Anda di halaman 1dari 8

MAKALAH

INTERAKSI MANUSIA KOMPUTER

“Faktor Manusia”

Makalah ini Diajukan untuk Memenuhi Tugas


Mata Kuliah Interaksi Manusia Komputer

Disusun oleh:
171011450206
FAHRI RAMADHAN
07TPLM001

PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA


FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS PAMULANG
2021
BAB I
PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang.
Komputer adalah perangkat elektronik yang di gunakan untuk menyimpan,
mengambil dan berperan sebagai media yang membatu manusia. Saat seseorang
sedang menggunakan komputer secara tidak sadar orang sersebut telah melakukan
dialog dengan komputer. Dengan memberikan sebuah perintah ke komputer maka
komputer akan mengerjakan perintah tersebut dan menampilkan tanggapanya di
layar tampilan. Penting untuk mempelajari sebuah antarmuka antara manusia dan
komputer agar seseorang dapat memahami aspek hubungan manusia dan
komputer untuk mencapai kondisi interaksi yang nyaman.
Faktor manusia sangat menentukan kearah mana teknologi akan berkembang,
seperti yang kita ketahui sekarang dalam kehidupan sehari-hari manusia telah 
memanfaatan teknologi ke dalam banyak bidak seperti pada media jual beli,
transportasi, maupun media belajar dan mengajar. Selain itu media teknologi
membuat informasi di dunia menyebar sangat cepat dan mudah untuk di akses
oleh semua orang. Sebagai mahasiswa jurusan teknologi sangat penting untuk
lebih mendalami dan mempelajari apa yang di sebut interaksi antara manusia dan
komputer di karnakan di era teknologi yang semakin berkembang ini di mana
media komputer sudah menjadi kebutuhan pokok banyak orang.
1.2. Landasan Teori
Interaksi manusia dan komputer adalah suatu disiplin ilmu yang mengkaji
komunikasi ataupun interaksi antar pengguna dengan sistem komputer. Peran
utama dari interaksi manusia dan komputer adalah untuk menghasilkan sistem
yang mudah digunakan, aman, efektif dan efisien. Dalam interaksi manusia dan
komputer terdapat tiga komponen yang terlibat dalam sistem antara lain pengguna
sistem, model interaksinya dan sistem yang akan digunakan (Teguh Martono,
Kurniawan, 2011:1).
Tanpa disadari kita (manusia/user) telah berinteraksi atau berdialog dengan
sebuah benda (layar monitor), yaitu dalam bentuk menekan tombol berupa tombol
angka dan huruf yang ada pada keyboard atau melakukan satu sentuhan kecil pada
mouse. Yang kemudian hasil inputan ini akan berubah bentuk menjadi informasi
atau data yang seperti diharapkan manusia dengan tertamilnya informasi baru
tersebut pada layar monitor atau bahkan mesin pencetak (printer). Interaksi bisa
dikatakan dialog antara user dengan komputer.
BAB II
PEMBAHASAN

2.1. Komputer.
Istilah komputer mempunyai arti yang luas dan berbeda bagi setiap orang,
istilah komputer (computer) di ambil dari bahasa latin computare yang berarti
menghitung (to computer atau to reckon) (Susanto, Arief, 2003:2).

Menurut Blissmer (1985) komputer adalah suatu alat elektronik yang


mampu melakukan beberapa tugas, yaitu menerima input, memproses input sesuai
dengan intruksi yang diberikan, menyimpan perintah-perintah dan hasil
pengelolahannya, serta menyediakan output dalam bentuk informasi (Yasdomi,
Kiki, 2014:2).

Dan menurut Hamacher dkk, dalam buku Computer Organization,


Komputer adalah mesin penghitung eletronik yg cepat dapat menerima informasi
input digital, memprosesnya sesuai dengan suatu program yg tersimpan di
memorinya dan menghasilkan output informasi (Yulianti, Liza, dan Adji
Sudarsono, 2011:2).

Tujuan dari sistem komputer adalah mengelolah data untuk menghasilkan


informasi sehingga perlu di dukung oleh elemen-elemen yang terdiri dari
perangkat keras (hardware), perangkat lunak (software), dan brainware.

2.2. Faktor Manusia.


Faktor Manusia atau bisa di sebut Human Factor adalah disiplin yang
mempelajari prilaku manusia secara fisik maupun piskologi dan hubungannya
dengan suatu lingkungan atau sebuah teknologi. Dalam Interaksi manusia dan
komputer, Faktor Manusia berperan penting sebagai Pengelolah atau pengendali
sebuah media komputer. Untuk mengenal Faktor manusia terdapat hal yang di
sebut Aspek Manusia. Aspek Manusia adalah suatu yang dapat di pandang
sebagai salah satu faktor yang sangat menentukan efektivitas suatu sistem (Sofian,
2017:1).
Di dalam aspek manusia terdapat alat input, output dan memory, alat input
manusia berupa mata, telinga, hidung, kulit dan lidah. Sedangkan alat output
manusia berupa mulut dan gerakan. Adapula memory yang merupakan bagian dari
otak. Ada beberapa aspek faktor manusia yang melakukan interaksi dengan
komputer antara lain:
a. Penglihatan
Pada penglihatan tentunya menggunakan mata yang berfungsi untuk
melihat benda, ukuran, warna, bentuk, kepadatan, tekstur, gerakan dan
jarak. Mata selalu di gunakan untuk melihat bentuk 3 dimensi, sedangkan
dalam sistem komputer yang menampikan tampilan 2 dimensi, kita di
paksa untuk mengerti bahwa pada layar tampilan tersebut harus di pahami
sebagai objek 3 dimensi. Ada beberapa yang mempengaruhi mata dalam
menangkap sebuah informasi dengan melihat.
1) Luminans, yaitu jumlah cahaya yang di pantulkan oleh permukaan
benda.
2)  Kontras, dalam termologi yang masih berupa dugaan, menjelaskan
hubungan antara cahaya yang dikeluarkan oleh suatu objek (emisi
cahaya objek) dengan cahaya yang dikelurakan oleh latar
belakangnya.
3) Kecerahan, yaitu tanggapan subjektif terhadap cahaya. Luminans yang
tinggi akan berimplikasi terhadap kecerahan yang tinggi.
4)  Sudut dan Ketajaman, didefinisikan sebagai sudut yang dibentuk oleh
dengan mata, ketajaman penglihatan adalah sudut penglihatan
minimum ketika mata masih dapat melihat sebuah objek dengan jelas.
5)  Medan penglihatan, didefinisikan sebagai sudut yang dibentuk ketika
mata bergerak ke kiri terjauh dan ke kanan terjauh.
6) Warna, merupakan sensasi yang diperbolehkan oleh mata, warna
bukan suatu besaran fisik karna warna merupakan sensasi yang
dihubungkan dengan sistem saraf.
b. Pendengaran
Pada pendengaran media suara dimanfaatkan untuk memberi umpan
balik kepada pengguna, dengan pendengaran informasi yang di dapat
oleh mata akan dapat lebih lengkap dan akurat. Kebanyakan manusia
dapat mendekteksi suara kisaran frekuensi 20 Hertz sampai 20
Khertz. Selain Frekuensi, suara dapat bervariasi dalam hal kebisingan
(loudness). Suara bisikan mempunyai tingkat kebisingan 20 dB,
percakapan biasa mempunyai tingkat kebisingan 50 dB sampai 70 dB.
Sedangkan kebisingan lebih dari 140 dB dapat menyebabkan kerusakan
telinga. Suara ini dapat dijadikan sebagai salah satu penyampaian
informasi akan tetapi hal itu dapat menjadikan manusia cepat bosan
sehingga penggunaan suara dalam antarmuka perlu pemikiran khusus dan
seksama.
c. Sentuhan
Sentuhan berkaitan dengan kulit manusia yang berfungsi untuk
mengenali lingkungan manusia melalui rabaan, sentuhan dapat
menjadi sarana interaksi bagi tuna netra selain dengan suara (jika
tuli) sentuhan merupakan stimulus yang ditemia melalui kulit, seperti
1) Mechanoreceptors, panas dan dingin, suhu
2) Thermoreceptors, sakit
3) Nocioreceptors, tekanan, baik terus-menerus ataupun spontan.

Dalam interaksi manusia dan komputer, sentukan dapat digunakan


sebagai perasa saat seseorang menggunakan keyboard dan
menyentuh huruf-hurufnya terutama untuk yang sudah ahli sehingga
keyboard tidak perlu di lihat dan hanya perlu di rasa bahwa huruf
yang di perlukan sudah di tekan.selain itu juga berperan sama untuk
mouse ataupun perangkat inputan lain yang memerlukan media
sentuhan.

Kita menyadari bahwa pengelolahan sistem pada diri manusia sangatlah


komplexs dan tidak mudah di pahami sehingga memodelkan sistem pengelolahan
di dalam diri manusia secara lengkap dan akurat akan sangat sulit dan bahkan
tidak bisa untuk di lakukan, tetapi untuk memahaminya kita dapat melakukan
pendekatan sistem pengelolahan manusia yang terdiri atas pengelolahan
perseptual, intelektual dan motorik. Yang semuanya berinteraksi pada pengingat
manusia. (Santoso, Insap, 2019:17-36).
2.3. Hubungan Manusia dan Komputer

Komputer berperan sebagai alat yang membantu kebutuhan manusia, pada


interaksi manusia dan komputer adalah ilmu yang mempelajari tentang bagaimana
mendesain, mengevaluasi, dan mengimplementasikan sistem komputer yang
interaktif sehingga dapat digunakan oleh manusia dengan mudah. Interaksi dapat
di artikan komunikasi dua arah antara manusia (user) dan sistem komputer.
Interaksi menjadi maksimal apabila kedua belah pihak mampu memberikan
stimulan dan respon (aksi & reaksi) yang saling mendukung, jika salah satu tidak
bisa, maka interaksi akan mengalami hambatan atau bahkan menuju pembiasan
tujuan. Interaksi manusia dan komputer adalah sebuah hubungan antara manusia
dan komputer yang mempunyai karakteristik tertentu untuk mencapai suatu tujuan
tertentu dengan menjalankan sebuah sistem yang bertopengkan sebuah antarmuka
(interface) (Karyatulisilmiah.com 2015).

Interaksi manusia dan komputer adalah suatu disiplin ilmu yang mengkaji
komunikasi ataupun interaksi antar pengguna dengan sistem komputer. Peran
utama dari interaksi manusia dan komputer adalah untuk menghasilkan sistem
yang mudah digunakan, aman, efektif dan efisien. Dalam interaksi manusia dan
komputer terdapat tiga komponen yang terlibat dalam sistem antara lain pengguna
sistem, model interaksinya dan
sistem yang akan digunakan (Teguh Martono, Kurniawan, 2011:1).

Tanpa disadari kita (manusia/user) telah berinteraksi atau berdialog


dengan sebuah benda (layar monitor), yaitu dalam bentuk menekan tombol berupa
tombol angka dan huruf yang ada pada keyboard atau melakukan satu sentuhan
kecil pada mouse. Yang kemudian hasil inputan ini akan berubah bentuk menjadi
informasi atau data yang seperti diharapkan manusia dengan tertampilnya
informasi baru tersebut pada layar monitor atau bahkan mesin pencetak (printer)
Interaksi bisa dikatakan dialog antara user dengan komputer.
Model atau jenis interaksi, antara lain :
1.      Command line interface (perintah baris tunggal)
contoh : unix, linux, dos
2.      Menu (menu datar dan menu tarik)
contoh : hampir semua software menggunakan menu
3.      Natural language (bahasa alami)
contoh : bahasa pemrograman terstruktur (belum objek)
4.      Question/answer and query dialogue
contoh : mysql, dbase interaktif, dll
5.      Form-fills and spreadsheets
contoh : excel, lotus, dll
6.      WIMP
- Windows Icon Menu Pointer
- Windows Icon Mouse Pulldown Menu
yang termasuk komponen WIMP : button, dialogue boxes, pallettes, dll

Penerapan yang baik pada interaksi manusia dan komputer dapat


membawa hasil positif pada perkembangan masyarakat salah satunya yang di
sampaikan oleh wawan saputra, dkk dalam penelitianya mengatakan dengan
memanfaatkan teknologi komputer dapat membuat sebuah sistem pembelajaran
menjadi lebih inovatif dan interaktif. Berdasarkan hal tersebut, pemanfaatan
teknologi komputer dalam pembelajaran akan lebih menarik minat mahasiswa dan
memberikan kemudahan untuk memahami materi karena penyajiannya yang
interaktif, dengan memanfaatkan berbagai media sebagai sarana penunjang
kegiatan pembelajaran. Media interaktif dapat di artikan sebagai kombinasi
berbagai unsur media yang terdiri dari teks, grafis, foto, animasi, video, dan suara
yang disajikan secara interaktif dalam media pembelajaran (Saputra, Wawan, and
Bambang Eka Purnama, 2011:1).
Namun perlu di ketahui juga dalam hal ini kemajuan teknologi terus
berkembang sangat pesat telah melahirkan masyarakat digital, membuat terjadinya
perubahan pola hidup manusia akibat kemajuan teknologi sehingga menjadi lebih
pragmatis, hedonis, sekuler, dan melahirkan generasi instan namun juga
mengedepankan efektifitas dan efisiensi dalam tingkah laku dan tindakannya.
kemajuan teknologi dapat berwajah ganda karena menimbulkan pengaruh positif
dan negatif bagi kehidupan manusia, upaya untuk menekan dan mengatasi
dampak negatif dari kemajuan teknologi dapat dilakukan dengan mensinergiskan
peran keluarga, pendidikan, masyarakat, dan negara (Ngafifi, Muhamad, 2014:1).
BAB III
PENUTUP

3.1. Kesimpulan.
Dari pembahasan di atas dapat di simpulkan sebagai berikut:
 Faktor Manusia adalah sesuatu yang mempelajari tentang piskologi dan
hubungannya dengan suatu lingkungan atau teknologi, Faktor Manusia
berperan penting sebagai Pengelolah atau pengendali sebuah media
computer.
 Hubungan manusia dan komputer adalah sebuah interaksi antara manusia
dan komputer yang mempunyai karakteristik tertentu untuk mencapai
suatu tujuan tertentu dengan menjalankan sebuah sistem yang
bertopengkan sebuah antarmuka (interface).

Anda mungkin juga menyukai