Kulwap Bu Winasih
Kulwap Bu Winasih
1.Seorang apoteker bagian QC industry obat melakukan penetapan kadar aluminium hidroksida dalam
sediaan suspense oral antasida. Sampel dilarutkan dalam air, kemudian ditambahkan dinatrium edetat
dan dapar asam asetat –amonium asetat. Setelah dipanaskan, ditambahkan etanol P dan ditizon LP,
kemudian dititrasi dengan zink sulfat. Metode apakah yang digunakan dalam penetapan kadar tersebut?
a.Asam basa
b.Pnegendapan
c.Reduksi oksidasi
d.Kompleksometri
e.Nitrimetri
Jawaban : D. kompleksometri. Metode tidak langsung, karena EDTA ditambahkan secara berlebih,
kemudian kelebihannya dititrasi dgn baku ZnSO4
Pembahasan: karena Al (ion logam) bereaksi dngan EDTA (ligan) membentuk kompleks.
Reaksi pertama : Al (OH)3 + Na2EDTA Al-EDTA + EDTA berlebiih
Reaksi kedua : EDTA berlebih + ZnSO4 Zn-EDTA
Pertanyaan lain :
-Mg tidak bereaksi dengan EDTA? Mg bereaksi dengan EDTA tp di soal gak ada Mg
2.Seorang apoteker di bagian QC akan melakukan penetapan kadar asam salisilat bahan baku dengan
menggunakan titrasi asam basa. Pelarut apakah yg dapat digunakan pada titrasi tsb?
a.air
b.NaOH 0,1 N pentiter
c.HCl 0,1 N
d.Etanol pelarut
e.kloroform
jawaban : D. Etanol
pambahasan : menurut FI V hal 163, asam salisilat mudah larut dalam etanol dan dalam eter
3.Seorang apoteker di bagian QC akan melakukan penetapan kadar asam salisilat bahan baku dengan
menggunakan titrasi dengan natrium hidroksida LP. Sebanyak 500 mg sampel ditimbang kemudian
dititrasi membutuhkan 35,85 ml NaOH 0,1 N. Berapakah kadar zat tsb dalam sampel jika diketahui 1 mL
NaOH 0,1 N setara dengan 13,81 mg C 7H6O3?
a. 2,762 % b.35,85% c.49,51% d.99,02% e.101%
Jawaban : D. 99,02%
(35,85 mL ×13,81 mg)
Pembahasan : ×100 %=99,0177 ≈ 99,02
500 mg
Tidak memenuhi syarat krn rentang syaratnya : 99,5 – 101 %
Pertanyaan lain
-asam salisilat dan asam asetil salisilat (asetosal=aspirin) merupakan zat aktif yg berbeda
4. Ibuprofen mempunyai gugus gugus fungsi yang dapat berikatan dengan reseptor di dalam tubuh
sehingga menghasilkan efek analgesic. Struktur ibuprofen adalah sbb
5.Seorang apoteker di bagian QC melakukan analisis bromheksin HCl dalam sediaan sirup (8mg/5 ml)
dengan menggunakan metode kimia.metode kimia apakah yang digunakan?
a.Titrasi netralisasi
b. Titrasi argentometri
c. Titrasi kompleksometri
d. Titrasi nitrimetri
e. Titrasi iodometri
-jika d frmakope, mnggunakan metode netralisasi, pdhala jawabannya argentometri, kita hrs pilih
jawaban yg mana?
Yang di FI V pakai asam basa tapi metode nya potensiometri untuk penetapan titik akhirnya
-cara menentukan HCl dalam bentuk garam gmn bu?
Bromheksin itu sebenarnya basa lemah dan kurang larut dalam air, shg direaksikan dengan HCl agar
menjadi senyawa garam bromheksin yang kelarutannya lebih baik dalam air.
-kenapa titrasi bebas air tidak memakai indicator?
Pake indicator, missal Kristal violet
6.Seorang apoteker di bagian QC melakukan analisis bromheksin hidroklorida dalam sediaan sirup
(8mg/5 mL). jika diketahui bromheksin hidroklorida mengandung tidak kurang dari 98,5% dan tidak lebih
dari 101,5% C14H2OBr2N.HCl. manakah sediaan di bawah ini yng tidak dapat direlease?
a.7,88 mg/mL
b.7,91 mg/ 5mL
c.8,10 mg/mL
d.8,12 mg/5mL
e.8,15 mg/5 mL