Angel :" Maaf aku tidak jdi pergi, aku di suruh bantu mamaku di rumah "
Dita :" Maaf aku juga tidak bisa pergi karena ada acara kelurga"
Fajriah :" Ok deh tidak masalah, dilain waktu saja kita nonton bareng"
Fajriah pun berfikir daripada bosan di rumah mending aku pergi sndiri aja.
Sesampainya di bioskop.
Fajriah :" Aduhh.. Mau nonton apa yaa? film nya bagus bagus semua, jadi mau nonton smua"
Saat fajriah mencari film yang akan di nonton fajriah bertemu seorng anak yg seusia dengannya.
Fajriah :" Iya kayaknya film itu bagus. Boleh kita nonton bersama?"
Annisa :" Ya tentu kebetulan aku juga sendiri. Ayok kita beli tiketnya"
Mereka pun nonton berdua. Dan sejak saat itu mereka berdua menjadi teman baik.
Keesokan paginya fajriah pun bangun dan sarapan nasi goreng kesukaan nya sambil melihat berita.
Fajriah pun shock karna skolah akan libur panjang dan ujian nasional di tiadakan. Fajriah pun
menghubungi temannya.
WA Grup
Angel:" Belum.. Aku juga baru bangun ini, emang ada apa sih?"
Fajriah :"iyaa.. Mau gmana lagi ini kan lagi pandemi pasti di larang keluar rumah"
Fajriah:" Nis.."
Annisa:" Iyaa?"
Fajriah :" Nis.. Kamu udh tau berita kalo skolah akan di libur kan dan ujian nasional di tiadakan?"
Annisa:" Iya aku udah tau dan lagi kita tidak bisa keluar rumah secara bebas seperti dulu kalo mau
keluar pun harus patuhi protokol kesehatan"
Setelah beberapa hari fajriah pun bosan dengan kegiatan yang begitu" saja . Dan dia pun menelpon
Annisa
Fajriah:"iya sama aku juga lagi bosan. Ehh kmu ulang tahunnya kapan nis?"
Fajriah :" Wahh.. Kita samaan nis aku juga 17 September "
Fajriah:"hahaha iyaa nis.. Ehh nnti kamu mau beli sepatu yang bagaimna?"
Nisa pun mengirimkan model sepatu yang akan dia beli begitu pun juga fajriah dia juga mengirimkan
kepada Nisa model sepatu yang akan dia beli.
Setelah kelulusan SMP fajriah pun di sibukkan untuk mendaftar ke sma yang dia ingin kan dia
mendaftar di smak. Dan ternyata Annisa pun mendaftar disna.
Fajriah:"oke nisa"
Setelah hati pertama masuk sekolah fajriah pun berjalan mengelilingi sekolah nya dan dia melihat
siswi seperti Annisa namun setelah dia dekati ternyata bukan Annisa.
Di sisi lain Annisa yang berjalan mengelilingi soklah melihan siswi seperti fajriah, Annisa pun
menyapa siswi itu dan ternyata dia fajriah terlihat dri sepatu yg waktu itu dikirimkan oleh fajriah.
Annisa : baik, katanya belum tahu mau mendaftar dimana, di smak juga ternyata
Fajriah : rencananya aku pengen kamu terkejut, maaf ya kalau aku buat kamu marah
Annisa : tentu saja aku tidak marah, justru aku sangat senang karena kita satu sekolah
Annisa : hehe, dari sepatumu itu yang selalu kau ceritakan dulu.
Pandemi yang tidak berhenti membuat sekolah beralih ke metode daring yang memiliki banyak
sekali kekurangan, Fajriah pun berharap agar pandemi segera berakhir.
3 bulan di makassar pun berlalu, farjriah mulai merindukan keluarga dan teman2nya, diapun
merencanakan untuk pulang kampung setelah libur tiba dan segera bertemu dengan keluarga dan
teman2nya.