NAMA : M. HAIKAL
PRODI/ SEM : PAI – B / VII
FAKULTAS : FAI
DOSEN : Dr. Ir. ALIMAN SARAGIH, M.Si
DASAR-DASAR KEWIRAUSAHAAN
B. WIRAUSAHAWAN
Wirausahawan adalah Orang yang berpikir dan bertindak untuk membuat bisnis baru di
tengah ketidakpastian pencapaian keuntungan maupun pertumbuhan dan resiko dengan
memanfaatkan kesempatan dan sumberdaya yang ada.
C. KARAKTERISTIK WIRAUSAHAWAN
- Bertanggungjawab
- Menanggung resiko moderat
- Percaya pada kesuksesan
- Menginginkan umpan balik segera
- Memiliki energi yang tinggi
- Orientasi masa depan
- Memiliki keterampilan berorganisasi
- Pencapaian nilai lebih dari uang yang diinginkan
- Karakter utama dari para wirausahawan, yaitu : Perbedaan!
- Siapapun – dapat menjadi wirausahawan – jangan pandang usia, ras, jender, warna
kulit, kebangsaan, dst (meskipun tidak semuanya).
Perbandingan usia pemilik dengan formasi bisnis
0.0%
Under 25-29 30-34 35-39 40-44 45-49 50-54 55-59 60-64 65+
25
Age
0.0
United States
South Africa
United Kin...
New Zealand
Netherlands
Switzerland
Hong Kong
Singapore
Argentina
Germany
Denmark
Australia
Slovenia
Hungary
Thailand
Canada
Sweden
Norway
Finland
Croatia
Russia
Belgium
France
Taiwan
Poland
Ireland
Iceland
Mexico
China
Korea
Japan
Spain
Brazil
Chile
India
Israel
Italy
Country
2
Jam kerja mingguan dari pemilik bisnis kecil
Jumlah jam kerja per minggu
Less than 30
More than 60 hours
hours 11%
17%
30 to 40 hours
51 to 60 hours 24%
20%
41 to 50 hours
28%
Kewirausahaan adalah suatu disiplin ilmu yang mempelajari tentang nilai, kemampuan,
dan perilaku seseorang dalam menghadapi tantangan hidup untuk memperoleh peluang
dengan berbagai risiko yang mungkin dihadapinya. Kewirausahaan merupakan hasil dari
suatu disiplin serta proses sistematis penerapan kreativitas dan inovasi dalam memenuhi
kebutuhan dan peluang pasar.
Dahulu Kewirausahaan Hanya dapat dilakukan melalui pengalaman dan Bakat yang
dibawa sejak lahir, akan tetapi Sekarang Kewirausahaan Bukan urusan lapangan dan Ilmu
yang dapat dipelajari
Sejalan dengan tuntutan perubahan yang begitu cepat pada paradigma pertumbuhan
global yang menuntut adanya keunggulan, pemerataan dan persaingan maka saat ini sedang
terjadi perubahan paradigma pendidikan.
Soeharto Prawirokusumo menyatakan bahwa pendidikan kewirausahaan telah diajarkan
sebagai suatu disiplin ilmu tersendiri dan independen karena kewirausahaan :
Kewirausahaan :
Berisi bidang pengetahauan yang utuh dan nyata karena terdapat teori, konsep dan
metode ilmiah yang lengkap.
Memilki dua konsep, yaitu posisi permulaan dan perkembangan usaha dan tidak
masuk dalam kerangka pendidikan manajemen umum yang memisahkan manajemen
dan kepemilikan usaha.
Disiplin ilmu yang yang memiliki objek tersendiri, yaitu kemampuan menciptakan
suatu yang baru dan berbeda.
Merupakan alat untuk menciptakan , atau kesejahteraan rakyat yang adil dan makmur.
A. PERKEMBANGAN KEWIRAUSHAAN
3
Pada mulanya kewirausahaan berkembang dalam bidang perdagangan, kemudian
diterapkan pada bidang-bidang lainnya seperti : Industri, pendidikan , kesehatan, institusi
lainnya seperti lembaga pemerintah, pendidikan, kesehatan dan institusi lainnya.
Kewirausahaan telah dijadikan kompetensi inti dalam menciptakan perubahan,
pembaruan, dan kemajuan. Tidak hanya digunakan dalam kiat bisnis jangka pendek tetapi
juga menjadi kiat kehidupan secara umum dalam jangka panjang untuk menciptakan peluang.
Perusahaan yang memilki kreativitas dan inovasi akan terus berkembang.
HAKIKAT KEWIRAUSAHAAN
Pada dasarnya Kewirausahaan mempunyai sifat, watak dan ciri-ciri yang melekat pada
seseorang yang mempunyai kemauan keras untuk mewujudkan inovatif ke dalam kehidupan
dunia usaha yang nyata dan dapat Mengembangkannya dengan tangguh (Drucker, 1994)
4
- Ahli Bisnis : Wirausaha adalah pengusaha, tetapi tidak semua pengusaha adalah
wirausaha. Wirauasaha adalah pelopor dalam bisnis, inovator, penanggung risiko
yang mempunyai visi kedepan dan memiliki keunggulan dalam prestasi dibidang
usaha.
- Psikolog : Wirausaha adalah orang yang memiliki dorongan kekuatan dari dalam
dirinya untuk memperoleh suatu tujuan serta suka bereksperimen untuk
menampilkan kebebasan dirinyadiluar kekuatan orang lain
- Pemodal : Wirausaha adalah orang yang menciptakan kesejahteraan untuk orang
lain, menemukan cara-cara baru untuk menggunakan sumber daya, mengurangi
pemborosan, dan membuka lapangan kerja yang disenangi masyarakat.
Esensi dari kewirausahaan adalah menciptakan nilai tambah di pasar melalui proses
kombinasi antara sumber daya dengan cara-cara baru dan berbeda agar dapat bersaing .
Menurut Zimmerer (1996) nilai tambah tersebut diciptakan dengan cara-cara :
1) Pengembangan teknologi baru
2) Penemuan pengetahuan baru
3) Perbaikan produk dan jasa yang sudah ada
4) Penemuan cara-cara yang berbeda untuk menghasilkan barang dan jasa yang lebih
banyak dengan sumber daya yang lebih sedikit
C. HAKIKAT WIRAUSAHA
Wirausaha meliputi semua aspek pekerjaan, baik karyawan swasta maupun pemerintah.
Wirausaha adalah mereka yang melakukan usaha-usaha kreatif dan inovatif dengan
jalan mengembangkan ide dan meramu sumber daya untuk menemukan peluang dan
perbaikan hidup.
A. PENGETAHUAN WIRAUSAHAWAN
- Pengetahuan mengenai usaha yang akan dirintis dan lingkungan usaha yang ada
- Pengetahuan tentang peran dan tanggung jawab
- Pengetahuan tentang manajemen dan organisasi bisnis.
B. KETERAMPILAN WIRAUSAHAWAN
- Keterampilan konseptual dalam mengatur strategi dan memperhitungkan risiko
- Keterampilan kreatif dalam menciptakan nilai tambah
- Keterampilan dalam memimpin dan mengelola
5
- Keterampilan berkomunikasi dan berinteraksi
- Keterampilan teknik usaha yang akan dilakukan.
C. KARAKTERISTIK KEWIRAUSAHAAN
Menurut Geoffrey G. Meredith (1996)
- Percaya diri dan optimis
- Berorientasi pada tugas
- Berani mengambil risiko dan menyukai tantangan
- Kepemimpinan
- Berorientasi masa depan
F. MANFAAT KEWIRAUSAHAAN
- Peluang untuk menentukan nasib Anda sendiri
- Peluang untuk melakukan perubahan
- Peluang untuk mencapai potensi sepenuhnya
- Peluang untuk meraih keuntungan yang menakjubkan
- Peluang untuk berperan dalam masyarakat dan mendapatkan pengakuan atas usaha
Anda
- Peluang untuk melakukan sesuatu yang Anda sukai dan bersenang-senang dalam
mengerjakannya.
PROSES KEWIRAUSAHAAN
6
A. FAKTOR-FAKTOR PEMICU KEWIRAUSAHAAN
Menurut David C. McClelland kewirausahaan ditentukan oleh motif berprestasi,
optimisme, sikap-sikap nilai dan status kewirausahaan.
Perilaku kewirausahan dipengaruhi oleh faktor internal dan eksternal. Faktor internal
antara lain hak kepemilikan, kopetensi dan insentif, sedangkan faktor eksternal meliputi
lingkungan
7
FUNGSI DAN MODEL PERAN WIRAUSAHA
A. Profil Wirausaha
Roopke mengelompokkan wirausaha berdasarkan perannya, sebagai berikut :
o Wirausaha Rutin : Wirausaha yang melakukan kegiatan sehari-harinya cenderung
menekankan pada pemecahan masalah dan perbaikan standar prestasi
tradisional.Fungsi wirausaha rutin adalah mengadakan perbaikan-perbaikan
terhadap standar tradisional, bukan penyusunan dan pengalo-kasian sumber-
sumber. Wirausaha ini berusaha untuk menghasilkan barang, pasar, dan teknologi.
misalnya seorang pegawai atau manajer.Wirausaha rutin dibayar dalam bentuk
gaji.
o Wirausaha Arbitrase : Wirausaha yang selalu mencari peluang melalui kegiatan
penemuan (pengetahuan) dan pemanfaatan (pembukaan). Misalnya,bila tidak
terjadi ekuilibrium dalam penawaran dan permintaan pasar, maka ia akan membeli
dengan murah dan menjualnya dengan mahal. Kegiatan kewirausahaan ini tidak
perlu melibatkan pembuatan barang dan tidak perlu menyerap dana pribadi
wirausaha, kegiatannya adalah spekulasi dalam memanfaatkan perbedaan harga
jual dan harga
o Wirausaha Inovatif : Wirausaha dinamis yang menghasilkan ide-ide dan kreasi-
kreasi baru yang berbeda, ia merupakan promotor, tidak saja dalam
memperkenalkan teknik dan produk baru, tetapi juga dalam pasar dan sumber
pengadaan (pembekalan), peningkatan teknik manajemen, dan metode distribusi
baru. Ia mengadakan proses dinamis pada produk, proses, hasil, sumber
pembekalan, dan organisasi yang baru.
8
o Copreneurs : yaitu usaha yang dilakukan oleh dua orang wirausaha yang bekerja
sama sebagai pemilik dan menjalankan usahanya bersama-sama.
Wirausaha dapat menambah nilai suatu barang dan jasa melalui inovasi. Keberhasilan
dapat dicapai apabila wirausaha menggunakan produk, proses, clan jasa-jasa inovasi sebagai
alat untuk menggali perubahan.
Ketangguhan kewirausahaan sebagai penggerak perekonomian terletak pada kreasi baru
untuk menciptakan nilai secara terus-menerus. Wirausaha dapat inenciptakan nilai dengan
cara mengubah semua tantangan menjadi peluang melalui ide-ide dan akhirnya menjadi
pengendali usaha. Semua tantangan bisa menjadi peluang apabila terdapat inovasi
Menurut Zimmerer, ide-ide yang berasal dari wirausaha dapat menciptakan peluang
untuk memenuhi kebutuhan riil di pasar. Ide-ide menciptakan nilai potensial di pasar
sekaligus,menjadi peluang usaha. Dalam mengevaluasi ide untuk menciptakan nilai-nilai
potensial (peluang usaha),
Menurut Zimmerer (1996: 82), kreativitas sering kali muncul dalam bentuk ide untuk
menghasilkan barang dan jasa baru. Ide bukanlah peluang dan tidak akan muncul bila
wirausaha tidak mengadakan evaluasi dan pengamatan secara terus-menerus.
9
Banyak ide yang betul-betul asli, akan tetapi sebagian besar peluang tercipta ketika
wirausaha memiliki cara pandang baru terhadap ide yang lama. Pertanyaannya, bagaimana
ide bisa menjadi peluang? Terdapat beberapa jawaban atas pertanyaan ini, di antaranya:
• Ide dapat digerakkan scr internal mll perubahan cara-2/ metode yg lebih baik untuk
melayani dan memuaskan pelanggan dalam memenuhi kebutuhannya.
• Ide dapat dihasilkan dalam bentuk produk dan jasa baru
• Ide dapat dihasilkan dalam bentuk modifikasi pekerjaan yang dilakukan atau cara
melakukan suatu pekerjaan.
Nilai suatu barang dapat diciptakan melalui inovasi.
Nilai dapat diciptakan dengan cara mengubah tantangan menjadi peluang.
Peluang dapat diciptakan melalui ide-ide kreatif dan inovatif.
10
baru maupun dalam menciptakan dan mempertahankan perusahaan untuk
mendukung biaya produk baru.
Untuk menjadi wirausaha yang berhasil, persyaratan utama yang harus dimiliki adalah
memiliki jiwa dan watak kewirausahaan. Jiwa dan watak kewirausahaan tersebut
dipengaruhi oleh keterampilan, kemampuan, atau kompetensi. Kompetensi itu sendiri
ditentukan oleh pengetahuan dan pengalaman usaha.
Seperti telah dikemukakan, wirausaha adalah seseorang yang memiliki jiwa dan
kemampuan tertentu dalam berkreasi dan berinovasi. Ia adalah seseorang yang
memiliki kemampuan untuk menciptakan sesuatu yang baru dan berbeda atau
kemampuan kreatif dan inovatif. Kemampuan kreatif dan inovatif tersebut secara riil
tercermin dalam kemampuan dan kemauan untuk memulai usaha, mengerjakan sesuatu
yang baru, kemauan dan kemampuan mencari peluang, kemampuan dan keberanian
menanggung risiko, dan kemampuan untuk mengembangkan ide serta memanfaatkan
sumber daya.
Kemauan dan kemampuan-kemampuan tersebut diperlukan terutama untuk:
1. Menghasilkan produk atau jasa baru
2. Menghasilkan nilai tambah baru
3. Merintis usaha baru
4. Melakukan proses/teknik baru.
5. Mengembangkan organisasi baru
• Self knowledge, yaitu memiliki pengetahuan tentang usaha yang akan dilakukan atau
ditekuni.
• Imagination, yaitu memiliki imajinasi, ide, dan perspektif serta tidak mengandalkan
kesuksesan masa lalu.
• Practical knowledge, yaitu memiliki pengetahuan praktis, misalnya pengetahuan
teknik, desain, pemrosesan, pembukuan, administrasi, dan pemasaran.
• Search skill, yaitu kemampuan menemukan, berkreasi, dan berimajinasi.
• Foresight, yaitu berpandangan jauh ke depan.
• Computation skill, yaitu kemampuan berhitung dan memprediksi keadaan di masa
yang akan datang.
11
• Communication skill, yaitu kemampuan berkomunikasi, bergaul, dan berhubungan
dengan orang lain.
MEMULAI USAHA
12
c. Jurnal perdagangan dan pameran dagang
d. Publikasi pemerintah
e. Informasi lisensi produk yang disediakan oleh broker, universitas, dan korporasi
lainnya.
KESIMPULAN
Bentuk Kelebihan Kekurangan
Gagasan Murni
Pengakuan nama barang
Merintis usaha Bebas beroperasi
Fasilitas inefisien
(Starting) Fleksibel dan mudah
Persaingan kurang diketahui
penggunaan
Mendapat pengalaman
dalam logo, nama,
Tidak mandiri
metode teknik produksi,
Kerjasama Kreativitas tidak berkembang
pelatihan dan bantuan
manajemen Menjadi kurang independen,
modal
(Franchising) terdominasi, rentan terhadap
Penggunaan nama,
perubahan franchisor
merk yang sudah
dikenal
13
PENGELOLAAN USAHA DAN STRATEGI KEWIRAUSAHAAN
PERENCANAAN USAHA
Adalah suatu CETAK BIRU TERTULIS yang berisikan tentang MISI, USULAN,
OPERASIONAL, RINCIAN FINANCIAL, STRATEGI USAHA, PELUANG
PASAR yang mungkin diperoleh dan kemampuan serta ketrampilan pengelolanya.
RINGKASAN EKSEKUTIF
PERNYATAAN MISI
LATAR BELAKANG USAHA
GAMBARAN USAHA DETAIL
ANALISIS PASAR
ANALISIS PESAING
PERENCANAAN STRATEGI USAHA
SPESIFIKASI ORGANISASI DAN MANAJEMEN
PERENCANAAN KEUANGAN
PERENCANAAN AKSI STRATEGIS
RINGKASAN EKSEKUTIF
MISI
Deskriptif dan punya target periode pencapaian dalam ukuran jangka panjang
Mewakili tujuan dari pemilik, manajemen dan karyawan prsh.
14
Faktor umum utk keberhasilan :harga, ketahanan, keandalan dan teknik penjualan dll
sbg-nya
GAMBARAN USAHA
Faktor pasar eksternal yang mempengaruhi penjualan / operational prsh
ANALISA PASAR
Potensi pembeli
Motivasi pembeli
Ukuran pasar
Pembelanjaan total tahunan
Sifat pembelian
Target pasar spesifik
Faktor sosial
ANALISA PESAING
Pesaing yang ada, jumlah yang kita kenal dan kepercayaan pelanggan
Prsh yg mgkn msk psr
Kekuatan dan kelemahan pesaing
Bagaimana prsh diorganisasi dgn baik dan legal, spt kemitraan, prsh umum dan secara
fungsional
Orang orang kunci prsh dan latar belakang serta sifat spesifik yang mempengaruhi
keberhasilan usaha.
PERENCANAAN KEUANGAN
Jumlah modal kerja yg diperlukan
Pembelanjaan kas untuk bank atau investor
Proyeksi biaya operasional
Proyeksi laporan keuangan ( neraca dan laporan laba rugi)
Break even point analysis.
15
Penjelasan misi
Penampilan tujuan dan sasaran yg spesifik
Pernyataan strategi produksi dan pmasaran
Bgm strategi dikonversikan kedlm operational
Prosedur pengawasan utk menjaga prsh dr serangan
16
17