Disusun Oleh :
FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS BRAWIJAYA
PENGKAJIAN KEPERAWATAN
KESEHATAN JIWA
I. IDENTITAS KLIEN
Inisial : Sdr. D (L/P) Tanggal Pengkajian /jam: 23 April
2019/15.00
Jelaskan: Klien menderita fraktur terbuka pada tangan dan kaki kanan.
RIWAYAT PSIKOSOSIAL
Pelaku/ usia Korban/ usia Saksi/
usia
_______________________ _______________________
___________________________
- Ketidakberdayaan
V. STATUS MENTAL
1.Penampilan
tidak rapi penggunaan pakaian Cara
berpakaian tidak seperti
Jelaskan :
Klien tampak lemah dan tidak rapi. Klien hanya memakai sarung dan tidak memakai
baju. Klien mengatakan sehari diseka keluarga sebanyak 2 x/ hari dan terkadang 1 x/
hari.
2.Kesadaran
Kwantitatif/ penurunan kesadaran
compos mentis apatis/ sedasi somnolensia
Kwalitatif
tidak berubah berubah
hipnosa disosiasi:
sebutkan____________________________________
3.Disorientasi
waktu tempat orang
Jelaskan :
Tidak ada disorientasi, klien mampu menyebutkan tanggal, hari dan juga siapa nama
orang tua.
Diagnosa Keperawatan: -
5.Afek/ Emosi
adequat tumpul dangkal/ datar labil
Jelaskan :
Klien sering memandang langit-langit rumah saat diajak berbicara, ketika dibuka
percakapan tentang masa lalu tentang pekerjaan, klien tampak sedih, dan merasa
karena dirinya sakit patah tulang kaki dan tangan semua kejadian buruk menimpa
keluarganya.
6.Persepsi
halusinasi ilusi depersonalisasi
derealisasi
Macam Halusinasi
Diagnosa Keperawatan: -
7.Proses Pikir
Arus Pikir
koheren inkoheren asosiasi longgar
Jelaskan :
Klien dapat menjelaskan dengan runtut kejadian yang dialami dalam 3 bulan secara
berurutan dan dapat dipahami namun dengan nada yang pelan, dan menjawab sesuai
apa yang ditanyakan.
Isi Pikir
obsesif ekstasi fantasi
kejaran dosa
Jelaskan :
Bentuk Pikir
realistik nonrealistik
autistik dereistik
Jelaskan :
Diagnosa Keperawatan: -
8.Memori
gangguan daya ingat jangka panjang gangguan daya ingat jangka pendek
Klien mampu menceritakan kapan mengalami kecelakaan dan klien dirawat di RSUD
Kanjuruan, tahun berapa klien, tanggal lahirnya, dan mengingat jam berapa terakhir
klien makan pada hari tersebut.
Diagnosa Keperawatan: -
Jelaskan:
Terkadang klien meminta agar pertanyaan diulang. Kemampuan berhitung klien baik.
Diagnosa Keperawatan: -
Jelaskan:
Tidak terdapat gangguan. Klien dapat memutuskan misalnya ketika ditanya mau ganti
baju dulu atau mandi terlebih dahulu, klien menjawab mandi dulu.
Diagnosa Keperawatan: -
Jelaskan :
Klien merasa masih sakit dan berharap bisa segera sembuh agar bisa mandiri lagi.
Diagnosa Keperawatan: -
Jelaskan:
Klien mengatakan bahwa malu dengan kondisinya dan menjadi beban orang tuanya.
Saat wawancara kontak mata kurang dan klien lebih banyak menatap langit-langit
kamar.
VI. FISIK
1. Keadaan umum : Klien tampak berbaring lemah, kesadaran compos mentis GCS 456,
dapat duduk dengan tegap, kaki klien sering bergerak tanpa kontrol.
2. Tanda vital: TD:120/80 N: 84x/menit S:36,5oc
P:24x/menit
3. Keluhan fisik: tidak
ya, jelaskan : klien merasa tubuhnya capek
Pemeriksaan fisik:
Kepala : mata simetris, tidak ada anemis, tidak ada lesi, tidak ada pernafasan
cuping hidung, tidak ada sianosis.
Abdomen : datar, massa tidak ada, bising usus (+), nyeri tekan tidak ada, perkusi
tymphani
b. Identitas :
Klien merupakan anak ke- 2 dari perkawinan yang terdahulu, adiknya yang satu
kandung hanya 1 yang 2 bawaan ibu tirinya
c. Peran:
Dalam keluarga klien merupakan anak laki-laki tertua maka dia harus mempunyai
tanggung jawab terhadap orang tua. Kalau tidak lulus- lulus dia akan lama kerjanya
dan tidak bisa membantu orang tua
d. Ideal diri :
Klien berharap segera lulus dan bisa bekerja agar tidak menjadi beban bagi kedua
orang tuanya.
e. Harga diri :
Klien merasa menjadi beban dalam keluarga. Klien malu dengan kondisinya saat ini.
2. Genogram
49
17
Penjelasan Gambar:
: Perempuan : Perkawinan
: Laki-laki : Bercerai
: Klien
3. Hubungan Sosial
a. Hubungan terdekat :
Bila ada Masalah klien lebih banyak diam atau bercerita kepada kakaknya,
Diagnosa Keperawatan: -
c. Kegiatan ibadah
Klien melakukan sholat, berdoa dan mengikuti pengajian sesuai dengan waktu yang
ditetapkan
Diagnosa Keperawatan: -
1. Makan mandiri
2. BAB/BAK mandiri
3. Mandi : mandiri
4. Berpakaian/berhias : mandiri
7. Pemeliharaan kesehatan
Transportasi Ya Tidak
Lain-lain Ya Tidak
Jelaskan : Klien dapat melakukan kegiatan secara mandiri
Diagnosa Keperawatan :
Klien tidak bisa menghasilkan uang l, sehingga merasa menjadi beban bagi kedua orang
tuayang sudah lansia.
Klien tidak berobat ke RS atau Puskesmas karena tidak punya biaya atau BPJS
Masalah lainnya, uraikan
Diagnosa Keperawatan : -
Koping Obat-obatan
Lainnya
_______________________________________________________________________
Mahasiswa
Ridha Tri Rohyani
NIM. 180070300011026