Anda di halaman 1dari 2

KULWAP PAK AGUS c. Free T4 diet dan konsumsi metformin.

Pemeriksaan
1. Seorang laki2 54 tahun didiagnosis DM sejak d. Free T3 fisik menunjukkan terjadi peningkatan BMI
15 tahun lalu melakukan pemeriksaan e. T3 dan T4 total 40% dari kunjungan terakhir dan ditemukan
treadmill dengan hasil test positif dan dokter 5. Seorang laki2 didiagnosis DM sejak 9 tahun obesitas abdominal. Tekanan darah tanda vital
menyarankan melakukan pemeriksaan yang lall mengalami nyeri dada. Hasil EKG yang ditemukan adalah tekanan darah 105/90
PTCA(percutaneous transluminal coronary menunjukkan non ST elevasi dan dilakukan mmHg., nadi 85 bpm, respirasi 14.min.
angioplasty). Sebelum melakukan dilakukan strategi konservatif dengan pemberian UGH pemeriksaan lab menunjukkan kadar serum:
PTCA pasien diberikan clopidogrel dan cardio IV, endocaripin subkutan dan lopidogel 300 glukosa puasa 155 mg/dL (normal 70-100
aspirin. Apakah hasil pemeriksaan protombin mg dengan hasil yang ditemukan kembali mg/dL). Insulin puasa 60 IU/mL (normal 5-20
time kemungkinan yang akan terjadi? iskemia ataupun aritmia. Pasin kemudian IU/mL), total kolesterol 340 mg/dL (normal
a. Memanjang diberikan beta bloker, statin, ace inhibitor. >200 mg/dL). Manakah kondisi dibawah ini
b. Memendek Untuk pemantauan terapi dokter melakukan yang terjadi pada pasien tersebut...
c. Tidak terpengaruh treadmill test dengan hasil negatif. Terapi a. Lactic acidosis
d. Perdarahan apakah yg dimaksud utk kondisi tersebut... b. Hypoglycemic reaction
e. Normal a. Pengibatan faktor risiko penyakit kardio c. Unstable angina
2. Seorang laki2 (54) penderita DM sudah 5 b. Pengobatan sakit dada d. Diabetic ketoacidosis
tahun, ingin mengetahui kondisi ginjalnya c. Pengobatan koagulasi e. Insulin resistance
untuk menghindari komplikasi, dapat kita d. Pengobatan iskemia 9. Seorang laki2 55 tahun mengalami diabetes
lihat dengan hasil pemeriksaan? e. Pengobatan konservatif kembali dan mengalami komplikasi ginjal. Pasien
a. Akbumin dan kreatinin klirins 6. Pasien laki2 berusia 73 tahun datang ke IGD menjalai hemodialisa dan terapi
b. Kreatinin klirins dan urea n dengan kondisi seperti kebingungan. eritropoietin.untuk dapat melakukan kontrol
c. Mikroalbumin dan urea N Didiagnosis dokter IGD adalah hipoglikemia diabetes pada kondisi ini dokter meminta
d. Mikroalbumin dan kreatinin klirins dengan hasil pemeriksaan lab 115 mh.dl. melakukan pemeriksaan lab. Pemeriksaan apa
e. Albumin dan urea N pasien kembali membaik setelah dilakukan yg dilakukan untuk pasien tersebut...
3. Seorang wanita hamil (30) menderita DM. terapi bolus dekstrosa 40%, apakah obat a. Gula darah puasa
Pasien mendapatkan pengobatan .... setelah antidiabetes yg sering menyebabkan keadaan b. Gula darah 2 jam pp
dokter memantau keberhasilan terapi pasien tersebut... c. HbA1c
dilakukan. Pasien disarankan melakukan a. Metformin d. Glycated albumin
pemeriksaan laboratorium. Pemeriksaan apa b. Golongan diiuretik e. Microalbumin
yang dilakukan untuk pasien tersebut... c. Insulin 10. Pada pasien dm dapat mengalami gangguan
a. Gula darah puasa d. Grinid sistem perdarahan dan dilakukan pengobatan
b. Gula darah 2 jam pp e. Inhibtor alfa glukosidase warfarin, dokter biasanya akan meminta
c. HbA1c 7. Seorang wanita 69 tahun didiagnosis gagal pasien melakukan pemeriksaan INR. Apabila
d. Glycated albumin ginjal karena DM dengan hasil pemeriksaan diperoleh pemeriksaan INR keluar dari batas
e. Microalbumin eksresi albumin urin >30 mg/24 jam. Apakah atas dan batas bawah maka saran yang dapat
4. Seorang laki2 (45) dengan riwayat hypotirod. obat yang tepat untuk kondisi pasien tersebut? dilakukan adalah...
Diketahui pasien telah mendapatkan terapi a. ACEi a. Mengganti obat
tiamazol dosis 30 mg/hari. untuk optimalisasi b. Diuretik b. Penyesuaian dosis
dosis dokter meminta pasien melakukan c. Vasodilator c. Melakukan pemeriksaan tambahan
pemeriksaan lab. Parameter lab apa yg d. Alfa bloker d. Pemberhentian obat
digunakan untuk pemantauan terapi tersebut... e. Beta bloker e. Penambahan obat
a. Tyroid releasing hormone 8. Seorang laki2 obes usia 65 tahun didiagnosis
b. Tyroid stimulating hormone DM tipe II selama 1 tahun dan telah menjalani
KULWAP BU IDA b. Efek Multivitamin (Zn) meningkat • Setiap ml cefixim drop mengandung 100 mg
11. Pasien laki-laki (25 thn) penderita Efek ciprofloksasin meningkat cefixim
Community-Acquired Pneumonia yang berisi c. Efek ciproflokasasin menurun Berapakah dosis cefixim drop yang sesuai
Levofloksasin 500 mg (sehari 2x1 tablet) dan ( pada saat absorbs, farmakokinetik- dengan pasien tersebut di atas 0,8 ml
asetilsistein 200 mg (sehari 2x1 tab). Apakah penatalaksanaanya di atur pemberian 17. Apoteker rumah sakit melakukan Pemantauan
masalah yang berkaitan dengan obat pada obatnya. Ciprofloksasin dan kuinolon Terapi Obat Pasien yang menderita infeksi
resep pasien tersebut. lainnya jika dikonsumsi bersamaan jamur sistemik yang sedang menerima terapi
a. Potensi interaksi obat,: efek dengan mineral seperti Zn, Ca, ketokonazol tab (sehari 2x 200 mg) sejak 14
levofloksasin menurun magnesium, aluminium akan membentuk hari yang lalu.Apakah rekomendasi yang
b. Asestilsisten : obat tanpa indikasi khelat sehingga akan mengurangi disampaikan/ditulis oleh apoteker pada rekam
c. Levofloksasin over dosis absorpsi kuinolon. Interaksi obat ini medik pasien tersebut.
d. Pasien gagal menerima terapi obat signifikan secara klinik. oleh karena itu a. Pantau fungsi hati (Ketokonazol
e. Asetilsistein kurang dosis penatalaksaannya adalah beri jeda bersifat hepatotoksik, Jadi Pantau
12. Pasien laki-laki (56thn) hipertensi waktu pemberian 2-4 jam) Fungsi hati)
mengkonsumsi obat captopril (sehari 3x12,5 d. Efek multivitamin (Zn) maupun b. Pantau fungsi ginjal
mg) menemui apoteker dan mengeluh batuk- ciprofloksasin menurun c. Pantau tekanan darah
batuk setelah mengkonsumsi captopril selama 15. Pasien hamil 5 bulan menerima resep yang d. Pantau kadar glukosa darah
satu bulan. Dokter tidak meresepkan obat berisi amoksisilin. Berdasarkan Pregnancy e. Pantau International Normalized
batuk bersamaan dengan resep captopril. Risk Factor yang ditetapkan oleh FDA, Ratio
Apakah DRPs pada pasien tersebut? amoksisilin termasuk dalam kategori “B”. 18. Pasien penderita DM tipe 2 komplikasi
=>ESO dan indikasi yang tidak di obati Apakah yang dimaksud dengan kategori “B” neuropati menerima terapi Glimepirid,
13. Pasien laki-laki 40 thn penderita pnemonia di atas? akarbose, metformin, gabapentin dan
menerima terapi infus levofloxacin 500 mg a. Obat dikontraindikasikan bagi ibu simvastatin Setelah minum obat tersebut pasien
(100 ml) selama 50 menit. Berapakah dosis hamil. mengeluh sering buang angin (kentut). Obat
levofloxacin yang diberikan pada pasien di b. Resiko pada janin tidak dapat apakah yang berpotensi menimbulkan efek
atas. ditentukan. Pada hewan sudah samping pada pasien tersebut….
a. 10 mg/menit menunjukkan resiko, pada manusia a. Glimepirid
b. 10 ml/menit belum cukup data b. Akarbose
c. 5 mg/menit Kategori B adalah: pada hewan sudah c. Metformin
d. 5 ml/menit menunjukkan resiko tapi pada d. Gabapentin
e. 50 mg/menit manusia belu ada bukti resiko e. Simvastatin
2ml/menit sama dengan 40 tetes/ menit c. Tidak ada bukti resiko pada janin,
(karena 1ml=20 tetes, 2x20=40 tetes) tetapi pada hewan sudah
14. Pasien perempuan 25 thn dengan Thypoid menunjukkan resiko
menerima resep Ciprofloksasin (quinolon) d. Terbukti teratogenik terhadap janin
500 mg tablet dan multivitamin tablet yang e. Sudah terbukti beresiko pada janin
mengandung Zn untuk meningkatkan daya 16. Seorang ibu membawa resep untuk anaknya
tahan tubuh. Potensi apakah yang terjadi jika laki-laki (2 thn, berat badan 10 kg). Resep
kedua obat tersebut di atas diminum tersebut berisi parasetamol sirup dan cefixim
bersamaan. drop.
a. Efek Multivitamin (Zn) menurun Diketahui:
• Dosis cefixim 8 mg/kg/hari dalam dosis
terbagi

Anda mungkin juga menyukai