Anda di halaman 1dari 4

LAPORAN SEMENTARA

“PENGUJIAN KADAR ABU KULIT SAMAK NABATI


ARTIKEL SOL”

Nama : Divia Susanto Putri


Kelas : 1801054
Hari, Tanggal : Kamis, 10 Desember 2020

A. Tujuan Percobaan
1. Mahasiswa dapat melakukan pengujian kadar abu.
2. Mahasiswa dapat memahami pengertian abu.
3. Mahasiswa dapat mengetahui kadar abu pada kulit.

B. Alat dan Bahan


1. Alat 2. Bahan
a. Sendok plastik (1 buah) a. Kulit samak nabati artikel sol
b. Krus porselen (2 buah)
c. Krus tang (1 buah)
d. Neraca analitik (1 buah)
e. Desikator (1 buah)
f. Furnace (1 buah)
g. Oven (1 buah)
C. Prosedur Kerja

1. Digunakan 2 buah krus 4. Menimbang krus


3. Kemudian dinginkan
porselen masing-masing 2. Masukkan kurs porselen porselen kosong. N1=
dalam desikator selama 15
label dengan kode N1 dan pada oven selama 15 menit. 10,7495 gram ; N2=
menit.
N2. 10,3414 gram

5. Menimbangsampel kulit 6. Krus porselen yang 8. Furnace dimatikan,


7. Atur suhu pembakaran
yang digunakan N1= berisi contoh uji contoh uji didiamkan
pada furnace 800 ºC
3,0379 gram ; N2 = 3,0504 dimasukkan ke dalam didalam furnace selama 1
selama 30 menit.
gram. furnace. malam.

11. Dilakukan penimbang


9. Contoh uji dikeluarkan 10. Didinginkan dalam berat akhir krus N1=
dalam furnace. desikator selama 15 menit. 10,7578 gram ; N2 =
10,3488 gram.
D. Hasil Pecobaan
1. Perhitungan
N1 N2
A = Berat abu dan krus A = Berat abu dan krus
= 10,7578 gram = 10,3488 gram
B = Berat krus kosong B = Berat krus kosong
= 10,7495 gram = 10,3414 gram
C = Berat krus kosong + Berat cuplikan C = Berat krus kosong + Berat cuplikan
= 10,7495 gram + 3,0379 gram = 10,3414 gram + 3,0504 gram
= 13,7874 gram = 13,3918 gram
( A−B) ( A−B)
Kadar Abu = x 100 % Kadar Abu = x 100 %
(C−B) (C−B)
10,7578−10,7495 10,3488−10,3414
= x 100 % = x 100 %
13,7874−10,7495 13,3918−10,3414
0,0083 0,0074
= x 100 % = x 100 %
3,0379 3,0504
= 0,27% = 0,24%

E. Kesimpulan
1. Didapat hasil perhitungan uji kadar abu pada contoh uji.
N1 = 0,27 %
N2 = 0,24 %
2. Abu merupakan proses pembakaran zat anorganik sisa hasil pembakaran suatu bahan
organik. Dengan menggunakan alat furnace untuk proses pembakaran dan dapat
mengetahui perubahan contoh uji kulit menjadi abu. Sehingga dapat mengetahui
kadar abu pada contoh uji kulit tersebut.

Yogyakarta, 10 Desember 2020


Asisten Mahasiswa

Hana Nuri, A.md Divia Susanto Putri

Anda mungkin juga menyukai