Anda di halaman 1dari 23

STERILISASI

APA YANG KITA PELAJARI


TENTANG STERILISASI?

• DEFINISI
• TUJUAN
• MACAM / METODE
• CARA
DEFINISI
STERILISASI
DEFINISI STERILISASI
•Prosedur menghilangkan,
membunuh, atau menon-aktifkan
mikroorganisme (bakteri, jamur,
virus, spora, eukariotik uniseluler
seperti plasmodium, dll) dari
permukaan instrument bedah.
KENAPA HARUS
MELAKUKAN STERILISASI?
•Bertujuan untuk mencegah
mikroba pathogen masuk ke
dalam tubuh selama tindakan
bedah dan mencegah infeksi
silang dari satu pasien ke pasien
lain
MACAM METODE STERILISASI?
PHYSICAL CHEMICAL

• Sunlight • Alcohols
• Drying • Aldehydes
• Dry heat • Dyes
• Moist heat • Halogens
• Filtration • Phenols
• Radiation • Surface-active agents
• Ultrasonic vibration • Metallic salts
• Glass beads steriliser • Gases : Ethylene oxide,
Formaldehyde, Beta-propiolactone
KOMPARASI
BERBAGAI
METODE
STERILISASI
BAGAIMANA KITA MELAKUKAN STERILISASI
DI TEMPAT PRAKTEK?
• Instumen kedokteran gigi dikategorikan dalam 3 golongan :
• Critical : instumen yang digunakan untuk prosedur invasif dan berkontak
langsung dengan jaringan lunak dan jaringan keras rongga mulut. Sterilisasi
wajib dilakukan pada instrumen jenis ini. Contoh instrumen critical adalah
forceps, surgical bur, rasparatorium, elevator / bein, dll.
• Semi critical : instrumen yang kontak langsung dengan jaringan rongga mulut
namun tidak invasive. Instrumen jenis ini boleh disterilisasi atau didisinfeksi
tingkat tinggi.
• Non critical : instrumen jenis ini tidak berkontak dengan rongga mulut dan
cairan tubuh sehingga tidak memerlukan sterilisasi atau disinfektan tingkat
tinggi
PENGGOLONGAN
ALAT KEDOKTERAN
GIGI
CARA STERILISASI ALAT KEDOKTERAN GIGI
• Perendaman : instrumen yang telah digunakan direndam dengan
cairan berbahan dasar fenol agar debris tidak mengering dan dapat
melarutkan debris organic serta membunuh bakteri
• Pencucian : instrumen yang telah direndam, dicuci dengan air sabun
menggunakan tangan
• Kontrol korosi dan lubrikasi : instrumen yang telah dicuci, dikeringkan
dengan baik untuk mencegah terbentuknya karat dan instrumen logam
yang tidak terbuat dari stainless steel harus dilapisi cairan anti karat
• Pengemasan : instrumen dikemas secara terpisah / dalam kelompok
kecil dengan plastik khusus / kain steril, kemudian dimasukkan ke
dalam tray logam untuk disterilisasi
• Sterilisasi : biasanya menggunakan autoclave dengan tekanan 15 lb
suhu 121 derajat Celsius selama 20 menit atau 30lb suhu 134 derajat
Celsius selama 3 menit
• Penyimpanan dan distribusi : instrumen tetap disimpan dalam
kemasan pada rak yang bersih dan kering serta jauh dari lalu lalang
orang, bersih dari debu dan tidak lembab. Distribusi instrumen harus
menggunakan prinsip aseptik, sehingga alat tidak boleh dipegang
langsung oleh tangan melainkan dengan penjepit steril.
PROTOKOL STERILISASI ALAT KEDOKTERAN GIGI
PROTOKOL STERILISASI HANDPIECE
PROTOKOL DISINFEKSI RUANGAN DAN DENTAL CHAIR
ILUSTRASI LAIN
PROSEDUR ASEPSIS
1. TINDAKAN ASEPSIS DALAM KAMAR OPERASI
2. PENANGANAN DAN PEMBUANGAN INSTRUMEN TAJAM HABIS
PAKAI
3. PERSONAL BARRIER TECHNIQUE
• MASKER, GOOGLE, FACESHIELD DAN HEAD CAPS
• CUCI TANGAN
• GOWN
• GLOVES
1. TINDAKAN ASEPSIS DALAM KAMAR OPERASI
• Kamar operasi harus memiliki kultur bakteri (-) dan harus diuji secara
berkala
• Lantai dibersihkan dengan disinfektan kuat
• Permukaan ruangan / alat mungkin dapat terkontaminasi cairan tubuh
pasien namun tidak dapat dibersihkan dengan baik harus ditutup dengan
kertas / aluminium foil / clear plastic wraps. Penutup harus diganti tiap
pasien.
• Permukaan lampu, meja, dan saklar lampu harus dibersihkan dengan
isopropyl alcohol 70% kemudian dilapisi dengan penutup disposable
• Larutan hipoklorit dengan klorin 1% atau glutaraldehid 2% dapat digunakan
untuk membersihkan permukaan logam dan didiamkan selama 3 menit
• Ventilasi yang baik dapat membantu menjaga kebersihan udara
2. PENANGANAN • Yang termasuk instrumen tajam habis pakai adalah :
DAN scalpel blade, jarum jahit, jarum suntik.
PEMBUANGAN • Instrumen tajam habis pakai harus dibuang dalam
INSTRUMEN container khusus yang tidak dapat robek / rusak
meskipun berisi benda tajam
TAJAM HABIS
PAKAI • Jarum harus dibengkokan / ditutup sebelum dibuang
3. PERSONAL
BARRIER TECHNIQUE
REKOMENDASI PPE
(CDC)
CUCI TANGAN
CUCI TANGAN (WHO / CDC)
KAPAN KITA
HARUS CUCI
TANGAN?
(WHO)
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai