Anda di halaman 1dari 9

Plan Of Action Santo Fransiskus

No Masalah Tujuan Program/Kegiatan Indikator/target Keberhasilan Penanggung jawab Waktu


1. M1-Man. Meningkatkan Mengusulkan: 1. Peningkatan kinerja perawat. Tisep F Telaumbanua
Sumber Daya kualitas dan1. Peningkatan skill pegawai
Manusia: kuantitas SDM melalui pendidikan dan pelatihan
Sebagian secara berkala tentang MAKP.
perawat 2. Penyegaran ilmu keperawatan
belum oleh tenaga yang berkompeten
mengikuti secara periodik dengan
pelatihan mengadakan berbagai seminar
MAKP 45% kesehatan.
2. M2. Sarana Meningkatkan 1. Identifikasi kebutuhan saran 1. Terpenuhi nya kebutuhan Tisep F Telaumbanua
dan kualitas dan prasarana fasilitas sesuai standar.
Prasarana: kuantitas 2. Mengusulkan kebutuhan sesuai 2. Peningkatan kepuasan klien
Ukuran Sarana dan standar kebutuhan ruangan rawat. akan fasilitas ruangan yang
ruangan VIP Prasana digunakan
A yang kecil
membuat
pasien kurang
nyaman.
3. M3. Mampu 1. Mendiskusikan setiap hambatan MAKP primary nursing Tisep F Telaumbanua
Methode meningkatkan yang dalam penerapan model diterapkan secara baik.
MAKP. penerapan primary nursing.
Belum MAKP 2. Melakukan sosialisasi MAKP
terlaksananya TIM yang baik dan benar.
MAKP 3.Melakukan pembagian peran
secara perawat.
optimal. 5.Menentukan deskripsi tugas dan
tanggung jawab perawat.
6.Melakukan pembagian jadwal
serta pembagian tenaga perawat.
7.Membantu penerapan model
MAKP yang sudah ada.
1. Discharge Discharge 1. Membuat alur pelaksanaan Setiap pasien mulai masuk sampai
planning planning discharge planning. pulang sudah mendapatkan
belum secara dilaksanakan 2. Menentukan penyakit discharge planning dengan media
optimal secara optimal terbanyak untuk dilakukan buklet dan leaflet.
dan discharge planning.
terdokumentasi 3. Melakukan sosialisasi dan
dengan baik. simulasi discharge planning di
ruangan.
4. Pembuatan dan pemasangan
poster alur discharge planning di
ruangan
5. Mendokumentasikan seluruh
2. M2- Sarana dan Mengusulkan: 1. Setiap tindakan keperawatan
Material. prasarana 1. Perawatan sarana dan prasarana tersedia instrumen sesuai dengan
Sarana dan untuk tindakan secara berkala. protap.
Prasarana perawatan 2. Peningkatkan proses 2. Ada perawatan sarana dan
Ada beberapa sudah tersedia inventarisasi. prasarana secara berkala.
peralatan dan dan mencukupi 3. Penataan alat-alat emergency 3. Tersedianya alat kesehatan
alat lebih rapi. yang memadai
kesehatan 4. Penambahan alat kesehatan
yang tidak yang masih belum tersedia.
lengkap
3. Timbang Timbang 1. Melakukan sosialisasi proses 1. Timbang terima dilakukan di
Terima terima timbang terima yang baik dan nurse station dan di pasien.
belum efektif dilakukan sesuai format 2. Isi timbang terima tentang
dalam secara efektif 2. Menentukan penanggung masalah keperawatan yang sudah
prosesnya dan sesuai jawab timbang terima. dan belum teratasi.
dan kurang prosedur. 3. Melaksanakan timbang terima, 3. Timbang terima terlaksana
sesuai dengan setiap pergantian sif. dengan baik.
prosedur. 4. Menyusun format timbang
terima pasien serta petunjuk
teknis pengisiannya lebih
menekankan pada aspek
keperawatan.

4. Ronde Ronde 1. Menentukan pasien untuk Ronde keperawatan sudah


Keperawatan keperawatan ronde. terlaksana bersama perawat
belum terlaksanan 2. Mempersiapkan ronde ruangan.
ditemukan dengan keperawatan.
kasus yang optimal sesuai 3. Melaksanakan ronde
sesuai dengan p rosedur. keperawatan (strategi dan materi).
kriteria.

5. Supervisi Mampu 1. Mengajukan proposal alur Supervisi terdokumentasikan


sudah menerapkan supervisi. dengan baik dan benar.
berjalan supervisi 2. Melaksanakan supervisi
tetapi belum keperawatan keperawatan bersama-sama
optimal dengan benar perawat dan kepala ruangan.
dalam 3. Mendokumentasikan hasil
pendokument pelaksanaan supervisi
asian keperawatan
4. Membuat format supervisi.
6. Sentralisasi 1. Mengusulkan sentralisasi obat Seluruh obat pasien sudah
Sentralisasi obat dengan menggunakan program tersentralisasi dengan baik
obat sudah dilaksanakan Unit Day Dose (UDD).
berjalan secara optimal 2. Mengadakan informed consent
dengan baik untuk pasien atau keluarga
dalam melaksanakan
sentralisasi obat.
3. Melaksanakan sentralisasi obat
pasien bekerja sama dengan
perawat, dokter dan bagian
formal
4. M4. Tisep F Telaumbanua
Keuangan:

5. M5. 1. Keselamatan 1. Mengusulkan peningkatan mutu 1. Kepuasan pasien semakin Tisep F Telaumbanua
Mutu: pasien pelayanan terus-menerus terpenuhi.
Keselamatan meningkat. sehingga memberi kesan yang 2. Tidak ada complain dari pasien
pasien. 2. Kepuasan baik pada pasien. dan keluarga terhadap
Kepuasan pasien 2. Menyusun perencanaan pelayanan tentang ketanggapan
pasien. meningkat. keselamatan pasien sesuai perawat ruangan.
Kecemasan 3. Kecemasan standar akreditasi rumah sakit 3. Keselamatan pasien terjaga.
pasien. pasien terbaru (6 sasaran utama).
Kenyamanan meningkat.
(nyeri). 4. Kenyamanan
Perawatan meningkat.
diri. 5. Perawatan
Pengetahuan diri
pasien. meningkat.
6. Pengetahuan
pasien
meningkat.
PLANING OF ACTION MANAJEMEN KEPERAWATAN PROFESI NERS DI RUANGAN SANTO
FRANSISKUS

NO KEGIATAN WAK TU PELAKSANAN


MINGGU 1 MINGGU II MINGGU III MINGGU IV
S S R K J S S S R K J S S S R K J S S S R K J S
N L B M M B N L B M M B N L B M M B N L B M M B
1 Pembuatan
instrumen
pengkajian
2 Persentase awal
3 Perbaikan Hasil
Presentasi
4 Pembuatan
Struktur
Organisasi
Ruangan Santa
Fransiskus
5 Melakukan Pre
dan Post
Conference
6 Pembuatan
kotak khusus
tempat
penyimpanan
buku laporan
7 Perkenalan
dengan pasien
dan keluarga
pasien saat
operan
pergantian jaga
shift
8 Melakukan
Timbang Terima
8 Melakukan
Ronde
Keperawatan
9 Melakukan
Sentralisasi
Obat
10 Penerimaan
Pasien baru
11 Melakukan
Discharge
Planning
12 Melakukan
Supervisi
13 Melakukan
Dokumentasi
Keperawatan
14 Berperan
menjadi Kepala
ruangan, katim
dan perawat
pelaksanaan
15 Evaluasi
Implementasi
16 Persentasi akhir
17 Pengumpulan
Laporan

Diketahui oleh, Dibuat oleh,

(Mestiana Br. Karo, M.Kep., DNSc) Tisep F Telaumbanua


PJMA Stage Management Ketua Kelompok

Anda mungkin juga menyukai