1
Rizka Veronica
2
Wenny Pebrianti
1
Universitas Tanjungpura (veronicarizka@yahoo.com)
2
Universitas Tanjungpura (wennypebrianti85@gmail.com)
...................................
.................................
Kata-kata Kunci:
PEMBAHASAN
1. Cara Kerja Search Engine Work System pada Google, Mozila, dan Opera
Search Engine (Mesin Pencari) adalah salah satu program komputer yang
dirancang untuk menemukan atau mencari file-file yang disimpan dalam
komputer. Mesin pencari memungkinkan kita untuk menemukan file sesuai
dengan kriteria yang spesifik yang mengandung prase atau kata kunci yang
diinginkan. Jika dikaitkan dengan penggunaan internet saat ini, mesin pencari
atau search engine adalah website yang mengumpulkan dan mengorganisir
konten dari seluruh bagian internet. Mesin pencari juga suka mengubah-ubah
algoritma untuk meningkatkan user experience. Setiap search engine bertujuan
untuk mengerti bagaimana users menggunakan search engine dan memberi
mereka jawaban yang terbaik untuk pencarian mereka. Dengan begitu, search
engine bisa memberikan jawaban yang berkualitas tinggi dan paling relevan.
Hasil halaman pencarian disebut search engine results page atau SERP
yang memberikan hasil kepada users dari konten yang paling relevan sampai
tidak. Mesin pencari web atau mesin telusur web adalah program komputer
yang dirancang untuk melakukan pencarian atas berkas-berkas yang tersimpan
dalam layanan www, ftp, publikasi milis, ataupun news group dalam sebuah
ataupun sejumlah komputer dalam suatu jaringan. Mesin pencari merupakan
perangkat penelusur informasi dari dokumen-dokumen yang tersedia. Hasil
pencarian umumnya ditampilkan dalam bentuk daftar yang seringkali diurutkan
menurut tingkat akurasi ataupun rasio pengunjung atas suatu berkas yang
disebut sebagai hits.
Sistem kerja search engine pada Google, Mozila, dan Opera web browser
diawali dengan penyeleksian kata-kata yang pengguna gunakan dalam
pencarian di mesin pencari. Semakin sedikit kata kunci yang pengguna
ketikkan, maka pengguna akan mendapatkan hasil pencarian yang banyak,
begitupun sebaliknya, semakin banyak kata kunci yang pengguna ketikkan,
maka pengguna berkemungkinan untuk tidak mendapatkan hasil sama sekali.
Guna menemukan konten yang dicari oleh pengguna, mesin pencari akan
memindai indeks halaman webnya untuk konten yang terkait dengan kata
pencarian pengguna. Mesin pencari membuat indeks ini menggunakan program
yang disebut “web crawler”, sistem kerja ini secara otomatis menelusuri web
dan menyimpan informasi tentang halaman yang dikunjungi. Setiap kali
crawler web mengunjungi halaman web, maka sistem kerja search engine akan
membuat salinannya dan menambahkan URL-nya ke indeks. Setelah proses ini
selesai, pencarian di Google, Mozila, dan Opera web browser akan mengikuti
semua tautan pada halaman, mengulangi proses menyalin, mengindeks dan
kemudian mengikuti tautan. Proses ini terus dilakukan, dengan membangun
indeks besar dari banyak halaman web saat berjalan. Informasi yang
dikumpulkan oleh web crawler kemudian digunakan oleh mesin pencari
sebagai dasar untuk ditampilkan dan menjadi indeks mesin pencari. Setiap
halaman web yang direkomendasikan oleh sistem kerja search engine telah
dikunjungi terlebih dahulu oleh web crawler.
Mesin pencari akan mengurutkan hasil untuk menunjukkan kepada
pengguna yang menurut mereka paling berguna dan sesuai dengan kata kunci
menggunakan dasar algoritma mesin. Tujuan dari algoritma mesin pencari
adalah untuk menyajikan serangkaian hasil pencarian berkualitas tinggi yang
relevan yang akan memenuhi permintaan/pertanyaan pengguna secepat
mungkin. Pengguna kemudian memilih opsi dari daftar hasil pencarian dan
tindakan ini, bersama dengan aktivitas berikutnya, kemudian dimasukkan ke
dalam pembelajaran di masa depan yang dapat mempengaruhi peringkat mesin
pencari di masa depan. PageRank adalah algoritma paling terkenal yang
digunakan untuk meningkatkan hasil pencarian Google, Mozila, dan Opera
web browser. Secara sederhana, PageRank adalah kontes popularitas. Semakin
banyak tautan yang mengarah ke laman web, akan semakin bermanfaat
kelihatannya, yang menandakan bahwa akan muncul hasil yang lebih tinggi.
Halaman web pada halaman pertama hasil sistem kerja search engine adalah
halaman yang menurut PageRank paling terbaik. Sistem kerja search engine
juga mempertimbangkan banyak “sinyal” lain saat melakukan perangkingan/
mengurutkan hasil pencarian untuk ditunjukkan kepada pengguna, misalnya
seberapa sering halaman diperbarui dan apakah itu dari domain yang dapat
dipercaya.
Kekurangan:
Belum mendukung Java servle dan sulit jika membuka situs yang
terdapat AJAX
Tidak ada add-ons (namun skin tampilan juga dapat diganti)
Lambat dalam membaca script
Update paling susah, harus mendownload file masternya lagi
B. Mozilla Firefox
Mozilla Firefox terkenal dengan cara instalasi dan pengoperasian yang
cukup mudah. Selain itu, fitur keamanan juga menjadi fokus utama untuk
browser ini.
Kelebihan:
Mendukung Flash, Java servlet dan applet
Banyak add ons
Update Mudah
Cocok untuk download file besar dan mudah untuk mendownload
file youtube
Kekurangan:
Kurang cepat jika dibandingkan dengan Opera
Sistem akan lambat bila terlalu banyak plugin
C. Google Chrome
Browser ini harus di install dengan menggunakan koneksi internet, karena
file instalasinya yang hanya sebesar kurang lebih 600 KB memerluakn
download file-file yang diperlukan langsung ke situs google.
Kelebihan
Bugnya sulit dieksploitasi
Sistem kerja ringan sehingga cepat
Design simple dan minimalis
Update Mudah
Security paling kuat, menjadi browser paling tahan terhadap
serangan hacker
Kekurangan:
Fitur kurang di add ons
Tabel 2.1
Hasil Uji Kinerja Browser dengan Acid3
No Browser Hasil Uji Acid3
1 Opera 100/100
2 Mozilla Firefox 100/100
3 Google 100/100
Tabel di atas menunjukkan tentang persentase kinerja web browser yang
diuji. Dapat dilihat bahwa ketiga web browser memiliki tingkat kinerja 100
yaitu Opera, Google Chrome, dan Mozilla Firefiox yang menandakan bahwa
kinerja ketiga sistem kerja search engine tersebut sangat baik.