Anda di halaman 1dari 17

Nilai:

Laporan Praktikum Ilmu Pangan

Instruktur: 1. Dhaesty Putri Purnama, S.Tr.Gz

“KONSEP PEMASARAN DAN PEMASARAN PRODUK”

DI SUSUN OLEH:
KELOMPOK 5:
KELAS: 1-B
CITRA JUNI HARYATI (P07223119060)

DIAN ILMI FADILA (P07223119063)

FITRIANI NURDIN (P07223119068)

SAYDINA ANANDA (P07223119089)

SINGGIH DWI KARSONO (P07223119092)

PROGRAM STUDI SARJANA TERAPAN GIZI DAN


DIETETIKA
JURUSAN GIZI
POLTEKKES KEMENKES KALIMANTAN TIMUR
2019/2020
KATA PENGANTAR

Segala puji syukur saya panjatkan ke hadirat Tuhan yang Mahakuasa


karena atas bimbingan dan petunjuk serta kemudahan yang diberikan oleh-Nya,
kami dapat menyelesaikan penyusunan Laporan Praktikum “Konsep Pemasaran
dan Pemasaran Produk” dengan baik dan lancar tanpa ada hambatan yang berarti.
Tanpa pertolongan-Nya tentunya kami tidak akan sanggup untuk menyelesaikan
laporan ini dengan baik. Shalawat serta salam semoga tercurahkan kepada baginda
tercinta kita yaitu Nabi Muhammad SAW yang kita nanti-natikan syafa’atnya di
akhirat nanti.
Penyusunan Laporan ini sebagai wujud kepeduliankami terhadap tingkat
kesehatan masyarakat sekitar saya dalam beraktivitas setiap hari. Materi yang
dimuat berdasarkan fakta yang terjadi dan saya sampaikan dengan urutan yang
sistematis serta bahasa yang jelas dan mudah dipahami agar pembaca tidak
kesulitan dalam memaknai laporan ini.
Terima kasih yang tulus saya sampaikan kepada:
1. Ibu Dhaesty Putri Purnama dan sebagai instruktur praktikum mata kuliah Ilmu
Pangan
2. Teman-teman Program Studi Gizi & Dietetika Tingkat 1B yang sudah
mendukung dan mempercayai saya.
Semoga laporan praktikum ini dapat menjadi acuan bagi siswa-siswi dalam
pengembangan potensi diri.

Samarinda, 18 Oktober 2019

Penyusun

i
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR…………………………………………………………….i

DAFTAR ISI…………………………………………………………….………..ii

DAFTAR TABEL……………………………………………………….………iii

DAFTAR LAMPIRAN………………………………………………………….iv

BAB I PENDAHULUAN………………………………………………….……..1

a. Latar Belakang……………………………………………………..………..1

b. Tujuan……………………………………………………………….……….2

- Tujuan Umum…………………………………………………..………2

- Tujuan Khusus…………………………………………………….……2

BAB II TINJAUAN PUSTAKA………………………………………...……….3

BAB III METODE PRAKTIKUM……………………………………..….……6

a. Waktu dan Tempat…………………………………………………...……..6

b. Alat dan Bahan………………………………………………………..…….6

c. Prosedur Kerja………………………………………………………………6

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN………………………………….......….7

a. Hasil Praktikum………………………………………………………..……7

b. Pembahasan………………………………………………………….....……7

BAB V PENUTUP……………………………………………………………....10

a. Kesimpulan……………………………………………………………...….10

b. Saran…………………………………………………………………….….10

DAFTAR PUSTAKA……………………………………………………...……11

LAMPIRAN……………………………………………………………….….…12

ii
DAFTAR TABEL

TABEL 1………………………………………………………...………………7

TABEL 2………………………………………….....…………………………..7

iii
DAFTAR LAMPIRAN

Gambar 1…………………………………………………….………………….12

Gambar 2……………………………………………………..…………………12

Gambar 3………………………………………………………………………..12

Gambar 4………………………………………………………………………..12

Gambar 5………………………………………………………………..………12

Gambar 6………………………………………………………………………..12

Gambar 7……………………………………………………………..…………12

iv
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Dalam era persaingan usaha yang semakin kompetitif sekarang ini,
setiap pelaku bisnis yang ingin memenangkan kompetisi dalam persaingan pasar
akan memberikan perhatian penuh pada srategi pemasaran yang dijalankannya.
Produk yang dipasarkan diolah melalui suatu proses yang berkualitas dan akan
memberikan sejumlah keistimewaan yang mampu meningkatkan kepuasaan
konsumen atas penggunaan produk tyersebut. Dengan demikian bersedia
untuk kembali menikmati apa yang ditawarkan oleh perusahaan dan menjadi
pelanggan yang setia bagi perusahaan. Sedangkan untuk dapat
mendistribusikan kualitas dibidang jasa merupakan hal yang tidak
mudah. Oleh karena itu, dalam proses  pendistribusian barang kepada
konsumen harus ada perhatian penuh dari manajemen pemasaran paling atas
hingga karyawan level bawah. Pemasaran mempunyai peranan yang sangat
penting dalam pencapaian tujuan dan sasaran perusahaan karena perusahaan
merupakan pintu terdepan untuk mengambilkan dana kembali ke perusahaan,
kelancaran masuknya kembali dana dari hasil operasi dari hasil perusahaan sangat
ditentukan oleh bidang pemasaran. Demikian pula pencapaian keuntungan
perusahaan sangat ditentukan pada kemampuan perusahaan dalam memasarkan
produk perusahaan dengan harga yang menguntungkan (anonim 2010)
Setiap perusahaan dalam memasarkan produk yang dihasilkan
menjalankan strategi pemasaran, sehingga dapat mencapai sasaran yang
diharapkan. Strategi pemasaran dapat dikatakan sebagai dasar tindakan yang
mengarahkan kegiatan atau usaha pemasaran dari suatu perusahaan dalam kondisi
persaingan lingkungan yang selalu berubah agar dapat mencapai tujuan yang
diharapkan. Jadi dalam menetapkan startegi pemasaran yang akan dijalankan,
suatu perusahaan agar terlebih dahulu melihat situasi dan kondisi pasar serta
menilai posisinya dalam pasar. Dengan mengetahui tersebut dapat dirumuskan
tujuan dansasaran yang akan dicapai di bidang pemasaran (anonim 2010)

1
Manajemen pemasaran merupakan suatu proses perencanaan dana dan
pelaksanaan dari suatu perwujudan seperti pemberian harga, promosi dan
distribusi dari barang- barang maupun jasa yang dimana manajemen
pemasaranmempunyai tugas mempengaruhi tingkat harga, waktu dan komposisi
permintaan di dalam pemasaran (anonim 2010)
 
B. Tujuan
 Tujuan umum
Untuk mengetahui bentuk bauran pemasaran produk dan dapat mencapai
strategi pemasaranyang tepat dan terbaik.
 Tujuan khusus
1. Peka terhadap kebutuhan konsumen
2. Dapat mengetahui cara pemasaran produk

2
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA

Secara definisi, Manajemen Pemasaran adalah penganalisaan,


perencanaan, pelaksanaandan pengawasan program-program yang bertujuan
menimbulkan pertukaran dengan pasar yang dituju dengan maksud untuk
mencapai tujuan perusahaan (Kotler, 1980).
Secara definitif dapatlah dikatakan bahwa: Konsep Pemasaran adalah
sebuah falsafah bisnisyang menyatakan bahwa pemuasan kebutuhan konsumen
merupakan syarat ekonomi dan sosial bagi kelangsungan hidup perusahaan
(Stanton, 1978). Tiga unsur konsep pemasaran: Orientasi pada Konsumen;
Penyusunan kegiatan pemasaran secara integral, dan Kepuasan Konsumen.Pada
konsep pemasaran yang strategis selalu memfokuskan diri pada cara-cara ikut
terjun dalam persaingan dimana Perusahaan dapat secara efektif menempatkan
diri terhadap pesaingnya.Dalam hal ini, kemampuan memberikan nilai lebih pada
pelanggan adalah kata kunci yang dikembangkan dengan lebih optimal.
Konsep-konsep inti pemasaran meliputi: kebutuhan, keinginan, permintaan,
produksi, utilitas, nilai dan kepuasan; pertukaran, transaksi dan hubungan pasar,
pemasaran dan pasar. Kita dapat membedakan antara kebutuhan, keinginan dan
permintaan. Kebutuhan adalah suatu keadaan dirasakannya ketiadaan kepuasan
dasar tertentu. Keinginan adalah kehendak yang kuat akan pemuas yang spesifik
terhadap kebutuhan-kebutuhan yang lebih mendalam. Sedangkan Permintaan
adalah keinginan akan produk yang spesifik yang didukung dengan kemampuan
dan kesediaan untuk membelinya.
Optimalisasi pemasaran juga dipengaruhi oleh bauran pemasaran
(marketing mix). Bauran Pemasaran adalah suatu strategi marketing yang
menekankan bagaimana cara menjual produk seefektif mungkin. Berdasarkan
data-data yang diperoleh dan dikumpulkan, baik melalui proses komputerisasi
maupun data yang dikoleksi berdasarkan langganan, agar proses penjualan
berjalan lancar.Dengan perkataan lain marketing mix adalah merupakan variabel-
variabel yang dipergunakan oleh setiap perusahaan, sebagai sarana untuk

3
memenuhi kebutuhan dan keinginan para konsumen. Jadi marketing mix itu
sendiri terdiri atas himpunan variabel-variabel yang dapat dikendalikan dan
digunakan oleh perusahaan untuk mmempengaruhi tanggapan konsumen dalam
pasar sasarannya.
Pada intinya, pemasaran berorientasi untuk mewujudkan Kepuasan
Pelanggan Sepenuhnya (Total Customer Satisfaction). Kepuasan adalah tingkat
perasaan seseorang setelah membandingkan kinerja (atau hasil) yang dirasakan
disbandingkan dengan harapannya. Jadi tingkat kepuasan adalah fungsi dari
perbedaan antara kinerja yang dirasakan dengan harapan. Kepuasan pelanggan
sepenuhnya dapat dibedakan pada tiga taraf, yaitu: (1)memenuhi kebutuhan-
kebutuhan dasar pelanggan, contoh : Wiraniaga toko daging A menunjukan jenis
daging yang dibutuhkan seseorang pelanggan. Ia menanyakan beberapa kg
diperlukan, kemudian ditimbang dan dibungkus. (2)memenuhi harapan pelanggan
dengan cara yang dapat membuat mereka akan kembali lagi. Contoh : Wiraniaga
toko daging B menunjukan jenis daging yang dibutuhkan seorang pelanggan. Ia
menunjukan jenis daging apa yang diperlukan (disesuaikanCdengan
masakannya)yang sudah di “aging” atau tidak (dijelaskan keuntungannya),
kemudian di timbang diberi es dan dibungkus. (3)melakukan lebih daripada apa
yang diharapkan pelanggan. Contoh : Wiraniaga toko daging C (selain seperti di
toko daging B), juga dijelaskan berbagai hal tentang kualitas daging dan
perbedaan dari masing-masing jenis daging, jenis kemasan (vacum atau tidak dan
selain itu diberikan alternatif daging dari industri yang lainsetengah atau sudah
matang). Setelah itu ditimbang, diberi es, dibungkus dan diserahkan sambil
tersenyum serta mengucapkan terima kasih. Dari ketiga taraf diatas, keberhasilan
strategi pemasaran dapat dicapai apabila sudah mencapai ketaraf 3, yaitu yang
paling memberikan kepuasan kepada pelanggan.
Jadi dapat diartikan bahwa Manajemen Pemasaran adalah sebagai analisis,
perencanaan,penerapandan pengendalian program yang dirancang untuk
menciptakan, membangun, dan mempertahankan pertukaran yang menguntungkan
dengan pasar sasaran dengan maksud untuk mencapai tujuan-tujuan
organisasi.Sistem pemasaran yang paling sederhana terdiri dari dua unsur yang

4
saling berkaitan, yaitu organisasi pemasaran dan target pasarnya. Unsur-unsur
dalam sebuah sistem pemasaran serupa dengan unsur-unsur yang ada pada sistem
radio stereo. Bekerja secara terpisah, tetapi pada waktu dipertemukan secara
tepat.Strategi pemasaran adalah pengambilan keputusantentang biaya pemasaran,
bauran pemasaran, alokasi pemasaran dalam hubungan dengan keadaan
lingkungan yang diharapkan dan kondisi persaingan. Dalam strategi pemasaran,
ada tiga faktor utama yang menyebabkan terjadinya perubahan strategi dalam
pemasaran yaitu : 1. Daur hidup produk. Strategi harus disesuaikan dengan tahap-
tahap daur hidup, yaitu tahap perkenalan, tahap pertumbuhan, tahap kedewasaan
dan tahap kemunduran. 2. Posisi persaingan perusahaan di pasar Strategi
pemasaran harus disesuaikan dengan posisiperusahaan dalam persainganapakah
memimpin, menantang, mengikuti atau hanya mengambil sebagian kecil dari
pasar. 3. Situasi ekonomi. Strategi pemasaran harus disesuaikan dengansituasi
ekonomi dan pandangan kedepan, apakah ekonomi berada dalam situasi makmur
atau inflasi tinggi.

5
BAB III
METODE PRAKTIKUM

A. Waktu dan Tempat

Untuk penjualan produk kami, kami melakukanya dengan jangka selama


seminggu sejak produk di buat yaitu pada tanggal 14-20 Oktober 2019.
Sedangkan waktu untuk penjualan produk kami itu fleksibel saja. Tempat untuk
penjualannya juga banyak karena kita promosinya melalui media sosial sehingga
konsumen nya dari berbagai tempat. :

B. Alat dan Bahan

Alat yang digunakan adalah pertanyaan yang kami tanyakan, alat tulis
yang kami bawa untuk mencatat jawaban yang ada. Handphone untuk mengambil
gambar produk dari usaha kanza bakery.

C. Prosedur Kerja
Metode yang digunakan untuk mengetahui bauran pemasaran prosduk
kami adalah dengan cara menawarkan ke orang-orang yang ada dan melakukan
promosi di media sosial. Dan pada wawancara produk orang lain, kami
mewawancarai produk dari usaha kanza bakery. Kami menggunakan etode
wawancara atau pemberian pertanyaan pada pelaku usaha tersebut.

6
BAB IV
HASIL DAN PEMBAHASAN

A. Hasil Praktikum

Tabel 1. Produk Asinan Apel

Produk Asinan apel


Berat Bersih 180 gram
Harga Rp 8000
Promosi Langsung
Tempat Sistem Pemasaran Area masyarakat luas

Tabel 2. Produk Roti Gandum

Produk Roti Gandum, Kanza Bakery


Berat Bersih Tidak tentu
Harga Rp 2000
Promosi Di titipkan di warung sekitar dan luar
kota/daerah
Tempat Sistem Pemasaran Masyarakat luas

B. Pembahasan
a. Asinan Apel Sehat (ASAL SEHAT)
1. Gambaran Umum Usaha Asinan Apel
Usaha yang dikembangkan adalah menjual produk asinan apel yang
melalui proses penyimpanan dengan air garam dengan gula yang bercampur
dengan cabai selama 24 jam. Di kemasannya tertera kandungan gizi,
sehingga lebih menambahkan keyakinan konsumen untuk membelinya.

a. Produk

7
Produk asinan kami hanya tersedia satu varian yang khas, yaitu apel
sehingga produk kami lebih menarik untuk di beli oleh orang-orang atau
konsumen yang ada.
b. Harga
Harga produk kami ini sangatlah terjangkau sehingga memudahkan
konsumen untuk membelinya. Harga perkemasan produk kami adalah
Rp.8000,- , berat perkemasaannya terdiri atas 70 gram apel ditambah air
asinan nya menjadi 180 gram. Isi produk kami sudahlah sangat cocok
dengan harga yang kami cantumkan, mengingat apel sangatlah jarang untuk
diolah menjadi makanan tersebut.
c. Promosi
Promosi atau strategi pemasarannya juga menggunakan dua cara
yaitu secara online dan langsung. Untuk secara langsung ini kita
menawarkan kepada orang-orang disekitar kita. Sedangkan melalui online
adalah dengan cara memasang di aplikasi WhatsApp, sehinga banyak
konsumen yang bisa melihat produk kami.
d. Tempat Pemasaran
Tempat pemasaran dilakukan di tempat yang strategis yang mudah
dijangkau para konsumen, seperti lingkungan kampus kita sendiri yaitu
kampus POLTEKKES KEMENKES KALTIM dan lingkungan rumah kita
masing-masing sehingga lebih mudah untuk menjualnya.
b. Roti Gandum Kanza Bakery
1. Gambaran Umum Usaha Asinan Apel
Usaha yang dikembangkan adalah menjual produk makanan selingan,
yaitu roti yang terbuat gandum dan menggunakan garam beryodium tinggi
serta memiliki varian rasa yang banyak dan tidak membuat bosan. Bahan
utamanya menggunakan tepung terigu protein tinggi dan lain-lain

a. Produk

8
Produk ini memiliki varian rasa mocca, pandan, cokelat keju, selai,
dan seres coklat. Sangat mudah dibeli dengan harga yang terjangkau.
b. Harga
Harga produk kami ini sangatlah terjangkau sehingga memudahkan
konsumen untuk membelinya. Harga perkemasannya adalah Rp.2000,-
dengan harga yang sangat beragam sehingga tidak membuat bosan si
pembeli. Produk mereka juga terbuat dari bahan yang bergizi dan
berkualitas walaupun dengan harga yang terjangkau.
c. Promosi
Promosi atau strategi pemasarannya sangatlah bagus, mereka sudah
mendistribusikan hingga ke luar kota, mereka melakukan distribusi itu
menggunakan karyawan.
d. Tempat Pemasaran
Tempat pemasaran dilakukan di tempat yang banyak, seperti di luar
daerah seperti mangkupalas, samarinda kota, muara badak, sanga-sanga,
handil, teluk dalam, dan sungai mariam.

BAB V

9
PENUTUP
A. Kesimpulan
Strategi pemasaran semakin berkualitas dengan didukung oleh upaya
perusahaan yang teruskreatif daninovatif dalam memproduksi jenis-jenis produk
baru yang diminati masyarakat, sehingga konsumen tidak bosan dengan sajian
yang monoton.Strategi pemasaran yang dibuat hendaknya haruslah
mempertimbangkan situasi dan keadaan perusahaan baik keadaan intern
perusahaan itu sendiri atau lingkungan mikro perusahaan, maupun keadaan
ekstern perusahaan atau yang dikenal dengan lingkungan makro perusahaan.
Perusahaan yang berjaya dan mampu mempertahankan serta meningkatkan lagi
penjulannya ditengah-tengah pesaingnya adalahperusahaan yang telah berhasil
menetapkan strategi pemasarannya serta strategi bersaingnya dengan tepat.

B. Saran
Dalam pembuatan laporan ini, tentu tidak luput dari ketidaksempurnaan,
untuk itu saran dan kritik para Bapak dan Ibu dosen sangat dibutuhkan demi
kesempurnaan pembuatan laporan ini.

DAFTAR PUSTAKA

10
Ayustaningwarno, Fitriyono. Muchtadi, Tien. Sugiyono. 2016. Ilmu Pengetahuan
Bahan Pangan. Alfabeta: Bandung
Jurnal Manajemen Pemasaran FEB Universitas Brawijaya.

LAMPIRAN

11
Gambar.1 Gambar 2. Gambar 3.
Asinan Apel Kandungan Pembeli
Gizi Asinan

Gambar 4. Gambar 5. Gambar 6.


Produk Kanza Produk Produk
Bakery Kanza Kanza
Bakery Bakery

Gambar 7.
Produk
Kanza Bakery

12

Anda mungkin juga menyukai