Anda di halaman 1dari 6

29/09/2020

Raden Gumilar, ST., MT. - Jurusan Teknik


Geodesi FTPA UNWIM

RULES GEOSAT 1
Sementara dengan metode online (daring)

Penilaian :
1. Kehadiran : 20% (isi absensi awal dan akhir)
2. Tugas : 25% (sesuai waktu yg ditentukan)
3. UTS : 25%
4. UAS : 30%

Raden Gumilar, ST., MT. - Jurusan Teknik


Geodesi FTPA UNWIM

Raden Gumilar, ST., MT. - Jurusan Teknik


Geodesi FTPA UNWIM 1
29/09/2020

Berdasarkan definisi klasik dari Helmert (1880), Geodesi adalah


ilmu tentang pengukuran dan pemetaan permukaan Bumi.

Menurut Torge (1980), definisi ini juga mencakup permukaan dasar


laut.

Definisi modern untuk ilmu Geodesi adalah seperti yang dijabarkan oleh
IAG (International Association of Geodesy) yaitu [Rinner, l979] :
Geodesi adalah disiplin ilmu yang mempelajari tentang pengukuran dan
perepresentasian dari Bumi dan benda-benda langit lainnya, termasuk
medan gaya beratnya masing-masing, dalam ruang tiga dimensi yang
berubah dengan waktu.
Raden Gumilar, ST., MT. - Jurusan Teknik
Geodesi FTPA UNWIM

Berdasarkan definisi modern Geodesi dari IAG, Vanicek and Krakiutsky


(1986), mengklasifikasikan 3 bidang kajian utama dari ilmu Geodesi, yaitu :
1. penentuan posisi,
2. penentuan medan gaya berat, dan
3. variasi temporal dari posisi dan medan gaya berat;

dimana domain spasialnya adalah Bumi beserta benda-benda langit


lainnya. Setiap bidang kajian di atas mempunyai spektrum yang sangat
luas, dari teoretis sampai praktis, dari Bumi sampai benda-benda langit
lainnya, dan juga mencakup matra darat, laut, udara, dan juga luar
angkasa.

Raden Gumilar, ST., MT. - Jurusan Teknik


Geodesi FTPA UNWIM

Raden Gumilar, ST., MT. - Jurusan Teknik


Geodesi FTPA UNWIM 2
29/09/2020

Geodesi Satelit dapat didefinisikan sebagai sub-bidang ilmu geodesi


yang menggunakan bantuan satelit (alam ataupun buatan manusia)
untuk menyelesaikan problem-problem geodesi.

Menurut Seeber (1983) Geodesi Satelit meliputi teknik-teknik


pengamatan dan perhitungan yang digunakan untuk memecahkan
problem-problem geodesi dengan menggunakan pengukuran-
pengukuran yang teliti ke, dari, dan antara satelit buatan yang umumnya
dekat dengan permukaan bumi.

Raden Gumilar, ST., MT. - Jurusan Teknik


Geodesi FTPA UNWIM

Secara umum permasalahan mendasar yang ingin diselesaikan oleh disiplin


Geodesi Satelit adalah [Seeber, 1983]:
1. penentuan posisi 3D yang teliti secara global, regional, maupun lokal,
2. penentuan medan gaya berat bumi dan fungsi-fungsi linearnya (seperti
geoid yang teliti) dalam skala global, regional, maupun lokal, dan
3. pengukuran dan pemodelan dari fenomena geodinamika, seperti
pergerakan kutub, rotasi bumi, dan deformasi kerak bumi.

Aspek-Aspek Geodesi Satelit


Raden Gumilar, ST., MT. - Jurusan Teknik
Geodesi FTPA UNWIM

Raden Gumilar, ST., MT. - Jurusan Teknik


Geodesi FTPA UNWIM 3
29/09/2020

Perkembangan geodesi satelit sampai saat ini, secara umum perkembangannya dapat
dikategorikan dalam periode-periode berikut ini [Seeber, 1983], yaitu :

1. Periode 1958 – 1970 : Periode ini dapat dianggap sebagai periode pembangunan
metode-metode dasar untuk pengamatan satelit, dan untuk perhitungan dan analisa
orbit satelit.
2. Periode 1970 – 1980 : Periode ini adalah periode pelaksanaan dari proyek-proyek
ilmiah geodesi satelit. Pada periode ini teknik-teknik pengamatan baru dikembangkan
atau dipercanggih, seperti SLR, LLR (Lunar Laser Ranging) dan Satelit Altimetri.
3. Periode 1980 – 1993 : Periode ini adalah masa dari aplikasi teknik-teknik satelit
dalam bidang geodesi, geodinamika, dan surveying. Disamping itu metode satelit
GPS untuk survai dan pemetaan juga mulai banyak dimanfaatkan ketimbang
metode-metode terestris,
4. Periode 1993 - 2000 : Pemanfaatan yang meluas dan intensif dari sistemsistem
satelit navigasi, altimetri, dan inderaj a (remote sensing) seperti GPS,
Topex/Poseidon, IKONOS, dan Sgnthetic Aperfire Radar (SAR).
Raden Gumilar, ST., MT. - Jurusan Teknik
Geodesi FTPA UNWIM

1. Periode 1958 – 1970 :

1958 : Peluncuran satelit EXPLORER-1 dan Vanguard-I, parameter


penggepengan Bumi ditentukan dari penjejakan satelit dengan metode
satelit fotografi (penggepengan, f = l/298.3),
1959 : Pembuktian bahwa Bumi berbentuk "pear-shape" dari analisa orbit satelit
Vanguard yang dijejak dengan metode satelit fotografi

Raden Gumilar, ST., MT. - Jurusan Teknik


Geodesi FTPA UNWIM

Raden Gumilar, ST., MT. - Jurusan Teknik


Geodesi FTPA UNWIM 4
29/09/2020

1960 : Peluncuran satelit TRANSIT- 1B, peluncuran satelit ECHO- 1,


1962 : Peluncuran satelit ANNA- 1 B, koneksi Prancis dengan Aljazair secara
geodetik,

TRANSIT- 1B

ANNA 1-B

ECHO-1 Raden Gumilar, ST., MT. - Jurusan Teknik


Geodesi FTPA UNWIM

2. Periode 1970 – 1980 :

Landsat 1 - 1972 Skylab 1973 Starlette 1975

Lageos 1 - 1976 GPS - 1978

Geos 3 - 1975 Raden Gumilar, ST., MT. - Jurusan Teknik


Geodesi FTPA UNWIM

Raden Gumilar, ST., MT. - Jurusan Teknik


Geodesi FTPA UNWIM 5
29/09/2020

3. Periode 1980 - 1993


4. Periode 1993 - 2000
5. Periode 2000 - Sekarang

TUGAS MINGGU DEPAN :


1. Cari nama-nama dan gambar dari satelit untuk periode diatas !
2. Khusus untuk periode 2000 – sekarang, terangkan mulai dari spesifikasi,
ukuran, sampai fungsi dari satelit tersebut. Masing-masing mahasiswa
ambil 3 contoh satelit.

Raden Gumilar, ST., MT. - Jurusan Teknik


Geodesi FTPA UNWIM

Raden Gumilar, ST., MT. - Jurusan Teknik


Geodesi FTPA UNWIM 6

Anda mungkin juga menyukai