Anda di halaman 1dari 1

ABSTRAK

Coronavirus Disease 2019 (COVID-19) adalah penyakit jenis baru yang


belum pernah diidentifikasi sebelumnya pada manusia. Pada 2 Maret 2020,
dua kasus pertama dikonfirmasi Indonesia. Tiga minggu kemudian menjadi
790 kasus. Di Puskesmas Gedeg Mojokerto didapatkan 25 pasien dengan
konfirmasi positif corona dengan usia diatas 20 tahun. Sebanyak 2 pasien
meninggal dunia

Populasi penelitian adalah pasien yang berkunjung ke Puskesmas


Gedeg Mojokerto sebanyak 829 pada periode bulan oktober 2020. Subyek
penilitan adalah pasien COVID-19 yang sedang dirawat di Puskesmas Gedeg
sejumlah 25 orang, diambil semua sebagai subyek penelitian. Kasus berusia
antara 20 tahun sampai 65 tahun. Kelompok kontrol diambil dari pasien yang
bukan penderita COVID-19 yang memiliki rekam medis di Puskesmas Gedeg
dengan kisaran usia sama dengan kelompok kasus yaitu antara usia 20 sampai
dengan usia 65 tahun.
Analisis data menggunakan SPSS dengan menggunakan uji chi-square
(x^2) dan Odd Ratio. Berdasarkan hasil uji Pearson Chi square diatas
diperoleh nilai Sig. = 0,006 (< 0,05) dan C. Correlation sebesar 6.027. Maka
dengan hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa bahwa Ada hubungan antara
faktor risiko usia dengan angka kejadian COVID-19 dengan korelasi yang
kuat pada pasien di Puskesmas Gedeg, Kabupaten Mojokerto. Berdasarkan
data ditaas didapatkan Odd Rasiao sebesar 4,2 OR > 1 berarti usia
merupakan faktor risiko terjadinya kasus Covid-19. Lansia memiliki risiko
terkena Covid-19 sebesar 4,2 kali lebih besar dibanding usiaremaja/dewasa.
Kata kunci : COVID -19, Usia , Puskesmas Gedeg

Anda mungkin juga menyukai