan ditampilkan.

Float adalah bilangan pecahan atau bilangan berkoma. Contohnya ad


alah 5.5, 3.9, 72.8, -1.5, -0.7878999, dan lain sebagainya. Panjang an
gka di belakang koma untuk float ini adalah 15 digit. Bilangan komplek
s (complex) adalah bilangan yang terdiri dari dua bagian, yaitu bagian
yang real dan bagian yang imajiner. Contohnya adalah 3 + 2j, 9 – 5j, d
an lain sebagainya.

89
2.2 Konversi Jenis Bilangan
Kita bisa mengubah jenis bilangan dari int ke float, atau sebaliknya.
Mengubah bilangan integer ke float bisa menggunakan fungsi int(num)
dimana num adalah bilangan float.
>>> int(2.5)
2
>>> int(3.8) 3
>>> float(5) 5.0
Pada saat kita mengubah float ke integer, bilangan dibulatkan ke ba
wah. Sebaliknya saat kita mengubah integer ke float, maka bilangan b
ulat akan menjadi bilangan berkoma.

2.3 Python Decimal


Ada kalanya perhitungan menggunakan float di Python membuat
kita terkejut. Kita tahu bahwa 1.1 ditambah 2.2 hasilnya adalah 3.3.
Tapi pada saat kita lakukan dengan Python, maka hasilnya berbeda.
>>> (1.1 + 2.2 ) == 3.3
False
>>> 1.1 + 2.2
3.3000000000000003

90
2.4 Bilangan Pecahan
Python menyediakan modul fractions untuk mengoperasikan b
ilangan pecahan. Pecahan adalah bilangan yang memiliki pembilang d
an penyebut, misalnya 3/2. Perhatikan contoh berikut:
Matematika dengan Python
Python menyediakan modul math melakukan hal yang berbau matem
atis seperti trigonometri, logaritma, probabilitas, statistik, dan lain – lai
n.

91
92
BAB VIII
FUNGSI

if
Pengertian Fungsi
Fungsi adalah grup/blok program untuk melakukan tugas tertentu y
ang berulang. Fungsi membuat kode program menjadi reusable, artiny
a hanya di definisikan sekali saja, dan kemudian bisa digunakan berul
ang kali dari tempat lain di dalam program.
Fungsi memecah keseluruhan program menjadi bagian – bagian ya
ng lebih kecil .Dengan semakin besarnya program, maka fungsi akan
membuatnya menjadi lebih mudah diorganisir dan di manage.
Sejauh ini, kita sudah menggunakan beberapa fungsi, misalnya fun
gsi print(), type(), dan sebagainya. Fungsi tersebut adalah fungsi baw
aan dari Python. Kita bisa membuat fungsi kita sendiri sesuai kebutuh
an.

Mendefinisikan Fungsi
Berikut adalah sintaks yang digunakan untuk membuat fungsi:
def function_name(parameters):
“””function_docstring”””
statement(s)
return [expression]

Sumber :
YUDANA (2016)

Penjelasannya dari sintaks fungsi di atas:


1. Kata kunci def diikuti oleh function_name (nama fungsi), tanda kuru
ng dan tanda titik dua (:) menandai header (kepala) fungsi.
2. Parameter / argumen adalah input dari luar yang akan diproses di d
alam tubuh fungsi.

93
3. “function_docstring” bersifat opsional, yaitu sebagai string yang dig
unakan untuk dokumentasi atau penjelasan fungsi. “function_doctri
ng” diletakkan paling atas setelah baris def.
4. Setelah itu diletakkan baris – baris pernyataan (statements). Janga
n lupa indentasi untuk menandai blok fungsi.
5. return bersifat opsional. Gunanya adalah untuk mengembalikan sua
tu nilai expression dari fungsi.
Berikut adalah contoh fungsi untuk menyapa seseorang:

Sumber : dok.pribadi

Memanggil Fungsi
Bila fungsi sudah didefinisikan, maka ia sudah dapat dipanggil dari te
mpat lain di dalam program. Untuk memanggil fungsi caranya adalah
dengan mengetikkan nama fungsi berikut paramaternya.
Untuk fungsi di atas, kita bisa melakukannya seperti contoh berikut:

>>> sapa(‘Galih’)
Hi, Galih. Apa kabar?
>>> sapa(‘Ratna’)
Hi, Ratna. Apa kabar?

94
Sumber :
YUDANA (2016)

Docstring
Docstring adalah singkatan dari documentation string. Ini berfungsi se
bagai dokumentasi atau keterangan singkat tentang fungsi yang kita b
uat. Meskipun bersifat opsional, menuliskan docstring adalah kebiasa
an yang baik.
Untuk contoh kita menuliskan docstring. Cara mengaksesnya adalah
dengan menggunakan format namafungsi.__doc__

>>> print(sapa.__doc__)
“””Fungsi ini untuk menyapa seseorang sesuai nama yang
dimasukkan sebagai parameter”””

Contoh:

Hasil:

Sumber : dok.pribadi

2.1 Pernyataan Return


Pernyataan return digunakan untuk keluar dari fungsi  dan kembali ke
baris selanjutnya dimana fungsi dipanggil.
Sintaks dari return adalah:

return [expression_list]

Sumber :
YUDANA (2016)

95
return bisa berisi satu atau beberapa ekspresi atau nilai yang dievalua
si dan nilai tersebut akan dikembalikan. Bila tidak ada pernyataan retu
rn yang dibuat atau ekspresi dikosongkan, maka fungsi akan mengem
balikan objek None.

Perhatikan bila hasil keluaran dari fungsi sapa kita simpan dalam varia
bel.

>>> keluaran = sapa(‘Gani’)


>>> print(keluaran)
None

Sumber :
YUDANA (2016)
Contoh: Hasil:

Sumber : dok.pribadi

Argumen Fungsi
Kita bisa memanggil fungsi dengan menggunakan salah satu dari emp
at jenis argumen berikut:
1. Argumen wajib (required argument)
2. Argumen kata kunci (keyword argument)
3. Argumen default
4. Argumen dengan panjang sembarang

a. Argumen Wajib
Argumen wajib adalah argumen yang dilewatkan ke dalam fungsi d
engan urutan posisi yang benar. Di sini, jumlah argumen pada saat

96
pemanggilan fungsi harus sama persis dengan jumlah argumen pa
da pendefinisian fungsi.
Pada contoh fungsi sapa() di atas, kita perlu melewatkan satu argu
men ke dalam fungsi sapa(). Bila tidak, maka akan muncul error.

>>> sapa(‘Umar’)
Hi Umar. Apa kabar?
>>> # akan muncul error
>>> sapa()
Traceback (most recent call last):
File “<pyshell#5>”, line 1, in <module>
sapa()
TypeError: sapa() missing 1 required positional argument: ‘nama’

Sumber :
YUDANA (2016)
b. Argumen Kata Kunci
Argumen dengan kata kunci berkaitan dengan cara pemanggilan fu
ngsi. Ketika menggunakan argumen dengan kata kunci, fungsi pem
anggil menentukan argumen dari nama parameternya. Hal ini mem
buat kita bisa mengabaikan argumen atau menempatkannya denga
n sembarang urutan.
Python dapat menggunakan kata kunci yang disediakan untuk men
cocokkan nilai sesuai dengan parameternya. Jelasnya ada pada co
ntoh berikut:

97
Sumber : dok.pribadi

c. Argumen Default

Sumber : dok.pribadi

Fungsi dengan argumen default menggunakan nilai default untuk ar


gumen yang tidak diberikan nilainya pada saat pemanggilan fungsi.
Pada contoh berikut, fungsi akan menampilkan usia default bila arg
umen usia tidak diberikan:

Sumber : dok.pribadi

Pada contoh di atas, pemanggilan fungsi kedua tidak menyediakan


nilai untuk parameter usia, sehingga yang digunakan adalah nilai d
efault yaitu 17. Bila program di atas dijalankan, hasilnya adalah sep
erti berikut:

98
d. Argumen Dengan Panjang Sembarang
Terkadang kita butuh untuk memproses fungsi yang memiliki banya
k argumen. Nama – nama argumennya tidak disebutkan saat pend
efinisian fungsi, beda halnya dengan fungsi dengan argumen wajib
dan argumen default.
Sintaksnya fungsi dengan argumen panjang sembarang adalah sep
erti berikut:

def function_name([formal_args,] *var_args_tuple):


“””function_docstring”””
statement(s)
return [expression]

Sumber :
YUDANA (2016)

Tanda asterisk (*) ditempatkan sebelum nama variabel yang menyi


mpan nilai dari semua argumen yang tidak didefinisikan. Tuple ini a
kan kosong bila tidak ada argumen tambahan pada saat pemanggil
an fungsi. Berikut adalah contohnya:

Hasil:

99
Sumber : dok.pribadi

Ruang Lingkup (Scope) Variabel


Di Python, tidak semua variabel bisa diakses dari semua tempat. Ini te
rgantung dari tempat dimana kita mendefinisikan variabel. Ruang lingk
up variabel ada dua, yaitu:
a. Global
b. Local
Variabel yang didefinisikan di dalam fungsi memiliki scope lokal, seda
ngkan variabel yang didefinisikan di luar fungsi memiliki scope global.
Ini berarti, variabel lokal hanya bisa diakses dari dalam fungsi di mana
ia di definisikan, sedangkan variabel global bisa diakses dari seluruh t
empat dimanapun di dalam program. Berikut adalah contohnya:

Hasil:

Sumber : dok.pribadi

100
Perhatikan bagaimana variabel total di dalam dan di luar fungsi adalah
dua variabel yang berbeda.

101
BAB IX
Penanganan Eksepsi

Eksepsi terjadi ketika ada sesuatu yang tak terduga muncul dalam
program. Contoh pada saat program akan membaca suatu file namun file
tersebut tidak ada. Kondisi tersebut akan ditangani dengan exception. Pad
a saat menulis dan menjalankan program, kita sering dihadapkan pada m
unculnya kesalahan atau error. Seringkali error menyebabkan program be
rhenti sendiri.
Error dapat terjadi akibat kesalahan struktur (sintaks) program atau ketika
python memparsing program. Hal ini disebut syntax error atau parsing
error. Contohnya adalah seperti berikut:

>>> if x < 5
File "<stdin>", line 1
if x < 5
^
SyntaxError: invalid syntax

Kita bisa melihat bahwa penyebabnya adalah lupa titik dua pada pernyata
an if.
Error juga dapat terjadi pada saat runtime (saat program berjalan). Error s
eperti ini disebut eksepsi. Misalnya, bila kita membuka file yang tidak ada,
maka akan muncul pesan kesalahan FileNotFoundError. Bila kita membag
i bilangan dengan nol akan muncul ZeroDivisionError, dan lain sebagainya.
Pada saat terjadi eksepsi, Python akan menampilkan traceback dan detail
dimana kesalahan terjadi.

>>> 1/0
Traceback (most recent call last):
File "<stdin>", line 1, in <module>
ZeroDivisionError: division by zero

Daftar Eksepsi Built-in Python

102
Tabel berikut menunjukkan semua eksepsi yang dimiliki Python

Eksepsi Penyebab Error

 AssertionError Muncul pada saat pernyataan assert gagal

AttributeError Muncul pada saat penugasan terhadap attribute atau referensi gagal

EOFError Muncul saat fungsi input() mendapatkan kondisi akhir file (end-of-file)

FloatingPointErr
Muncul saat operasi terhadap bilangan float gagal
or

GeneratorExit Muncul saat metode close() generator dipanggil

ImportError Muncul saat modul yang hendak diimpor tidak ditemukan

IndexError Muncul saat indeks dari sequence berada di luar range

KeyError Muncul saat suatu key tidak ditemukan di dalam dictionary

KeyboardInterru
Muncul saat user menekan tombol interupsi (Ctrl + C)
pt

MemoryError Muncul saat operasi kehabisan memori

NameError Muncul saat variabel tidak ditemukan

NotImplemented
Muncul oleh metode abstrak
Error

OSError Muncul saat sistem operasi bersangkutan mengalami error

OverflowError Muncul saat hasil operasi perhitungan terlalu besar untuk direpresentasikan

Muncul saat weak reference digunakan untuk mengakses referensi sampah p


ReferenceError
rogram

RuntimeError Muncul saat error yang terjadi di luar semua kategori eksepsi lain

Muncul oleh fungsi next() untuk menunjukkan bahwa tidak ada lagi item ya


StopIteration
ng tersisa pada iterator

SyntaxError Muncul oleh parser saat terjadi kesalahan sintaks

IndentationError Muncul saat ada indentasi yang salah

TabError Muncul saat indentasi memiliki jumlah spasi atau tab yang tidak konsisten

103
SystemError Muncul saat interpreter mendeteksi kesalahan internal

SystemExit Muncul oleh fungsi sys.exit()

TypeError Muncul saat melakukan operasi pada tipe data yang tidak sesuai

UnboundLocalE Muncul saat referensi dibuat untuk variabel lokal dari fungsi, tapi tidak ada nil
rror ainya.

Muncul saat terjadi kesalahan berkenaan dengan encoding dan decoding unic
UnicodeError
ode

UnicodeEncode
Muncul saat terjadi kesalahan pada proses encoding
Error

UnicodeDecode
Muncul saat terjadi kesalahan pada proses decoding
Error

UnicodeTranslat
Muncul saat terjadi kesalahan berkenaan dengan penerjemahan unicode
eError

ValueError Muncul saat fungsi menerima argumen yang tipe datanya salah

ZeroDivisionErr
Muncul saat terjadi operasi pembagian bilangan dengan nol
or

Menangani Eksepsi Dengan Try, Except, dan Finally


Terjadinya eksepsi pada program dapat menyebabkan program terhenti.
Untuk mencegah hal tersebut, kita harus mengantisipasi hal tersebut.
Python menyediakan metode penanganan eksepsi dengan menggunakan
pernyataan try dan except.
Kita akan mencoba/try membca input dari pengguna. Tekan ctrl-d apa
yang akan terjadi

104
Python mengeluarkan eksepsi EOFError yang berarti menemukan symbol
end of file(ddirepresentasikan oleh cltr-d) ketika program berharap tidak
akan ada.
Di dalam blok try kita meletakkan baris program yang kemungkinan akan t
erjadi error. Bila terjadi error, maka penanganannya diserahkan kepada bl
ok except. Berikut adalah contoh penanganan eksepsi pada operasi pemba
gian bilangan.

Pada program di atas kita mencari kebalikan dari bilangan, misalnya 4, ma


ka kebalikannya adalah 1/4 = 0.25.
Pembagian dengan huruf ‘a’, dan juga dengan 0 tidak bisa dilakukan, sehi
ngga muncul error. Bila tidak dilakukan penanganan eksepsi, maka progra
m akan langsung terhenti pada saat terjadi error.
Pada contoh di atas kita hanya menangani error secara umum. Tidak dikel
ompokkan, apakah dia adalah TypeError, ValueError, SyntaxError, dan lain seb
againya.
Sebuah pernyataan try, bisa memiliki sejumlah pernyataan except untuk me
nangani jenis – jenis eksepsi secara lebih spesifik. Kita juga bisa mendefin
isikan beberapa error sekaligus menggunakan tuple. Contohnya adalah se
perti berikut:

try:

105
# lakukan sesuatu
pass

except ValueError:
# tangani eksepsi ValueError
pass

except (TypeError, ZeroDivisionError):


# menangani multi eksepsi
# TypeError dan ZeroDivisionError
pass

except:
# menangani eksepsi lainnya
pass

Pernyataan pass adalah pernyataan yang tidak melakukan apa-apa. Istilah


nya adalah statemen kosong. pass sering digunakan untuk mengisi blok fu
ngsi atau kelas yang masih kosong.
Menangani Eksepsi Tertentu
Pada penanganan Exception, kita dapat menangani eksepsi
menggunakan statement try…except. Sederhananya kita letakkan
statement yang mungkin mengeluarkan eksepsi kedalam try-block dan
letakan kode penanganan eksepsi kedalam except-block.

Mengeluarkan Exception
Kita dapat mengeluarkan eksepsi dengan menggunakan
pernyataan(statement) raise dengan menyediakan obyek eksepsi. Kita
dapat membuat eksepsi sendiri dengan membuat class turunan Exception

106
Memunculkan Eksepsi
Eksepsi muncul bila terjadi error pada saat runtime atau saat program berj
alan. Akan tetapi, kita juga bisa memunculkan eksepsi dengan sengaja un
tuk maksud tertentu dengan menggunakan kata kunci raise. Contohnya ad
alah seperti berikut:

Try…Finally

107
Pernyataan try bisa memiliki pasangan pernyataan finally. Pernyataan di d
alam blok finally akan tetap dieksekusi bagaimanapun kasusnya.
finally biasa digunakan untuk melepaskan koneksi dengan resource ekster
nal. Seperti misalnya saat kita sedang mengedit suatu file di internet dan ti
ba – tiba internet terputus. Atau saat kita login ke pusat data dan koneksi t
erputus.
Pada kasus tersebut, kita harus membersihkan resource yang digunakan,
terlepas ia sukses atau tidak. Aksi tersebut (menutup file, atau memutus k
oneksi ke jaringan) dilakukan dengan menggunakan pernyataan finally unt
uk menjamin suatu perintah tetap dieksekusi.
Berikut adalah contoh try…finally untuk mengoperasikan file.

try:
f = open("C:\\test.txt")
# melakukan operasi terhadap file
finally:
f.close()

finally menjamin bahwa file daftar akan tetap di tutup walaupun ada error p
ada saat operasi terhadap file.
Contoh lain ketika kita akan membaca file dari program yang kita buat.
Bagaimana kita memastikan file akan ditutup baik ada eksepsi maupun
tidak. Kita bisa menggunakan blok finally pada blok try.

Statement with
Mendapatkan resource pada blok try dan melepasnya pada blok finally
merupakan pola yang umum ditemukan. Oleh karena itu, kita dapat

108
menggunakan statement with yang menyediakan mekanisme diatas
secara otomatis.

109
DAFTAR PUSTAKA
Yudana (2016). BELAJAR MEMBUAT FUNGSI DI BAHASA
PEMROGRAMAN PYTHON
https://www.yudana.id/belajar-membuat-function-bahasa-pemrograman-
python/

Amadsuryadi.net

Neko, K. 2020. Input dann Output di


Python di https://kopiding.in

Lubis, N. M. 2020. Syntax Dasar Pemrograman Python di


https://www.portalcoding.net

https://www.advernesia.com
https://www.duniailkom.com
https://ilmucoding.com/
belajarpython.com
www.petanikode.com/
https://nuricahyono.com
www.medium.com

https://www.pythonindo.com/,

110

Anda mungkin juga menyukai