Irma Mulyani (01018127)

Semester 5D
Tugas Farmakologi

GLOSARIUM KESEHATAN

Abdomen : rongga perut

abnormal
Abors : keguguran janin sebelum usia kehamilan 20 minggu
Adenoidectomy : pengangkatan adenoid
Adiksi : suatu kondisi ketergantungan fisik dan mental terhadap hal-hal
tertentu yang menimbulkan perubahan perilaku bagi orang yang
mengalaminya
Agranulositosis : istilah yang dipakai saat sumsum tulang gagal membentuk
akibat mengencangnya otot-otot dinding bronkial yang
melapisinya.
Amblyopia : penurunan penglihatan karena perkembangan visual yang
Analgesik : obat untuk pereda nyeri
Analgetika : digunakan untuk mengurangi rasa sakit tanpa mempengaruhi
Anastesi : obat untuk menghilangkan rasa nyeri
Anemia :  Penyakit kekurangan kadar hemoglobin di dalam darah
Anestesi : tindakan medis yang melibatkan pemberian obat-obatan untuk
membuat pasien mati rasa dan tidak merasakan nyeri selama
operasi
Ankylosing spondylitis : Peradangan kronis yang dapat menyebabkan menutupnya celah
antar ruas tulang belakang. Gangguan ini dapat membuat
penderita ankylosing spondylitis menjadi bungkuk
Anoreksia : gangguan makan yang menyebabkan seseorang terobsesi
antar ruas tulang belakang
Antepartum : Perdarahan melalui vagina, pada usia kehamilah lebih dari 24
Antiinflamasi : Obat untuk anti sawan
Antipiretik : Obat untuk menurunkan demam
Aritmia : Irama jantung yang tidak teratur
Asites : Penumpukan abnormal cairan serosa dalam rongga perut
atau di atas sendi
Atralgia : Nyeri pada sendi
Atrium : Serambi jantung
Barbiturat : obat yang bertindak sebagai depresan sistem saraf pusat, dan
menghasilkan efek yang luas, dari sedasi ringan sampai anestesi
total
Barrier plasenta : Penghalang plasenta
Bartters Syndrome : kelainan tubular autosom resesif yang ditandai dengan alkalosis
bayi
Biopsy : Pengambilan jaringan tubuh untuk pemeriksaan labolatorium
Bronkospasme : penyempitan saluran pernafasan menuju paru-paru atau bronkus
Bulimia : Kebiasaan makan berlebihan yang terjadi secara terus menerus
Bursitis : peradangan atau pembengkakan kantong cairan di bawah kulit
Chantus : Sudut mata
Codeine : obat yang bermanfaat untuk meredakan nyeri ringan hingga
Colon : Usus besar
Dehidrasi : Keluarnya banyak cairan dalam tubuh
Delirium : Kondisi penurunan kesadaran yang bersifat akut dan fluktuatif.
Pengidap mengalami kebingungan parah dan berkurangnya
kesadaran terhadap lingkungan sekitar.
dengan berat badan dan apa yang dimakannya.
Depresi : gangguan suasana hati (mood) yang ditandai dengan perasaan
Difenoksilat : (dikombinasi dengan atropin, sebagai co-phenotrope) digunakan
pada diare akut
Dismenorhoe : nyeri haid
Dispepsi : gangguan pencernaan
Diuretik : obat yang digunakan untuk membuang kelebihan garam dan air
Dizzines : Vertigo yang dapat disebabkan diluar penyakit
Echocardiografi : Pemeriksaan jantung dengan teknik gelombang ultrasonik
Edema : bengkak karena kelebihan cairan dalam jaringan tubuh
efek samping dari konsumsi obat-obatan.
Emesis : gejala mual
Entercolitis : peradangan yang terjadi pada usus besar atau usus halus
Epigastrik : rasa nyeri di ulu hati
Epilepsi : gangguan sistem saraf pusat akibat pola aktivitas listrik otak
Euforia : perasaan nyaman atau perasaan gembira yang berlebihan
Gagal ginjal : Kondisi saat fungsi ginjal menurun secara bertahap karena
kerusakan ginjal
Gangguan musculoskeletal : kondisi terjadinya gangguan fungsi pada ligamen, otot, saraf,
gejala putus zat, dikenal sebagai Neonatal abstinence
gerakan, sering disertai tremor.
Gout : penyakit radang sendi yang terjadi akibat kadar asam urat
Hepatotoksisitas : istilah yang dipakai untuk menggambarkan kerusakan hati
akibat penggunaan obat
Hiperbilirubinemia : Keadaan terlalu tingginya kandungan bilirubin di dalam darah
Hipatotoksitas : Kerusakan pada hati
Hiperhidrosis : Keringat berlebihan
Hiperventilasi : Kondisi di mana seseroang bernapas dengan sangat cepat atau
dengan kecepatan yang tidak wajar.
Hipoglikemia : Kondisi ketika kadar gula di dalam darah berada di bawah normal
Inflanmasi : Peradangan
Isemik : Ketidak cukupan aliran darah kebagian tubuh
Jaundice : penyakit kuning karena penumpang bilirubin dalam darah
Keratolitik : Sifat zat yang mengikis keratin atau kulit
Koma : Tidak sadar dalam waktu yang panjang, disebabkan oleh
Konfusi : Mengganggu orientasi dalam hal waktu, tempat, atau orang
kadang-kadang disertai oleh gangguan kesadaran.
Konstipasi : frekuensi buang air besar yang lebih sedikit dari biasanya.
Konvulasi : Kejang- kejang
Lumen : Rongga terbuka bagian dalam sel disebuah organ yang
mengalami depresi jika sudah 2 minggu merasa sedih, putus
menyebabkan pengidapnya ingin selalu menggaruk kulitnya.
Mesalamin : Untuk mengobati penyakit usus tertentu 
metabolik, hipokalemik dengan hipomagnesemia dan
hipokalsiuria
Methadone : obat yang digunakan untuk mencegah gejala putus obat yang
muncul ketika tubuh memberikan respons negatif terhadap
penghentian penggunaan NAPZA
Mialgia : Nyeri otot
Morfin : obat yang digunakan untuk mengatasi rasa sakit dengan
intensitas sedang hingga parah, seperti nyeri pada kanker atau
serangan jantung
Motorik : Sesuatu yang berkaitan dengan perangkat otot
Natriuresis : proses ekskresi sejumlah besar natrium dalam urine
Nausea : Mual
Nefirtis : Radang ginjal
Nekrosis : kematian dini pada sel sel hidup
Neonatal abstinence sindrom : Bayi yang dilahirkan dari ibu yang menyalah gunakan
Neutropeni :Kondisi yang terjadi ketika seseorang memiliki jumlah
neutrofil dalam darah sangat rendah. Neutrofil sendiri adalah
salah satu jenis sel darah putih yang berfungsi mencegah infeksi
Nyeri post operatif : nyeri pasca operasi
Obstetr : ilmu bedah kedokteran yang khusus mempelajari cara
memperlakukan wanita dan bayi selama masa kehamilan,
proses kelahiran dan puerperium (periode setelah kelahiran).
Oksidasi : memicu terbentuknya radikal bebas, yang dapat berbahaya
Orificium : Lubang
Osteoarthritis : peradangan kronis pada sendi akibat kerusakan pada tulang
Ototoksik : gangguan yang terjadi pada pendengaran yang terjadi karena
Pansitopenia : Keadaan dimana terjadi penurunan jumlah eritrosit,leukosit,
dan trombosit.
Pansitopenia : pengurangan signifikan jumlah eritrosit, semua jenis sel darah
Parkinson : Suatu gangguan sistem saraf pusat yang mempengaruhi
pasti pernah merasa sedih atau murung. Seseorang dinyatakan
PDA (Paten Ductus Arteriosus): adalah kelainan jantung bawaan yang biasanya dialami oleh
Penyakit
Perdarahan antepartum : Perdarahan melalui vagina yang terjadi pada usia kehamilan
lebih dari 24 minggu.
Perdarahan postpartum : Keluarnya darah dari jalan lahir segera setelah melahirkan.
Perdarahan
Perifer : Terletak ditepi atau jauh dari pusat
Piretik : Demam
Pleura : Selaput yang menyelimuti paru – paru
Postapartum : Masa nifas
Premedikasi : pemberian obat sebelum induksi anesthesia dengan tujuan
untuk melancarkan induksi, pemeliharaan dan pemulihan
anesthesia
Propoksifen : sebagai analgesik untuk mengilangkan nyeri ringan sampai
sedang
Pruritus : istilah yang digunakan untuk menggambarkan kondisi kulit
Psikosis : Gangguan mental ditandai dengan diskoneksi dari kenyataan

Psikosis : Kondisi kejiawaan yang bisa ditandai dengan adanya

gangguan hubungan dengan realita. Psikosis merupakan gejala
serius yang muncul akibat gangguan mental yang serius dan
meliputi adanya gangguan halusinasi atau delusi
Ptosis : Turunnya kelopak mata
putih dan trombosit di sirkulasi darah.
Rai : Teknik pemindahan tiroid dengan menggunakan ion radioaktif
rawan.

Respirasi : Kegiatan memasukkan dan mengeluarkan udara ke dalam dan

dari paru-paru; pernapasan
Rheumatoid Arthritis : peradangan kronis pada sendi yang menyebabkan rasa sakit,

Salisilamida : Obat yang digunakan untuk mengobati demam dan nyeri.

sedang
sedih yang mendalam dan rasa tidak peduli. Semua orang
sendi dan tendon, serta tulang belakang. 
setidaknya lebih dari 3 kali. 

Sindrom Reye : Kondisi serius yang jarang terjadi, yang menyebabkan

pembengkakan pada daerah liver (hati) dan otak.
Sindrome reye : Pembengkakan di otak dan kerusakan pada hati
Sistem integument : Sistem organ yang membedakan, memisahkan, melindungi,
dan menginformasikan hewan terhadap lingkungan sekitarnya.
Sistem ini sering kali merupakan bagian sistem organ yang
terbesar yang mencakup kulit, rambut, bulu, sisik, kuku,
kelenjar keringat dan produknya (keringat atau lendir).
Spasminal : obat yang biasa diresepkan dokter untuk mengobati nyeri yang
timbul pada keadaan sakit melilit
Steatorhea : tinja berlemak
Stupor : Gangguan kesadaran yang mengakibatkan seseorang tidak dpt

Stupor : Penurunnan kesadaran

Sub kutan : Jaringan dibawah kulit
syndrome (NAS).
Tendinitis : peradangan atau iritasi pada tendon.
tendon.
terbentuk silinder
terlalu tinggi dalam darah
Tinnitus : sensasi telinga berdenging yang bisa berlangsung dalam
waktu

Tinnitus : Bunyi atau dengungan pada telinga. Kondisi ini sebetulnya

bukan penyakit, melainkan gejala dari penyakit tertentu
Tiroid : Kelenjar endokrin terbesar terletak dibagian depan leher

Toksik : Baeracun
Trombositopenia : kekurangan trombosit

Trombositopenia : Suatu keadaan dimana jumlah trombosit dalam tubuh menurun

atau berkurang dari jumlah normalnya.
Tuli : Kehilangan pendengaran secara signifikan
Tungkai : Bagian kaki yang memanjang dari atas paha sampai telapak
TYoidectomy : Pemotongan kelenjar tiroid
Ulkus peptic : juga dengan tukak lambung

Ulkus : Luka
umumnya dalam satu minggu, manusia buang air besar
Urtikaria : kulit melepuh / kaligata
Varices : Pelebaran pembuluh darah balik

Vertigo : Kondisi yang membuat penderitanya mengalami pusing, sampai

merasa dirinya atau sekelilingnya berputar.
Vomitus : muntah