Kolegium : Tanggal :
A. DAFTAR PENYAKIT
Core Clinical Privilege adalah kewenangan klinis untuk memberikan pelayanan berdasarkan Standar
Kompetensi Dokter Indonesia
Kode Jenis Pelayanan Permintaan Rekomendasi
SISTEM SARAF -
1. Kejang demam 1
2. Tetanus 2
3. HIV AIDS tanpa komplikasi 1
4. Tension headache 1
5. Migren 1
6. Bells’ palsy 2
7. Vertigo (Benign paroxysmal positional vertigo) 1
PSIKIATRI -
8. Gangguan somatoform 2
9. Insomnia 1
SISTEM INDRA -
10. Benda asing di konjungtiva 2
11. Konjungtivitis 1
12. Perdarahan subkonjungtiva 1
13. Mata kering 1
14. Blefaritis 2
15. Hordeolum 1
16. Trikiasis 2
17. Episkleritis 2
18. Hipermetropia ringan 1
19. Miopia ringan 1
20. Astigmatism ringan 1
21. Presbiopia 1
22. Buta senja 1
23. Otitis eksterna 1
24. Otitis media akut 1
25. Serumen prop 1
26. Mabuk perjalanan 1
27. Furunkel pada hidung 2
28. Rhinitis akut 1
29. Rhinitis vasomotor 1
30. Rhinitis alergika 1
31. Benda asing 1
32. Epistaksis 1
33. Influenza 1
34. Pertusis 2
35. Faringitis 1
36. Tonsilitis 1
37. Laringitis 1
38. Asma bronkial 1
39. Bronkitis akut 1
40. Pneumonia, bronkopneumonia 1
41. Tuberkulosis paru tanpa komplikasi 1
SISTEM KARDIOVASKULER -
42. Hipertensi esensial 1
SISTEM GASTROINTESTINAL, HEPATOBILIER DAN -
PANKREAS
43. Kandidiasis mulut 1
44. Ulkus mulut (aptosa, herpes) 2
3 1
45. Parotitis
46. Infeksi pada umbilikus 1
47. Gastritis 1
48. Gastroenteritis (termasuk kolera, giardiasis) 1
49. Refluks gastroesofagus 1
50. Demam tifoid 1
51. Intoleransi makanan 1
52. Alergi makanan 1
53. Keracunan makanan 1
54. Penyakit cacing tambang 1
55. Strongiloidiasis 2
56. Askariasis 2
57. Skistosomiasis 2
58. Taeniasis 2
59. Hepatitis A 1
60. Disentri basiler, disentri amuba 1
61. Hemoroid grade 1-2 1
SISTEM GINJAL DAN SALURAN KEMIH -
62. Infeksi saluran kemih 1
63. Gonore 1
64. Pielonefritis tanpa komplikasi 2
65. Fimosis 1
66. Parafimosis 1
SISTEM REPRODUKSI -
67. Sindrom duh (discharge) genital (gonore dan nongonore) 1
68. Infeksi saluran kemih bagian bawah 1
69. Vulvitis 1
70. Vaginitis 1
71. Vaginosis bakterialis 1
72. Salpingitis 2
73. Kehamilan normal 1
74. Aborsi spontan komplit 2
75. Anemia defisiensi besi pada kehamilan 1
76. Ruptur perineum tingkat 1-2 2
77. Abses folikel rambut atau kelenjar sebacea 1
78. Mastitis 1
79. Cracked nipple 1
80. Inverted nipple 1
SISTEM ENDOKRIN, METABOLIK DAN NUTRISI -
81. Diabetes melitus tipe 1 1
82. Diabetes melitus tipe 2 1
83. Hipoglikemia ringan 1
84. Malnutrisi energi-protein 1
85. Defisiensi vitamin 1
86. Defisiensi mineral 1
87. Dislipidemia 1
88. Hiperurisemia 1
89. Obesitas 1
SISTEM HEMATOLOGI DAN IMMUNOLOGI -
90. Anemia defisiensi besi 1
91. Limfadenitis 1
92. Demam dengue, DHF 1
93. Malaria 2
94. Leptospirosis (tanpa komplikasi) 1
95. Reaksi anafilaktik 1
SISTEM MUSKULOSKELETAL -
96. Ulkus pada tungkai 2
4 2
97. Lipoma
SISTEM INTEGUMEN -
98. Veruka vulgaris 2
99. Moluskum kontagiosum 2
100. Herpes zoster tanpa komplikasi 1
101. Morbili tanpa komplikasi 1
102. Varisela tanpa komplikasi 1
103. Herpes simpleks tanpa komplikasi 1
104. Impetigo 1
105. Impetigo ulseratif (ektima) 1
106. Folikulitis superfisialis 1
107. Furunkel, karbunkel 1
108. Eritrasma 2
109. Erisipelas 2
110. Skrofuloderma 2
111. Lepra 2
112. Sifilis stadium 1 dan 2 2
113. Tinea kapitis 1
114. Tinea barbe 1
115. Tinea fasialis 1
116. Tinea korporis 1
117. Tinea manus 1
118. Tinea unguium 1
119. Tinea kruris 1
120. Tinea pedis 1
121. Pitiriasis vesikolor 1
122. Kandidosis mukokutan ringan 1
123. Cutaneus larva migran 2
124. Filariasis 2
125. Pedikulosis kapitis 1
126. Pedikulosis pubis 1
127. Skabies 1
128. Reaksi gigitan serangga 1
129. Dermatitis kontak iritan 1
130. Dermatitis atopik (kecuali recalcitrant) 1
131. Dermatitis numularis 1
132. Napkin eczema 1
133. Dermatitis seboroik 1
134. Pitiriasis rosea 2
135. Akne vulgaris ringan 1
136. Hidradenitis supuratif 1
137. Dermatitis perioral 1
138. Miliaria 1
139. Urtikaria akut 1
140. Exanthematous drug eruption, fixed drug eruption 2
141. Vulnus laseratum, punctum 1
142. Luka bakar derajat 1 dan 2 1
ILMU KEDOKTERAN FORENSIK DAN MEDIKOLEGAL -
143. Kekerasan tumpul 1
144. Kekerasan tajam 1
B. KETRAMPILAN KLINIS
Core Clinical Privilege adalah kewenangan klinis untuk memberikan pelayanan berdasarkan Standar
Kompetensi Dokter Indonesia
Kode 5 Tingkat Rekomendasi
Jenis Pelayanan kompetensi
SISTEM SARAF -
1. Pemeriksaan indra penciuman 1
2. Inspeksi lebar celah palpebra 1
3. Inspeksi pupil (ukuran dan bentuk) 1
4. Reaksi pupil terhadap cahaya 1
5. Reaksi pupil terhadap obyek dekat 1
6. Penilaian gerakan bola mata 1
7. Penilaian diplopia 2
8. Penilaian nistagmus 2
9. Refleks kornea 1
10. Pemeriksaan funduskopi 2
11. Penilaian kesimetrisan wajah 1
12. Penilaian kekuatan otot temporal dan masseter 1
13. Penilaian sensasi wajah 1
14. Penilaian pergerakan wajah 1
15. Penilaian indra pengecapan 1
16. Penilaian indra pendengaran (lateralisasi, konduksi udara dan 1
tulang
17. Penilaian kemampuan menelan 2
18. Inspeksi palatum 1
19. Penilaian otot sternomastoid dan trapezius 2
20. Lidah, inspeksi saat istirahat 1
21. Lidah, inspeksi dan penilaian sistem motorik (misalnya 1
dengan dijulurkan keluar )
22. Inspeksi: postur, habitus, gerakan involunter 1
23. Penilaian tonus otot 1
24. Penilaian kekuatan otot 1
25. Inspeksi cara berjalan (gait) 1
26. Shallow knee bend 2
27. Tes Romberg 1
28. Tes Romberg dipertajam 1
29. Tes telunjuk hidung 1
30. Tes tumit lutut 1
31. Tes untuk disdiadokinesis 2
32. Penilaian sensasi nyeri 2
33. Penilaian sensasi suhu 2
34. Penilaian sensasi raba halus 2
35. Penilaian rasa posisi (proprioseptif) 1
36. Penilaian sensasi diskriminatif (misal stereognosis) 2
37. Penilaian tingkat kesadaran dengan skala koma Glasgow 1
(GCS)
38. Penilaian orientasi 1
39. Penilaian kemampuan berbicara dan berbahasa termasuk 2
penilaian afasia
40. Penilaian daya ingat/memori 1
41. Penilaian konsentrasi 1
42. Refleks tendon (bisep, trisep, pergelangan, patela, tumit) 1
43. Refleks abdominal 2
44. Refleks kremaster 2
45. Refleks anal 2
46. Tanda Hoffmann-Tromner 2
47. Respon plantar (termasuk grup Babinski) 1
48. Snout reflex 1
49. Refleks menghisap /rooting reflex mengenggam 1
palmar /graps reflex glabela palmomental
6 1
50. Refleks menggengam palmar/grasp reflex
51. Refleks glabela 2
52. Refleks palmomental 2
53. Inspeksi tulang belakang saat bergerak 1
54. Perkusi tulang belakang 2
55. Palpasi tulang belakang 1
56. Mendeteksi nyeri diakibatkan tekanan vertikal 2
57. Penilaian fleksi lumbal 2
58. Penilaian fontanel 2
59. Tanda Patrick dan kontra-Patrick 1
60. Tanda Chvostek 2
61. Tanda Lasegue 1
62. Interpretasi X-Ray tengkorak 1
63. Interpretasi X-Ray tulang belakang 1
PSIKIATRI 1
64. Autoanamnesis dengan pasien 1
65. Alloanamnesis dengan anggota umum/orang lain yang 1
bermakna
66. Memperoleh data mengenai keluhan/masalah utama 1
67. Menelusuri riwayat perjalanan penyakit sekarang/dahulu 1
68. Memperoleh data bermakna mengenai riwayat perkembangan 1
pendidikan, pekerjaan, perkawinan.
69. Penilaian status mental 1
70. Penilaian kesadaran 1
71. Penilaian persepsi orientasi intelegensi secara klinis 1
72. Penilaian orientasi 1
73. Penilaian intelegensi secara klinis 1
74. Penilaian bentuk dan isi pikir 1
75. Penilaian mood dan afek 1
76. Penilaian motorik 1
77. Penilaian pengendalian impuls 2
78. Penilaian kemampuan menilai realitas (judgement) 2
79. Penilaian kemampuan tilikan (insight) 2
80. Penilaian kemampuan fungsional (general assessment of 2
functioning)
81. Menegakkan diagnosis kerja berdasarkan kriteria diagnosis 2
multiaksial
82. Membuat diagnosis banding (diagnosis differensial) 2
83. Identifikasi kedaruratan psikiatrik 2
84. Identifikasi masalah di bidang fisik, psikologis, sosial 2
85. Mempertimbangan prognosis 1
86. Menentukan indikasi rujuk 1
87. Melakukan Mini Mental State Examination 2
88. Melakukan kunjungan rumah apabila diperlukan 1
89. Melakukan kerja sama konsultatif dengan teman sejawat 1
lainnya
SISTEM INDRA -
90. Penilaian penglihatan bayi, anak, dan dewasa 1
91. Penilaian refraksi, subjektif 1
92. Lapang pandang, Donders confrontation test 1
93. Lapang pandang, Amsler panes 1
94. Inspeksi kelopak mata 1
95. Inspeksi kelopak mata dengan eversi kelopak atas 2
96. Inspeksi bulu mata 1
97. Inspeksi konjungtiva, termasuk forniks 1
98. Inspeksi sklera 1
99. Inspeksi orifisium duktus lakrimalis 1
7 1
100. Palpasi limfonodus pre-aurikular
101. Penilaian posisi dengan corneal reflex images 2
102. Penilaian posisi dengan cover uncover test 2
103. Pemeriksaan gerakan bola mata 1
104. Penilaian penglihatan binokular 1
105. Inspeksi pupil 1
106. Penilaian pupil dengan reaksi langsung terhadap cahaya 1
dan konvegensi
107. Inspeksi media refraksi dengan transiluminasi (pen light) 1
108. Inspeksi kornea 1
109. Tes sensivitas kornea 1
110. Inspeksi bilik mata depan 1
111. Inspeksi iris 1
112. Inspeksi lensa 1
113. Funducopy untuk melihat fundus reflex 2
114. Funducopy untuk melihat pembuluh darah, papil, makula 2
115. Tekanan intraokular, estimasi dengan palpasi 2
116. Tekanan intra okuler, pengukuran dengan indentasi 2
tonometer (Schiötz)
117. Tes penglihatan warna (dengan buku Ishihara 12 plate) 1
118. Inspeksi aurikula, posisi telinga, dan mastoid 1
119. Pemeriksaan meatus auditorius externus dengan otoskop 1
120. Pemeriksaan membran timpani dengan otoskop 1
121. Menggunakan cermin kepala 1
122. Menggunakan lampu kepala 1
123. Test pendengaran, pemeriksaan garpu tala (Weber, 1
Rinne, Schwabach)
124. Tes pendengaran, tes berbisik 1
125. Pemeriksaan pendengaran pada anak-anak 1
126. Penilaian obstruksi hidung 1
127. Uji penciuman 1
128. Rinoskopi anterior 2
129. Transluminasi sinus frontalis & maksila 1
130. Peresepan kacamata pada kelainan refraksi ringan 1
(sampai dengan 5D tanpa silindris) untuk mencapai visus
6/6
131. Peresepan kacamata baca pada 1
penderita dengan visus jauh normal atau dapat dikoreksi
menjadi 6/6
132. Pemberian obat tetes mata 1
133. Aplikasi salep mata 1
134. To apply eyes dressing 2
135. Melepaskan protesa mata 2
136. Mencabut bulu mata 2
137. Membersihkan benda asing dan debris di konjungtiva 1
138. Manuver Valsalva 1
139. Pembersihan meatus auditorius eksternus dengan 1
usapan
140. Pengambilan serumen menggunakan kait atau kuret 1
141. Pengambilan benda asing di telinga 1
142. Menghentikan perdarahan hidung 2
143. Pengambilan benda asing dari hidung 2
SISTEM RESPIRASI -
144. Inspeksi leher 1
145. Palpasi kelenjar ludah (submandibular, parotid) 1
146. Palpasi nodus limfatikus brakialis 1
147. Palpasi kelenjar tiroid 1
8 2
148. Usap tenggorokan (throat swab)
149. Penilaian respirasi 1
150. Inspeksi dada 1
151. Palpasi dada 1
152. Perkusi dada 1
153. Auskultasi dada 1
154. Persiapan, pemeriksaan sputum, dan interpretasinya 2
(Gram dan Zieh Nielsen (BTA)
155. Uji fungsi paru/spirometri dasar 2
156. Interpretasi Rontgen/foto toraks 1
157. Dekompresi jarum 2
158. Perawatan WSD 2
159. Terapi inhalasi/nebulisasi 1
160. Terapi oksigen 1
161. Edukasi berhenti merokok 1
SISTEM KARDIOVASKSULER -
162. Inspeksi dada 1
163. Palpasi denyut apeks jantung 1
164. Palpasi arteri karotis 1
165. Perkusi ukuran jantung 1
166. Auskultasi jantung 1
167. Pengukuran tekanan darah 1
168. Pengukuran tekanan vena jugularis (JVP) 1
169. Palpasi denyut arteri ekstremitas 1
170. Penilaian denyut kapiler 1
171. Penilaian pengisian ulang kapiler (capillary refill) 1
172. Deteksi bruits 1
173. Tes (Brodie) Trendelenburg 2
174. Elektrokardiografi (EKG): pemasangan dan inter-prestasi 1
hasil EKG sederhana (VES,AMI, VT, AF)
175. Pijat jantung luar 1
176. Resusitasi cairan 2
SISTEM GASTROINTESTINAL, HEPATOBILIER DAN -
PANKREAS
177. Inspeksi bibir dan kavitas oral 1
178. Inspeksi tonsil 1
179. Penilaian pergerakan otot-otot hipoglosus 2
180. Inspeksi abdomen 1
181. Inspeksi lipat paha/inguinal pada saat tekanan abdomen 1
meningkat
182. Palpasi (dinding perut, kolon, hepar, lien, aorta, rigiditas 1
dinding perut )
183. Palpasi hernia 1
184. Pemeriksaan nyeri tekan dan nyeri lepas ( Blumberg test) 1
185. Pemeriksaan psoas sign 2
186. Pemeriksaan obturator sign 2
187. Perkusi (pekak hati dan area traube) 1
188. Pemeriksaan pekak beralih (shifting dullness) 1
189. Pemeriksaan undulasi (fluid thrill) 1
190. Pemeriksaan colok dubur (digital rectal examination) 1
191. Palpasi sacrum 2
192. Inspeksi sarung tangan pascacolok-dubur 1
193. Persiapan dan pemeriksaan tinja 1
194. Pemasangan pipa nasogastrik (NGT) 2
195. Nasogastric suction 2
196. Mengganti kantong pada kolostomi 2
9 2
197. Enema
198. Anal swab 1
199. Identifikasi parasit 2
200. Pemeriksaan feses (termasuk darah samar, protozoa, 2
parasit, cacing )
SISTEM GINJAL DAN SALURAN KEMIH -
201. Pemeriksaan bimanual ginjal 1
202. Pemeriksaan nyeri ketok ginjal 1
203. Perkusi kandung kemih 1
204. Palpasi prostat 2
205. Swab uretra 2
206. Persiapan dan pemeriksaan sedimen urine (menyiapkan 1
slide dan uji mikroskopis urine)
207. Permintaan pemeriksaan BNO IVP 1
208. Pemasangan kateter uretra 2
209. Sirkumsisi 2
SISTEM REPRODUKSI -
210. Inspeksi penis 1
211. Inspeksi skrotum 1
212. Palpasi penis, testis, duktus spermatik epididimis 1
213. Transluminasi skrotum 2
214. Pemeriksaan fisik umum termasuk pemeriksaan payudara 1
(inspeksi dan palpasi )
215. Inspeksi dan palpasi genitalia eksterna 1
216. Pemeriksaan spekulum: inspeksi vagina dan serviks 1
217. Pemeriksaan bimanual: palpasi vagina, serviks, korpus 2
uteri dan ovarium
218. Melakukan swab vagina 2
219. Duh (discharge) genital: bau, pH, pemeriksaan dengan 2
pewarnaan Gram, salin, dan KOH
220. Melakukan Pap’s smear 2
221. Pemeriksaan IVA 2
222. Penilaian hasil pemeriksaan semen 2
223. Kurva temperatur basal, instruksi, penilaian hasil 2
224. Pemeriksaan mukus serviks, Tes fern 2
225. Melatih pemeriksaan payudara sendiri 1
226. Insisi abses Bartholini 2
227. Konseling kontrasepsi 1
228. Insersi dan ekstraksi IUD 2
229. Kontrasepsi injeksi 1
230. Penanganan komplikasi KB (IUD, pil, suntik, implant) 1
231. Identifikasi kehamilan risiko tinggi 1
232. Konseling prakonsepsi 1
233. Pelayanan perawatan antenatal 1
234. Inspeksi abdomen wanita hamil 1
235. Palpasi: tinggi fundus, manuver Leopold, penilaian posisi 1
dari luar
236. Mengukur denyut jantung janin 2
237. Pemeriksaan dalam pada kehamilan muda 2
238. Pemeriksaan pelvimetri klinis 2
239. Tes kehamilan 1
240. Permintaan pemeriksaan USG obsgin 1
241. Pemeriksaan USG obsgin (skrining obstetri) 2
242. Pemeriksaan obstetri (penilaian serviks, dilatasi, 2
membran, presentasi janin dan penurunan )
243. Menolong persalinan fisiologis sesuai Asuhan 2
Persalaianan Normal (APN)
10 2
244. Pemecahan membran ketuban sesaat sebelum
melahirkan
245. Anestesi lokal di perineum 2
246. Episiotomi 2
247. Resusitasi bayi baru lahir 2
248. Menilai skor Apgar 2
249. Pemeriksaan fisik bayi baru lahir 2
250. Postpartum: pemeriksaan tinggi fundus, plasenta: 2
lepas/tersisa
251. Memperkirakan/mengukur kehilangan darah sesudah 2
melahirkan
252. Menjahit luka episiotomi serta laserasi derajat 1 dan 2 2
253. Insiasi menyusui dini (IMD) 2
254. Kompresi bimanual (eksterna, interna, aorta) 2
255. Menilai lochia 2
256. Palpasi posisi fundus 2
257. Payudara: inspeksi, manajemen laktasi, masase 2
258. Mengajarkan hygiene 1
259. Konseling kontrasepsi/ KB pascasalin 1
260. Perawatan luka episiotomi 1
261. Perawatan luka operasi caesar 2
SISTEM ENDOKRIN, METABOLISME DAN NUTRISI
262. Penilaian status gizi (termasuk pemeriksaan antropometri 1
263. Penilaian kelenjar tiroid: hipertiroid dan hipotiroid 1
264. Pengaturan diet 1
265. Penatalaksanaan diabetes melitus tanpa komplikasi 1
266. Pemberian insulin pada diabetes melitus tanpa komplikasi 1
267. gula darah (dengan Point of Care Test POCT) 1
268. Pemeriksaan glukosa urine (Benedict) 1
269. Anamnesis dan konseling kasus gangguan metabolisme 1
dan endoktin
SISTEM HEMATOLOGI DAN IMUNOLOGI
270. Palpasi kelenjar limfe 1
271. Persiapan dan pemeriksaan hitung jenis leukosit 2
272. Pemeriksaan darah rutin (Hb, Ht, Leukosit, Trombosit) 2
273. Pemeriksaan profil pembekuan (bleeding time, clotting 2
time )
274. Pemeriksaan Laju endap darah/kecepatan endap darah 2
(LED/KED)
275. Permintaan pemeriksaan hematologi berdasarkan indikasi 1
276. Permintaan pemeriksaan imunologi berdasarkan indikasi 1
277. Skin test sebelum pemberiaan obat injeksi 1
278. Pemeriksaan golongan darah dan inkompatibilitas 2
279. Anamnesis dan konseling anemia defisiensi besi, 1
thalasemia, dan HIV
280. Penentuan indikasi dan jenis transfusi 2
SISTEM MUSKULOSKELETAL
281. Inspeksi gait 1
282. Inspeksi tulang belakang saat berbaring 1
283. Inspeksi tulang belakang saat bergerak 1
284. Inspeksi tonus otot ekstremitas 1
285. Inspeksi sendi ekstremitas 1
286. Inspeksi postur tulang belakang dan pelvis 1
287. Inspeksi posisi skapula 1
288. Inspeksi fleksi dan ekstensi punggung 1
289. Penilaian fleksi lumbal 1
290. Panggul: penilaian fleksi dan ekstensi, adduksi, abduksi 1
11
dan rotasi
291. Menilai atrofi otot 1
292. Lutut: menilai ligamen krusiatus dan kolateral 2
293. Penilaian meniskus 2
294. Kaki: inspeksi postur dan bentuk 1
295. Kaki: penilaian fleksi dorsal/plantar, inversi dan eversi 1
296. Palpation for tenderness 1
297. Palpasi untuk mendeteksi nyeri diakibatkan tekanan 2
vertikal
298. Palpasi tendon dan sendi 1
299. Palpasi tulang belakang, sendi sakro-iliaka dan otot-otot 2
punggung
300. Percussion for tenderness 2
301. Penilaian range of motion (ROM) sendi 1
302. Menetapkan ROM kepala 1
303. Tes fungsi otot dan sendi bahu 1
304. Tes fungsi sendi pergelangan tangan, metacarpal, dan 1
jari-jari tangan
305. Pengukuran panjang ekstremitas bawah 2
306. Stabilisasi fraktur (tanpa gips) 2
307. Melakukan dressing (sling, bandage) 2
308. Mengobati ulkus tungkai 2
SISTEM INTEGUMEN
309. Inspeksi kulit 1
310. Inspeksi membran mukosa 1
311. Inspeksi daerah perianal 1
312. Inspeksi kuku 1
313. Inspeksi rambut dan skalp 1
314. Palpasi kulit 1
315. Deskripsi lesi kulit dengan perubahan primer dan 1
sekunder, seperti ukuran distribusi, penyebaran dan
konfigurasi
316. Pemeriksaan dermografisme 2
317. Penyiapan dan penilaian sediaan kalium hidroksida 2
318. Penyiapan dan penilaian sediaan metilen biru 2
319. Penyiapan dan penilaian sediaan Gram 2
320. Pemeriksaan dengan sinar UVA (lampu Wood) 1
321. Pemilihan obat topikal 1
322. Insisi dan drainase abses 2
323. Eksisi tumor jinak kulit 2
324. Ekstraksi komedo 2
325. Perawatan luka 1
326. Kompres 1
327. Bebat kompresi pada vena varikosum 2
328. Rozerplasty kuku 2
329. Pencarian kontak (case finding) 2
LAIN-LAIN
330. Anamnesis dari pihak ketiga 1
331. Menelusuri riwayat makan 1
332. Anamnesis anak yang lebih tua 1
333. Berbicara dengan orang tua yang cemas dan/atau orang 1
tua dengan anak yang sakit berat
334. Pemeriksaan fisik umum dengan perhatian khusus usia 1
pasien
335. Penilaian keadaan umum, gerakan, perilaku, tangisan 1
336. Pengamatan malformasi kongenital 1
337. Palpasi fontanella 2
12 1
338. Respons moro
339. Refleks menggenggam palmar 1
340. Refleks mengisap 1
341. Refleks melangkah/menendang 1
342. Refleks anus 1
343. Penilaian pertumbuhan dan perkembangan anak (termasuk 2
penilaian motorik halus dan kasar, psikososial, bahasa)
344. Pengukuran antropometri 2
345. Pengukuran suhu 1
346. Tes Rumple Leed 1
347. Tatalaksana BBLR (KMC incubator) 2
348. Peresepan makanan untuk bayi yang mudah difahami ibu 2
349. Tatalaksana gizi buruk 1
350. Pungsi vena pada anak 2
351. Insersi kanula (vena perifer) pada anak 2
352. Tatalaksana dehidrasi berat pada kegawatdaruratan 2
setelah pelaksanaan syok
353. Penilaian keadaan umum 1
354. Penilaian antropologi (habitus dan postur) 2
355. Penilaian kesadaran 1
356. Punksi vena 2
357. Finger prick 1
358. Permintaan dan interpretasi pemeriksaan X-ray: foto 1
polos
359. Menasehati pasien tentang gaya hidup 1
360. Peresepan rasional, lengkap, dan dapat dibaca 1
361. Injeksi (intrakutan, intravena, subkutan, intramuskular) 1
362. Persiapan untuk melihat atau menjadi asisten di kamar 2
operasi ( cuci tangan, menggunakan baju operasi,
menggunakan sarung tangan steril, dll )
363. Menyiapkan pre-operasi lapangan operasi untuk bedah 2
minor, asepsis, antisepsis, anestesi lokal
364. Anestesi infiltrasi 2
365. Blok saraf lokal 2
366. Jahit luka 1
367. Pengambilan benang jahitan 1
368. Menggunakan anestesi topikal (tetes, semprot) 1
369. Pemberian analgesik 1
370. Bantuan hidup dasar 1
371. Ventilasi masker 1
372. Transpor pasien (transport of casualty) 2
373. Manuver Heimlich 2
374. Resusitasi cairan 2
375. Pemeriksaan turgor kulit untuk menilai dehidrasi 1
376. Menyelenggarakan komunikasi lisan maupun tulisan 1
377. Edukasi, nasihat dan melatih individu dan kelompok 1
mengenai kesehatan
378. Menyusun rencana manajemen kesehatan 1
379. Konsultasi terapi 1
380. Komunikasi lisan dan tulisan kepadateman sejawat atau 1
petugas kesehatan lainnya (rujukan dan konsultasi )
381. Menulis rekam medik dan membuat pelaporan 1
382. Menyusun tulisan ilmiah dan mengirimkan untuk publikasi 2
383. Perencanaan dan pelaksanaan, monitoring dan evaluasi 1
upaya pencegahan dalam berbagai tingkat pelayanan
384. Mengenali perilaku dan gayahidup yang membahayakan 1
13 1
385. Memperlihatkan kemampuan pemeriksaan medis di
komunitas
386. Penilaian terhadap risiko masalah kesehatan 1
387. Memperlihatkan kemampuan penelitian yang berkaitan 2
dengan lingkungan
388. Memperlihatkan kemampuan perencanaan, pelaksanaan, 1
monitoring, dan evaluasi suatu intervensi pencegahan
kesehatan primer, sekunder dan tersier
389. Melaksanakan kegiatan pencegahan spesifik 1
seperti vaksinasi, pemeriksaan medis berkala dan
dukungan sosial
390. Melakukan pencegahan dan penatalaksanaan 1
kecelakaan kerja serta merancang program untuk
individu, lingkungan dan institusi kerja
391. Menerapkan 7 langkah keselamatan pasien 1
392. Merencanakan program untuk meningkatkan kesehatan 1
masyarakat termasuk kesehatan lingkunagn
393. Melaksanakan 6 program dasar Puskesmas : 1) promosi 1
kesehatan, 2) Kesehatan Lingkungan, 3) KIA termasuk
KB, 4) Perbaikan gizi masyarakat, 5) Penanggulangan
penyakit : imunisasi, ISPA, Diare, TB, Malaria, 6)
Pengobatan dan penanganan kegawat daruratan
394. Pembinaan kesehatan usia lanjut 1
395. Menegakkan diagnosis holistik pasien individu dan umum, 1
dan melakukan terapi dasar secara holistik
396. Melakukan rehabilitasi medik dasar 1
397. Melakukan rehabilitasi sosial pada individu, umum dan 1
masyarakat
398. Melakukan penatalaksanaan komprehensif pasien, umum 1
dan masyarakat
399. Mengetahui penyakit-penyakit yang dapat 1
dicegah dengan imunisasi dan pengendaliannya
400. Mengetahui jenis vaksin beserta 1
cara penyimpanan
cara distribusi
cara skrining dan konseling pada sasaran
cara pemberian
kontraindikasi efek samping yang mungkin terjadi dan
upaya penanggulangannya
401. Menjelaskan mekanisme pencatatan dan pelaporan 1
402. Merencanakan, mengelola, monitoring, dan evaluasi 2
asuransi pelayanan kesehatan misalnya BPJS,
jamkesmas, jampersal, askes dll.
403. Prosedur medikolegal 2
404. Pembuatan Visum et Repertum 2
405. Pembuatan surat keterangan medis 1
406. Penerbitan Sertifikat Kematian 2
407. Pemeriksaan anus 1
408. Deskripsi luka 1
409. Pemeriksaan derajat luka 1
410. Pemeriksaan label mayat 2
411. Pemeriksaan baju mayat 2
412. Pemeriksaan lebam mayat 1
413. Pemeriksaan kaku mayat 1
414. Pemeriksaan tanda-tanda asfiksia 1
415. Pemeriksaan gigi mayat 2
14 1
416. Pemeriksaan lubang-lubang pada tubuh
417. Pemeriksaan korban trauma dan deskripsi luka 1
418. Pemeriksaan patah tulang 1
419. Pemeriksaan tanda tenggelam 2
420. Vaginal swab 2
421. Buccal swab 2
422. Pengambilan darah 1
423. Pengambilan urine 1
424. Pengambilan muntahan atau isi lambung 2
Oktober 2020