Anda di halaman 1dari 12

PASAR KEUANGAN DAN LEMBAGA KEUANGAN

“MODAL VENTURA”

Oleh :
Kelompok 4

1. Ni Kadek Novita Arisuari (1902612010736)


2. I Ngurah Santika (1902612010743)
3. Kadek Wiwin Pramandari (1902612010750)
4 .I Nengah Oko Diatmiko (1902612010756)
5. Ni Made Devita Bintang Maharani (1902612010764)

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS


UNIVERSITAS MAHASARASWATI
DENPASAR
2021
Kata Pengantar

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena atas rahmat dan

karunia-Nya, kami diberikan kesempatan dan kesehatan untuk menyelesaikan makalah ini tepat

pada waktunya.

Makalah ini disusun dengan tujuan utama menyelesaikan tugas mata kuliah Pasar

Keuangan dan Lembaga Keuangan. Penulis mengucapkan terima kasih kepada pihak-pihak yang

telah banyak membantu penulis dalam menyelesaikan makalah ini dan kepada dosen mata kuliah

Pasar Keuangan dan Lembaga Keuangan, Ibu Ni Kadek Nonik Rasminingsih,SE.,MM. Terima

kasih juga kami ucapkan kepada pihak-pihak yang telah banyak membantu penulis dalam

menyelesaikan makalah ini.

Penulis menyadari sepenuhnya bahwa pengalaman dan ilmu yang dimiliki masih terbatas

dan terdapat banyak kekurangan sehingga penulisan makalah ini masih jauh dari sempurna.

Namun penulis tetap bersyukur karena dengan bimbingan dan bantuan semua pihak, makalah ini

dapat diselesaikan. Penulis mengharapkan adanya kritik dan saran yang membangun guna

mencapai hasil yang lebih baik. Semoga makalah ini dapat berguna dan bermanfaat bagi yang

pembaca.

i
DAFTAR ISI
Cover
Kata Pengantar............................................................................................i
Daftar Isi ......................................................................................................ii
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Masalah.........................................................................1
1.2 Rumusan Masalah...................................................................................2
1.3 Tujuan dan Manfaat................................................................................2
BAB II PEMBAHASAN
2.1 Pengertian Modal Ventura.......................................................................3
2.2 Tujuan Modal Ventura.............................................................................4
2.3 Jenis Pembiayaan Modal Ventura............................................................5
2.4 Sumber-sumber Dana Modal Ventura.....................................................6
BAB III PENUTUP
3.1 Kesimpulan..............................................................................................8
Daftar Pustaka................................................................................................9

ii
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 LATAR BELAKANG MASALAH


Dalam perkembangan modal ventura di dunia, penyertaan modal sudah dikenal dan
dilakukan oleh investor sejak zaman dahulu, Georges Doriot dikenal sebagai penemu dari
industri modal ventura.
Pada tahun 1946, Doriot mendirikan American Research and Development Corporation
(AR&D), dimana investasinya pada perusahaan Digital Equipment Corporation adalah
merupakan sukses terbesar. Pada Tahun 1968 sewaktu Digital Equipment melakukan penawaran
sahamnya kepada publik, dan ini memberikan imbal hasil investasi (return on investment-ROI)
sebesar 101% kepada AR&D .
Investasi ARD's yang senilai $70.000 USD pada Digital Equipment Corporation pada
tahun 1957 tersebut telah bertumbuh nilainya menjadi $355 juta USD. Biasanya juga dianggap
bahwa modal ventura yang pertama kali adalah investasi yang dilakukan pada tahun 1959 oleh
Venrock Associates pada perusahaan Fairchild Semiconductor.
Awal mula tumbuhnya industri modal ventura ini adalah dengan diterbitkannya Undang-
undang investasi usaha kecil (Small Business Investment Act) di Amerika pada tahun 1958
dimana secara resmi diperbolehkannya Kantor Pendaftaran Usaha Kecil (Small Business
Administration (SBA)) untuk mendaftarkan perusahaan modal kecil untuk membantu
pembiayaan dan permodalan dari usaha wiraswasta di Amerika.
Pengakuan secara formal adanya usaha modal ventura di Indonesia adalah pada saat
berlakunya paket 20 Desember 1988 ( Pakdes 20, 88 ) yang menempatkan usaha modal ventura
sebagai salah satu kegiataan pembiayaan di samping bentuk-bentuk kegiatan pembiayaan yang
lain. Perusahaan modal ventura di Indonesia diawali dengan pembentukan PT Bahana
Pembinaan Usaha Indonesia (BPUI), sebuah badan usaha milik negara (BUMN) yang sahamnya
dimilki oleh Departemen Keuangan (82,2%) dan Bank Indonesia (17,8%).[1] Gema nama
Bahana memang sempat menggetarkan "dunia keuangan" nusantara. Ketika pada tahun 1993
salah satu anak usahanya, PT Bahana Artha Ventura (BAV), agresif melebarkan usaha ke
seluruh provinsi, membentuk Perusahaan Modal Ventura Daerah (PMVD). Sasarannya, usaha
kecil menengah (UKM) untuk dibiayai.

1
Dalam melakukan suatu kegiatan investasi tidak semua investasi dapat dilakukan dengan
mudah, karena hampir semua investasi mengandung suatu resiko kerugian. Bagi investasi yang
mempunyai resiko rendah hampir semua investor ingin melakukannya. Akan tetapi jika investasi
tersebut memiliki resiko tinggi, maka tidak mudah untuk mencari investor yang mau
melakukannya.
Perusahaan modal ventura yang berani melakukan investasi di mana investasi tersebut
mengandung suatu resiko tinggi. Keputusan ini dibuat dengan berbagai pertimbangan tentunya
dan hal ini sesuai pula dengan maksud dan tujuan didirikannya perusahaan modal ventura yaitu
melakukan penanaman modal dalam suatu usaha yang mengandung resiko tinggi.
Kegiatan investasi yang dibiayai oleh modal ventura biasanya dalam jangka waktu panjang
dan memiliki resiko tinggi, seperti membentuk atau pengembngan usaha baru dibidang tertentu.
Meskipun resiko yang dihadapi tinggi, pihak modal ventura mengharapkan suatu keuntungan
yang tinggi pula dari penyertaan modalnya berupa capital gain atau deviden. Perusahaan yang
pembiayaannya dari modal ventura disebut Perusahaan Pasangan Usaha (PPU) atau investee
company. Dengan latar belakang tersebut kami akan membahas apa yang dimaksud dengan
perusahaan modal ventura dan kegiatan apa saja yang dilakukannya.

1.2 RUMUSAN MASALAH


1. Apa yang dimaksud dengan modal ventura?
2. Apa tujuan dari modal ventura?
3. Apasaja jenis pembiayaan dari modal ventura?
4. Apa saja sumber-sumber dana dari modal ventura?

1.3TUJUAN
1. Mengetahui pengertian dari modal ventura.
2. Mengetahui tujuan dari modal ventura.
3. Mengetahui jenis pembiayaan dari model ventura.
4. Mengetahui sumber-sumber dana model ventura.
1.4 MANFAAT
1. Menambah pengetahuan dan pemahaman yang lebih mendalam mengenai modal
ventura sebagai topik yang tengah dibahas dalam makalah ini.

2
BAB II
PEMBAHASAN

2.1 PENGERTIAN MODAL VENTURA


Modal ventura atau yang biasa disebut juga dengan venture capital adalah salah satu
jenis investasi yang pembiayaannya berupa penyertaan modal ke dalam suatu perusahaan swasta
dalam jangka waktu tertentu.Pada umumnya investasi ini dilakukan dalam bentuk penyerahan
modal secara tunai yang ditukar dengan sejumlah saham pada perusahaan pasangan usaha.
Investasi modal ventura ini biasanya memiliki suatu resiko yang tinggi namun
memberikan imbal hasil yang tinggi pula. Kapitalis ventura atau dalam bahasa asing disebut
venture capitalist (VC), adalah seorang investor yang berinvestasi pada perusahaan modal
ventura. Dana ventura ini mengelola dana investasi dari pihak ketiga (investor) yang tujuan
utamanya untuk melakukan investasi pada perusahaan yang memiliki resiko tinggi sehingga
tidak memenuhi persyaratan standar sebagai perusahaan terbuka ataupun guna memperoleh
modal pinjaman dari perbankan.
Investasi modal ventura ini dapat juga mencakup pemberian bantuan manajerial dan
teknikal. Kebanyakan dana ventura ini adalah berasal dari sekelompok investor yang mapan
keuangannya, bank investasi, dan institusi keuangan lainnya yang melakukan pengumpulan dana
ataupun kemitraan untuk tujuan investasi tersebut.
Pengertian Perusahaan Modal Ventura sesuai dengan keputusan Presiden Nomor 61
Tahun 1988 adalah “badan usaha yang melakukan suatu pembiayaan dalam bentuk penyertaan
modal ke dalam suatu perusahaan yang menerima bantuan pembiayaan.”
Adapun beberapa ahli yang mendefinisikan tentang modal ventura antara lain:
a) Handowo Dipo
Suatu dana usaha dalam bentuk pinjaman yang bisa dialihkan menjadi saham.
b) Toni Lorenz
Investasi jangka panjang, dimana tujuan utama dan sebagai kompensasi atas risiko yang
tinggi dari investasinya adalah perolehan keuntungan, bukan pendapatan deviden atau bunga.
c) Robert White
Usaha penyediaan pembiayaan untuk membentuk atau mengembangkan usaha-usaha baru
dibidang teknologi dan non teknologi.

3
2.2 TUJUAN MODAL VENTURA
Tujuan Modal Ventura merupakan salah satu usaha yang berorentasi untuk memperoleh
keuntungan yang besar sebagai imbalan pembiayaan yang berisiko tinggi. Dahlan Slamat (1995)
menginventarisasi tujuan usaha Modal Ventura, disamping berorentasi untuk memperoleh
keuntungan yang tinggi dengan modal risiko tinggi pula. Tujuan ini tidak selamanya berdasarkan
hanya kepada keuntugan semata, akan tetapi dapat pula hanya membantu pengembangan atau
pendirian suatu perusahaan.
Secara garis besar maksud dan tujuan pendirian modal ventura antara lain adalah:

1) Untuk pengembangan suatu proyek tertentu, misalnya proyek penelitian, dimana proyek ini
biasanya tanpa memikirkan keuntungan semata, akan tetapi lebih bersifat pengembangan
ilmu pengetahuan.
2) Pengembangan suatu teknologi baru, atau pengembangan produk baru. Pembiayaan untuk
usaha ini baru memperoleh keuntungan dalam jangka panjang.
3) Pengambilalihan kepemilikan suatu perusahaan. Tujuan pembiayaan dengan
mengambilalihkan kepemilkan usaha perusahaan lain lebih banyak diarahkan untuk mencari
keuntungan.
4) Kemitraan dalam rangka pengetesan kemiskinan, dengan tujuan untuk membantu para
perusahan lemah yang kekurangan modal akan tetapi punya jaminan materil, sehingga sulit
memperoleh pinjaman. Dengan adanya penyertaan modal dari modal ventura dapat
membantu menghadapi kesulitan keuanganannya.
5) Alih teknologi yang dilakukan ke perusahaan yang masih menggunakan teknologi lama,
sehingga dapat meningkatkn kapasitas produksi dan mutu produknya.
6) Membantu perusahaan yang sedang kekurangan likuiditas.
7) Membantu pendirian perusahaan baru, dimana tingka resiko kerugiannya sangat besar. 
8) Memperlancar mekanisme investasi dalam dan luar negeri.
9) Merealisasikan suatu gagasan menjadi produk terutama produk teknologi yang siap
dipasarkan tanpa bergantung dari pembiayaan kredit bank
10) Pelaksanaan pendirian atau pembentukan suatu perusahaan.

4
2.3 JENIS PEMBIAYAAN MODAL VENTURA
Pembiayaan modal ventura yang selama ini dikenal adalah pembiayaan kepada
perusahaan-perusahaan yang telah memiliki badan hukum perseroan dalam bentuk penyertaan
saham. Jenis pembiayaan ini merupakan kendala utama dalam operasional modal ventura
dibandingkan dengan pembiayaan kredit yang diberikan sektor perbankan. Adanya keharusan
bentuk hukum PT bagi perusahaan pasangan usaha mengakibatkan terbatasnya pangsa pasar
modal ventura. Di sisi lain, bagi perusahaan-perusahaan terdapat keengganan untuk
menggunakan modal ventura sebagai sumber pembiayaan karena umunya mereka tidak berminat
atau tidak bersedia apabila sebagian saham perusahaan berpindah kepada pihak lain. Untuk
mengatasi kendala tersebut departemen Keuangan memeberikan alternatif pembiayaan
berdasarkan pola bagi hasil. Dengan pembiayaan bagi hasil ini memungkinkan semua bentuk
usaha dapat memperoleh pembiayaan melalui modal ventura termasuk usaha kecil.
Pembiayaan yang dapat diberikan perusahaan modal ventura dapat dilakukan dalam
beberapa cara, yaitu sebagai berikut:
1) Penyertaan Modal Langsung ( Equity Financing )
Penyertaan modal langsung adalah penyertaan modal usaha perusahaan modal ventura
(PMV) pada perusahaan pasangan usaha dengan cara mengambil bagian sejumlah tertentu
saham perusahaan pasangan usaha (PPU) yang bersangkutan. Pola pembiayaan ini dikenal
dengan equity financing atau pembiayaan langsung. Karena pembiayaannya berupa
penyertaan saham maka perusahaan pasangan usaha haruslah berbentuk badan hukum
perseroan terbatas. Bagian saham yang diambil perusahaan modal ventura tersebut berasal
dari saham-saham yang masih dalam portofolio yaitu saham yang masih belum diambil
bagian dan disetor oleh pemegang saham lainnya (pemegang saham lama).
2) Semi Equity Financing
Pembiayaan dalam bentuk semi equity dilakukan dengan membeli obligasi konversi atau
convertible bond yang diterbitkan oleh perusahaan pasangan usaha. Cara pembiayaan seperti
ini banyak disukai baik oleh perusahaan modal ventura maupun perusahaan pasangan usaha
karena sifatnya yang lebih fleksibel. Obligasi konversi lebih menarik bagi perusahaan modal
ventura karena dalam periode pembiayaan tersebut perusahaan modal ventura memiliki
pendapatan tetap dalam bentuk bunga sementara apabila kinerja perusahaan semakin

5
membaik sehingga nilai perusahaan yang dibiayai tersebut semakin baik, maka perusahaan
modal ventura akan menggunakan hak konversinya (call option).
3) Mendirikan Perusahaan Baru
Perusahaan modal ventura bersama-sama dengan perusahaanpasangan usaha mendirikan
perusahaan baru. Perjanjian atas pendirianperusahaan baru yang telah disepakati oleh kedua
belah pihak dituangkandalam suatu dokumen hukum disebut Perjanjian Antar
CalonPendiri/Pemegang Saham.
4) Pembiayaan Bagi Hasil
Pembiayaan bagi badan usaha yang belum berbadan hukum, terutama usaha kecil.
Instrumen pembiayaan ini dilakukan dalam hal usaha yang akan dibiayai tidak berbentuk
badan hukum atau syarat-syarat yang harus dipenuhi untuk penyertaan langsung belum atau
tidak dipenuhi oleh Perusahaan Pasangan Usaha (PPU). Bentuk instrument pembiayaan ini
menekankan pada aspek bagi hasil dari keuntungan yang diperoleh dari uasaha yan dibiayai
oleh karena itu hal-hal yang perlu diperhatikan dalam bentuk pembiayaan ini adalah
kewenangan bertindak pihak yang mewakili PPU, objek usaha serta jaminan atas pemberian
bantuan dana. Pola pembiayaan bagi hasil ini merupakan instrument pembiayaan yang
dimodifikasi untuk menjembatani kendala.

2.4 SUMBER-SUMBER DANA MODAL VENTURA


Sumber dana modal ventura dapat berasal dari berbagai sumber antara lain sebagai
berikut:
1) Investor Perseorangan
Alternatif sumber dana modal ventura adalah dari investor individu. Hanya saja menarik
investor perseorangan untuk mengikutsertakan dananya ke dalam suatu usaha modal
ventura tidak semudah yang dipikirkan kalau tidak ingin dikatakan sulit. Hal ini disebabkan
bisnis modal ventura memiliki tingkat risiko yang lebih tinggi dibandingkan dengan jenis
investasi lainnya. Umumnya investor perseorangan lebih menyukai dan cenderung
melakukan investasi pada usaha yang telah berjalan lancer dan bersifat jangka pendek. Bagi
investor individu yang memiliki kesabaran dan kesiapan menerima dan menanggung risiko
tinggi dalam suatu usaha merupakan seorang venture capitalist murni. Karena dalam usaha

6
modal ventura sulit diharapkan akan meberi hasil yang besar atas investasi yang ditanam
dalam kurun waktu satu atau dua tahun.
2) Investor Institusi
Biasanya bagi perusahaan-perusahaan besar terutama dinegara-negara industry memiliki
suatu divisi tersendiri yang khusus menangani bisnis modal ventura. Tugas divisi khusus
ini adalah menampung dan mengevaluasi suatu ide-ide terutama dalam bidang teknologi
yang dapat dikembangkan menjadi suatu produk teknologi baru yang dapat dipasarkan.
Keikutsertaan investor institusi ini merupakan salah satu sumber dana modal ventura.
3) Perusahaan Asuransi dan Dana Pensiun
Lembaga keuangan nonbank ini merupakan sumber dana modal ventura yang cukup
besar. Potensi lembaga ini sebagai investor dalam usaha modal ventura didukung oleh
sumber dananya yang berjangka panjang.
4) Perbankan
Sumber dana modal ventura dapat diperoleh dari bank-bank yang tertarik melakukan
bisnis modal ventura. Namun perlu dipertimbangkan mengenai sifat dana bank yang jangka
pendek sementara modal ventura jangka panjang. Dana-dana yang berasal dari bank
sebaiknya digunakan untuk memenuhi kebutuhan pembiayaan dengan pola bagi hasil yang
berjangka waktu pendek.
5) Lembaga Keuangan Internasional
Lembaga keuangan internasional dapat menjadi sumber dana modal ventura terutama
yang berkaitan dengan upaya membantu pengembangan sektor-sektor tertentu. Kelebihan
sumber dana ini di samping berbiaya murah juga biasanya memiliki jangka waktu panjang
dengan masa tenggang waktu. Untuk mendapatkan sumber dana ini umumnya melalui two
step loan dari pemerintah.

7
BAB III
PENUTUP
3.1. Kesimpulan
Modal Ventura adalah suatu investasi dalam bentuk pembiayaan berupa penyyertaan
modal ke dalam suatu perusahaan swasta sebagai pasangan usaha (investee company) untuk
jangka waktu tertentu. Pada umumnya investasi ini dilakukan dlam bentuk penyerahan modal
secara tunai yang ditukar dengan sejumlah saham padda perusahaan pasangan usaha. Investasi
modal ventura ini biasanya memiliki suatu resiko/risiko yang tinggi namun memberikan imbal
bagi hasil yang tinggi pula. Kapitalis ventura atau bahasa asing disebut ventura capitalist (VC),
adalah seseorang investor yang berinvestasi pada perusahaan modal vemtura.
Dana ventura ini mengelola dana investasi dari pihak ketiga (investor) yang bertujuan
utamanya untuk melakukan investasi pada perusahaan yang memiliki risiko tinggi sehingga tidak
memenuhi persyaratan standar sebagai perusahaaan terbuka ataupun guna memperoleh modal
pinjaman dari perbankan. Perusahaan Modal Ventura menurut keppres No. 61 Tahun 1988
adalah bisnis pembiayaan dalam bentuk penyertaan Modal ke dalam suatu perusahaan yang
menerima bantuan pembiayaan untuk jangka waktu tertentu.

8
DAFTAR PUSTAKA
http://mariaulfa628.blogspot.com/2013/05/makalah-modal-ventura.html
http://lailyfaizatin.blogspot.com/2015/05/makalah-modal-vemtura-lengkap-pembahasan.html
http://okyputriliyanti.blogspot.com/2013/12/makalah-modal-ventura.html

Anda mungkin juga menyukai