Anda di halaman 1dari 14

MAKALAH

INTERAKSI MANUSIA DAN KOMPUTER


PSIKOLOGI IMK

PEMBIMBING : M.W. MAHENDRA, ST, M.SI


oleh :
NAMA: SITI DEWI FATMAWATI
(111110399)
6F

PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA


FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS ISLAM LAMONGAN
TAHUN 2014
KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan yang maha Esa karena atas
limpahan rahmat dan hidayah-Nya.Sehingga kami dapat menyelesaikan tugas
pembuatan makalah tentang psikologi dalam IMK.
Seiring dengan terselesaikannya makalah ini,maka kami selaku penyusun
mengucapkan terima kasih kepada.Khususnya kepada Bapak M.W.MAHENDRA,
ST, M.SI yang selalu memberikan bimbingan dan dorongan kepada kami.
Kami sadar akan kekurangan dan kelemahan dari pembuatan makalah ini,untuk
itu kami mengharapkan saran yang sifatnya membangun guna memperbaiki makalah
ini menjadi lebih sempurna.
Cukup sekian dan terima kasih atas semuanya,semoga makalah ini bermanfaat
bagi kita semua amin.

1
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR..................................................................................... 1
DAFTAR ISI................................................................................................. 2
BAB I PENDAHULUAN
1.1 LATAR BELAKANG................................................................................ 3
1.2 RUMUSAN MASALAH.......................................................................... 4
1.3 TUJUAN............................................................................................... 4
BAB II PEMBAHASAN
2.1 PENGERTIAN IMK............................................................................ 5
2.2 DIFINISI MENGENAI FAKTOR MANUSIA........................................ 7
BAB III KESIMPULAN....................................................................................... 12
DAFTAR PUSTAKA

2
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 LATAR BELAKANG


Interaksi Manusia dan Komputer adalah sebuah disiplin ilmu yang
mempelajari perancangan implementasi dan evaluasi sistem komputasi interaktif
dan berbagai aspek terkait. Dari perspektif ilmu komputer, fokus IMK adalah
pada interaksi, khususnya interaksi antara satu atau lebih manusia (sebagai
pengguna komputer) dengan satu atau lebih komputasi (komputer ). Dan karena
itu lah IMK berkembang sebagai disiplin ilmu yang membahas hubungan timbal
balik antara manusia-komputer beserta efek-efek yang dialami.
Bidang ilmu interaksi manusia dan komputer adalah ilmu yang mempelajari
tentang bagaimana mendesain, mengevaluasi, dan mengimplementasikan sistem
komputer yang interaktif sehingga dapat digunakan oleh manusia dengan mudah.
Prinsip kerja komputer = input->proses->output
Kepada komputer diberikan data yang umumnya berupa deretan angka dan huruf,
kemudian diolah didalam komputer yang menjadi keluaran sesuai dengan
kebutuhan dan ke inginan manusia. Tanpa disadari kita(user) telah berinteraksi
atau berdialog dengan sebuah benda (layar monitor) yaitu dalam bentuk menekan
tombol berupa tombol angka dan huruf yang ada pada keyboard atau melakukan
satu sentuhan kecil pada mouse. Yang kemudian hasil inputan ini akan berubah
bentuk menjadi informasi atau data yang seperti diharapkan manusia.
Dalam interaksi manusia dengan komputer terdapat beberapa panca indera
digunakan untuk berinteraksi, manusia mewujudkan fisiologi yang diperlukan
untuk menyerap informasi dalam bentuk suara, sama seperti mata dapat melihat
berbagai variasi cahaya-rona, briteness, kontras-telinga maupun penginderaan
array yang luas dari suara, pikiran kemudian dapat mengasosiasikan suara ini
dengan peristiwa, objek atau gagasan abstrak.

1.2 RUMUSAN MASALAH


Dengan memperhatikan latar belakang tersebut, dalam menyusun makalah ini kami
sekelompok mengemukakan beberapa rumusan masalah, diantaranya :

3
1. Makna IMK dalam kehidupan sehari-hari ?
2. Prinsip kerja komputer ?
3. Bagaimana penerapan IMK dalam kehidupan sehari-hari?
4. keterkaitan panca indera dengan IMK?

1.3 MANFAAT
1. Implikasi : meningkatkan kepuasan kerja
2. Mengurangi frustasi, ketidakamanan dan kebingungan pada pengguna.
3. What you see Is what you get adalah apa yang kamu lihat berarti itu yang akan
kamu dapatkan, jadi artinya tidak akan sia-sia jika berinteraksi dengan computer,
karena informasi dan pengetahuan akan selalu ada.

4
BAB II
PEMBAHASAN

2.1 PENGERTIAN IMK


IMK adalah ilmu yang mempelajari tentang bagaimana mendesain,
mengevaluasi, dan mengimplementasikan sistem komputer yang interaktif sehingga
dapat digunakan oleh manusia dengan mudah.
Pengertian lain IMK adalah sebuah hubungan antara manusia dan komputer
yang mempunyai karakteristik tertentu dengan menjalankan sebuah sistem yang
menggunakan antarmuka(interface).antar muka manusia dan komputer:media yang
memungkinkan manusia berinteraksi dengan komputer untuk memberikan perintah
pada komputer.
Program aplikasi terdiri dari 2 bagian :
Bagian antar muka (sarana dialog manusia dengan komputer).
Bagian aplikasi (menghasilkan informasi lewat Algoritma).
Media antar muka dibagi menjadi 2:
Media GUI (graphical user interface, dengan grafis dan sangat atraktif , misal
program VB, Delphi)
Media tekstual (hanya berisi teks, misal perintah printf dalam Borland C++
Yang mendasari adanya IMK adalah karena kebutuhan manusia untuk
berinteraksi dengan komputer yaitu menggunakan sejumlah menu maupun teks atau
juga bisa menggunakan alat bantu masukan (input), yang berupa mouse ataupun
keyboard dan juga memerlukan alat bantu keluaran (output unit), yang dimana data-
data tersebut dapat disimpan dalam media penyimpanan media yang biasa disebut
memori unit.
Psikologi adalah ilmu pengetahuan yang mempelajari prilaku manusia dalam
hubungan dengan lingkungannya.
Adapula kajian psikologi, diantaranya:
Psikologi kognitif adalah bidang studi psikologi yang mempelajari kemampuan
kognisi, seperti:persepsi, proses belajar, kemampuan memori, atensi, kemampuan
bahasa dan emosi.

5
Dalam psikologi juga disebutkan juga adanya wilayah terapan psikologi, yaitu
merupakan wilayah-wilayah dimana kajian psikologi dapat diterapkan salah satunya
yaitu:
Psikologi kerekayasaan merupakan penerapan psikologi yang berkaitan dengan
interaksi antara manusia dan mesin untuk meminimalisasikan kesalahan manusia
ketika berhubungan dengan mesin (human error).
Penerapan teori proses kognitif dan analisa empiris tentang prilaku pengguna
bahwa kita selalu berharap agar program aplikasi yang kita susun dapat
dimanfaatkan oleh pengguna lain, setiap pengguna mempunyai sifat yang berbeda
satu sama lain sehingga perancang sistem interaksi manusia komputer juga harus
mempelajari aspek psikologi pengguna untuk dapat memahami bagaimana pengguna
dapat menggunakan sifat dan kebiasaan baiknya, psikologi menyediakan dasar
teknik evaluasi formal untuk mengukur unjuk kerja dan opini terhadap sistem
manusia komputer.
2.1.1 Bidang ilmu yang mendukung pembuatan IMK

Teknik Elektronika dan Ilmu Komputer


Ilmu komputer umumnya dipandang dari sudut:
Hardware: perangkat keras yang merupakan kumpulan atau terdiri dari
komponen-komponen elektronika.
Software: perangkat lunak merupakan interface bagi manusia dengan
komputer agar dapat berinteraksi.
Psikologi
Para perancang sistem aplikasi harus mempertimbangkan aspek psikologi
para pemakai(user). Sistem komputer jangan menjadi beban bagi user dalam
mengoperasikannya, tetapi brikan sistem komputer yang mudah dipahami
dan ramah terhadap pemakai (user).
Perancangan grafis dan tipografi
Perancangan grafis dan tipografi (seni cetak) merupakan suatu keahlian yang
sangat dibutuhkan dalam perancangan dialog interaksi manusia dengan
komputer, sebab rancangan dialog sistem aplikasi berbasis grafis jauh lebih
baik bagi user(pemakai) dalam mengoperasikan sistem tersebut.
Ergonomik (lingkungan kerja)

6
Lingkungan kerja sangat mempengaruhi interaksi manusia dengan komputer,
seperti kondisi tempat kerja, posisi atau letak tampat duduk, suhu ruangan,
keamanan dll. Lingkungan kerja yang nyaman dan bersih merupakan harapan
setiap pemakai.
Antropologi
Ilmu pengetahuan tentang manusia juga memegang peranan penting dalam
sistem interaksi manusia dengan komputer :
Misalnya : interaksi manusia sangat dipengaruhi oleh teknologi yang
digunakannya, sisi lain pandangan tentang cara kerja berkelompok yang
masing-masing anggotanya diharapkan dapat memberikan konstribusi sesuai
dengan bidang masing-masing.
Linguistik(Ilmu Bahasa)
Agar interaksi manusia dengan komputer dapat berlangsung maka diperlukan
sarana komunikasi yaitu software, supaya bisa berkomunikasi dengan
komputer harus mengerti atau menguasai salah satu bahasa komputer,
misalnya Basic, Fortran, C-Language, Assembly.
Sosiologi
Yaitu studi tentang pengaruh interaksi manusia dengan komputer dalam
struktur sosial. Misalkan : kehawatiran pegawai tentang sistem komputer
yaitu : masalah PHK, mutasi dll

2.2 DIFINISI MENGENAI FAKTOR MANUSIA


Manusia adalah sebuah sistem penghasil informasi yang sekaligus juga
pengguna informasi tersebut. Manusia menerima atau menanggapi informasi melalui
saluran input-output dengan berbagai cara. Saluran input-output manusia dikenal
dengan indra manusia yang meliputi: indera penglihatan(mata), indera pencium atau
pembau(hidung), indera pengecap(lidah), indera perasa(kulit), serta indera
pendengar(telinga).
Dalam hubungannya dengan interaksi manusia dan komputer, pengaruh mata sangat
erat dengan penangkapan suatu objek, hal ini berkaitan dengan masalah kemampuan
mata dan telinga dalam:

7
Menerjemahkan sinyal seperti ukuran dan kedalaman(sudut pandang mata
terhadap objek yang dipandang dan berhubungan dengan ukuran objek dan
jarak objek dari mata).
Kecerahan juga berpengaruh, karena kecerahan objek dilihat secara subjektif
bergantung pada suatu tingkat penerangan akan mempengaruhi pandangan
terhadap objek.
Tinggi rendahnya suara atau frekwensi ditentukan oleh banyaknya getaran
atau gelombang dalam satuan waktu. Telinga manusia pada umumnya hanya
mampu menangkap suara yang mempunyai frekwensi antara 20Hz s/d 15Hz
Kekerasan suara, ditentukan oleh simpangan getar sumber suara atau
amplitudo, semakin besar simpang getar atau amplitudonya semakin keras
suara yang dihasilkan.
Keterkaitan IMK /HCI dengan ilmu
Computer science
Ilmu komputer mempelajari tentang perancangan aplikasi dan rekayasa atau
perancangan antar muka yang dapat oleh manusia dengan mudah. Hal ini
berkaitan dengan pemilihan program bantu pendukung, bahasa pemrograman,
teknik pemrograman, serta bidang ilmu komputer lain misalnya pengolahan
bahasa alami struktur data, basis data, dan lain-lain.
Cognitive pyschology
Mempelajari tentang memahami sifat dan kebiasaan, persepsi dan pengolahan
kognitif, ketrampilan motorik pengguna. Dalam hal ini setiap pengguna
memiliki sifat yang berbeda satu sama lain sehingga perancang sistem
interaksi manusia komputer juga harus mempelajari aspek psikologi pengguna
untuk dapat memahami bagaimana pengguna dapat menggunakan sifat dan
kebiasaan baiknya.
Social and organisation pyschology
Mempelajari tentang pengaruh sistem komputer dalam struktur sosial, pada
intinya ini merupakan konteks dari suatu interaksi yang membantu
pemahaman mengenai konsep interaksi secara luas.
Ergonomics and human factors

8
Mempelajari tentang aspek fisik untuk mendapatkan lingkungan kerja yang
nyaman, misalnya letak meja, kursi, monitor, keyboard, mouse, posisi duduk,
dan pengaturan pencahayaan.
Engineering
Memberikan kerangka kerja untuk dapat merancang sistem HCI. Salah satu
teknik yang berkaitan dengan IMK yaitu teknik elektronika.teknik elektronika
berbicara tentang komputer, khususnya dari sisi perangkat keras.
Desaign
Mempelajari tentang perancangan grafis dan tipografi, keahlian merancang
grafik dan tipografi menjadi salah satu kunci penting untuk menunjang
keberhasilan sistem manusia-komputer. Karena antarmuka yang disusun
menjadi lebih luwes dan ampuh.
Antrhopology
Mempelajari tentang memahami cara kerja berkelompok yang masing-masing
anggota bekerja sesuai dengan bidangnya, misalnya interaksi antara teknologi,
kerja, dan organisasi. Seperti diketahui interaksi sangat dipengaruhi oleh
teknologi yang digunakan (dalam sebuah kantor). Disisi lain, antropologi juga
dapat memberikan pandangan mendalam tentang cara kerja berkelompok yang
masing-masing anggotanya diharapkan dapat memberi konstribusi sesuai
bidang masing-masing.
Artificial Intelligent
Kecerdasan buatan bertujuan agar komputer dapat melakukan pekerjaan
seperti dan sebaik yang dilakukan manusia serta menggabungan cara berpikir
manusia dan mesin, untuk mengambil keputusan memecahkan masalah dan
pembelajaran, faktor kecerdasan buatan mempunyai peran untuk menciptakan
suatu sistem yang betul-betul andal, canggih dan menyerupai pola pikir
manusia. Misalnya robot.

2.2.1 psikologi perpaduan warna


Perpaduan warna - Warna bukanlah merupakan suatu besaran fisik namun warna
merupakan suatu sensasi yang dihubungkan dengan sistem syaraf kita, seperti halnya
rasa maupun bau, sensasi warna diperoleh dengan adanya interaksi antara warna
dengan sistem syaraf sensitif warna kita.(interaksi manusia dengan komputer.

9
Meskipun sangat sukar untuk menentukan pilihan warna untuk mempercantik
tampilan, sejumlah kombinasi warna telah diuji coba untuk mendapatkan informasi
tentang penggunaan warna yang optimal.

Gambar 2.1 Perpaduan Warna

Beberapa perpaduan warna yang bisa kita terapkan pada website kita atau
rumah kita.
Hindarkan penggunaan tampilan yang secara simultan sejumlah penampilan
warna tajam merah, jingga, kuning, dan hijau dapat dilihat bersama-sama
tanpa perlu pemfokusan kembali, tetapicyan, biru, dan merah tidak dapat
dilihat secara serempak dengan mudah. Pemfokusan kembali mata yang
berulang ulang akan menyebabkan kelelahan penglihatan.
Hindarkan warna biru murni untuk teks, garis tipis, dan bentuk yang kecil.
System penglihatan mata kita tidak diset untuk rangsangan yang terinci,
tajam, serta bergelombang pendek.
Hindarkan warna berdekatan yang hanya berbeda dalam warna biru. Sudut-
sudut yang berbeda hanya pada prosentase warna biru akan terlihat sama.

10
Pengamat yang lebih tua memerlukan aras ketajaman yang lebih tinggi untuk
membedakan warna.
Warna akan berubah kenampakannya ketika aras cahaya sekeliling berubah.
Tampilan akan berubah warna dibawah cahaya sekeliling yang berbeda.
Kenampakan juga berbeda ketika aras cahaya sekeliling bertambah atau
berkurang. Di satu sisi, perubahan terjadi karena adanya penambahan atau
penurunan kontras, dan disisi lain perubahan terjadi karena adanya
pergeseran sensitifitas mata.
Besarnya perubahan warna yang dapat dideteksi bervariasi untuk warna yang
berbeda. Perubahan kecil dalam warna merah dan ungu sukar di deteksi
dibandingkan dengan warna lain seperti kuning dan biru-hijau. Selain itu,
system penglihatan kita tidak siap untuk merasakan perubahan warna hijau.
Hindarkan warna merah dan hijau yang ditempatkan secara bersebrangan
pada tampilan berskala besar. Warna yang lebih cocok adalah biru dan
kuning.
Warna yang berlawanan dapat digunakan secara bersama sama. Merah
dengan hijau atau kuning dengan biru merupakan kombinasi yang baik untuk
tampilan sederhana. Kombinasi merah dengan kuning atau hijau dengan biru
akan menghasilkan citra yang lebih jelek.
Untuk pengamat yang mengalami kekurangan dalam melihat warna
hindarkan perubahn warna tunggal.

11
BAB III
PENUTUP

Kesimpulan
Hubungan IMK dengan ilmu psikologi yaitu di dalamnya membahas tentang
bagaimana pemahaman prilaku manusia, persepsi, proses kognitif dan keahlian
mengontrol motorik dan mengajukan model proses tersebut yang dapat memberikan
pengetahuan yang bermanfaat ke dalam metode pencocokan mesin terhadap
pengguna manusia.

12
DAFTAR PUSTAKA

http://annasyahrani.wordpress.com
Fairuz El Said, IMK, Yogyakarta,2011
http://nanangchairudin.com/2010/11/18/Pengertian-interaksi-manusia-dan-
komputerimk/

13

Anda mungkin juga menyukai