BAB II
ISU PRIORITAS LINGKUNGAN HIDUP DAERAH
Lingkungan hidup mempunyai daya dukung alamiah yang terbatas terhadap
berbagai aktivitas makhluk hidup. Disisi lain, setiap aktivitas makhluk hidup memberikan
tekanan terhadap lingkungan. Tekanan yang paling besar berasal dari aktivitas manusia.
Dengan kecerdasannya, manusia mampu menguasai dan megembangkan ilmu pengetahuan
dan teknologi yang membuat hidupnya lebih dan lebih praktis, meskipun untuk itu
seringkah harus memberikan tekanan sangat berat terhadap lingkungan. Tekanan terhadap
lingkungan hidup perlu memperoleh respon yang sesuai agar tidak sampai merusak daya
dukungnya kini dan masa depan.
Perubahan kondisi lingkungan yang terjadi saat ini telah menjadi perhatian dan
tema penting baik di tingkat internasional maupun di tingkat nasional, maupun di tingkat
daerah. Hal ini wajar terjadi karena lingkungan mempengaruhi seluruh aspek kehidupan
manusia. Perubahan kondisi lingkungan yang terjadi sebagai akibat dari berbagai macam
kegiatan yang telah dilakukan oleh manusia sehingga terjadinya penurunan kualitas fungsi
lingkungan baik itu penurunan kualitas air, penurunan kualitas udara, perubahan
sumberdaya alam, tataguna lahan dan tata kelola lingkungan, sehingga menimbulkan resiko
bencana bagi kehidupan manusia itu sendiri.
masyarakat, serta anggota tim data dan tim penyusun Dokumen Informasi Kinerja
Pengelolaan Lingkungan Hidup Kabupaten Kuantan Singingi Tahun 2018. Isu lingkungan
yang diangkat adalah isu yang dominan dan sering terjadi dalam kehidupan masyarakat,
serta pengaruhnya berdampak besar terhadap kehidupan masyarakat. Beberapa isu
lingkungan yang muncul yaitu diantaranya:
Penyampaian isu-isu lingkungan oleh para peserta konsultasi publik tersebut akan
disaring untuk diseleksi menjadi isu prioritas daerah. Melalui pelaksanaan konsultasi
publik ini, diharapkan nantinya akan diperoleh isu prioritas lingkungan Kabupaten Kuantan
Singingi minimal 3 (tiga) dan maksimal 5 (lima) isu prioritas sesuai dengan yang telah
ditetapkan dalam Juknis Penyusunan Dokumen Informasi Kinerja Pengelolaan Lingkungan
Hidup Daerah yang dikeluarkan oleh Sekretariat Jenderal Kementerian Lingkungan Hidup
dan Kehutanan RI.
Isu prioritas adalah isu utama yang menjadi prioritas dalam memperbaiki kualitas
lingkungan hidup di daerah. Isu prioritas berisikan minimal 3 (tiga) dan maksimal 5 (lima)
isu. Penetapan isu priritas didasarkan pada proses partisipatif yang melibatkan pemangku
kepentingan di daerah
Proses pelaksanaan konsultasi publik untuk menentukan isu prioritas lingkungan di
Kabupaten Kuantan Singingi dilaksanakan melalui beberapa tahapan yaitu:
1. Tahap persiapan, yaitu persiapan daftar undangan peserta yang akan terlibat dalam
konsultasi publik, yaitu terdiri dari perwakilan dari instansi pemerintahan daerah,
yaitu Sekretaris Daerah Kabupaten Kuantan Singingi, Asisten Perekonomian dan
Pembangunan Sekretariat Daerah Kabupaten Kuantan Singingi, Kepala Badan
Isu Prioritas Lingkungan Hidup Daerah
9. Kemudian dibuka tahap diskusi untuk melakukan analisis dan menetapkan apa-apa
saja yang akan dijadikan isu prioritas lingkungan dengan mempertimbangkan tekanan
atau penyebab yang terjadi, kondisi saat ini dan upaya peningkatan kualitas
lingkungan, serta berdasarkan pada kriteria yang dapat dijadikan isu prioritas yaitu:
a) Kerusakan sumber daya alam, kerusakan keanekaragaman hayati;
b) Pencemaran atau kerusakan lingkungan hidup yang terjadi berdampak
signifikan terhadap sosial, ekonomi, budaya dan kualitas lingkungan hidup.
c) Mendapat perhatian publik luas dan perlu ditangani segera (urgen).
10. Pada tahap penjaringan isu, seluruh peserta diminta untuk memberikan penilaian
terhadap isu prioritas lingkungan sementara (pencemaran air, pencemaran udara, tata
ruang, pengelolaan sampah dan limbah domestik, alih fungsi lahan, dan
pertambangan), berdasarkan 3 (tiga) kriteria tersebut diatas, dengan point 6 (enam)
sampai 10 (sepuluh) dan dituliskan pada lembaran yang telah tersedia. Lalu panitia
mengumpulkan lembaran kertas penilaian, menghitung dan menjumlahkan penilaian
masing-masing peserta per-masing- masing isu prioritas lingkungan sementara
tersebut.
11. Hasil penjumlahan isu prioritas diurutkan kembali sesuai penilaian tertinggi ke
penilaian terendah dengan jumlah kertas penilaian sebanyak jumlah peserta yang ikut
polling.
12. Tahapan analisis dibuka kembali dengan memberikan saran dan pertimbangan, serta
solusi dari masing-masing peserta untuk menetapkan isu prioritas lingkungan demi
perbaikan dan peningkatan kualitas lingkungan hidup Kabupaten Kuantan Singingi
dimasa mendatang.
13. Adapun hasil konsultasi publik perumusan isu prioritas lingkungan hidup pada
Kabupaten Kuantan Singingi diperoleh 5 (lima) isu prioritas lingkungan hidup
sebagai berikut:
1) Penurunan kualitas air permukaan;
2) Kegiatan Pertambangan yang berdampak terhadap lingkungan;
3) Alih Fungsi Lahan Menjadi Perkebunan;
4) Penanganan Limbah Domestik (Sampah Domestik dan Limbah Cair Domestik);
5) Tata Ruang Dalam Penataan Drainase.
Isu Prioritas Lingkungan Hidup Daerah