DIBUAT OLEH:
RICHARD ANDREW - 8312419003
MAGISTER AKUNTANSI
SEKOLAH PASCASARJANA
UNIVERSITAS KATOLIK WIDYA MANDALA SURABAYA
2020
Instruksi
Buatlah analisis distress dengan menggunakan altman z-score pada perusahaan yang
dipilih pada tugas pertama.
1. Laporan Komparatif Posisi Keuangan (Neraca) dari Tahun 2015-2019
EKUITAS
Ekuitas yang
dapat
diatribusikan
kepada pemilik
entitas induk
Modal Saham 1.540.938 1.540.938 1.540.938 1.540.938 1.540.938
Tambahan 5.564.552 5.564.552 5.548.977 5.548.977 5.548.977
Modal Disetor
Surplus - 6.591.827 6.587.497 8.751.748 9.520.945
Revaluasi Tetap
Selisih Kurs 365.031 353.923 352.100 380.422 364.984
karena
penjabaran
laporan
keuangan
dalam valuta
asing
Saldo laba
Telah 1.077.708 1.257.895 1.463.952 1.697.052 1.955.604
ditentukan
penggunanya
Belum 80.917.357 97.245.285 114.534.37 133.871.80 153.158.544
ditentukan 0 9
penggunanya
Komponen 7.334 10.618 1.385 1.385 1.385
Ekuitas lainnya
Jumlah Ekuitas 89.369.421 112.433.07 131.303.55 151.659.68 174.042.931
yang 7 5 4
diatribusikan
kepada pemilik
entitas induk
Kepentingan 255.519 281.982 98.139 93.743 100.225
non pengendali
JUMLAH 89.624.940 112.715.05 131.401.69 151.753.42 174.143.156
EKUITAS 9 4 7
JUMLAH 594.372.77 676.738.75 750.319.67 824.787.94 918.989.312
LIABILITAS 0 3 1 4
DAN EKUITAS
2. Laporan Komparatif Laba Rugi dari Tahun 2015-2019
Saya akan membandingkan (komparatif) laporan laba rugi dari PT Bank Central Asia,
Tbk dari periode 2015-2019 selama 5 tahun berjalan agar menghitung financial
distress dari Bank BCA bersama neraca di nomor 1 selama 5 tahun berjalan dengan
metode Altman Z-Score.
Saya membuat laporan Distress berdasarkan laporan posisi keuangan nomor 1 dan
laporan laba rugi nomor 2 dengan metode Altman Z-Score dari PT Bank Central Asia, Tbk
dari periode 2015-2019 selama 5 tahun berjalan.
Altman Z-Score adalah salah satu dari tiga metode untuk memprediksi kebangkrutan,
Altman memfokuskan pada 5 kategori yang mewakili 3 rasio keuangan yaitu rasio
likuiditas, profitabilitas, dan leverage/solvabilitas. Kategori-kategori tersebut yaitu:
Total Assets
Total Aset
=572.815.469-478.248.169
594.372.770
=0.159
Total Assets
Total Aset
=646.926.759-535.521.452
676.738.753
=0.165
2017 = Working Capital
Total Assets
Total Aset
=718.249.003-587.406.397
750.319.671
=0.174
Total Assets
Total Aset
=786.881.062-637.116.757
824.787.944
=0.182
Total Assets
Total Aset
=878.881.370-706.839.328
919.989.312
=0.187
X2-RETA (Retained Earning To Total Asset)
Variabel ini merupakan pengukuran profitabilitas kumulatif atau laba ditahan perusahaan
yang mencerminkan usia perusahaan serta kekuatan pendapatan perusahaan
2015 = Retained Earnings
Total Assets
=1.077.708+80.917.357
594.372.770
=0.138
Total Assets
=1.257.895+97.245.285
676.738.753
=0.146
Total Assets
=1.463.952+114.534.370
750.319.671
=0.155
Total Assets
=1.697.052+133.871.809
824.787.944
=0.164
2019 = Retained Earnings
Total Assets
=1.955.604+153.158.544
919.989.312
=0.169
Variabel dalam rasio profitabilitas ini berfungsi untuk mengukur tingkat produktivitas
aset perusahaan dalam menghasilkan laba dan aktiva.
Total Assets
=22.657.114
594.372.770
=0.038
Total Assets
=25.839.200
676.738.753
=0.038
Total Assets
=29.158.743
750.319.671
=0.039
2018 = Earning Before Interest and Tax Payment (EBIT)
Total Assets
=32.706.064
824.787.944
=0.040
Total Assets
=36.288.998
919.989.312
=0.039
=7.310.000.000
501.945.424
=14.563
=8.360.000.000
560.556.687
=14.914
=9.550.000.000
614.940.262
=15.530
=10.590.000.000
668.438.779
=15.843
=11.310.000.000
740.067.127
=15.282
Penjualan terhadap total aset digunakan untuk mengukur kemampuan manajemen dalam
menghadapi kondisi persaingan dengan membandingkan penjualan dengan total aktiva
2015 = Sales
Total Assets
=47.876.172
594.372.770
=0.081
2016 = Sales
Total Assets
=53.779.420
676.738.753
=0.079
2017 = Sales
Total Assets
=68.923.148
750.319.671
=0.092
2018 = Sales
Total Assets
=74.510.475
824.787.944
=0.090
2019 = Sales
Total Assets
=84.982.896
919.989.312
=0.092
Kelima rasio tersebut digunakan dalam analisa prediksi kebangkrutan dengan
menggunakan formula Altman Z-Score yaitu Z=1,2 x (X1)+1,4 x (X2)+3,3x (X3)+0,6x (X4)+
0,999x (X5)
KESIMPULAN :
Saya telah melakukan Perhitungan financial distress ini menggunakan altman z-score sesuai
tabel diatas
TAHUN 2015 TAHUN 2016 TAHUN 2017 TAHUN 2018 TAHUN 2019
9.84 9.55 9.97 10.18 9.85
Dari tabel itu dapat disimpulkan bahwa PT Bank Central Asia, Tbk dapat
diklasifikasikan di zona aman atau safe zone dari jangka waktu 5 tahun dari tahun 2015-
2019 .Dari tahun ketahun analisis Distress berdasarkan metode altman z-score relatif
konstan di kisaran 9-10. Hal tersebut berarti kinerja BCA relatif bagus dan relatif sehat
dapat bertahan tidak bangkrut 5 tahun tersebut serta dapat memberikan sinyal positif
bagi investor untuk terus menginvestasikan modal mereka ke PT Bank Central Asia,
diharapkan dengan Z-Score ini BCA dapat mempertahankan serta meningkatkan
kinerjanya selama 5 tahun kedepan, mampu mempertahankan struktur modal, aset dan
hutangnya sehingga PT Bank Central Asia, Tbk tetap menjadi industri perbankan nomor
satu di Indonesia selama 5 tahun kedepan dan itu terbukti sampai sekarang Bank BCA
tetap bertahan selama 63 tahun dari 1957-2020.