PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Periode anak-anak dimulai pada usia 2 tahun sampai usia remaja. Pada
umumnya periode ini terdiri atas dua bagian : masa kanak-kanak dari ( 2-6 tahun
) yang di kenal sebagai usia prasekolah. Dan masa akhir kanak-kanak ( 6-13
tahunpada anak perempuan dan 14 tahun pada anak laki-laki ). Perkembangan
usia pada anak ini merupakan bagian dari perkembangan manusia secara
keseluruhan. Masa ini juga merupakan masa yang paling penting dalam masa
perkembangan anak. Baik secara fisik, mental maupun spiritual. Dan masa ini
merupakan masa lima tahun pertama yang di sebut “ The Golden Ages “, masa
emas perkembangan anak.
B. RUMUSAN MASALAH
PEMBAHASAN
A. Masa prasekolah
Pada masa ini pertumbuhan fisik berjaan terus. Pertumbuhan tidak sama
dengan bertambahnya besar tibuh secara beraturan, melainkan suatu penambahan
yang serasi, sehingga anak merupakan suatu kesatuan yang utuh.
Contoh :
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
a. Umumnya anak pada tahapan ini memiliki satuatau dua sahabat, tetapi sahabat ini
cepat berganti, merea umumnya dapat cepat menyesesuaikan diri secara social.
b. Kelompok bermain cenderung kecil dan tidak terorganisani dengan baik, oleh
karena kelompok tersebut cepat berganti-ganti.
c.Anak lebih mudah serigkali bermain bersebelahan dengan anak yang lebih besar
b. Iri hati pada anak prasekolah sering terjadi, mereka seringkali memperebutkan
perhatian guru.
Answorth dan witlgh (1972) menjelaskan cara mengembangkan agar anak dapat
berkembang menjadi kompeten dengan cara sebagai berikut:
b). tunjukan minat terhadap apa yang dilakukan dan dikatakan anak .
c). berikan kesempatan dan dorongan maka untuk melakukan berbagai kegiatan
secara mandiri.
d). berikan kesempatan pada anak untuk meneliti dan mendapatkan kesempatan
dalam berbagai hal.
e). doronglah agar anak mau mencoba mendapatkan keterampilan dalam berbagai
tingkah laku.
5). Pendidikan orang tua, ada juga cara mengembangkan agar anak dapat berkembang
menjadi kompeten dengan cara sebagai berikut:
b). tunjukan minat terhadap apa yang dilakukan dan dikatakan anak.
c). berikan kesempatan kepada anak untuk meneliti dan mendapatkan kesempatan
dalam banyak hal, dan banyak lagi caranya.