Anda di halaman 1dari 17

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Tekanan darah merupakan faktor yang amat penting bagi sistem sirkulasi,
peningkatan atau penurunan tekanan darah akan mempengaruhi homeostasis tubuh.
Jika sirkulasi darah menjadi tidak memadai lagi, maka terjadi gangguan pada sistem
transpor O2, CO2 serta hasil metabolisme lainnya. tekanan darah memiliki sifat yang
dinamis. Pada perubahan posisi tubuh, dari tidur ke berdiri, tekanan darah akan
mengadakan penyesuaian untuk dapat tetap menunjang kegiatan tubuh adalah hal
yang normal bila penurunan tekanan darah sistolik kirang dari 30mmHg yang di sertai
peningkatan frekuensi denyut jantung 11-20 x/menit. Diagnosis Hipotensi Ortostatik
patut di pertimbangkan bila di jumpai penurunan tekanan darah sistolik yang menetap
di bawah 80mmHg atau pennurunan tekanan darah sistolik lebih dari Hipotensi
Ortostatik dapat terjadi pada segala tingkatan usia hanya saja ada kecenderungan
peningkatan jumlah kasus sering dengan pertambahan usia. Diduga 20% pasien yang
berobat jalan dengan usia di atas 60 tahun dan 30% dengan usia di atas 75 tahun
menderita ganggguan ini mortalitas akibat jatuh dan sinkope pada usia lanjut sering
berhubungan dengan gangguan ini.
Kesehatan di indonesia masih dalamm keadaan tidak baik, menurut WHO
bahwa kesehatan adalah keadaan sejahtera seorang baik jasmani, rohani, ekonomi,
sosial maupun spiritual. Sering kali masyarakat mengetahui dirinya sakit setelah
tubuh mereka terjangkit suatu penyakit dan merasakan gejalanya. Seperti halnya
penyakit Hipotensi, biasanya orang yang terkena Hipotensi tidak merasa dan tidak
menyadari kalau dia terkena Hipotensi, hal itu terjadi dikarenakan kurangnya
pengetahuan akan ruang lingkup dari penyakit itu sendiri.

B. Permasalahan / Batasan Masalah


Penyakit Hipotensi atau tekanan darah rendah ini adalah penyakit yang dapat
menurun ke anak, jika dalam sebuah keluarga terdapat anggota keluarga yang
menderita Hipotensi maka kemungkinan besar akan menurun, kurangnya pengetahuan
keluarga tentang kesehatan dapat menjadi masalah serius karena keluarga tidak dapat
menjalankan 5 tugas keluarga, misalnya keluarga tidak mengerti bagaimana cara
melakukan perawatan pada anggota keluarga yang sakit, tidak mampu memanfaatkan
fasilitas kesehatan, tidak membuat keputusan dan mengambil keputusan yang tepat,
tidak mampu memberikan lingkungan yang tepat, sehingga pada keluarga yang
mempunyai anggota keluarga yang memiliki penyakit Hipotensi harus mendapatkan
perhatian yang cukup agar Keluarga memahami konsep dasar Diabetes Mellitus serta
mencegah komplikasi dari Diabetes Mellitus.
Masalah kesehatan yang terjadi pada keluarga, dalam mengambil keputusan
dan memecahkan masalah tersebut adalah kepala keluarga dan anggota yang dituakan.
Dalam mengatasi masalah ini peran perawat kesehatan adalah memberikan
keperawatan keluarga untuk mencegah komplikasi lebih lanjut. Keluarga memiliki
tugas dalam pemeliharaan kesehatan anggotanya, termasuk mengenal masalah tentang
Hipotensi, mengambil keputusan untuk melakukan tindakan yang tepat, memberikan
keperawatan kepada anggota keluarganya yang sakit, mempertahankan suasana rumah
yang kondusif bagi kesehatan.

C. Tujuan
1. Tujuan Umum
Melaporkan asuhan keperawatan keluarga pada Tn. R dengan Hipotensi pada
keluarga Tn. R di Manduing lama, Kecamatan Pulau Malam, Kota Kasongan.
2. Tujuan Khusus
a. Penulis mampu melakukan pengkajian pada Tn. R dengan
Hipotensi pada keluarga Tn. R
b. Penulis mampu merumuskan Diagnose Keperawatan pada Tn. R dengan
Hipotensi pada keluarga Tn. R
c. Penulis mampu menyusun Rencana Asuhan Keperawatan pada Tn. R dengan
Hipotensi pada keluarga Tn. R
d. Penulis mampu melakukan Implementasi pada Tn. R dengan Hipotensi pada
keluarga Tn. R
e. Penulis mampu melakukan Evaluasi pada Tn. R dengan Hipotensi pada
keluarga Tn. R

D. Manfaat
1. Penulis
Diharapkan menjadi tambahan pengetahuan dan untuk membandingkan antara
teori yang didapat selama perkuliahan dengan praktik keterampilan dan
pengalamannya penulis dalam memberikan asuhan keperawatan pemenuhan
kebutuhan pengetahuan pada klien dengan Hipotensi.
2. Institusi
Sebagai sumber ilmu bacaan atau referensi untuk meningkatkan kualitas
pendidikan keperawatan khususnya pada klien dengan Hipotensi dan dapat
menambah pengetahuan bagi para pembaca.
3. Keluarga
Diharapkan keluarga mampu mengenali masalah kesehatan tentang Hipotensi,
keluarga dapat mengambil keputusan yang tepat, keluarga mampu merawat
anggota keluarga yang sakit Hipotensi, keluarga mampu memodifikasi lingungan,
dan keluarga memanfaatkan pelayanan kesehatan.
BAB II

METODOLOGI

A. Lokasi Praktik
Lokasi pelaksanaan praktik asuhan keperawatan keluarga adalah di wilayah
RT/RW 01/02, Manduing lama, Kecamatan Pulau Malam, Kota Kasongan.
B. Strategi Perencanaan
Mahasiswa melaksanakan praktik asuhan keperawatan keluarga di wilayah
RT/RW 01/02, Manduing lama, Kecamatan Pulau Malam, Kota Kasongan.
C. Pengumpulan Data
Pengumpulan data didapatkan dengan cara :
1. Wawancara
Dengan melakukan tanya jawab secara langsung kepada beberapa anggota
keluarga untuk memperoleh Data Subyektif.
2. Observasi
Mengadakan pengawasan langsung terhadap keadaan umum pasien
serta pengembangan sambil melaksanakan asuhan keperawatan keluarga selama
Observasi.
3. Catatan kesehatan
Cara pengumpulan data yang digunakan sebagai konsep dasar dalam Asuhan
Keperawatan dan menyelesaikan masalah dalam pembahasan.
4. Kunjungan Rumah
Pengumpulan data dengan cara melakukan pengkajian pada keluarga, biasa
dilakukan dengan Observasi, Pemeriksaan Fisik ataupun wawancara sesuai kasus
yang ada di dalam keluarga.
D. Pengolahan Data
Data yang telah terkumpul di Analisa, ditentukan Diagnosa Keperawatan
keluarga, kemudian disusun Perencanaan Keperawatan, Implementasi serta di
Evaluasi.
E. Jadwal Kegiatan
1. Kegiatan pelaksanaan asuhan keperawatan keluarga, dilaksanakan mulai tanggal
04 Mei 2020 s/d 08Mei 2020.
2. Tanggal 04 Mei 2020 melakukan pengenalan dan menjelaskan maksud
kedatangan, melakukan pengkajian.
3. Tanggal 05 Mei 2020 melakukan Intervensi
4. Tanggal 08 Mei 2020 melakukan evaluasi dan mengakhiri kunjungan.
BAB III

HASIL KEGIATAN

A. Pengkajian
1. Data Kepala Keluarga
Tn. R seorang laki-laki berusia 51 tahun mengatakan memiliki riwayat Hipotensi
pada bulan Desember 2019 60/80mmHg, saat itu Tn. R merasakan kepala terasa
berputar, dehidrasi, kelelahan dan keringat dingin.
2. Daftar Anggota Keluarga
a. Ny. K adalah istri Tn. R berusia 41 tahun seorang ibu rumah tangga
b. An. E adalah anak dari Tn. R berusia 19 tahun seorang mahasiswi
c. An. E adalah anak dari Tn. R berusia 14 tahun seorang pelajar SMP
d. An. An. O adalah anak dari Tn. R berusia 6 tahun yang masih duduk di
bangku PAUD
3. Daftar Anggota Keluarga Yang Meninggal Dunia:
Tidak ada anggota keluarga yang meninggal dunia.
Tingkat kesejahteraan keluarga adalah tingkat sejahtera III
Tipe keluarga inti.
4. Rumah Dan Lingkungannya
a. Rumah
Dari hasil wawancara dan observasi rumah Tn. R merupakan milik sendiri dan
merupakan bangunan kayu. Ukuran rumah panjang 12m dan lebar 10m.
Memiliki jumlah kamar sebanyak 3 buah. Dari hasil observasi lantai rumah
pasien pada bagian teras merupakan papan dan pada bagian dalam rumah
merupakan lantai papan. Penerangan yang digunakan memakai tenaga listrik,
ventilasi pada rumah Tn. R baik dan kebersihan rumah Tn. R cukup baik.
b. Dapur
Menurut dari hasil observasi keluarga Tn. R menggunakan kompor gas,
kompor minyak tanah jika gas habis dan sulit mencari gas, kayu bakar untuk
masak besar atau masak air minum.
c. Pembuangan air limbah
Menurut hasil wawancara kepada keluarga Tn. R pembuangan air limbah
dibuang ke kolong rumah dan selokan
d. Sumber air
Sumber air yang digunakan oleh keluarga Tn. R adalah ledeng/PDAM yang
saat pengolahan air minum itu dimasak, Tn. R juga mengatakan juga membeli
dan memakai air minum isi ulang., air minum yang dimasak tidak berwarna
dan tidak berbau juga tidak berasa. Sedangkan air cuci/ mandi tidak berwarna
tidak berbau dan tidak berasa.
e. Jamban
Jenis jamban yang digunakan oleh keluarga Tn.s adalah jamban septic tank
kebersihan pada jamban baik.
f. Pembuangan sampah
Keluarga Tn. R mengatakan pembuangan sampah keluarga Tn. R di bakar
sendiri di samping rumah khusus tempat membakar sampah
g. Kandang hewan peliharaan
Dari hasil observasi tidak ada kandang hewan peliharaan didalam rumah
keluarga Tn. R, kandang hewan peliharaan diluar rumah yaitu kandang ayam,
bebek, dan sapi. Pembuangan limbah kandang menurut keluarga Tn. R di
biarkan saja karena jauh dari rumah dan akan hilang jika kena air hujan.
Menurut hasil observasi kebersihan kandang cukup.
h. Lingkungan
Hasil observasi rumah keluarga Tn. R memiliki halaman, kebersihan baik dan
pemanfaatan halaman digunakan sebagai apotik hidup.
5. Keluarga Berencana
Pasangan usia subur pada keluarga Tn. R yaitu tidak ada
6. Keadaan Ibu Hamil
Tidak terdapat ibu hamil pada keluarga Tn. R, anak pertama yaitu perempuan An.
E saat persalinan di bantu Bidan dan Dukun Terlatih BBL 3000gr dengan keadaan
normal saat persalinan spontan, anak kedua lahir perempuan An. E saat
persalinan di bantu Dukun Terlatih BBL 3000gr dengan keadaan normal saat
persalinan spontan. Anak ketiga lahir perempuan An. O saat persalinan di bantu
Bidan BBL 2800gr dengan keadaan normal saat persalinan spontan.
7. Keadaan Balita
Tidak ada balita di keluarga Tn. R
8. Pemanfaatan Fasilitas Kesehatan
Bila keluarga Tn. R sakit, pertolongan dari perawat dan posyandu.
9. Riwayat Kesehatan / Penyakit Keluarga
a. Penyakit yang pernah dialami :
1) Kepala keluarga : Hipotensi
2) Anggota keluarga I : tidak memiliki riwayat penyakit
3) Anggota keluarga II : tidak memiliki riwayat penyakit
4) Anggota keluarga III : tidak memiliki riwayat penyakit
5) Anggota keluarga IV : tidak memilii riwayat penyakit.
b. Keadaan kesehatan anggota keluarga saat ini :
1) Kepala keluarga : Baik dan sehat
2) Anggota keluarga I : Baik dan sehat
3) Anggota keluarga II : Baik dan sehat
4) Anggota keluarga III : Baik dan sehat
5) Anggota keluarga IV : Baik dan sehat
10. Tugas Dan Fungsi Keluarga
a. Keluarga Tn. R mampu mengenal masalah kesehatan dalam keluarga
b. Keluarga Tn. R tidak mampu mengambil keputusan yang berhubungan dengan
kesehatan keluarga
c. Keluarga Tn. R mampu merawat anggota keluarga yang mengalami gangguan
kesehatan
d. Keluarga Tn. R mampu memodifikasi lingkungan yang berhubungan dengan
kesehatan
e. Keluarga Tn. R mampu memanfaatkan fasilitas kesehatan di lingkungan
sekitar.

B. Analisa Data
1. Demografi :
2. Rumah dan Lingkungan :
3. Keluarga Berencana :
4. Keadaan Ibu Hamil :
5. BALITA :
6. Pemanfaatan Fasilitas Kesehatan :
7. Riwayat Kesehatan : 1 anggota keluarga dengan riwayat Hipotensi dalam
ketidakefektifan pemeliharaan kesehatan
8. Tugas dan Fungsi Keluarga :
C. Tahap Penjajakan I
Masalah Kesehatan
1. Ancaman Kesehatan :
2. Kurang/tidak sehat :
3. Krisis :

D. Tahap Penjajakan Ii

Data Fokus Etiologi Masalah


Data s : Ketidakmampuan Ketidakefektifan
 Tn. R mengatakan membuat penilaian yang pemeliharaan kesehatan.
dulu sering bekerja tepat
lupa waktu sampai
kelelahan, sering
dehidrasi dan kepala
pusing serasa
melayang dan
keringat dingin.
Data O :
 Klien mengetahui
bahwa salah satu
penyebab Hipotensi
adalah dehidrasi,
dan karena berdiri
terlalu lama dan
kurangnya nutrisi
yang mengandung
vitamin B12 dan
asam folat.
 Keadaan umum
tampak baik
 Klien tampak sibuk
dengan
pekerjaannya dan
sangat menyenangi
dengan
pekerjaannya
bertani, bertenak
ayam dan sapi.
 TTV :
T= 36,5°C
P= 78 x/menit
R= 24 x/menit
BP=

DIAGNOSA KEPERAWATAN
 Ketidakefektifan pemeliharaan kesehatan pada keluarga Bapak Tn. R khususnya pada
kepala keluarga yaitu Tn. R berhubungan dengan ketidakmampuan membuat
penilaian yang tepat ditandai dengan Tn. R mengatakan dulu sering bekerja lupa
waktu sampai kelelahan, sering dehidrasi dan kepala pusing serasa melayang dan
keringat dingin. Klien mengetahui bahwa salah satu penyebab Hipotensi adalah
dehidrasi, dan karena berdiri terlalu lama dan kurangnya nutrisi yang mengandung
vitamin B12 dan asam folat. Keadaan umum tampak baik klien tampak sibuk dengan
pekerjaannya dan sangat menyenangi dengan pekerjaannya bertani, bertenak ayam
dan sapi. TTV : T= 36,5°C P= 78 x/menit R= 24 x/menit BP= 110/80mmHg
BAB IV

PEMBAHASAN

A. Tahap Pengkajian
1. Data Kepala Keluarga
Tn. R seorang laki-laki berusia 51 tahun mengatakan memiliki riwayat Hipotensi
pada bulan Desember 2019 60/80mmHg, saat itu Tn. R merasakan kepala terasa
berputar, dehidrasi, kelelahan dan keringat dingin
2. Daftar Anggota Keluarga
a. Ny. K adalah istri Tn. R berusia 41 tahun seorang ibu rumah tangga
b. An. E adalah anak dari Tn. R berusia 19 tahun seorang mahasiswi
c. An. E adalah anak dari Tn. R berusia 14 tahun seorang pelajar SMP
d. An. An. O adalah anak dari Tn. R berusia 6 tahun yang masih duduk di
bangku PAUD
3. Daftar Anggota Keluarga Yang Meninggal Dunia:
a. Tidak ada anggota keluarga yang meninggal dunia.
b. Tingkat kesejahteraan keluarga adalah tingkat sejahtera III
c. Tipe keluarga inti.
4. Rumah Dan Lingkungannya
a. Rumah
Dari hasil wawancara dan observasi rumah Tn. R merupakan milik sendiri dan
merupakan bangunan kayu. Ukuran rumah panjang 12m dan lebar 10m.
Memiliki jumlah kamar sebanyak 3 buah. Dari hasil observasi lantai rumah
pasien pada bagian teras merupakan papan dan pada bagian dalam rumah
merupakan lantai papan. Penerangan yang digunakan memakai tenaga listrik,
ventilasi pada rumah Tn. R baik dan kebersihan rumah Tn. R cukup baik.
b. Dapur
Menurut dari hasil observasi keluarga Tn. R menggunakan kompor gas,
kompor minyak tanah jika gas habis dan sulit mencari gas, kayu bakar untuk
masak besar atau masak air minum.
c. Pembuangan Air Limbah
Menurut hasil wawancara kepada keluarga Tn. R pembuangan air limbah
dibuang ke kolong rumah dan selokan
d. Sumber Air
Sumber air yang digunakan oleh keluarga Tn. R adalah ledeng/PDAM yang
saat pengolahan air minum itu dimasak, Tn. R juga mengatakan juga membeli
dan memakai air minum isi ulang., air minum yang dimasak tidak berwarna
dan tidak berbau juga tidak berasa. Sedangkan air cuci/ mandi tidak berwarna
tidak berbau dan tidak berasa.
e. Jamban
Jenis jamban yang digunakan oleh keluarga Tn.s adalah jamban septic tank
kebersihan pada jamban baik.
f. Pembuangan Sampah
Keluarga Tn. R mengatakan pembuangan sampah keluarga Tn. R di bakar
sendiri di samping rumah khusus tempat membakar sampah
g. Kandang Hewan Peliharaan
Dari hasil observasi tidak ada kandang hewan peliharaan didalam rumah
keluarga Tn. R, kandang hewan peliharaan diluar rumah yaitu kandang ayam,
bebek, dan sapi. Pembuangan limbah kandang menurut keluarga Tn. R di
biarkan saja karena jauh dari rumah dan akan hilang jika kena air hujan.
Menurut hasil observasi kebersihan kandang cukup.
h. Lingkungan
Hasil observasi rumah keluarga Tn. R memiliki halaman, kebersihan baik dan
pemanfaatan halaman digunakan sebagai apotik hidup.
i. Keluarga Berencana
Pasangan usia subur pada keluarga Tn. R yaitu tidak ada
j. Keadaan Ibu Hamil
Tidak terdapat ibu hamil pada keluarga Tn. R, anak pertama yaitu perempuan
An. E saat persalinan di bantu Bidan dan Dukun Terlatih BBL 3000gr dengan
keadaan normal saat persalinan spontan, anak kedua lahir perempuan An. E
saat persalinan di bantu Dukun Terlatih BBL 3000gr dengan keadaan normal
saat persalinan spontan. Anak ketiga lahir perempuan An. O saat persalinan di
bantu Bidan BBL 2800gr dengan keadaan normal saat persalinan spontan.
k. Keadaan Balita
Tidak ada balita di keluarga Tn. R
l. Pemanfaatan Fasilitas Kesehatan
Bila keluarga Tn. R sakit, pertolongan dari perawat dan posyandu.
m. Riwayat Kesehatan / Penyakit Keluarga
n. Penyakit yang pernah dialami :
1) Kepala keluarga : Hipotensi
2) Anggota keluarga I : tidak memiliki riwayat penyakit
3) Anggota keluarga II : tidak memiliki riwayat penyakit
4) Anggota keluarga III : tidak memiliki riwayat penyakit
5) Anggota keluarga IV : tidak memilii riwayat penyakit.
o. Keadaan kesehatan anggota keluarga saat ini :
1) Kepala keluarga : Baik dan sehat
2) Anggota keluarga I : Baik dan sehat
3) Anggota keluarga II : Baik dan sehat
4) Anggota keluarga III : Baik dan sehat
5) Anggota keluarga IV : Baik dan sehat
p. Fungsi dan Peran Keluarga
1) Keluarga Tn. R mampu mengenal masalah kesehatan dalam keluarga
2) Keluarga Tn. R tidak mampu mengambil keputusan yang berhubungan
dengan kesehatan keluarga
3) Keluarga Tn. R mampu merawat anggota keluarga yang mengalami
gangguan kesehatan
4) Keluarga Tn. R mampu memodifikasi lingkungan yang berhubungan
dengan kesehatan
5) Keluarga Tn. R mampu memanfaatkan fasilitas kesehatan di lingkungan
sekitar.

B. Tahap Perencanaan

Tujuan Khusus : Setelah pertemuan 4x45 menit, keluarga mampu :


1. Mengenal penyakit Hipotensi dengan :
a. Menjelaskan apa yang dimaksud dengan Hipotensi
b. Menjelaskan tanda dan gejala penyakit Hipotensi
c. Menjelaskan penyebab penyakit Hipotensi
d. Menjelaskan cara pencegahan penyakit Hipotensi

C. Tahap Pelaksanaan
1. Mendiskusikan dengan keluarga tentang pengertian Hipotensi
2. Meminta keluarga mengungkapkan kembali pengertian Hipotensi.
1. Mendiskusikan tanda dan gejala yang biasa nya terjadi pada Tn. R
2. Menganjurkan keluarga untuk menyebutkan kembali tanda dan gejala
Hipotensi
1. Mendiskusikan bersama keluarga penyebab Hipotensi
2. Memotivasi keluarga untuk mengulang kembali penyebab Hipotensi
3. Menjelaskan kembali hal-hal yang telah didiskusikan
1. Mendiskusikan dengan keluarga tentang cara pencegahan Hipotensi
2. Meminta kembali klien dan keluarga untuk menyebutkan pencegahan
Hipotensi
3. Menjelaskan kembali hal-hal yang telah didiskusikan.

D. Evaluasi
1. Data Subjektif :
a. Klien dan keluarga mampu mengungkapkan pengertian Hipotensi atau tekanan
darah rendah adalah suatu keadaan dimana tekanan darah lebih rendah dari
nilai 90/60 mmHg atau tekanan darah cukup rendah, sehingga menyebabkan
gejala-gejala seperti pusing dan pingsan
b. Klien dan keluarga mengatakan tanda dan gejala kelelahan, kepala pusing
serasa berputar, keringat dingin, kulit pucat dan kelelahan
c. Klien dan keluarga mengatakan penyebab Hipotensi yang paling sering adalah
dehidrasi, kurangnya nutrisi yang mengandung vitamin B12 dan asam folat,
ketidakseimbangan hormon, perdarahan, infeksi.
d. Klien dan keluarga mengatakan cara pencegahan Hipotensi rajin berolahraga
ringan: misal jogging, untuk melatih kerja jantung secara teratur, dan
melancarkan aliran darah keseluruh tubuh, banyak beristirahat dan membatasi
aktivitas fisiknya, pola makan yang sehat dan teratur.

2. Data Objektif :
Keluarga menyimak setiap penjelasan dari perawat dengan baik.

3. Asessment
Tujuan khusus 1 tercapai sesuai rencana
4. Planning
Evaluasi tujuan khusus1 pada pertemuan berikutnya, lanjutkan tujuan khusus 2.
BAB V

PENUTUP

A. Kesimpulan
a. Hasil pengkajian pada keluarga Tn. R khususnya Tn. R dengan Ketidakefektifan
Pemeliharaan Kesehatan pada keluarga Bapak Tn. R khususnya pada kepala
keluarga yaitu Tn. R berhubungan dengan ketidakmampuan membuat penilaian
yang tepat ditandai dengan Tn. R mengatakan dulu sering bekerja lupa waktu
sampai kelelahan, sering dehidrasi dan kepala pusing serasa melayang dan
keringat dingin. Klien mengetahui bahwa salah satu penyebab Hipotensi adalah
dehidrasi, dan karena berdiri terlalu lama dan kurangnya nutrisi yang mengandung
vitamin B12 dan asam folat. Keadaan umum tampak baik klien tampak sibuk
dengan pekerjaannya dan sangat menyenangi dengan pekerjaannya bertani,
bertenak ayam dan sapi. Diagnosa keperawatan keluarga Tn. R khususnya pada
Tn. R adalah Ketidakefektifan Pemeliharaan Kesehatan pada keluarga Bapak Tn.
R khususnya pada kepala keluarga yaitu Tn. R berhubungan dengan
ketidakmampuan membuat penilaian yang tepat
b. Rencana Keperawatan yang dilakukan pada KetidakefektifanPemeliharaan
Kesehatan pada penyakit Hipotensi adalah mengkaji tingkat pengetahuan tentang
Hipotensi, kaji kebutuhan nutrisi pada pasien Hipotensi, berikan pendidikan
kesehatan kepada pasien dan keluarga pasien tentang cara pencegahan, merawat
anggota keluarga yang sakit Hipotensi.
c. Tindakan keperawatan yang dilakukan pada Tn. R dengan Ketidakefektifan
Pemeliharaan Kesehatan dengan mengkaji tingkat pengetahuan tentang Hipotensi
dan memberikan pendidikan kesehatan tentang penyakit Hipotensi untuk
memberikan informasi kesehatan pada keluarga.
d. Evaluasi didapatkan keluarga mengatakan sudah mengetahui apa itu Hipotensi,
tanda dan gejala serta pencegahan bagi keluarga dan Tn. R tampak keliatan
tampak segar.

B. Saran
a. Bagi keluarga
Diharapkan keluarga mematuhi dan mau melaksanakan pengobatan secara rutin
pada Tn. R dan keluarga mampu dalam merawat anggota keluarganya yang sakit.
Dan mambantu pasien menjaga pola hidup yang sehat mulai dari menjaga pola
makan, istirahat yang cukup, dan olahraga agar terhindar dari segala penyakit
seperti penyakit Hipotensi ini

Anda mungkin juga menyukai