RENSTRA PUSKESMAS MALO

PERIODE TAHUN 2013-2018

OLEH:

TIM PERENCANAAN TINGKAT PUSKESMAS

PUSKESMAS MALO
 DAFTAR ISI

BAB IPENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah

1.2 Landasan Hukum
1.3 Maksud dan Tujuan

BAB II GAMBARAN PELAYANAN PUSKESMAS NGUMPAKDALEM

2.1 Tugas Fungsi dan Struktur Organisasi Puskesmas Ngumpakdalem

2.2 Sumber Daya Puskesmas Ngumpakdalem
2.3 Kinerja Pelayanan Puskesmas Ngumpakdalem

BAB III STRATEGI BERDASARKAN TUGAS DAN FUNGSI

3.1 Strategi
3.2 Telaah Visi, Misi dan Program
3.3 lndikator Kinerja untuk Strategi
3.4 Tujuan dan Sasaran Jangka Panjang

BABVI PENUTUP
 KATA PENGANTAR

Pembangunan kesehatan sehagai bagian integral dari pembangunan nasional diselenggarakan

dengan tujuan untuk meningkatkan kesadaran, kemauan dan kemampuan hidup sehat bagi
setiap orang agar terwujud derajat kesehatan yang setinggi-tingginya. Untuk mencapai tujuan
tersebut diselenggarakan-lah pembangunan kesehatan seeara berkesinambungan.

Undang-undang Nomor 25 tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional

mengamanatkan agar setiap kementerian, lembaga termasuk pemerintah daerah dan
perangkatnya harus menyusun RENSTRA sebagai dokumen perencanaan jangka menengah
untuk periode lima tahun.

Rencana Strategis Puskesmas Ngumpakdalem tahun 2013-2018 clisusun dengan berpedoman

pada Sistem Kesehatan Nasional (SKN) tahun 2009, dan mengacu pada RPJMD Dinas
Kesehatan Kabupaten Bojonegoro tahun (2013-2018) serta RENSTRA Dinkes Propinsi Jawa
Timur.

Dengan demikian diharapkan RENSTRA Puskesmas Ngumpakdalem ini dapat dipergunakan

oleh semua staf Puskesmas Ngumpakdalem sebagai pedoman dalam melaksanakan
pembangunan kesehatan sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya serta menjadi acuan dalam
penyusunan recncana kerja tahunan (RENJA).

Akhirnya saya sampaikan penghargaan yang setinggi-tingginya dan ucapan terima kasih
kepada semua pihak yang telah berhasil menyusun RENSTRA Puskesmas Ngumpakdalem
ini tahun 2013-2018.

Nngumpakdalem, 6 Januari 2013

Kepala Puskesmas
Ngumpakdalem

Dr. Aulia Mustika Devi

 BABI

PENDAHULUAN

1.1. LATARBELAKANGMASALAH

Kesehatan merupakan hak asasi manusia sebagaimana telah di amanatkan oleh

Undang-undang Dasar 1945 pasal 28 (H) ayat 1. bahwa setiap orang berhak hidup
sejahtera lahir dan batin, bertempat tinggal, dan mendapatkan lingkungan hidup yang
baik dan sehat serta berhak memperoleh pelayanan kesehatan Sementara itu Badan
Organisasi Kesehatan Sedunia (WHO) pada tahun 1948 telah mendeklarasikan
Kesehatan sebagai Hak Dasar Manusia yang paling fundamental (Health is a
fundamental right).

Pembangunan kesehatan sebagai bagian integral dari pembangunan nasional

diselenggarakan dengan tujuan untuk meningkatkan kesadaran, kemauan dan
kemampuan hidup sehat bagi setiap orang agar terwujud derajat kesehatan yang
setinggi-tingginya. Untuk mencapai tujuan tersebut diselenggarakanlah pembangunan
kesehatan secara berkesinambungan.

Undang-undang Nomor 25 tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan

Pembangunan Nasional mengamanatkan agar setiap kementerian, lembaga termasuk
pemerintah daerah dan perangkatnya harus menyusun RENSTRA sebagai dokumen
perencanaan jangka menengah untuk periode lima tahun.

Puskesmas adalah suatu kesatuan organisasi kesehatan fungsional yang

merupakan pusat pengembangan kesehatan masyarakat yang juga membina peran
serta masyarakat disamping memberikan pelayanan secara menyeluruh dan terpadu
kepada masyarakat di wilayah kerjanya Dalam bentuk kegiatan pokok. Dengan kata
lain Puskesmas mempunyai wewenang dan tanggung jawab atas pemeliharaan
kesehatan masyarakat dalam wilayah kerjanya. Wilayah kerja puskesmas meliputi
satu kecamatan atau sebagian dari kecamatan. Faktor kepadatan penduduk, luas
daerah, keadaan geografik dan keadaan infrastruktur lainnya merupakan bahan
pertimbangan dalam menentukan wilayah kerja Puskesmas, Untuk perluasan
jangkauan pelayanan kesehatan maka Puskesmas perlu ditunjang dengan unit
pelayanan kesehatan yang lebih sederhana yang disebut Puskesmas Pembantu.
Ponkesdes dan Puskesmas Keliling. Dengan adanya Otonomi daerah, setiap daerah
kabupaten/kota mempunyai kesempatan mengembangkan Puskesmas sesuai Rencana
Strategis (Renstra) Kesehatan Daerah dan Rencana Pembangunan Jangka Menengah
 Daerah (RPJMD). Tujuan pembangunan Kesehatan adalah meningkatkan
kesadaran. Kemauan dan kemampuan hidup sehat bagi setiap orang agar terwujud
derajat kesehatan yang optimal. Keberhasilan pembangunan tersebut berperan penting
dalam meningkatkan mutu dan daya saing sumber daya manusia Indonesia. Untuk
mencapai tujuan tersebut diselenggarakan berbagai upaya kesehatan secara
menyeluruh, berjenjang dan terpadu. Puskesmas adalah penanggung jawab
penyelenggaraan upaya kesehatan untuk jenjang tingkat pertama.

1.2. LANDASAN HUKUM

Landasan hukum renstra Puskesmas adalah :

1. Peraturan Pemerintah No. 8 Tahun 2005 tentang Tahapan, tata cara penyusunan,
pengendalian dan evaluasi pelaksanaan rencana pembangunan daerah

2. Peraturan Menteri Dalam Negeri No. 54 Tahun 2010 tentang petunjuk

pelaksanaan PP. No. 8 Tahun 2008

3. UU Kesehatan No. 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan

4. Peraturan Presiden No. 72 Tahun 2012 tentang Sistim Kesehatan Nasional (SKN).

1.3. MAKSUD DAN TUJUAN

Rencana Strategis (Renstra) Puskesmas Ngumpakdalem disusun dengan
maksud untu membangun proses perencanaan pembangunan bidang kesehatan yang
sistematis dan berkelanjutan, agar program dan kegiatan yang dilakasanakan oleh
Puskesmas Ngumpakdalem terlaksana sesuai dengan tupoksi guna pencapaian Visi
dan Misi Puskesmas Ngumpakdalem.
Dalam perjalanan pelayanan Kesehatan di Puskesmas Ngumpakdalem di
susun dalam Rencana Kerja Tahunan dalam kurun waktu 5 tahun kedepan yaitu Renja
tahun 2013-2018. Adapun tujuan dari Renstra Puskesmas Ngumpakdalem antara
lain:
a. Merupakan instrumen pertanggungjawaban dan merupakan langkah awal untuk
melakukan pengukuran kinerja Puskesmas Ngumpakdalem sehingga dapat
meningkatkan akuntabilitas dan kinerja yang berorientasi pada pencapaian hasil.
b. Perencanaan strategis memungkinan Puskesmas Ngumpakdalem memberikan
komitmen pada kegiatan di masa mendatang yang dalam penyusunannya
memerlukan pengumpulan informasi baik dari stakeholders maupun providers
yang kemudian dianalisis agar diperoleh berhagai altematif pemecahan masalah
sehingga diperoleh perbaikan pelaksanaan dalam upaya mencapai tujuan.
c. Sebagai bahan rujukan dalam penyusunan Rencana Kerja (Renja) Puskesmas
Ngumpakdalem setiap tahunnya.
d. Sebagai bahan evaluasi terhadap pelaksanaan kegiatan.
 BAB II

GAMBARAN PELAYANAN PUSKESMAS NGUMPAKDALEM

2.1. TUGAS,FUNGSI DAN STRUKTUR ORGANISASI PUSKESMAS

NGUMPAKDALEM
Puskesmas Ngumpakdalem adalah Pusat kesehatan masyarakat khususnya di
Wilayah Kecamatan Dander. Puskesmas juga merupakan satu kesatuan Organisasi
Kesehatan fungsional yang merupakan pusat pengemhangan kesehatan masyarakat
dan juga membina peran serta masyarakat. Pada saat ini pelayanan sesuai dcngan
standart pelayan minimal yang meliputi penyuluhan kesehatan masyarakat (Promkes),
penyehatan lingkungan, perbaikan gizi masyarakat.pencegahan dan pengendalian
penyakit serta pengobatannya. Untuk mendapatkan persepsi tentang arah dan
kebijakan perlu disampaikan hasil Pembahasan Tim Mutu Puskesmas Ngumpakdalem
mengenai Visi dan Misi Puskesmas Ngumpakdalem. Dengan memahami visi dan misi
ini, diharapkan akan terciptanya komitmen yang kuat. Visi dan misi ini juga sebagai
acuan dalam merumuskan program-program pembangunan baik untuk jangka pendek
(tahunan) maupun jangka menengah (lima tahunan).
Upaya kesehatan yang diselenggarakan di Puskesmas Ngumpakdalem terdiri
dari Upaya Kesehatan Masyarakat Esensial, Usaha Kesehatan Masyarakat
Pengembangan dan Upaya Kesehatan Perorangan ( sesuai Permenkes No 75 / th
2014). Upaya Kesehatan Masyarakat Pengembangan ditetapkan bersama Dinas
kesehatan Kabupaten dengan mempertimbangkan masukan dari masyarakat melalui
perwakilan masyarakat. Upaya Kesehatan Masyarakat Pengembangan, antara Lain :
Upaya kesehatan Olah Raga, Upaya Kesehatan Kerja, Upaya Kesehatan Gigi dan
Mulut, Upaya Kesehatan jiwa, Upaya Kesehatan Mata, Kesehatan usia Lanjut,
Pembinaan pengobatan tradisional dan lain - lain.
Upaya Kesehatan Masyarakat Pengembangan Puskesmas dapat pula bersifat
upaya inovasi, yakni upaya lain di luar upaya Puskesmas tersebut di atas yang sesuai
dengan kebutuhan.
 STRUKTUR ORGANISASI

Berdasarkan Permenkes No. 75 Tahun2014 Struktur organisasi Puskesmas Ngumpakdalem

adalah sebagai berikut :

Struktur Organisasi terdiri atas :

a. Kepala Puskesmas;
b. Koordinator Tim Mutu
c. Kepala Tata Usaha ( Keuangan, Kepegawaian dan Umum, SP2TP)
d. Koordinator Upaya Kesehatan Masyarakat
e. Koordinator Survilens Dan Pengendalian Penyakit
f. Koordinator Upaya Kesehatan
g. Koordinator Upaya Rawat Inap
h. Penanggungjawab Polindes dan Koordinator Puskesmas Pembantu dan Koordinator
Ponkesdes

2.2. SUMBER DAYA PUSKESMAS NGUMPAKDALEM

Standart Tenaga

Kepegawaian
Kekurangan
Yang ada

Status

No Jenis Ketenagaan Keterangan

Kepala Puskesmas
1 1 1 0 PNS
Ngumpakdalem
Dokter Umum Puskesmas
2 1 1 0 PTT
Ngumpakdalem
1
3 Dokter Gigi 1 0 PNS
PNS/Kon
4 Perawat 9 9 0 trak

0 PNS/
5 Bidan 13 13
PTT
6 Tenaga kesehatan masyarakat 1 0 1 PNS

7 Tenaga Kesehatan Lingkungan 1 0 1 PNS

Ahli teknologi laboratorium
8 1 0 1 PNS
Medik
9 Tenaga Gizi 1 0 1 PNS

10 Tenaga Kefarmasian 1 0 1 PNS

11 Tenaga Administrasi 1 0 1 PNS

12 Pekarya 2 2 0 PNS
13 Sopir 1 0 1 PNS

1. Data Fasilitas Kesehatan

Kondisi
No Jenis Sarana / Prasarana Jumlah Rusak Rusak Rusak
Ringan Sedang Berat
I Sarana Kesehatan        
  1. Puskesmas Pembantu 1 0 0 0
  2. Polindes 2 0 0 0
  3. Ponkesdes 4 0 0 0
  4. Rumah Dinas Dokter 1 0 0 0
  5. Rumah Dinas paramedis 1 0 0 0
  6. Ambulance 2 0 1 0
  7. Sepeda Motor 12 0 0 3
   
   
II Sarana Penunjang  
  1. Komputer 7 0 0 0
  2. Mesin TIK 0 0 0 0
  3. Telepon 1 0 0 0
  1. Laptop 3 0 0 0
  2. Printer 6  0 0 0

2. UPAYA KESEHATAN BERBASIS MASYARAKAT

No JENIS UKBM JUMLAH

1 Posyandu Balita 52

2 Posyandu Lansia 11

2.3. KINERJA PELAYANANPUSKESMAS NGUMPAKDALEM

Kinerja pelayanandi Puskesmas Ngumpakdalem dapat digambarkan melalui beberapa
indicator pelayanan sebagai berikut:
1. Jumlah kunjungan diPuskesmasNgumpakdalem

Tahun Kunjungan Rawat Jalan Kunjungan Rawat Inap

2013 ...................... ......................
 2014 ...................... ......................
2015 ...................... ......................
2016 ……………. ……………

2. lndikator Standar Pelayanan Minimal (SPM)

NO NAMA INDIKATOR 2013 2014 2015 2016

1 Cakupan Kunjungan Ibu Hamil K-4 695 624 613
2 Cakupan Komplikasi Kebidanan yang tangani 148 182 149
Cakupan pertolongan persalinan oleh tenaga
3 656 182 615
kesehatan yang memiliki kompetensi kebidanan
4 Cakupan pelayanan nifas 663 614 608
Cakupan neonatus dengan komplikasi yang
5 112 622 73
ditangani
6 Cakupan kunjungan bayi 613 115 635
Cakupan desa/kelurahan Univeral Child
7 16 650 16
Immunization
8 Cakupan pelayanan anak balita 2378 16 2340
Cakupan pemberian makanan pendamping ASI
9 1 2233 4
pada anak usia 6-24 bulan
10 Cakupan balita gizi buruk mendapat perawatan 3 0 4
Cakupan penjaringan kesehatan siswa SD dan
11 710 711 685
setingkat
12 Cakupan peserta KB aktif 7176 7482 75714
Cakupan penemuan dan penanganan penderita
13
penyakit
a. Penemuan penderita AFP 0 0 0
b. Penemuan dan penanganan penderita
393 418 272
pneunomia balita
c. Penemuan dan penanganan pasien baru TB
37 44 49
BTA positif
d. Penemuan dan penanganan DBD 3 3 8
e. Penangaan penderita Diare 1208 885 902
Cakupan pelayanan kesehatan dasar masyarakat
14
miskin
a. Cakupan kunjungan pelayanan kesehatan
11591 16841 12270
dasar bagi masyarakat miskin
Cakupan pelayanan kesehatan rujukan pasien
15 960 1105 1773
masyarakat miskin
Cakupan pelayanan gawat darurat level I yang
16 harus diberikan sarana kesehatan (RS) di 0 0 0
Kab/Kota
Cakupan Desa / Kelurahan mengalami KLB
17 yangdilakukan penyelidikan epidemiologi < 24 2 3 12
jam
18 Cakupan desa siaga aktif 16 16 16
 Hasil Penilaian KinerjaPuskesmas tahun 2013, 2014 dan 2015 serta 2016

NO JENIS VARIABEL ( K ) 2013 2014 2015 2016

I Promosi Kesehatan 134,72 130,84 163,54
II Kesehatan Lingkungan 91,03 103,54 95,88
III Perbaikan Gizi 108,28 108,90
113,26
IV Kesehatan Ibu dan Anak termasuk Keluarga
Berencana 99,24 92,78 93,40

V Pencegahan dan Pemberantasan Penyakit

Menular 82,37 87,53 86,63

VI Pengobatan 116,19 124,91

115,04

JUMLAH 105,935 106,52 112,21

NO JENIS VARIABEL ( K ) 2013 2014 2015 2016
I Puskesmas dengan Rawat Inap 258,21 77,58
94,17
II Upaya Kesehatan Usia Lanjut 90,00 62,79 114,10
III Upaya Kesehatan Mata / Pencegahan
Kebutuhan 86,26 188,73 96,11

IV Upaya Kesehatan Telinga / Pencegahan

Gangguan Pendengaran 75,57 185,29 125,30

V Upaya Kesehatan Jiwa 86,57 238,36 81,88

VI Upaya Kesehatan Olah Raga 81,32 79,02

143,20
VII Upaya Kesehatan Pencegahan &
Penanggulangan Penyakit Gigi 92,14 99,50 113,92

VIII Perawatan Kesehatan Masyarakat 95,56 52,05 112,51

IX Bina Kesehatan Tradisional 18,75 93,06
75,00
X Bina Kesehatan Kerja 103,31 135,81 71,94
XI Pemberdayaan Masyarakat dalam PHBS 57,39 226,38
73,12
XII Pengembangan UKBM 84,28 89,58 81,25
XIII Program Gizi 165,53 77,65
82,41

JUMLAH 90,89 125,6 144,6

NO JENIS VARIABEL ( K ) 2013 2014 2015 2016

I Manajemen Operasional Puskesmas 8,80 10,00 10,00
Manajemen Alat dan Obat 9,38 8,75 9,40
II
III Manajemen Keuangan Puskesmas 8,83 8,50 8,67
Manajemen Ketenagaan 9,63 10,00 10,00
IV
Manajemen Pembiayaan 10,00 10,00 10,00
V
VI Manajemen Pengelolaan Barang / Jasa 8,20 9,40 9,40

JUMLAH 9,14 9,4 9,6

 2016
NO JENIS VARIABEL 2013 2014 2015

1. Droup Out Pelayanan ANC (K 1) 10,00 10,00 10,00

 
2. Persalinan Oleh Tenaga Kesehatan 10,00 10,00 10,00
 
3. Penanganan Komplikasi Obstetri / Risiko Tinggi 10,00 10,00 10,00

4. Error Rate Pemeriksaan BTA 10,00 10,00 10,00

 
5. Error Rate Pemeriksaan Darah Malaria 10,00 10,00 10,00
 
6. Kepatuhan terhadap Standar ANC 10,00 10,00 10,00
 

7. Kepatuhan terhadap Standar Pemeriksaan TB Paru 10,00 10,00 10,00

Tingkat Kepuasan Pasien terhadap Pelayanan 7,00

8. 7,00 7,00
Puskesmas

Kematian kasus Diare setelah dirawat > 48 jam 10,00

9. 10,00 10,00
( Nilai Negatif )

10 Balita Bawah Garis Merah 10,00 10,00 10,00

 
11 Droup Out DPT 1 - Campak 10,00 10,00 10,00
 
JUMLAH 9,72 9,72 9,72
 BAB III

STRATEGI BERDASARKAN TUGAS DAN FUNGSI

2.1. STRATEGI
Penyusunan rencana strategi Puskesmas Ngumpakdalem dalam
pelaksanaannya membuat rencana kerja tahunan yang disusun berupa Rencana Usulan
Kegiatan (RUK) dan Rencana Pelaksanaan Kegiatan (RPK).
Strategi diperlukan untuk memperjelas arah dan tujuan Pembangunan
pelayanan kesehatan Puskesmas Ngumpakdalem dalam 5 tahun ke depan. Strategi
disusun berdasarkan faktor-faktor intemal dan ekstemal di wilayah kerja Puskesmas
Ngumpakdalem. Strategi sebagai pendekatan dasar akan mampu mendongkrak
perubahan Upaha Kesehatan Masyarakat dan Upaha Kesehatan Perseorangan secara
bermakna. Karena itu. pilihan strategi yang tepat dalam membangun pelayanan
kesehatan di Puskesmas Ngumpakdalem menjadi sangat renting. Dalam kaitan ini,
digunakan 2 (dua) pendekatan implementasi, yaitu :
1. Pendekatan Partisipasif : Guna mewujudkan Puskesmas Ngumpakdalem yang
mandiri dengan melibatkan peran serta masyarakat melalui proses pemberdayaan
dengan membangun masyarakat yang Partisipasi dan kemitraaan, dengan
mengedepankan prinsip demokratisasi, kesetaraan dan keberpihakan pada
masyarakat.
2. Pendekatan Komprehensif : Mewujudkan Puskesmas Ngumpakdalem untuk
mendukung tata ruang Kabupaten/Kecamatan yang memiliki niIai strategis sesuai
dengan kebutuhan dan kondisi wilayah/kawasan.secara berkeadilan, ramah
lingkungan dan berkelanjutan.
Kedua strategi tersebut diimplementasikan secara sinergis, terintegrasi,
bertahap dan berkesinambungan.
Strategi merupakan alat penghubung antara Visi, Misi, Arah Kebijakan dan
pokok-pokok Kebijakan Pembanguan Dalam satu paket dengan strategi di setiap
Bidang Pembangunan. Strategi dilahirkan dari pengamatan setiap bidang sehingga
secara umum bersifat memayungi strategi eli setiap biclang. Strategi tersebut
meliputi:
1. Optimalisasi pelayanan kesehatan dengan meningkatkan kapasitas Sumber Daya
Manusia.
2. Mengembangkan sistem pelayanan kesehatan; Managed Care, Utilisasi Pelayanan
Kesehatan di Puskesmas, Prosedur tetap pelayanan kesehatan dan administrasi
pelayanan publik yang efisien, efektif, transparan, akuntabel dan profesional
 dengan menjunjung tinggi nilai-nilai untuk meningkatkan kualitas fungsi
pelayanan pemerintah kepada masyarakat.
3. Mengembengkan Sistem mamajemen keuangan yang mendukung peningkatan
potensi pelayanan kesehatan, pengelolaan dan pemanfaatan keuangan yang
digunakan sebesar-besarnya bagi peningkatan kesejahteraan masyarakat dengan
tetap memperhatikan aspek-aspek tertib, efektif, efisien, transparan dan
bertanggung jawab.
4. Menekan high cost economic dan menciptakan Sistem pelayanan kesehatan yang
terjangkau.
5. Mengembangkan Sistem database yang bersifat informatif, aktual dan mudah
diakses oleh masyarakat untuk mencapai terciptanya Pembangunan berbasis pada
profesinalisme, terstruktur. sistemaris dan akuntabel. (Sistem Rekam Medik dan
SIKDA).
6. Meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat dengan menyediakan dan
memanfaatkan secara optimal sarana dan prasarana kesehatan, agar setidaknya
mencapai Standar Minimum Pelayanan Kesehatan.
7. Mengembangkan usaha-usaha pelayanan keseharan yang berbasis masyarakat
dengan didasarkan prinsip kemitraan bersama dan usaha besar untuk menciptakan
jaringan yang kuat.
8. Membangun komunikasi dengan stake-holde di lingkungan wilayah kerja
Puskesmas, maupun diluar wilayah kerja Puskesmas.
9. Meningkatkan pembangunan sarana dan prasarana fisik dan iptek sehingga
mampu bersaing dan memperoleh Akreditasi.

2.2. TELAAH VISI, MISI DAN PROGRAM

Memperhatikan dasar-dasar pembangunan kesehatan dan untuk mewujudkan
akses pelayanan kesehatan yang tinggi dan berkualitas dengan tetap
mempertimbangkan perkembangan potensi, masalah serta kecendrungan di masa
mendatang, maka seluruh komponen Puskesmas Nngumpakdalem dan
Pustu/Ponkesdes telah menetapkan Motto, Visi dan Misi kerja Puskesmas
Nngumpakdalem sebagai berikut :
 MOTTO : “SEHATMU BAHAGIAKU”
 VISI: "TERWUJUNYA KEMANDIRIAN MASYARAKAT DI KECAMATAN
NNGUMPAKDALEM UNTUK HIDUP SEHAT”
Dari visi ini dapat dijabarkan bahwa masyarakat Bojonegoro yang sehat adalah
gambaran masyarakat Kabupaten Bojonegoro masa depan yang penduduknya
hidup dalam lingkungan dan perilaku sehat, mampu menjangkau pelayanan
 kesehatan yang bermutu, adil dan merata, serta memiliki derajat kesehatan yang
optimal.
Guna mewujudkan visi tersebut maka ditetapkan misi sebagai suatu pernyataan
yang menetapkan tujuan dan sasaran yang ingin dicapai. Misi merupakan sesuatu
yang harus dilaksanakan agar tujuan visi dapat terlaksana dan berhasil sesuai
dengan visi yang telah di tetapkan.
Untuk mewujudkan visi tersebut perlu dilakukan upaya-upaya sebagai berikut
yang termasuk Dalam misi Puskesmas Nngumpakdalem :
 MISI:
1) MENINGKATKAN PROFESIONALISME PEGAWAI PUSKESMAS
NNGUMPAKDALEM
2) MEWUJUDKAN PELAYANAN KESEHATAN DASAR YANG
BERKUALITAS,
3) MENDORONG KEMANDIRIAN MASYARAKAT UNTUK HIDUP
SEHAT,
4) MENINGKATKAN KESEJAHTERAAN PEGAWAI PUSKESMAS
NNGUMPAKDALEM

1. Meningkatkan profesionalisme pegawai Puskesmas Nngumpakdalem

Dengan berperan aktif mengikuti berbagai seminar ,work shop, mengikuti

pelatihan-pelatihan,di harapkan pegawai Puskesmas Nngumpakdalem menjadi
lebih profesional dan kompeten dalam memberikan pelayanan kesehatan
kepada masyarakat.

2. Mewujudkan pelayanan dasar yang berkualitas

Untuk mencapai kepuasan masyarakat, petugas diharapkan bisa memberikan

pelayanan yg berkualitas sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya.

3. Mendorong kemandirian masyarakatuntuk hidup sehat

Kesehatan adalah tanggung jawab bersama setiap individu.masyarakat,

pemerintah dan swasta. Apapun peran yang dimainkan oleh pemerintah. tanpa
kesadaran individu dan masyarakat untuk secara mandiri menjaga kesehatan
mereka.

4. Meningkatkan kesejahteraan Pegawai Puskesmas Nngumpakdalem

 Dengan meningkatkan pelayanan yang berkualitas di harapkan Puskesmas bisa
bekerja sama dengan berbagai pihak, dengan harapan untuk meningkatkan
kesejahteraan Pegawai Puskesmas Nngumpakdalem sebagai motivasi untuk
meningkatkan pelayanan.
2.3. INDIKATOR KINERJA UNTUK STRATEGI
Strategi digunakan oleh Puskesmas Nngumpakdalem Dalam 5 tahun mas kerja
dalam rangka mewujudkan visi dan misi dan arah kebijakan pembangunan. Kinerja
Puskesmas Nngumpakdalem dapat dievaluasi dari keberhasilan pemerintah untuk
menerapkan Strategi, sedemikian rupa sehingga dapat mencapai tujuan. Ukuran
keberhasilan pelaksanaan strategi ditunjukkan oleh capaian Indikator Kerja. Secara
umum, lndikator Kinerja yang menunjukkan keberhasilan pelaksnaan strategi adalah
sebagai berikut:
a. Bidang Usaha Kesehatan Perseorangan
1) lndeks Kepuasaan pengguna Jasa Pelayanan Kesehatan semakin baik, yang
dapat diukur dengan berpedoman pada Kepmenpan 25/M. PAN/2/2004,
tentang Pedoman umum penyusunan indeks kepuasan masyarakat di unit
Instansi Pemerintah
2) lndeks Keluhan Masyarakat pengguna jasa, yang dapat diukur dengan
berpedoman pada Permenpan Nomor : 5/M. PA N/3/2009 tentang pedoman
umum penanganan pengaduan masyarakat bagi instansi pemerintah
3) Protap dan SPM pelayanan UKP semakin disempumakan sesuai dengan
indeks private satisfaction dan teknologi yang terus berkembang.
4) Meningkatnya kualitas kesehatan masyarakat dengan dukungan layanan
kesehatan yang bermutu.
5) Sustainnibility program-program UKM dan hasil kcgiatan UKM semakin
membaik dan meningkat.
6) Dikembangkannya Pelayanan Kesehatan berbasis masyarakat.

b. Bidang Manajemen Puskesmas

1) Terciptanya Sistem pelayanan kesehatan yang menjunjung tinggi nilai-nilai
transparansi dan akuntabilitas partisipasif.
2) Terwujudnya Sistem pelayanan kesehatan yang efisien, efektif dan profesional
dengan dukungan Sisti Akuntansi Keuangan Daerah (SAKD), Sistim Rekam
Medik dan Sistim Manajemen Puskesmas (SIMPUS).
3) Terwujudnya Sistim pelayanan dan konsep PUSKESMAS
4) Dikembangkannya usaha-usaha memperoleh Akreditasi Puskesmas.

2.4. TUJUAN DAN SASARAN JANGKA MENENGAH

 Sesuai dengan strategi pembangunan yang diwujudkan dalam pilar-pilar
pembangunan kesehatan Nasional, Dalam hal ini Puskesmas Nngumpakdalem
mewujudkan Visi dan Misi pembangunan keseharan ke dalam upaya-upaya kegiatan
yang terdiri dari:
a. Pelayanan Upaya Kesehatan Masyarakat Esensial dan keperawatan kesehatan
masyarakat terdiri dari :
1. Pelayanan Promosi Kesehatan Termasuk UKS
2. Pelayanan Kesehatan Lingkungan
3. Pelayanan KesehatanIbu dan Anak
4. PelayananGizi
5. Pelayanan Pencegahandan Pengendalian Penyakit
6. Pelayanan keperawatan kesehatan masyarakat
b. Pelayanan Kesehatan Masyarakat Pengembangan terdiri dari :
1. Pelayanan kesehatan jiwa
2. Pelayanan kesahatan gigi masyarakat
3. Pelayanan kesehatan tradisional komplementer
4. Pelayanan kesehatan olahraga
5. Pelayanan kesehatan indera
6. Pelayanan Kesehatan lansia
7. Pelayanan Kesehatan Kerja
8. Pelayanan Kesehetan lainnya
c. Pelayanan UKP, Kefarmasian, dan Laboratorium
1. Pelayanan Pemeriksaan Umum
2. Pelayanan kesehatan gigi dan mulut
3. Pelayanan KIA KB
4. Pelayanan gawat darurat
5. Pelayanan gizi
6. Pelayanan Persalinan
7. Pelayanan rawat inap
8. Pelayanan kefarmasian
9. Pelayanan laboratorium
10. Pelayanan Imunisasi
 BABIV

PENUTUP

Rencana strategi Puskesmas Nngumpakdalem merupakan merupakan dokumen

Perencanaan Strategis pemhangunan kesehatan untuk masa lima tahun kedepan.
Penyusunannya mengacu pada beberapa dokomen perencanaan strategis antara lain Sistem
Kesehatan Nasional (SKN), Renstra Dinas Kesehatan 2013-2018, RPJMD Kabupaten
Bojonegoro 2013-2018 dan Renstra Dinas Kesehatan propinsi Jawa Timur 2013-2018.

Rencana Strategis ini diharapkan dapat digunakan sebagai acuan dalam perencanaan,
pelaksanaan dan penilaian terhadap kinerja tahunan Puskesmas Nngumpakdalem Dalam
kurun waktu lima tahun.

Kepada semua pihak yang terkait dalam penyusunan Renstra ini disampaikan
penghargaan yang setinggi-tingginya. dengan harapan Renstra 2013-2018 ini dapat
dilaksanakan dalam rangka mencapai Visi, Misi dan Tujuan yang telah kita rumuskan
bersama.