Nama:Chintya al Fadiyah

Nim : A1M119028

Surfikasian-an

Mofofonrmikdalam pengimbuhan sulfiks-an dapat berupa

a. Pemunculan fonem, dan

b. Pergeseran fonem

a. Pemunculan fonem ada tiga macam fonem yang di munculkan dalam pengimbuha ini, yaitu
fonem /w/, fonem /y/, dan fonem glottal/?/. Pemunculan fonem /w/ dapat terjadi apabila sulfiks –
an itu diimbuhkan pada bentuk dasar yang berakhir demgan vocal /u/, contoh:

pandu + an = panduwan

temu + an = temuwan

satu + an = satuwan

Namun perlu di catat dalam sistem ejaan sekaramg bunyi /w/ itu tidak di tuliskan. Dalam literatur
lain bunyi /w/ itu di sebut bunyi pelancar (glider).

Pemunculan fonem /y/ dapat terjadi apabila sulfiks –an itu diimbuhkan pada bentuk dasar yang
berkhir dengan vocal /i/, misalnya.

Hari + an = hariyan

Tari + an = tariyan

Maki + an = makiyan

Namun,perlu di catat dalam sistem ejaan yang berlaku sekarang bunyi /y/ itu tidak di tuliskan.
Dalam literature lain bunyi /y/ini di sebut juga bunyi pelanear.
Pemunculan fonem glottal /?/ dapat terjadi apabila sulfiks –an itu diimbuhkan pda bentuk dasar
yabg berakhir dengan vocal /a/, misalnya.

(ber) dua + an = (ber) dua ? an

(per) usaha + an = (per) usaha?an

(ber) sam + an = (ber) sama?an

Disini juga perlu dicatat, bahwa dalam jaan yang berlaku sekarang fonem glottal /?/ itu tidak di
tuliskan.

a. Pergeseran fonem, terjadi apabila sulfiks –an itu diimbuhkan pada bentuk dasar yang berakhir
dengan sebuah konsonan. Dalam pergeseran ini, konsonan tersbut bergeser membentuk suku
kata baru dengan sulfiks –an tersebut,contoh,

jawab + an = ja.wa.ban

lompat + an = lom.pat.an

kenang + an = ke.ba.ngan

Prefikasi ter-

Morfofonemik dalam proses pengimbuhan dengan prefikster- dapat berupa (a). Pelasapan
fonem /r/ dari prefiks ter- itu; (b). Perubahan fonem /r/ dariprefiks ter- itu menjadi vonem /l/; dan
(c).Pengekalan fonem /r/ itu.

a. Pelesapan fonem dapat terbagi apabila prefiks ter- itu diimbuhkan pada bentuk dasar yang di
mulai dengan konsonan /r/. Misalnya

ter + rsa = terasa

ter + ringan = teringan

ter + raba = teraba

ter + rangkum = terangkum

ter + rebut = terebut

b. Perubahan fonem /r/ pada prefiks ter- menjadi fonem /l/ terjadi apabila prefiks ter-itu
diimbuhkan pada bentuk dasar anjur.

Ter + anjur = teranjur

c. Pengekalan fonem /r/ pada prefiks ter- tetap menjadi /r/ apabila prefiks ter- itu diimbuhkan
pada bentuk dasar yang bukan di sebutkan pada a dan b di atas. Contoh:

ter + dengar = terdengar

ter + jauh = terjauh

tr + lempar = terlempar

ter + baik = terbaik

ter + kaya = terkaya