Syukrina Rahmawati
Isnaini Yulianita Hafi
UNIVERSITAS NAHDLATUL WATHAN MATARAM
syukrinarahmawati@gmail.com
ABSTRAK
diterapkan menjadi lirik lagu, sebagaimana selama delapan kali pertemuan. Proses
halnya lagu-lagu populer pada umumnya. pembelajaran dibagi menjadi dua siklus.
c) musikalisasi puisi campuran Pada pertemuan pertama, peneliti langsung
Musikalisasi puisi campuran adalah memberikan materi sekaligus
musikalisasi puisi yang ditampilkan dengan memperkenalkan musikalisasi puisi mulai
cara menyuguhkan komposisi musik, yang dari definisi, jenis-jenis musikalisasi puisi,
di dalamnya ada sebuah puisi yang syair-
dan contoh musikalisasi puisi. Hal ini
syairnya ada yang dilagukan dan
bertujuan dijelaskan karena hasil akhir dari
dinarasikan (Ari KPIN, 2008: 9).
pembelajaran ini adalah siswa mampu
C. METODE PENELITIAN mementaskan musikalisasi puisi melalui
kegiatan Bengkel Sastra.
Pendekatan yang digunakan dalam Selain itu, peneliti juga mendatangkan tim
penelitian ini adalah pendekatan yang pakar agar siswa dapat langsung melihat
memadukan kualitatif dan kuantitatif, contoh musikalisasi puisi dari berbagai
sedangkan sifat penelitian ini adalah macamnya. Tim pakar mementaskan tiga
penelitian experiment: mengandaikan situasi macam musikalisasi puisi dengan tiga puisi
penelitian di mana peneliti setidaknya diantaranya Pembuka karya Emha Ainun
memanipulasi satu variabel penelitian untuk Najib, Tanahairmata karya Sutardji
mengetahui apakah terdapat hasil yang Calzoum Bachri, dan Sajak Putih karya
berbeda dari pengaturan atau perubahan Chairil Anwar.
variabel independen tersebut. Penelitian ini Pada akhir pertemuan pertama peneliti
bertujuan untuk membandingkan dan memberikan siswa pretes. Hal ini
mencari hubungan sebab akibat. Oleh dikarenakan siswa akan dibagi menjadi
karena itu, penelitian ini juga dikenal beberapa kelompok untuk dibimbing dan
dengan istilah penelitian kausal-komparatif diarahkan dalam rangka mempersiapkan
(Hudayat, 2007: 22). Dalam hal ini yang sebuah pementasan musikalisasi puisi
menjadi subjek penelitian ini adalah siswa melalui kegiatan Bengkel Sastra.
kelas XI Agama MAN 2 Model Mataram. 2. Pretes
D. HASIL PENELITIAN DAN Sebelum memasuki tahap
PEMBAHASAN pemodelan musikalisasi puisi melalui
1. Deskripsi Kemampuan Siswa dalam Bengkel Sastra, peneliti memberikan pretes
Mengapresiasi Puisi bertujuan untuk memantau sejauh mana
kemampuan siswa dalam mengapresiasi
Penerapan model Musikalisasi Puisi puisi. Nilai siswa dalam mengapresiasi puisi
melalui Bengkel Sastra dilaksanakan di dapat dilihat dalam tabel berikut ini.
kelas XI Agama MAN 2 Model Mataram
JURNAL LINGUISTIK, SASTRA, DAN PENDIDIKAN (JURNALISTRENDI)
Vol.2 No.3 Tahun 2017
3. Deskripsi Model Pembelajaran ialah olah vokal dan olah sukma. Olah vokal
Musikalisasi Puisi melalui Kegiatan dilakukan agar ketepatan nada dan volume
Bengkel Sastra suara dalam memusikalisasi puisi dapat
terkontrol.
Pada pertemuan kedua kegiatan Bengkel Postes I
Sastra dilaksanankan dalam rangka Nilai mengapresiasi puisi setelah
mempersiapkan pentas musikalisasi puisi. diterapkan model musikalisasi puisi melalui
Peneliti dan tim pakar membimbing dan kegiatan Bengkel Sastra dapat dilihat dalam
mengarahkan siswa sekaligus melatih. tabel berikut ini.
Latihan yang paling penting dalam
persiapan sebuah pentas musikalisasi puisi
Berdasarkan data hasil nilai postes puisi melalui kegiatan Bengkel Sastra
dengan menerapkan model musikalisasi diperoleh hasil empat orang siswa yang
JURNAL LINGUISTIK, SASTRA, DAN PENDIDIKAN (JURNALISTRENDI)
Vol.2 No.3 Tahun 2017