PENGARUH SISTEM INFORMASI AKUTANSI PENJUALAN TERHADAP
EFEKTIVITAS PENGENDALIAN PIUTANG PADA PT. PERMATA FINANCE
SAMARINDA
SUSI RACHMAWATI Email. meylahafsa@yahoo.co.id Fakultas Ekonomi, Akutansi Universitas 17 Agustus 1945 Samarinda, Kalimantan Timur - Indonesia
ABSTRAKSI
Susi Rachmawati, 2013. Pengaruh Sistem Permata Finance Samarinda. Untuk
Informasi Akuntansi Penjualan Terhadap mengetahui pengaruh sistem informasi Efektivitas Pengendalian Piutang (studi akuntansi penjualan terhadap efektivitas kasus pada PT. Permata Finance Samarinda). pengendalian piutang digunakan analisis Skripsi. Jurusan Akuntansi, Program Sarjana, statistik yaitu dengan menggunakan Universitas 17 Agustus 1945 Samarinda. perhitungan regresi linear sederhana, Pembimbing I: Dra. Ec. Elfreda A.Lau, Msi. koefisien korelasi pearson product moment, Pembimbing II: Drs.Adi Suroso, MM. dan koefisien determinasi. Permasalahan yang ada di dalam ini Hasil penelitian secara kualitatif adalah sebagai berikut : “Apakah system menunjukkan bahwa sistem informasi informasi akuntansi penjualan berpengaruh akuntansi penjualan sudah baik, begitu pula signifikan terhadap efektivitas pengendlian dengan efektivitas pengendalian piutang piutang pada PT. Permata Finance Samarinda sudah baik, dan hasil penelitian secara Dasar teori yang digunakan dalam kuantitatif menunjukkan besarnya pengaruh penulisan ini adalah system informasi signifikan sistem informasi akuntansi akuntansi penjualan dan efektivitas penjualan terhadap efektivitas pengendalian pengendalian piutang.Perusahaan piutang.. memerlukan pengendalian yang efektif untuk mengendalikan piutang dagang perusahaan, Kata kunci : Sistem Informasi Akuntansi dan perusahaan harus memiliki system yang Penjualan dan Pengendalian Piutang dibuat untuk memudahkan perusahaan dalam melaksanakan kegiatan penjualan yaitu system informasi akuntansi penjualan.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana sistem informasi akuntansi terhadap efektivitas pengendalian piutang pada PT. Permata Finance Samarinda. Unit analisis dalam penelitian ini adalah sistem informasi akuntansi penjualan dan efektivitas pengendalian piutang di PT. Latar Belakang Penelitian disepakati, membuat daftar tagihan secara rutin, dan pengiriman surat konfirmasi Perusahaan adalah suatu organisasi piutang dan laporan posisi saldo piutang yang didirikan oleh seorang atau sekelompok kepada para pelanggan. badan usaha yang kegiatannya adalah Banyak kekeliruan yang terjadi dalam melakukan produksi dan distribusi guna sistem informasi akuntansi di perusahaan ini memenuhi kebutuhan manusia, ada tiga jenis mengakibatkan kesalahan pada sistem atau perusahaan yaitu perusahaan jasa, dagang tingkat kecurangan yang disengaja akibat dan manufaktur.Aktivitas utama perusahaan kelemahan sistem itu sendiri.Pengendalian adalah melakukan penjualan barang dan jasa, ini harus bisa menjamin kebijakan dan karena penjualan merupakan sumber utama pengarahan-pengarahan bagi pihak pendapatan atau penerimaan perusahaan. manajemen dan sebagai alat untuk Penjualan merupakan tindak lanjut dari mengimplementasikan keputusan dengan pemasaran yang memiliki tujuan yaitu untuk mengatur aktivitas perusahaan khususnya memenuhi kebutuhan masyarakat umum, bagian penjualan dan untuk dapat mencapai selain itu perusahaan juga memliki tujuan tujuan utama perusahaan serta upaya dalam suatu perekonomian yang bersaing perlindungan terhadap seluruh sumber daya antara lain mendapatkan keuntungan yang perusahaan dari kemungkinan kerugian yang sebesar-besarnya sesuai dengan pertumbuhan diakibatkan oleh kesalahan dan kelalaian perusahaan dalam jangka panjang. pemrosesan data-data penjualan. Kegiatan operasional yang dilakukan Berdasarkan latar belakang dan perusahaan adalah melaksanakan penjualan fenomena diatas maka dilakukan penelitian kendaraan bermotor baik penjualan tunai di PT. Permata Finance Samarinda dengan maupun penjualan kredit.Mengendalikan judul “Pengaruh Sistem Informasi Akuntansi penjualan, terutama penjualan secara kredit Penjualan Terhadap Efektivitas PT. Permata Finance memiliki sistem Pengendalian Piutang”. informasi akuntansi penjualan yang dikoordinasikan oleh bagian sistem informasi akuntansi dibantu oleh controller dengan dilaksanakannya pembuatan jadwal Rumusan Masalah penagihan secara rutin oleh bagian piutang sesuai dengan jatuh tempo dan kontrak yang Berdasarkan latar belakang yang berfungsi bersama-sama untuk mencapai telah dikemukakan maka yang menjadi tujuan tertentu”. pokok permasalahan dalam penelitian ini yaitu : “Apakah Sistem informasi akuntansi Pengertian Sistem informasi Akuntansi penjualan berpengaruh signifikan terhadap efektivitas pengendalian piutang pada PT. Pengertian sistem informasi Permata Finance Samarinda”. akuntansi menurut Azhar Susanto (2001:11) adalah sebagai berikut: Tujuan Penelitian “Sistem informasi adalah Tujuan yang ingin dicapai dari hasil merupakan kombinasi dari penelitian ini adalah untuk mengetahui manusia, fasilitas atau alat pengaruh yang signifikan antara sistem teknologi, media, prosedur, dan informasi akuntansi penjualan terhadap pengendalian yang bermaksud efektivitas pengendalian piutang pada PT. menata jaringan komunikasi Permata Finance Samarinda. yang penting, pengolahan atas transaksi tertentu dan rutin, Landasan Teori membantu manajemen dan Pengertian Sistem pemakai intern dan ekstern menyediakan dasar Pengertian sistem menurut Jogianto pengambilan keputusan yang (2003:1) diartikan sebagai berikut: tepat”. “Sistem adalah suatu jaringan kerja dari prosedur-prosedur yang saling Sedangkan menurut Mulyadi berhubungan,berkumpul bersama-sama (2001:3) sistem informasi akuntansi untuk melakukan suatu kegiatan atau adalah: menyelesaikan suatu sasaran tertentu”. Menurut Mulyadi (2001:2) “Sistem informasi akuntansi mengemukakan bahwa sistem adalah: adalah organisasi formulir, “Suatu sistem pada dasarnya adalah catatan, dan laporan yang sekelompok unsur yang sangat erat dikoordinasikan sedemikian berhubungan satu dengan yang lainnya, yang rupa untuk menyediakan informasi keuangan yang dibutuhkan oleh manajemen 2. Memberikan informasi yang guna memudahkan digunakan untuk mengambil pengendalian perusahaan”. keputusan. 3. Memberikan pengendalian yang memadai untuk menjamin data Fungsi Sistem Informasi Akuntansi tentang aktivitas bisnis tersebut dengan mencatat dan memproses Adapun fungsi yang dapat diperoleh secara teliti dan melindungi data dari adanya sistem informasi akuntansi tersebut serta melindungi harta menurut Fakhri Husein (2004:13) yaitu: perusahaan. a. “Efisiensi meningkatkan dalam proses fisiknya, Tujuan Sistem Informasi Akuntansi karena pengurangan biaya Beberapa tujuan utama seiring operasinya. dengan disusunnya sistem informasi b. Keakuratan dari data yang akuntansi bagi suatu perusahaan, menurut La berkaitan dengan berbagai Midjan (2001:1) adalah sebagai berikut: entitas seperti pelanggan a. “Untuk meningkatkan dan supplier. kualitas informasi yaitu c. Kualitas produk dan jasa informasi yang tepat guna yang meningkat. (relevan), lengkap, dan d. Kualitas perencanaan dan terpercaya (akurat). Dengan pengawasan yang kata lain, sistem informasi meningkat”. akuntansi harus cepat dan Dari uraian tersebut dapat diartikan tepat, dapat memberikan bahwa fungsi sistem informasi akuntansi informasi yang diperlukan adalah sebagai berikut: secara lengkap. 1. Menugumpulkan dan memproses b. Untuk meningkatkan data tentang aktivitas organisasi kualitas internal atau sistem secara efektif dan efisien. pengendalian intern, yaitu sistem yang diperlukan untuk mengamankan kekayaan perusahaan. Hal 1) “Aktivitas penjualan ini berarti bahwa sistem merupakan sumber akuntansi yang disusun pendapatan perusahaan. harus mengandung kegiatan Kurang dikelolanya intern perusahaan. aktivitas penjualan dengan c. Untuk dapat menekan baik, secara langsung akan biaya-biaya tata usaha, ini merugikan perusahaan berarti bahwa biaya tata karena selain sasaran usaha untuk sistem penjualan tidak tercapai, akuntansi harus seefisien juga pendapatan akan mungkin serta jauh lebih berkurang. murah dari manfaat yang 2) Pendapatan dan hasil akan diperoleh dari penjualan merupakan penyusunan sistem sumber pembayaran informasi”. perusahaan maka perlu diamankan. 3) Akibat adanya penjualan Sistem Informasi Akuntansi akan merubah posisi harta Penjualan yang menyangkut: Pengertian Penjualan a. Timbulnya piutang kalau Aktivitas utama perusahaan yang penjualan secara kredit tidak kalah pentingnya adalah penjualan yang masuknya uang kontan merupakan salah satu fungsi yang cukup kalau tunai. penting dalam suatu perusahaan, karena b. Kuantitas barang yang penjualan merupakan sumber utama akan berkurang dari pendapatan atau penerimaan gudang karena penjualan perusahaan.Dalam hal ini penulis lebih yang terjadi”. menekankan pada sistem penjualan. menurut Azhar Susanto (2001:170) aktivitas penjualan adalah sebagai berikut : Sistem Akuntansi Piutang dengan kebutuhan saat ini dan lengkap atau sesuai dengan Pengertian Piutang kebutuhan dan ketentuan”. Setiap perusahaan pasti memiliki piutang walaupun demikian, jumlah dan Jenis Penelitian bentuk pengendaliannya belum tentu sama antara satu perusahaan dengan perusahaan Metode penelitian merupakan lainnya. Piutang biasanya timbul karena cara ilmiah yang digunakan untuk akibat dari transaksi penjualan secara kredit. mendapatkan data sesuai dengan tujuan Selain untuk meningkatkan volume penelitian. Jenis penelitian yang penjualan, transaksi atau penjualan secara digunakan adalah : kredit juga berguna untuk menciptakan a). Data Kualitatif, yaitu data yang kepercayaan, hubungan baik, dan berupa penjelasan atau kesinambungan perusahaan dimasa yang pernyataan yang tidak akan datang. berbentuk angka yang diperoleh dari PT. Permata Finance Efektivitas Pengendalian Piutang Samarinda, misalnya data Banyak pengertian yang diberikan tentang kebijakan akuntansi para ahli mengenai efektivitas, menurut yang diterapkan oleh Azhar Susanto (2004:47) adalah sebagai perusahaan serta struktur berikut: organisasi perusahaan. “Efektivitas artinya informasi b). Data Kuantitatif, yaitu data yang harus sesuai dengan kebutuhan berupa angka, seperti data pemakai dalam mendukung penjualan dan laporan keuangan suatu proses bisnis, termasuk di perusahaan. dalamnya informasi tersebut harus disajikan dalam waktu Sumber Data yang tepat, format yang tepat Berdasarkan sumbernya, data yang sehingga dapat dipahami, digunakan dalam penelitian ini adalah: konsisten dengan format a) Data Primer, yaitu jawaban sebelumnya, isinya sesuai atas pertanyaan yang diajukan oleh peneliti mengenai variabel dependent (Y).Dampak dari analisis prosedur akuntansi serta regresi dapat digunakan untuk memutuskan kebijakan perusahaan yaitu apakah naik dan menurunnya variabel berupa kuisioner. dependent(efektivitas pengendalian piutang) b) Data Sekunder, yaitu laporan- dapat dilakukan melalui menaikkan dan laporan yang telah dihasilkan menurunkan keadaan variabel independent oleh perusahaan seperti (pengaruh sistem informasi akuntansi laporan keuangan perusahaan. penjualan) dalam meningkatkan keadaan variabel dependent (efektivitas pengendalian piutang). Alat Analisis dan Pengujian Hipotesis b. Analisis Koefisien Korelasi Pearson Alat Analisis Product Moment Alat analisis adalah proses mencari Korelasi ini digunakan untuk dan menyusun secara sistematis data yang mengukur ada atau tidaknya hubungan linear telah diperoleh dari hasil wawancara, antara variabel bebas (X) dan variabel terikat observasi lapangan dan dokumentasi dengan (Y) serta mempunyai tujuan untuk cara mengorganisasikan data ke dalam meyakinkan bahwa kenyataannya terdapat kategori, menjabarkan kedalam unit-unit, hubungan antara pengarus sistem informasi menyusun kedalam pola, memilih mana yang akuntansi penjualan dengan efektivitas lebih penting yan akan dipelajari, dan pengendalian piutang. Uji validitas perlu membuat kesimpulan sehingga mudah dilakukan guna mengetahui sejauh mana alat dipahami oleh diri sendiri maupun orang lain. pengukur itu mengukur apa yang ingin Alat analisis yang digunakan dalam diukur. penelitian ini adalah metode analisis kuantitatif : c. Koefisien Determinasi (KD) Analisis koefisien determinisasi (KD) a. Analisis Regresi Linear Sederhana adalah menunjukkan seberapa besar Analisis regresi linear sederhana pengaruh antara kedua variabel yang diteliti, adalah metode analisis statistik yang maka dihitung koefisien determinasi dengan digunakan untuk mengetahui besarnya asumsi dasar faktor-faktor lain di luar pengaruh variabel independent (X) terhadap variabel dianggap tetap atau konstan. manajemen karena memiliki Kesimpulan dan Saran jumlah skor paling kecil, sehingga A. Kesimpulan diharapkan untuk lebih Berdasarkan hasil penelitian dan dititikberatkan pada peraturan di pembahasan Sistem Informasi Akuntansi dalam manajemen PT. Permata Penjualan Terhadap Efektivitas Finance Samarinda. Pengendalian Piutang, maka dapat disimpulkan bahwa: “ Efektivitas Daftar Pustaka Pengendalian Piutang dapat tercapai dengan Alvin, A. Arens, 2003, Auditing dan bantuan Sistem Informasi Akuntansi”, pada Pelayanan Verifikasi Jilid 1 : PT. Permata Fianance Samarinda. Pendekatan Terpadu, dialih bahasakan oleh Tim Dejacarta, Edisi B. Saran 9, : Jakarta Berdasarkan kesimpulan diatas, maka penulis saran yang sekiranya dianggap perlu Cerullo, Michael J, Raval Vassant, dan dan dapat dipertimbangkan sebagai masukan Wong-On-Wing, Bernard, 2000, untuk perbaikan yang dapat bermanfaat bagi Accounting Information System : perusahaan: Essential Concepts and Apllications. 1. Sistem informasi akuntansi 4th Editions. John Wiley & Sons Inc,. penjualan dengan indikator pada New Jersey fungsi gudang karena memiliki Gunawan Helda, 2001, Prinsip-prinsip jumlah skor paling kecil agar Akuntansi,Edisi Pertama : Jakarta lebih dapat bertanggung jawab untuk menyimpan dan Jogianto HM, 2003, Analisis dan Desain menyiapkan barang yang dipesan Sistem Informasi : Jakarta oleh konsumen, serta Jonathan Sarwono, 2006, Analisis Data menyerahkan barang ke fungsi Penelitian Menggunakan SPSS 14, pengiriman. Andi : Jogjakarta 2. Efektivitas pengendalian piutang penjualan dengan indikator pada La Midjan, 2001, Sistem Informasi Akuntansi meningkatkan dipatuhi kebijakan I : Pendekatan Manual Praktika Penyusunan Metode dan Proses : Willson James D dan Campbell John B, Bandung 2001, yang diterjemahkan oleh Tjinjin Felix Tjendera, Drs. Ak., Lobeccke and Alvin, A. Arens, 2000, Sistem Pengendalian Intern : Jakarta Internal Management, : New Jersey
M.Husein Fakhri, 2004, Sistem Informasi
Akuntansi, Edisi Pertama : Jogjakarta
Mulyadi, 2001, Sistem Akuntansi : Sistem
Penerimaan Kas, Edisi Empat : Jakarta
Narimawati Umi, 2008, Metedologi
Penelitian Kualitatif dan Kuantitatif, Salemba Empat : Jakarta
Sugiyono, 2006, Statistika Untuk Penelitian,
Alfabeta : Bandung.
Sunarto, 2003, Auditing, Cetakan ke Satu,
Bantuan : Yogyakarta
Supangat Andi, 2008, Statistika : Dalam
Kajian Deskriptif, Inferensi dan Nonparametik, Edisi 1, Kencana : Jakarta
Susanto Azhar, 2004, Sistem Informasi
Akuntansi I : Pendekatan Manual PraktikaPenyusunan Metode dan Prosedur Edisi Kedelapan : Bandung.
Wilkinson, Joseph W, 2000,
AccountingInformation System, Fourth Edison, yang dialih bahasakan oleh Agus Maulana : Jakarta