Oleh:
Kelompok 11
JURUSAN KIMIA
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS NEGERI PADANG
2019
KESETIMBANGAN ION
1. Analisis Kurikulum
2. Analisis Silabus
A. Kompetensi inti :
KI 2 Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong royong, kerja
sama, toleran, damai), santun, responsif, dan pro-aktif dan menunjukkan sikap sebagai
bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif
dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan
bangsa dalam pergaulan dunia.
KI 4 Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait
dengan pengembangan dari yang di pelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu
menggunakan metode sesuai kaidah keilmuan.
D. Tujuan
3.11.1 Peserta didik mampu mengaitkan kesetimbangan ion dalam hidrolisis total,
hidrolisis sebagian, dan tidak terhidrolisis terhadap pH melalui diskusi yang tepat.
3.11.2 Peserta didik mampu mengukur pH pada larutan garam melalui diskusi yang
tepat.
4.11.1 Peserta didik mampu mengemukakan sifat asam basa dalam larutan garam melalui
Dalam bentuk paragraf:
Melalui model pembelajaran problame base learning dengan menggali informasi dari
berbagai informasi belajar, penyelidikan sederhana, dan mengolah informasi, diharapkan
peserta didik mampu meningkatkan keimanan dan ketaqwaan terhadap Tuhan Yang Maha
Esa serta terlibat aktif selama proses belajar mengajar berlangsung, memiliki sikap ingin
tahu, teliti dalam melakukan pengamatan dan bertanggung jawab dalam menyampaikan
pendapat, menjawab pertanyaan, memberi saran dan kritik, dapat mengaitkan
kesetimbangan ion dalam asam lemah, basa lemah, pengionan air, hidrolisis, buffer dan
efek ion senama terhadap pH dan mengukur pH pada asam lemah, basa lemah, pengionan
air, hidrolisis, buffer dan efek ion senamaserta mengemukakan sifat asam basa dalam
larutan garam melalui percobaan.
3. Analisis Materi
1. Fakta :
a. Asam mempunyai rasa asam
b. Asam bersifat korosif
c. Asam dapat mengubah warna kertas lakmus biru menjadi warna merah
d. Basa mempunyai rasa pahit
e. Basa dapat merusak kulit
f. Basa dapat mengubah kertas lakmus merah menjadi kertas lakmus biru
2. Konsep
a. Kesetimbangan ion adalah kesetimbangan ion kation (+) dan ion anion (-) dalam
air (Keenan,1989).
b. Asam lemah adalah asam yang didalam larutannya hanya sedikit terionisasi atau
mempunyai derajat ionisasi yang kecil (Sudarmo, 2016).
c. Asam monoprotik adalah asam yang molekulnya hanya dapat menyumbangkan
satu ion hydrogen ke molekul penerima (Oxtoby, 2001).
d. Asam poliprotik adalah asam yang molekulnya memberikan dua atau lebih ion
hydrogen ke penerima (Oxtoby, 2001).
e. Tetatapan ionisasi asam adalah ukuran kekuatan asam dalam pelarut tertentu
(dalam hal ini, air) (Oxtoby, 2001)
f. Basa lemah adalah basa yang didalam larutannya hanya sedikit terionisasi atau
mempunyai derajat ionisasi yang kecil (Sudarmo,2016)
g. Hidrolisis adalah reaksi ion – ion garam dengan air membentuk asam +
basa(King,1977)
h. Larutan buffer adalah larutan yang mengandung campuran asam lemah dan salah
satu garamnya, atau basa lemah dan salah satu garamnya (Laidler, 1966).
i. Efek ion senama adalah efek penambahan ion yang sama dengan ion yang telah
terlibat dalam kesetimbangan (Keenan, 1999)
j. Hasil kali kelarutan suatu senyawa ialah hasil kali konsentrai molar dari ion – ion
penyusunnya, di mana masing – masing dipangkatkan dengan koefisien
stoikiometrinya di dalam persamaan kesetimbangan (Chang,2005)
k. Pengionan air adalah larutan dalam air yang terionisasi menjadi ion hydrogen dan
ion hidroksida (Laidler,1966)
l. Tetapan Kw adalah hasil kali ion untuk air ( Keenan, 1999)
m. pH didefinisikan sebagai negative dari logaritma ¿ (Petrucci, 2011)
n. pOH didefinisikan sebagai negative dari logaritma ¿ (Petrucci, 2011)
o. pKw adalah jumlah pH dan pOH (Keenan, 1999)
3. Prinsip
a. Makin kecil harga Ka, makin lemah asam
b. Semakin besar nilai Ka semakin banyak ion ¿ yang dihasilkan atau semakin kuat
asam tersebut
c. Asam lemah menghasilkan sifat koligatif yang lebih kecil daripada asam kuat
d. Bila asam makin lemah, basa konjugasinya makin kuat dan begitu sebaliknya
e. Semakin lemah suatu basa, semakin kecil nilai Kbnya
f. Anion dari asam lemah menghasilkan larutan dengan pH ¿ 7 sementara kation dari
basa lemah menghasilkan pH ¿ 7.
g. Semakin kecil harga pH semakin asam larutan
4. Prosedur
a. Uji sifat asam basa larutan garam :
1) Sediakan tabung reaksi , masing-masing diisi dengan larutan natrium karbonat,
larutan natrium klorida dan larutan ammonium klorida secukupnya.
2) Celupkan kertas lakmus pada masing-masing larutan.
3) Amati perubahan warna pada kertas lakmus .
Chang, Raymond. 2005. Konsep- Konsep Inti Kimia Dasar. Jakarta: Erlangga.
King, G Brooks, dkk. 1977. College Chemistry Seventh Edition. New York:
LittonEducational Publishing, Inc.
Laidler, Keith J. 1966. Principles of Chemistry. New York: Harcourt, Brace & World, Inc
Oxtoby, David, W,dkk. 2001. Prinsip –Prinsip Kimia Modern Edisi Keempat Jilid 1. Jakarta:
Erlangga.
Petrucci, Ralph, H, dkk. 2011. Kimia Dasar Prinsip –Prinsip & Aplikasi Modern Edisi
Kesembilan Jilid II. Jakarta: Erlangga.
Sudarmo, Unggul. 2016. Kimia untuk SMA/MA Kelas XI. Jakarta: Erlangga.