Anda di halaman 1dari 1

POIN-POIN ZOOM MEETING DITJEN KEUDA 2021 19 Nov 2020

Terkait TPP 2021:


=================
a. Sekretaris daerah TPP nya tertinggi, lalu
b. Inspektur daerah, kemudian
c. Asisten Sekda di bawah Inspektur Daerah.

2. Insentif utk PAD


===================
a. Bila Insentif dijadikan sbg TPP, maka masuk ke pertimbangan obyektif lainnya,
b. Bila sbg tambahan di luar TPP, maka bisa dimasukkan
c. Harus tidak ada dobel penghitungan antar keduanya

3. Bila daerah memberikan honorarium


a. Honor diberikan bila ada kontribusi akti pada kegiatan,
b. Perda tentang TPP di daerah tersebut membolehkan/tidak melarang pemberian honor tersebut

4. Alur permohonan TPP melalui SIPD, dengan mengisi TPP 2020 dan 2021. Alurnya by system (SIPD)

TERKAIT PERPRES 33/2020 TENTANG SHS


===================================
1. Kemendagri sedang mengadakan izin prakarsa untuk revisi Perpres 33/2020,
2. Dasar penetapan SHS daerah di tahun 2021 tetap mengacu pada perpres 33/2020.

Terkait Penetapan APBD


======================
1. Penetapan APBD HARUS TEPAT WAKTU, yaitu sebelum TA 2021 dimulai
2. Evaluasi kemendagri atas RAPBD Provinsi murni pada kebijakan penganggaran, evaluasi lainnya sudah
terfasilitasi dalam SIPD

Terkait Eksistensi FKUB (Forum Kerukunan Umat Beragama)


=======================================================
1. Pola hibah untuk FKUB melalui Bakesbangpol, dan di SIPD sudah difasilitasi
2. Kemendagri berharap FKUB dapat difasilitasi untuk dianggarkan untuk mendukung kerukunan umat
beragama di daerah

Terkait Realisasi APBD


======================
1. Realisasi APBD daerah rata2 61% per Oktober 2020
2. Perlu dimaksimalkan dan pencatatan yg baik terkait dengan penyerapan APBD di Desember melalui
langkah-langkah percepatan, dengan tetap mengingat bahwa ada cuti bersama sejak tanggal 24 Des 2021
hingga 3-4 Januari 2020
3. Akan ada monitoring data per realisasi per pertengahan Desember 2020

Anda mungkin juga menyukai