Kecamatan:
67
50
KI
A
KI
A gi
n si si
g in is a is a
an an i D un un
an u a m Im
a y R nt rI
Pe
l m Ra du en .P
la e m .4
g Da an os je 03
an at Pr na
R u an al . a
k ap er .2 .M
isi g k . P 03 .3
rF en .1 03 .P
tu rl 03 .5
k Pe 03
tru 02
.
.S
01
LINDES/ POSKESDES/ BPM
PENYELIAAN FASILITATIF
POLINDES/ POSKESDES/ BPM: ________
TAHUN: ___________
0000 0000 0000 0000 0000 0000 0000 0000 0000 0000 0000 0000 0000 0000 0000 0000 00
gi
n si si an ra
n
ta
n
ba
t A A
ba
t re re is ta
n
ba
t al u
in is a is a l uh o l a O I SP I SP O D ia D ia Kl in l a O nat uk
i D un un u a p ra n i s n n s n en er
a n t e D
a m Im ny Pe
l
Pe da Kl
in ha da in
i
ha da An an
rI Pe 1. n lu n Kl lu em .P n ra
du en . a n . a ur yu a r u j . 1 a a n i t
e m .4 d 04 ah ed en ah du ny an
a 07 ah an m
os je 03 ta
n .B os .P .B se Pe .B ay Ke P
. Pr a na ta 4. 2 Pr . 4 5 . 1 ro
. 3.
1. M
7. 2 el m d ur
2 . 4 P . P a e
3. .M ca 0 .3 0 0 2. 05 06
0 r gr os
.3 Pen 04 05. e du ro Pr
03 . os . P .
.5 Pr .4 .5
03 3. 07 07 .P
. .6
07 07
ay
el
7.P
.
07
.8
07
F
BPM: ___________________
Data A
Avera
Avera
00 0000 0000 0000 0000 0000 0000 0000 0000 0000 0000 0000 0000 1112 2234 Avera
at al n s a n
hn
) n n n s S
at
a lt
Ob nat u ku
N i fa c an u la T a ia
uha ora uga TB - r e su
D en B p l p t M ta
da
n te
an
n
er 2 5 Ca ny
u la Pe n lR
n An ra a na B i – l n
–
a n e Pe a n ora i Ra ota
n it y r b P n la T
ha na la ga Ha (2
d .2 da tih ap Ni
ya em Pe uar 1 a en 08 n e la Pel
a K r l r i t m a P
el m du Ke u
Ba
l ku ta
t
4. da
n
urP g ra o se a n i Um k . Do nca 08. n
o r n a a
ed Pr .P ya Ba
y
An .1
.P
e at
os .4. .5 la n n 08 .3 c at
7 e a a n
07 0 .P at id 08 Pe
.6 eh ay 2.
07 s B 6 .
Ke an
n an hat
ya se
e la Ke
.P n
.7 na
07 a ya
l
Pe
. 8.
07
Data Average - SUFAS I (%)
Average - SUFAS II (%)
Average - SUFAS III (%)
234
Average - SUFAS IV (%)
t
ul
es
Daftar Tilik Penyeliaan Fasilitatif Pelayanan Kesehatan Ibu dan Ana
Tingkat Polindes/ Poskesdes/ BPM
Alamat
Desa PATENGAN
Kecamatan RANCABALI
Kabupaten Bandung
No. Telp/ HP
Nama 1. Penyelia
2. Yang diselia
Berikan penilaian sendiri dengan memberikan angka satu (1) jika sudah dilakukan/
sesuai dengan periode penyeliaannya. Isi kolom keterangan jika tidak relevan pada fasilitas yang
sudah dilakukan dengan benar. Tngkat kepatuhan akan terisi otomatis. Kemud
PF I
Tgl:
1.0. Struktur Fisik Ruang 27/09/2020
kajian
mandiri
1.1.1
Luas kamar minimal 12 m2, lantai ubin/keramik, dinding dengan cat 0
terang dan dapat dicuci
1.1.2 1
Kebersihan (tidak ada kotoran, sampah atau sarang laba-laba)
1.1.3 1
Pencahayaan (cukup untuk membaca dengan baik di dalam
ruangan)
1.1.4 1
Ventilasi (sirkulasi udara baik)
1.1.5 1
Soket listrik minimal 1 di ruangan
1.1.6
Tempat cuci tangan dengan air mengalir (wastafel atau ember 0
berlobang)
Penilaian tingkat Polindes/ Poskesdes/ BPM. Nilai Aktual kajian mandiri 4
Penilaian tingkat Puskesmas . Nilai Aktual Hasil verifikasi
Nilai Harapan 6
PF I
2.0. Perlengkapan Dalam Ruang Tgl:
27/09/2020
kajian
mandiri
2.1 1
Meja tulis
2.2 1
Tempat tidur pemeriksaan
2.3 0
Meja untuk Persalinan dengan alas perlak
2.4. 1
Kursi ( minimal 3 kursi di ruangan yang berfungsi baik)
2.5. 0
Meja ginekologi
2.6. 0
Lemari instrumen dan obat dari kaca
2.7. 0
Meja Instrumen dengan roda
2.8. 0
Tiang Infus
2.9. 0
Lampu Periksa
2.10. 1
Satu bangku kecil untuk memudahkan klien/ pasien naik ke meja
periksa
2.11 1
Penyekat ruangan/ korden / partisi/ paravan yang memberikan
privasi, bersih tidak bolong / robek
2.12 1
Tempat sampah dengan tutup dan plastik di dalamnya
2.13 1
Kotak pengamanan limbah jarum suntik – medis ADS (safety box
terisi kurang dari 3/4)
2.14 1
Tempat sampah medis dengan tutup dan plastik di dalamnya
2.15 1
Pengering tangan (Tissue/ Lap atau handuk pribadi)
2.16 0
Lampu 60 waTd berjarak 60 cm untuk penghangat bayi
2.17 0
Sterilisator (Listrik/ Kukus mis Dekontamisasi Tingkat Tinggi (DTT)
2.18 0
Kursi putar - bangku bulat tanpa
sandaran
Penilaian tingkat Polindes/ Poskesdes/ BPM. Nilai Aktual kajian mandiri 9
Nilai Harapan 18
PF I
Tgl:
3.1. Peralatan Rantai Dingin 27/09/2020
kajian
mandiri
3.1.1. 1
Vaccine Carrier tertutup rapat, tidak retak dan bersih
3.1.2. Terdapat minimal 4 cool packs /kotak dingin cair yang berfungsi 1
baik.
3.1.3. Ada thermometer di vaccine carrier yang berfungsi baik 0
3.1.5. Semua vaksin (BCG, Polio, MR, DT, Td, DPT/HiB/ HB, dalam 1
keadaan cair (tidak beku) dan ada pelarut sesuai dengan kebutuhan
3.1.6. Tidak ada vaksin sisa melebihi waktu yang ditentukan / kadaluarsa 1
3.1.8. Ada ADS 0.5 ml dan 0.05 ml dan tabung suntik 3 cc dan 5 cc 1
3.1.9 Anafilaksis Syok kit (epinefrin 0,1%, dexamethasone inj 0.5 mg/ml, 0
hydrocortison inj 100 mg/vial)
Penilaian tingkat Polindes/ Poskesdes/ BPM. Nilai Aktual kajian mandiri 7
Nilai Harapan 9
PF I
Tgl:
3.2. Prosedur Imunisasi
27/09/2020
3.2. Prosedur Imunisasi
kajian
mandiri
3.2.1. Ada jadual pelayanan imunisasi 1
3.2.2. Pemberian imunisasi sesuai jadual, dosis dan prosedur standar (HB, 1
Polio,BCG, DPT/HB/HiB, MR, dan Td)
3.2.3. Menggunakan kotak dingin cair (cool pack) untuk membawa vaksin 1
3.2.6. Memasukkan bekas alat suntik kedalam safety boxv yang isinya 1
tidak lebih dari ¾
3.2.7. Ada prosedur penanganan limbah alat suntik yang aman (insinerator 1
atau ditimbun)
Nilai Harapan 7
PF I
Tgl:
3.3. Manajemen Imunisasi
27/09/2020
kajian
mandiri
3.3.1. Ada buku petunjuk imunisasi (min 1 buku) 1
3.3.2. 0
Ada uraian tugas untuk pelayanan imunisasi
3.3.3. Sasaran dan cakupan imunisasi tercatat 1
PF I
Tgl:
3.4. Penyuluhan
27/09/2020
kajian
mandiri
3.4.1. Poster imunisasi tertempel di dinding 1
3.4.3. 1
Bidan sudah menjelaskan kemungkinan terjadinya reaksi imunisasi
kepada ibu/ keluarga
3.4.4. 0
Ada bukti informed concent pemberian imunisasi
Penilaian tingkat Polindes/ Poskesdes/ BPM. Nilai Aktual kajian mandiri 3
Nilai Harapan 4
PF I
Tgl:
3.5. Pencatatan dan Pelaporan
27/09/2020
kajian
mandiri
3.5.1. Ada Informasi imunisasi tercatat di kohort bayi dan kohort ibu 1
3.5.2. Buku registrasi imunisasi diisi dengan benar dan tersedia cadangan. 1
PF I
Tgl:
4.1. Peralatan
27/09/2020
kajian
mandiri
4.1.1 1
ARI Sound timer atau arloji
4.1.2 0
Senter
4.1.3 1
Thermometer
4.1.4 1
stetoskop
4.1.5 1
Timbangan dewasa, pita pengukur LILA dan pengukur tinggi/
panjang badan
4.1.6 1
Timbangan bayi dan pengukur panjang bayi
4.1.7 0
Penekan lidah dengan wadah antiseptik
Penilaian tingkat Polindes/ Poskesdes/ BPM. Nilai Aktual kajian mandiri 5
Nilai Harapan 7
PF I
Tgl:
4.2. Bahan dan Obat 27/09/2020
kajian
mandiri
4.2.1. Kotrimoksazol tablet 480 mg atau Kotrimoksazol sirup 240 1
mg/5 ml
4.2.2. Amoksisilin tablet 500 mg atau Amoksisilin sirup 125 mg/5ml
Nilai Harapan 3
PF I
Nilai Harapan 19
PF I
Tgl:
4.4. Penyuluhan ISPA 27/09/2020
kajian
mandiri
4.4.1 Ada poster ISPA ditempel di ruangan 0
4.4.2 Ada leaflet ISPA 0
4.4.3 Ada Lembar Balik ISPA untuk kader 0
4.4.4
Ada buku KIA 1
Penilaian tingkat Polindes/ Poskesdes/ BPM. Nilai Aktual kajian mandiri 1
Nilai Harapan 4
5.0. Pelayanan Diare
PF I
Tgl:
5.1. Bahan dan Obat 27/09/2020
kajian
mandiri
5.1.1 Oralit bungkus 200 ml 1
5.1.2 Tablet Zinc (20 mg) 1
5.1.3 Kotrimoksazol tablet (80 mg trimetroprin + 400 mg sulfametoksazol) 1
dan KOtrimoksazol sirup (40 mg trimetroprin + 200 mg
sulfametoksazol)/ 5 ml
Nilai Harapan 5
PF I
5.2. Prosedur Klinis Diare
Tgl:
27/09/2020
kajian
mandiri
5.2.1 Bidan menanyakan umur anak 1
5.2.9.2 0
- Menasehati ibu untuk tetap memberikan ASI, memberi
tambahan minuman dan makanan
5.2.9.3 - Nasehat kunjungan ulang sesuai klasifikasi 0
Nilai Harapan 22
PF I
5.3. Penyuluhan Diare Tgl:
27/09/2020
kajian
mandiri
5.3.1 0
Nilai Harapan 3
PF I
6.1. Manajemen Klinis Tgl:
27/09/2020
kajian
mandiri
6.1.1. 0
Tersedia algoritme MTBS
6.1.2 0
Nilai Harapan 5
PF I
Tgl:
6.2. Pencatatan dan Pelaporan MTBS 27/09/2020
kajian
mandiri
6.2.1. 0
Ada register harian pasien (persediaan 3 bulan)
6.2.2. 0
Ada rekam medis / kartu atau status bayi / anak dan formulir MTBS
yang diisi dengan benar
6.2.3. 1
Ada kohort bayi dan anak balita yang diisi dengan benar
6.2.4. 0
Ada rekap bulanan kasus ISPA dan DIARE
6.2.5. Ada pencatatan persediaan obat ISPA dan DIARE (stock obat 3 0
bulan)
6.2.6. Ada pencacatan kasus rujukan ISPA dan DIARE 0
Nilai Harapan 6
7.1. Peralatan
PF I
Tgl:
7.1. Peralatan 27/09/2020
kajian
mandiri
PELAYANAN ANTE-NATAL/ NIFAS DAN ANAK
7.1.1 0
Tensimeter air raksa
7.1.2 1
Termometer bayi dan dewasa
7.1.3 0
Manset anak
7.1.4 1
Stetoskop
7.1.5 0
Stetoskop janin (funanduskup – Leenec- Doppler)
7.1.6 1
Timbangan dewasa
7.1.7 1
Pengukur tinggi badan
7.1.8 1
Pita pengukur LiLA
7.1.9 1
Timbangan bayi dan pengukur panjang bayi
7.1.10 0
Nampan instrumen
7.1.11 0
Korentang dan tempatnya
7.1.12 0
Tampon tang
7.1.13 0
IUD kit
7.1.14 0
Implant kit
7.1.15 1
Met line (Pita pengukur tinggi fundus)
7.1.16 0
Refleks Hammer
7.1.17 0
Infus set dengan wing needles no 23 dan no 25 atau IV-Cath
7.1.18 1
Semprit dan jarum suntik: 1 ml; 3 ml ; 5 ml ; 10 ml
7.1.19 0
Senter
7.1.20 1
Alat pemeriksaan Hb
7.1.21 1
Alat pemeriksaan protein urin
7.1.22 1
Alat test kehamilan
Penilaian tingkat Polindes/ Poskesdes/ BPM. Nilai Aktual kajian mandiri 11
Nilai Harapan 22
kajian
mandiri
7.2.1 Tablet Tambah Darah 1
7.2.4 Kapsul vitamin A merah (200.000 IU) dan biru (100.000 IU) 1
7.2.7 Pil KB 1
7.2.9 Suntik KB 1
7.2.10 Implan 0
7.2.11 Kondom 0
7.2.16
Tablet Kina*
7.2.17
Tablet klindamisin*
7.2.18
Tablet obat anti malaria (ACT/DHP)*
7.2.19
Kelambu berinsektisida *
7.2.20
Diazepam injeksi ( 5 mg dan 10 mg )
7.2.21
Gentamisin inj
7.2.22
Penisillin Prokain inj
7.2.23
Ampisilin inj
7.2.24
Fenobarbital inj
7.2.25
Tablet Nistatin
7.2.26 1
Parasetamol tab 500 mg atau parasetamol sirup 125 mg/ 5 ml
7.2.27 1
Tetrasiklin atau Kloramfenikol salep mata
7.2.28 0
Gentian Violet 1% (sebelum digunakan, harus diencerkan menjadi
0.25% atau 0.5% sesuai kebutuhan)
7.2.29
Tablet Pirantel Pamoat
7.2.30 1
Aqua Bides untuk pelarut
7.2.31 1
Oralit bungkus 200 cc
7.2.32 1
Wing Needle No 26 G, Infus set ped dan Cairan infus : Ringer
Laktat, Dextrose 5%, NaCl
7.2.33 Spuit disp 1cc dan 3 cc 1
7.2.34 1
Alcohol 70%
7.2.35 0
Glicerin
7.2.36 1
Povidone Iodine
7.2.37 0
Sabun cuci tangan
7.2.38 0
Sabun deterjen
7.2.39 1
Kasa dan Kapas
7.2.40
Kinin Hcl inj *
Penilaian tingkat Polindes/ Poskesdes/ BPM. Nilai Aktual kajian mandiri 18
Nilai Harapan 25
PF I
7.3. PROSEDUR PELAYANAN ANTENATAL
Tgl:
27/09/2020
7.3. PROSEDUR PELAYANAN ANTENATAL
kajian
mandiri
7.3.1 Ibu hamil mendapat pelayanan antenatal minimal 4 kali selama 1
kehamilan; 1 x pada trimester pertama, 1 x pada trimester kedua ,
dan 2 x pada trimester ketiga ).
7.3.2.1 Setelah kontak pertama dengan ibu hamil bidan melakukan notifikasi 1
7.3.2.8 Skrining status imunisasi tetanus dan berikan imunisasi Td bila perlu 1
7.3.5 Menangani bumil resiko tinggi sesuai standar - segera rujuk bila 1
diperlukan
7.3.6 Memberikan konseling kebutuhan gizi ibu hamil, perlunya minum 1
tablet tambah darah secara teratur, penggunaan kelambu
berinsektida, penggunaan KB setelah melahirkan, larangan merokok
dan minum-minuman beralkohol,
7.3.9 Memotivasi ibu hamil untuk menyusui segera setelah lahir (IMD 1
minimal 1 jam ) dan menyusui bayinya secara eksklusif
7.3.12 Ada bukti buku KIA diisi dengan baik dan lengkap 1
Nilai Harapan 34
PF I
7.4. PROGRAM KEMITRAAN BIDAN DAN DUKUN * Tgl:
27/09/2020
kajian
mandiri
7.4.1 Ada peraturan desa atau kesepakatan tokoh untuk 0
mendukung program kemitraan bidan dan dukun
Nilai Harapan 2
PF I
7.5. PROSEDUR PELAYANAN NIFAS Tgl:
27/09/2020
kajian
mandiri
7.5.1 Ibu nifas mendapat pelayanan min 3 kali kunjungan; 6 jam pasca 1
persalinan s/d 7 hari minimal 1 kali; pada 8 s/d 28 hari minimal 1 kali
dan pada 29 s/d 42 hari minimal 1 kali
7.5.2 Pelayanan meliputi pemeriksaan umum, tekanan darah, nadi, nafas, 1
suhu, pemeriksaan payudara, kontraksi rahim, tinggi fundus uteri,
pengeluaran (perdarahan dan lokia) dan luka jalan lahir serta
oedema tungkai
7.5.3. Ibu Nifas mendapat Tablet Fe 40 hari dan vitamin A 200.000 IU 2 1
kali ( warna merah ) dan kapsul yodium 1 dosis untuk daerah
endemis sedang dan berat
7.5.4. Diberikan penyuluhan tentang tanda bahaya dan penyakit pada ibu 1
nifas
7.5.5. Ibu nifas mendapat penyuluhan cara menyusui dan memberikan ASI 1
secara ekslusif, pemberian makanan tambahan, pemantauan
tumbuh kembang bayi, imunisasi, serta penjarangan kehamilan dan
KB.
Penilaian tingkat Polindes/ Poskesdes/ BPM. Nilai Aktual kajian mandiri 5
Nilai Harapan 5
PF I
Tgl:
7.6. PELAYANAN KELUARGA BERENCANA 27/09/2020
kajian
mandiri
7.6.1 Tersedianya lembar balik ABPK ber- KB 1
7.6.7 Ada cacatan pelayanan dan tindakan yang diterima klien di kartu KB 1
(KIV)
Nilai Harapan 9
PF I
7.7. PELAYANAN KESEHATAN BAYI UMUR 1 HARI- 2
BULAN Tgl:
27/09/2020
kajian
mandiri
Neonatal mendapatkan pelayanan kesehatan minimal 2 kali dengan 0
pendekatan MTBM : umur 1 – 7 hari 1 kali, dan umur 8 – 28 hari
sebanyak 1 kali.
7.7.1
7.7.2 Pelayanan kesehatan yang diberikan ; pemberian imunisasi 1
hepatitis, dan penyuluhan perawatan kesehatan bayi di rumah
dengan menggunakan buku KIA
Petugas menanyakan umur bayi 1
7.7.3
7.7.4 Menimbang berat badan dan panjang badan 1
7.7.7.2 Memeriksa tanda atau gejala kejang (tangis yang melengking tiba- 1
tiba,gerakan yang tidak terkendali pada mata, mulut atau anggota
gerak, mulut mencucu atau kekakuan seluruh tubuh dengan atau
tanpa rangsangan
7.7.8.3 Mengulang hitung nafas bila nafas > 60 kali per menit 0
7.7.8.4 Memeriksa bayi apakah tampak biru, tarikan dinding dada yang 0
sangat kuat, pernafasan cuping hidung, mendengarkan bayi merintih
7.7.12.5 Menanyakan apakah bayi belum bab dalam 24 jam terakhir dan 0
memeriksa lubang anus menggunakan termometer
7.7.12.6 Menanyakan dan melihat adakah darah dalam tinja tanpa diare 0
7.7.14.2 Menanyakan apakah bayi diberi ASI, berapa kali dalam sehari 1
7.7.14.4 Memeriksa adanya bercak putih / thrust di mulut, celah bibir atau 1
langit -langit
7.7.14.5 Melakukan penilaian cara meneteki 1
7.7.19.7 Mengajari ibu kapan kunjungan ulang sesuai penyakit yang diderita 1
Nilai Harapan 54
PF I
7.8. PELAYANAN KESEHATAN BAYI DAN ANAK BALITA
Tgl:
27/09/2020
kajian
mandiri
Bayi memperoleh pelayanan kesehatan minimal 4 kali dalam tahun
pertama; 1 kali dalam umur 1-3 bulan, 1 kali dalam umur 4-6 bulan;
1 kali dalam umur 7-9 bulan dan 1 kali dalam umur 10-11 bulan.
7.8.1. 1
7.8.2. Balita (1-4 tahun) memperoleh pelayanan kesehatan minimal 2 kali
pertahun, setiap 6 bulan mendapat vitamin A dan DDTK
1
7.8.3 Bidan Menangani Balita Sakit dengan pendekatan MTBS
Nilai Harapan 45
PF I
8.0 MANAJEMEN PROGRAM
Tgl:
27/09/2020
kajian
mandiri
8.1. Dokumen dan Capaian
8.1.5 Ada rekam medis ibu (kartu ibu), anak dan KB, Kartu Anak 1
(SDIDDTK ), formulir MTBS, formulir MTBM, KNI ( Kartu Nasehat Ibu
), formulir surat rujukan, kohort ibu, kohort bayi, kohort balita, apras
serta register rujukan kasus.
8.1.7 Ada data cakupan hasil pelayanan kesehatan ibu dan anak serta KB 1
terkini yang ditempel dan mudah dibaca (K4, Bumil risti ditangani,
Persalinan Nakes, Kunjungan Nifas, KN, Neonatal risti ditangani,
Kunjungan bayi , Anak balita yang di DDTK , cakupan akseptor KB
baru dan akseptor KB aktif )
Nilai Harapan 8
PF I
Tgl:
8.2. PENYULUHAN 27/09/2020
kajian
mandiri
8.2.1. Ada sarana penyuluhan berupa poster pelayanan kesehatan ibu dan 1
anak di tempel
8.2.2. Ada sarana penyuluhan berupa poster KB ditempel 0
Nilai Harapan 4
PF I
Tgl:
8.3. PENCATATAN DAN PELAPORAN 27/09/2020
kajian
mandiri
8.3.1. Ada rekam medis ibu, neonatal, bayi, anak balita, dan KB, Kartu 1
Anak ( DDTK ), formulir MTBS, formulir MTBM yang diisi dengan
lengkap dan benar
8.3.3.. Kohort ibu, kohort bayi dan kohort anak balita dan prasekolah yang 1
diisi dengan benar
8.3.4. Ada pencatatan kasus – kasus yang dirujuk 0
8.3.5. Ada PWS KIA yang terisi tiap bulannya beserta rencana tindak lanjut 0
penanganan masalah yang ditemukan
8.3.6. Ada arsip laporan KIA 1
Nilai Harapan 7
PF I
Tgl:
8.4. Pelatihan Petugas 27/09/2020
kajian
mandiri
8.4.1. Sudah mengikuti pelatihan APN* 1
Nilai Harapan 6
ELIS MARWATI
SHOPIA MAHARANI
) jika sudah dilakukan/ terpenuhi, dan beri angka nol (0) jika belum dilakukan atau tidak terpenuhi, pada kolom PF I - IV
van pada fasilitas yang dinilai dengan TR atau keterangan lainnya. Total nilai aktual akan terisi secara otomatis jika peng
terisi otomatis. Kemudian, ISI dan BUATLAH rencana perbaikan dengan menggunakan matriks rencana aksi koreksi.
AKTUAL
PF I PF II PF III PF IV
Tgl: Tgl: Tgl: Tgl: Tgl: Tgl: Tgl:
29/00/2020 15/04/2016 18/04/2016 09/08/2016 12/08/2016 10/12/2016 12/12/2016
kajian kajian kajian
verifikasi mandiri verifikasi mandiri verifikasi mandiri verifikasi
1
0 0 0
3 0 0 0
6 6 6 6 6 6 6
AKTUAL
PF I PF II PF III PF IV
Tgl: Tgl: Tgl: Tgl: Tgl: Tgl: Tgl:
29/00/2020 15/04/2016 18/04/2016 09/08/2016 12/08/2016 10/12/2016 12/12/2016
0 0 0 0
18 18 18 18 18 18 18
AKTUAL
PF I PF II PF III PF IV
Tgl: Tgl: Tgl: Tgl: Tgl: Tgl: Tgl:
29/00/2020 15/04/2016 18/04/2016 09/08/2016 12/08/2016 10/12/2016 12/12/2016
0 0 0
0 0 0 0
9 9 9 9 9 9 9
AKTUAL
PF I PF II PF III PF IV
Tgl: Tgl: Tgl: Tgl: Tgl: Tgl: Tgl:
29/00/2020 15/04/2016 18/04/2016 09/08/2016 12/08/2016 10/12/2016 12/12/2016
kajian kajian kajian
verifikasi mandiri verifikasi mandiri verifikasi mandiri verifikasi
0 0 0
0 0 0 0
7 7 7 7 7 7 7
AKTUAL
PF I PF II PF III PF IV
Tgl: Tgl: Tgl: Tgl: Tgl: Tgl: Tgl:
29/00/2020 15/04/2016 18/04/2016 09/08/2016 12/08/2016 10/12/2016 12/12/2016
kajian kajian kajian
verifikasi mandiri verifikasi mandiri verifikasi mandiri verifikasi
0 0 0
0 0 0 0
4 4 4 4 4 4 4
AKTUAL
PF I PF II PF III PF IV
Tgl: Tgl: Tgl: Tgl: Tgl: Tgl: Tgl:
29/00/2020 15/04/2016 18/04/2016 09/08/2016 12/08/2016 10/12/2016 12/12/2016
0 0 0
0 0 0 0
4 4 4 4 4 4 4
AKTUAL
PF I PF II PF III PF IV
Tgl: Tgl: Tgl: Tgl: Tgl: Tgl: Tgl:
29/00/2020 15/04/2016 18/04/2016 09/08/2016 12/08/2016 10/12/2016 12/12/2016
kajian kajian kajian
verifikasi mandiri verifikasi mandiri verifikasi mandiri verifikasi
0 0 0
0 0 0 0
4 4 4 4 4 4 4
AKTUAL
PF I PF II PF III PF IV
Tgl: Tgl: Tgl: Tgl: Tgl: Tgl: Tgl:
29/00/2020 15/04/2016 18/04/2016 09/08/2016 12/08/2016 10/12/2016 12/12/2016
0 0 0
0 0 0 0
7 7 7 7 7 7 7
AKTUAL
PF I PF II PF III PF IV
Tgl: Tgl: Tgl: Tgl: Tgl: Tgl: Tgl:
29/00/2020 15/04/2016 18/04/2016 09/08/2016 12/08/2016 10/12/2016 12/12/2016
0 0 0 0
3 3 3 3 3 3 3
AKTUAL
PF I PF II PF III PF IV
Tgl: Tgl: Tgl: Tgl: Tgl: Tgl: Tgl:
29/00/2020 15/04/2016 18/04/2016 09/08/2016 12/08/2016 10/12/2016 12/12/2016
kajian kajian kajian
verifikasi mandiri verifikasi mandiri verifikasi mandiri verifikasi
0 0 0
0 0 0 0
19 19 19 19 19 19 19
AKTUAL
PF I PF II PF III PF IV
Tgl: Tgl: Tgl: Tgl: Tgl: Tgl: Tgl:
29/00/2020 15/04/2016 18/04/2016 09/08/2016 12/08/2016 10/12/2016 12/12/2016
0 0 0
0 0 0 0
4 4 4 4 4 4 4
AKTUAL
PF I PF II PF III PF IV
Tgl: Tgl: Tgl: Tgl: Tgl: Tgl: Tgl:
29/00/2020 15/04/2016 18/04/2016 09/08/2016 12/08/2016 10/12/2016 12/12/2016
kajian kajian kajian
verifikasi mandiri verifikasi mandiri verifikasi mandiri verifikasi
0 0 0
0 0 0 0
5 5 5 5 5 5 5
AKTUAL
PF I PF II PF III PF IV
22 22 22 22 22 22 22
AKTUAL
PF I PF II PF III PF IV
Tgl: Tgl: Tgl: Tgl: Tgl: Tgl: Tgl:
29/00/2020 15/04/2016 18/04/2016 09/08/2016 12/08/2016 10/12/2016 12/12/2016
kajian kajian kajian
verifikasi mandiri verifikasi mandiri verifikasi mandiri verifikasi
0 0 0
0 0 0 0
3 3 3 3 3 3 3
AKTUAL
PF I PF II PF III PF IV
0 0 0 0
5 5 5 5 5 5 5
AKTUAL
PF I PF II PF III PF IV
Tgl: Tgl: Tgl: Tgl: Tgl: Tgl: Tgl:
29/00/2020 15/04/2016 18/04/2016 09/08/2016 12/08/2016 10/12/2016 12/12/2016
kajian kajian kajian
verifikasi mandiri verifikasi mandiri verifikasi mandiri verifikasi
0 0 0
0 0 0 0
6 6 6 6 6 6 6
AKTUAL
PF I PF II PF III PF IV
Tgl: Tgl: Tgl: Tgl: Tgl: Tgl: Tgl:
29/00/2020 15/04/2016 18/04/2016 09/08/2016 12/08/2016 10/12/2016 12/12/2016
kajian kajian kajian
verifikasi mandiri verifikasi mandiri verifikasi mandiri verifikasi
0 0 0
0 0 0 0
22 22 22 22 22 22 22
AKTUAL
PF I PF II PF III PF IV
0 0 0 0
25 25 25 25 25 25 25
AKTUAL
PF I PF II PF III PF IV
0 0 0 0
34 34 34 34 34 34 34
AKTUAL
PF I PF II PF III PF IV
Tgl: Tgl: Tgl: Tgl: Tgl: Tgl: Tgl:
29/00/2020 15/04/2016 18/04/2016 09/08/2016 12/08/2016 10/12/2016 12/12/2016
kajian kajian kajian
verifikasi mandiri verifikasi mandiri verifikasi mandiri verifikasi
0 0 0
0 0 0 0
2 2 2 2 2 2 2
AKTUAL
PF I PF II PF III PF IV
0 0 0
0 0 0 0
5 5 5 5 5 5 5
AKTUAL
PF I PF II PF III PF IV
Tgl: Tgl: Tgl: Tgl: Tgl: Tgl: Tgl:
29/00/2020 15/04/2016 18/04/2016 09/08/2016 12/08/2016 10/12/2016 12/12/2016
kajian kajian kajian
verifikasi mandiri verifikasi mandiri verifikasi mandiri verifikasi
0 0 0
0 0 0 0
9 9 9 9 9 9 9
AKTUAL
PF I PF II PF III PF IV
0 0 0 0
54 54 54 54 54 54 54
AKTUAL
PF I PF II PF III PF IV
0 0 0 0
45 45 45 45 45 45 45
AKTUAL
PF I PF II PF III PF IV
0 0 0
0 0 0 0
8 8 8 8 8 8 8
AKTUAL
PF I PF II PF III PF IV
Tgl: Tgl: Tgl: Tgl: Tgl: Tgl: Tgl:
29/00/2020 15/04/2016 18/04/2016 09/08/2016 12/08/2016 10/12/2016 12/12/2016
kajian kajian kajian
verifikasi mandiri verifikasi mandiri verifikasi mandiri verifikasi
0 0 0
0 0 0 0
4 4 4 4 4 4 4
AKTUAL
PF I PF II PF III PF IV
Tgl: Tgl: Tgl: Tgl: Tgl: Tgl: Tgl:
29/00/2020 15/04/2016 18/04/2016 09/08/2016 12/08/2016 10/12/2016 12/12/2016
kajian kajian kajian
verifikasi mandiri verifikasi mandiri verifikasi mandiri verifikasi
0 0 0
0 0 0 0
7 7 7 7 7 7 7
AKTUAL
PF I PF II PF III PF IV
Tgl: Tgl: Tgl: Tgl: Tgl: Tgl: Tgl:
29/00/2020 15/04/2016 18/04/2016 09/08/2016 12/08/2016 10/12/2016 12/12/2016
kajian kajian kajian
verifikasi mandiri verifikasi mandiri verifikasi mandiri verifikasi
0 0 0
0 0 0 0
6 6 6 6 6 6 6
erpenuhi, pada kolom PF I - IV
Ket
Ket
Ket
Ket
Ket
Ket
Ket
Ket
Ket
Ket
Ket
Ket
Ket
Ket
TR
TR
Ket
Ket
Ket
Ket
Ket
Ket
Ket
Ket
Ket
Ket
Ket
Ket
Ket
Ket
Ket
Ket
REKAPITULASI DAFTAR TILIK PELAYANAN KIA
TINGKAT POLINDES/ POSKESDES/ BPM
PF I
Tgl:
27/09/2020
Nilai Kajian
NO KOMPONEN Nilai Harapan Mandiri
1 Struktur Fisik Ruang Pelayanan KIA 6 4
2 Perlengkapan Dalam Ruang KIA 18 9
3 Pelayanan Imunisasi
3.1. Peralatan Rantai Dingin 9 7
3.2. Prosedur Imunisasi 7 7
3.3. Manajemen Imunisasi 4 2
3.4. Penyuluhan 4 3
3.5. Pencatatan dan Pelaporan 4 4
4 Pelayanan ISPA
4.1. Peralatan 7 5
4.2. Bahan dan Obat 3 2
4.3. Prosedur Klinis ISPA 19 4
4.4. Penyuluhan ISPA 4 1
5 Pelayanan Diare
5.1. Bahan dan Obat 5 4
5.2. Prosedur Klinis Diare 22 4
5.3. Penyuluhan Diare 3 0
6 Manajemen MTBS
6.1. Manajemen Klinis 5 0
6.2. Pencatatan dan Pelaporan MTBS 6 1
7 Pelayanan Antenatal / Nifas/ Anak
7.1. Peralatan 22 11
7.2. Bahan dan Obat 25 18
7.3. Prosedur Pelayanan Antenatal 34 28
7.4. Program Kemitraan Bidan dan Dukun 2 0
7.5. Prosedur Pelayanan Nifas 5 5
7.6. Pelayanan Keluarga Berencana 9 5
PF I PF II PF III
Nilai Aktual Nilai Kajian Nilai Aktual Nilai Kajian Nilai Aktual
Verifikasi % Mandiri Verifikasi % Mandiri Verifikasi %
3 50.0 - 0 - - 0 -
0 - - 0 - - 0 -
0 - - 0 - - 0 -
0 - - 0 - - 0 -
0 - - 0 - - 0 -
0 - - 0 - - 0 -
0 - - 0 - - 0 -
0 - - 0 - - 0 -
0 - - 0 - - 0 -
0 - - 0 - - 0 -
0 - - 0 - - 0 -
0 - - 0 - - 0 -
0 - - 0 - - 0 -
0 - - 0 - - 0 -
0 - - 0 - - 0 -
0 - - 0 - - 0 -
0 - - 0 - - 0 -
0 - - 0 - - 0 -
0 - - 0 - - 0 -
0 - - 0 - - 0 -
0 - - 0 - - 0 -
0 - - 0 - - 0 -
0 - - 0 - - 0 -
0 - - 0 - - 0 -
0 - - 0 - - 0 -
0 - - 0 - - 0 -
0 - - 0 - - 0 -
0 - - 0 - - 0 -
3 0.9 0 0 - 0 0 -
PF IV
Tgl: Tgl:
10/12/2016 12/12/2016
- 0 -
- 0 -
- 0 -
- 0 -
- 0 -
- 0 -
- 0 -
- 0 -
- 0 -
- 0 -
- 0 -
- 0 -
- 0 -
- 0 -
- 0 -
- 0 -
- 0 -
- 0 -
- 0 -
- 0 -
- 0 -
- 0 -
- 0 -
- 0 -
- 0 -
- 0 -
0 0 -
Range Kepatuhan Asuhan Persalinan Polindes/ Poskesdes/ BPM
PF I (%)
Tanggal:
Hasil
AKSI Verifikasi
NO PF I
1.0 Struktur Fisik Ruang
1.1.1
Luas kamar minimal 12 m2, lantai ubin/keramik, dinding dengan cat terang dan
dapat dicuci 1
1.1.2
3.2.2 Pemberian imunisasi sesuai jadual, dosis dan prosedur standar (HB, Polio, 0
BCG, DPT/HiB/HB, MR, dan Td)
3.2.3 Menggunakan kotak dingin cair (cool pack) untuk membawa vaksin 0
3.2.6 Memasukkan bekas alat suntik kedalam safety box yang isinya tidak lebih dari ¾ 0
3.2.7 Ada prosedur penanganan limbah alat suntik yang aman (insinerator atau 0
ditimbun)
3.3.2 0
Ada uraian tugas untuk pelayanan imunisasi
3.3.3 Sasaran dan cakupan imunisasi tercatat 0
3.4 Penyuluhan
3.4.1 Poster imunisasi tertempel di dinding 0
3.4.3 0
Petugas menjelaskan kemungkinan terjadinya reaksi pasca pemberian
imunisasi kepada ibu/ keluarga
3.4.4 0
Ada bukti informed concent pemberian imunisasi
3.5 Pencatatan dan Pelaporan
3.5.1
Pemberian Imunisasi tercatat di kohort bayi dan kohort ibu 0
3.5.2
Buku registrasi imunisasi diisi dengan benar dan tersedia buku cadangan 0
3.5.3
Kartu Td diisi dengan benar dan tersedia kartu cadangan. 0
3.5.4
Ada laporan bulanan cakupan imunisasi bayi, ibu dan pemakaian vaksin serta
logistik yang tepat waktu (sebelum tanggal 5). 0
4 Pelayanan ISPA
4.1 Peralatan
4.1.1
ARI Sound timer atau arloji 0
4.1.2
Senter 0
4.1.3
Termometer 0
4.1.4
Stetoskop 0
4.1.5
Timbangan dewasa, pita pengukur LILA dan pengukur tinggi badan 0
4.1.6
Timbangan bayi dan pengukur panjang bayi 0
4.1.7
Penekan lidah dengan wadah antiseptik 0
4.2 Bahan dan Obat
4.2.1. Kotrimoksazol tablet 480 mg atau Kotrimoksazol sirup 240 mg/5 ml 0
4.2.2. Amoksisilin tablet 500 mg atau Amoksisilin sirup 125 mg/5ml 0
4.2.3. Paracetamol tablet 500 mg atau Paracetamol sirup 125 mg/5ml 0
4.2.4. Ciprofloxacin tablet 500 mg 0
4.2.5. Sabun cuci tangan 0
4.3 Prosedur Klinis ISPA
4.3.1 Bidan menanyakan umur anak 0
4.3.2 Menimbang berat badan dan mengukur tinggi/ panjang badan 0
4.3.3 Mengukur suhu badan 0
4.3.4 Menanyakan keluhan dan gejala sakit anak 0
4.3.5 Bidan memeriksa tanda bahaya umum
4.3.5.1 - Apakah anak bisa minum atau menetek 0
4.3.5.2 - Apakah anak mengalami muntah 0
4.3.5.3 - Apakah anak mengalami kejang 0
4.3.5.4 - Memeriksa apakah anak letargis dan tingkat kesadarannya 0
4.3.6 Bidan memeriksa Batuk atau gangguan bernafas
4.3.6.1 - Menanyakan apakah anak batuk atau sukar bernafas 0
4.3.6.2 - Menghitung nafas dalam 1 menit, tentukan nafas cepat atau tidak 0
4.3.6.3 - Melihat adanya tarikan dinding dada 0
4.3.6.4 - Mendengar adanya bunyi stridor 0
4.3.7 Menetapkan anak masuk klasifikasi : pneumonia berat atau pneumonia 0
atau batuk bukan pneumonia
4.3.8.
Bidan melakukan tindakan/ memberi pengobatan
4.3.8.1 0
Melakukan rujukan bila ada tanda bahaya atau pneumonia berat atau
penyakit sangat berat
4.3.8.2 0
Memberikan antibiotika untuk pneumonia
4.3.8.3 0
Obat pelega tenggorokan yg aman untuk anak
4.3.9 Bidan memberikan konseling
4.3.9.1 Nasehat kunjungan ulang sesuai klasifikasi penyakit 0
4.3.9.2 Nasehat untuk kembali segera pada keadaan tertentu 0
4.3.9.3 Nasehat perawatan anak sakit di rumah kepada ibu 0
4.4 Penyuluhan ISPA
4.4.1
Ada poster ISPA ditempel di ruangan 0
4.4.2
Ada leaflet ISPA 0
4.4.3
Ada Lembar Balik ISPA untuk kader 0
4.4.4
Ada buku KIA 0
5 Pelayanan Diare
5.1 Bahan dan Obat
5.1.1 Oralit bungkus 200 ml 0
7.2.7 Pil KB 0
7.2.9 Suntik KB 0
7.2.10 Implan 0
7.2.11 Kondom 0
7.2.16 0
Tablet Kina*
7.2.17 0
Tablet klindamisin*
7.2.18 0
Tablet obat anti malaria (ACT/DHP)*
7.2.19 0
Kelambu berinsektisida *
7.2.20 0
Diazepam injeksi ( 5 mg dan 10 mg )
7.2.21 0
Gentamisin inj
7.2.22 0
Penisillin Prokain inj
7.2.23 0
Ampisilin inj
7.2.24 0
Fenobarbital inj
7.2.25 0
Tablet Nistatin
7.2.26 0
Parasetamol tab 500 mg atau parasetamol sirup 125 mg/ 5 ml
7.2.27 0
Tetrasiklin atau Kloramfenikol salep mata
7.2.28 0
Gentian Violet 1% (sebelum digunakan, harus diencerkan menjadi 0.25% atau
0.5% sesuai kebutuhan)
7.2.29 0
Tablet Pirantel Pamoat
7.2.30 0
Aqua Bides untuk pelarut
7.2.31 0
Oralit bungkus 200 cc
7.2.32 0
Wing Needle No 26 G, Infus set ped dan Cairan infus : Ringer Laktat, Dextrose
5%, NaCl
7.2.33 Spuit disp 1cc dan 3 cc 0
7.2.34 0
Alcohol 70%
7.2.35 0
Glicerin
7.2.36 0
Povidone Iodine
7.2.37 0
Sabun cuci tangan
7.2.38 0
Sabun deterjen
7.2.39 0
Kasa dan Kapas
7.2.40 0
Kinin Hcl inj *
7.3 Prosedur Pelayanan Antenatal
7.3.1 Ibu hamil mendapat pelayanan antenatal minimal 4 kali selama kehamilan; 1 x 0
pada trimester pertama, 1 x pada trimester kedua , dan 2 x pada trimester
ketiga ).
7.3.2 Kunjungan pertama pelayanan antenatal pada trimester pertama :
7.3.2.1 Setelah kontak pertama dengan ibu hamil bidan melakukan notifikasi 0
7.3.2.8 Skrining status imunisasi tetanus dan berikan imunisasi Td bila perlu 0
7.3.2.11 Test laboratorium atas indikasi atau daerah endemis (pemeriksaan malaria, HIV, 0
Sifilis dll)
7.3.2.12 Temu wicara 0
7.3.5 Menangani bumil resiko tinggi sesuai standar - segera rujuk bila diperlukan 0
7.3.6 Memberikan konseling kebutuhan gizi ibu hamil, perlunya minum tablet tambah 0
darah secara teratur, penggunaan kelambu berinsektida, penggunaan KB
setelah melahirkan, larangan merokok dan minum-minuman beralkohol,
7.3.7 Menjelaskan tanda bahaya kehamilan dan tanda tanda infeksi Menular seksual 0
serta kapan harus segera ke petugas kesehatan
7.3.8 Memotivasi ibu hamil untuk melahirkan dengan tenaga kesehatan terlatih di 0
fasilitas kesehatan.
7.3.9 Memotivasi ibu hamil untuk menyusui segera setelah lahir (IMD minimal 1 jam ) 0
dan menyusui bayinya secara eksklusif
7.3.12 Ada bukti buku KIA diisi dengan baik dan lengkap 0
7.3.13 Memberi informasi dan motivasi dalam pemilihan metode kontrasepsi jangka 0
panjang dengan menggunakan ABPK
7.4 Program Kemitraan Bidan dan Dukun
7.4.1 Ada Peraturan desa atau kesepakatan tokoh untuk mendukung program 0
kemitraan bidan dan dukun
7.4.2. Ada pertemuan (min 1 kali) bidan-dukun dalam 3 bulan terakhir 0
7.7.2 Pelayanan meliputi pemeriksaan umum, tekanan darah, nadi, nafas, suhu, 0
pemeriksaan payudara, kontraksi rahim, tinggi fundus uteri, pengeluaran
(perdarahan dan lokia) dan luka jalan lahir serta oedema tungkai
7.7.3. Ibu Nifas mendapat Tablet Fe 40 hari dan vitamin A 200.000 IU 2 kali ( warna 0
merah ) dan kapsul yodium 1 dosis untuk daerah endemis sedang dan berat
7.7.4. Diberikan penyuluhan tentang tanda bahaya dan penyakit pada ibu nifas 0
7.7.5. Ibu nifas mendapat penyuluhan cara menyusui dan memberikan ASI secara 0
ekslusif, pemberian makanan tambahan, pemantauan tumbuh kembang bayi,
imunisasi, serta penjarangan kehamilan dan KB.
7.8.7 Ada cacatan pelayanan dan tindakan yang diterima klien di kartu KB (KIV) 0
7.7.7.2 Memeriksa tanda atau gejala kejang (tangis yang melengking tiba-tiba,gerakan 0
yang tidak terkendali pada mata, mulut atau anggota gerak, mulut mencucu atau
kekakuan seluruh tubuh dengan atau tanpa rangsangan
7.7.8.3 Mengulang hitung nafas bila nafas > 60 kali per menit 0
7.7.8.4 Memeriksa bayi apakah tampak biru, tarikan dinding dada yang sangat kuat, 0
pernafasan cuping hidung, mendengarkan bayi merintih
7.7.9.2 Memeriksa apakah bayi mengantuk / letargis, apakah ada bagian tubuh bayi 0
yang berwarna merah dan mengeras (sklerema)
7.7.9.3 Menentukan klasifikasi hipotermi berat atau hipotermi sedang 0
7.7.10.3 Memeriksa pustula, sedikit atau banyak, mata bernanah, nanah keluar dari 0
telinga, pusar kemerahan, pusar berbau busuk
7.7.12.2 Memeriksa apakah bayi gelisah / rewel dan perut kembung atau tegang 0
7.7.12.5 Menanyakan apakah bayi belum bab dalam 24 jam terakhir dan memeriksa 0
lubang anus menggunakan termometer
7.7.12.6 Menanyakan dan melihat adakah darah dalam tinja tanpa diare 0
7.7.13.1 Memeriksa tanda – tanda dehidrasi (lethargis/ gelisah rewel, mata cekung, 0
cubitan kulit perut kembali dengan segera / lambat / sangat lambat
7.7.13.4 Menentukan klasifikasi diare dengan dehidrasi berat, dehidrasi ringan sedang 0
atau tanpa dehidrasi, diare persisten dan mungkin disentri
7.7.14. Petugas memeriksa kemungkinan berat badan rendah dan atau masalah
pemberian ASI
7.714.2 Menanyakan apakah bayi diberi ASI, berapa kali dalam sehari 0
7.714.3 Memeriksa adanya bercak putih / thrust di mulut, celah bibir atau langit -langit 0
7.714.4 Menentukan klasifikasi : berat badan sangat rendah dan atau masalah 0
pemberian ASI berat, berat badan rendah dan atau masalah pemberian ASI,
Berat badan tidak rendah dan tidak ada masalah pemberian ASI
7.7.18 Menentukan tindakan atau pengobatan dengan benar serta tindak lanjutnya 0
sesuai klasifikasi
7.7.19. Petugas Memberikan konseling
7.7.19.7 Mengajari ibu kapan kunjungan ulang sesuai penyakit yang diderita 0
7.8.5.2 - Untuk daerah endemis malaria- tanya gejala demam malaria 0
7.8.5.7 - Memeriksa apakah ada luka dimulut , nanah keluar dari mata atau kekeruhan 0
pada kornea
7.8.5.8 - Menentukan klasifikasi MR dengan komplikasi berat, MR dengan komplikasi 0
pada mata atau mulut , MR
7.8.5.9 - Demam < 7 hari, apakah ada perdarahan dari gusi atau hidung 0
7.8.5.10 - Menanyakan apakah anak sering muntah dan disertai darah atau seperti 0
kopi, beraknya bercampur darah atau berwarna hitam
7.8.5.11 - Menanyakan apakah anak mengeluh nyeri ulu hati atau gelisah, perdarahan 0
di gusi, bintik perdarahan atau petekie
7.8.5.12 - Memeriksa tanda-tanda syok 0
7.8.5.13 Menentukan klasifikasi deman berdarah 0
7.8.6 Bidan memeriksa masalah telinga
7.8.6.1 - Menanyakan apakah ada nyeri telinga, memeriksa adakah nanah keluar dari 0
telinga dan sudah berapa lama
7.8.6.2 - Memeriksa adanya pembengkakan yang nyeri di belakang telinga 0
7.8.7.5 - Menentukan klasifikasi gizi sangat kurus, kurus, normal menurut berat badan 0
dan panjang atau tinggi badan.
7.8.8 Menanyakan dan menentukan imunisasi yang diberikan hari ini 0
7.8.9 Menanyakan pemberian vitamin A dan menentukan pemberian vitamin A hari ini 0
7.8.11.2 - Menanyakan apakah anak mendapat makanan atau minuman lain, apa 0
jenisnya dan frekwensi pemberiannya
7.8.11.3 - Bila anak BGM, menanyakan besar porsi makan anak dan anak makan 0
secara aktif
7.8.12 Bidan Menentukan tindakan atau pengobatan serta tindak lanjutnya sesuai 0
klasifikasi yang ditentukan
7.8.13 Bidan memberikan konseling
7.8.14 Ada pencatatan di rekam medis / formulir MTBS tentang hasil pemeriksaan dan 0
pelayanan kesehatan dengan benar.
8.00 Manajemen Program
8.10 Dokumen dan Capaian
8.1.1 Ada buku – buku pedoman pelayanan antenatal, nifas, neonatal, bayi, anak 0
balita dan pelayanan KB
8.1.2 Ada algoritme MTBS dan MTBM yang ditempel di dinding atau di meja periksa 0
8.1.3 Ada prosedur pelayanan antenatal, nifas, neonatal, bayi, anak balita dan 0
pelayanan KB
8.1.4. Ada buku KIA 0
8.1.5 Ada rekam medis ibu (kartu ibu), anak dan KB, Kartu Anak ( DDTK ), formulir 0
MTBS, formulir MTBM, KNI ( Kartu Nasehat Ibu ), formulir surat rujukan, kohort
ibu, kohort bayi, kohort balita, apras serta register rujukan kasus.
8.1.7 Ada data cakupan hasil pelayanan kesehatan ibu dan anak serta KB terkini 0
yang ditempel dan mudah dibaca (K4, Bumil risti ditangani, Persalinan Nakes,
Kunjungan Nifas, KN, Neonatal risti ditangani, Kunjungan bayi , Anak balita
yang di DDTK , cakupan akseptor KB baru dan akseptor KB aktif )
8.1.8 Ada bukti penyeliaan (supervisi) dilakukan oleh TIM Puskesmas dalam 3 bulan 0
terakhir
8.20 Penyuluhan
8.2.1. Ada sarana penyuluhan berupa poster pelayanan kesehatan ibu dan anak di 0
tempel
8.3.3.. Kohort ibu, kohort bayi dan kohort anak balita dan prasekolah yang diisi dengan 0
benar
8.3.4. Ada pencatatan kasus – kasus yang dirujuk 0
8.3.5. Ada PWS KIA yang terisi tiap bulannya beserta rencana tindak lanjut 0
penanganan masalah yang ditemukan
nggal:
v
Menambah 1 socket
v
Pembuatan wastafel
v
TR
TR
PF II
RENCANA BLN ________________
Tanggal:
Hasil
Verifikasi SOLUSI KETERANGAN PENANGGUNG JAWAB
PF II Bidan
0
0
0
0
0
0
0
0
0
Menambah 1 socket v
0
Pembuatan wastafel
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 TR
0 TR
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
PF III
RENCANA BLN _____________________
Tanggal:
Hasil
PENANGGUNG JAWAB Verifikasi SOLUSI
Puskesmas Dinkes PF III
0
v 0
0
0
0
0
0
0
0
v Menambah 1 socket
0
Pembuatan wastafel
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0
0
0
0
0 0
0
0
0
0
0
0
0
0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0
0
0 0
0 0
0 0
0 0
0
0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0
0
0
0
0 0
0
0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0
0
0 0
0
0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0
0
0
0
0
0 0
0 TR
0
TR
0 0
0
0
0 0
0 0
0
0
0 0
0 0
0
0
0 0
0 0
0
0
0 0
0
0
0 0
0 0
0 0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0
0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0
0
0 0
0 0
0 0
0
0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0
0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0
0
0
0
0
0
0
0
0 0
0 0
0 0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0
0
0
0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0
0
0 0
0 0
0 0
0 0
0
0
0 0
0 0
0
0
0 0
0 0
0
0
0
0
0
0
0 0
0 0
0 0
0 0
0
0
0 0
0
0
0 0
0
0
0 0
0 0
0
0
0 0
0 0
0
0
0
0
0 0
0 0
0
0
0 0
0
0
0 0
0 0
0 0
0
0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0
0
0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0
0
0 0
0
0
0
0
0 0
0
0
0
0
0 0
0 0
0
0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0
0
0 0
0
0
0 0
0 0
0
0
0
0
0
0
0 0
0 0
0 0
0 0
0
0
0
0
0
0
0
0
0 0
0
0
0 0
0
0
0
0
0
0
0 0
0 0
0 0
0
0
0 0
0
0
0 0
0
0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0
0 0
PF III
RENCANA BLN _____________________
Tanggal:
Hasil
KETERANGAN PENANGGUNG JAWAB Verifikasi
Bidan Puskesmas Dinkes PF IV
0
v
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
PF IV
RENCANA BLN ________________
anggal:
Menambah 1 socket v
Pembuatan wastafel
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
TR
TR
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
GGUNG JAWAB
Dinkes
Tahun Kecamatan Desa Polindes PF I PF II
2020 RANCABALI PATENGAN PATENGAN 0.9 0.0
2016 Majalaya Bojong Bojong 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Sukamukti 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Sukamukti 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Sukamukti 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Sukamukti 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Sukamukti 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Sukamukti 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Sukamukti 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Sukamukti 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Sukamukti 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Sukamukti 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Sukamukti 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Sukamukti 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Sukamukti 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Sukamukti 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Sukamukti 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Sukamukti 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Sukamukti 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Sukamukti 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Sukamukti 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Sukamukti 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Sukamukti 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Sukamukti 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Sukamukti 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Sukamukti 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Sukamukti 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Sukamukti 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Sukamukti 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Sukamukti 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Sukamukti 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Sukamukti 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Sukamukti 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Sukamukti 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Sukamukti 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Sukamukti 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Sukamukti 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Sukamukti 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Sukamukti 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Sukamukti 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Sukamukti 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Sukamukti 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Sukamukti 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Sukamukti 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Sukamukti 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Sukamukti 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Sukamukti 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Sukamukti 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Sukamukti 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Sukamukti 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Sukamukti 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Sukamukti 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Sukamukti 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Sukamukti 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Sukamukti 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Sukamukti 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Sukamukti 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Sukamukti 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Sukamukti 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Sukamukti 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Sukamukti 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Sukamukti 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Sukamukti 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Sukamukti 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Sukamukti 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Sukamukti 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Sukamukti 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Sukamukti 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Sukamukti 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Sukamukti 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Sukamukti 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Sukamukti 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Sukamukti 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Sukamukti 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Sukamukti 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Sukamukti 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Sukamukti 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Sukamukti 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Sukamukti 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Sukamukti 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Sukamukti 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Sukamukti 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Sukamukti 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Sukamukti 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Sukamukti 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Sukamukti 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Sukamukti 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Sukamukti 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Sukamukti 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Sukamukti 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Sukamukti 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Sukamukti 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Sukamukti 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Sukamukti 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Sukamukti 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Sukamukti 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Sukamukti 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Sukamukti 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Sukamukti 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Sukamukti 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Sukamukti 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Sukamukti 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Sukamukti 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Sukamukti 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Sukamukti 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Sukamukti 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Sukamukti 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Sukamukti 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Sukamukti 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Sukamukti 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Sukamukti 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Sukamukti 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Sukamukti 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Sukamukti 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Sukamukti 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Sukamukti 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Sukamukti 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Sukamukti 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Sukamukti 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Sukamukti 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Sukamukti 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Sukamukti 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Sukamukti 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Sukamukti 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Sukamukti 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Sukamukti 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Sukamukti 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Sukamukti 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Sukamukti 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Sukamukti 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Sukamukti 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Sukamukti 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Sukamukti 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Sukamukti 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Sukamukti 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Sukamukti 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Sukamukti 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Sukamukti 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Sukamukti 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Sukamukti 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Sukamukti 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Sukamukti 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Sukamukti 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Sukamukti 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Sukamukti 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Sukamukti 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Sukamukti 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Sukamukti 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Sukamukti 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Sukamukti 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Sukamukti 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Sukamukti 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Sukamukti 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Sukamukti 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Sukamukti 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Sukamukti 0.8 1.1
2016 Majalaya Padamukti Padamukti 0.8 1.1
2016 Majalaya Wangisagara Wangisagara 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Cikaro 0.8 1.1
2016 Majalaya Majalaya Nining 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Tini 0.8 1.1
2016 Majalaya Padaulun Padaulun 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamaju Sukamaju 0.8 1.1
2016 Majalaya Majalaya Majalaya 0.8 1.1
2016 Majalaya Majakerta Majakerta 0.8 1.1
2016 Majalaya Majasetra Majasetra 0.8 1.1
2016 Majalaya Neglasari Neglasari 0.8 1.1
2016 Majalaya Biru Biru 0.8 1.1
2016 Majalaya Bojong Bojong 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Sukamukti 0.8 1.1
2016 Majalaya Padamukti Padamukti 0.8 1.1
2016 Majalaya Wangisagara Wangisagara 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Cikaro 0.8 1.1
2016 Majalaya Majalaya Nining 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Tini 0.8 1.1
2016 Majalaya Padaulun Padaulun 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamaju Sukamaju 0.8 1.1
2016 Majalaya Majalaya Majalaya 0.8 1.1
2016 Majalaya Majakerta Majakerta 0.8 1.1
2016 Majalaya Majasetra Majasetra 0.8 1.1
2016 Majalaya Neglasari Neglasari 0.8 1.1
2016 Majalaya Biru Biru 0.8 1.1
2016 Majalaya Bojong Bojong 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Sukamukti 0.8 1.1
2016 Majalaya Padamukti Padamukti 0.8 1.1
2016 Majalaya Wangisagara Wangisagara 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Cikaro 0.8 1.1
2016 Majalaya Majalaya Nining 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Tini 0.8 1.1
2016 Majalaya Padaulun Padaulun 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamaju Sukamaju 0.8 1.1
2016 Majalaya Majalaya Majalaya 0.8 1.1
2016 Majalaya Majakerta Majakerta 0.8 1.1
2016 Majalaya Majasetra Majasetra 0.8 1.1
2016 Majalaya Neglasari Neglasari 0.8 1.1
2016 Majalaya Biru Biru 0.8 1.1
2016 Majalaya Bojong Bojong 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Sukamukti 0.8 1.1
2016 Majalaya Padamukti Padamukti 0.8 1.1
2016 Majalaya Wangisagara Wangisagara 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Cikaro 0.8 1.1
2016 Majalaya Majalaya Nining 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Tini 0.8 1.1
2016 Majalaya Padaulun Padaulun 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamaju Sukamaju 0.8 1.1
2016 Majalaya Majalaya Majalaya 0.8 1.1
2016 Majalaya Majakerta Majakerta 0.8 1.1
2016 Majalaya Majasetra Majasetra 0.8 1.1
2016 Majalaya Neglasari Neglasari 0.8 1.1
2016 Majalaya Biru Biru 0.8 1.1
2016 Majalaya Bojong Bojong 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Sukamukti 0.8 1.1
2016 Majalaya Padamukti Padamukti 0.8 1.1
2016 Majalaya Wangisagara Wangisagara 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Cikaro 0.8 1.1
2016 Majalaya Majalaya Nining 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Tini 0.8 1.1
2016 Majalaya Padaulun Padaulun 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamaju Sukamaju 0.8 1.1
2016 Majalaya Majalaya Majalaya 0.8 1.1
2016 Majalaya Majakerta Majakerta 0.8 1.1
2016 Majalaya Majasetra Majasetra 0.8 1.1
2016 Majalaya Neglasari Neglasari 0.8 1.1
2016 Majalaya Biru Biru 0.8 1.1
2016 Majalaya Bojong Bojong 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Sukamukti 0.8 1.1
2016 Majalaya Padamukti Padamukti 0.8 1.1
2016 Majalaya Wangisagara Wangisagara 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Cikaro 0.8 1.1
2016 Majalaya Majalaya Nining 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Tini 0.8 1.1
2016 Majalaya Padaulun Padaulun 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamaju Sukamaju 0.8 1.1
2016 Majalaya Majalaya Majalaya 0.8 1.1
2016 Majalaya Majakerta Majakerta 0.8 1.1
2016 Majalaya Majasetra Majasetra 0.8 1.1
2016 Majalaya Neglasari Neglasari 0.8 1.1
2016 Majalaya Biru Biru 0.8 1.1
2016 Majalaya Bojong Bojong 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Sukamukti 0.8 1.1
2016 Majalaya Padamukti Padamukti 0.8 1.1
2016 Majalaya Wangisagara Wangisagara 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Cikaro 0.8 1.1
2016 Majalaya Majalaya Nining 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Tini 0.8 1.1
2016 Majalaya Padaulun Padaulun 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamaju Sukamaju 0.8 1.1
2016 Majalaya Majalaya Majalaya 0.8 1.1
2016 Majalaya Majakerta Majakerta 0.8 1.1
2016 Majalaya Majasetra Majasetra 0.8 1.1
2016 Majalaya Neglasari Neglasari 0.8 1.1
2016 Majalaya Biru Biru 0.8 1.1
2016 Majalaya Bojong Bojong 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Sukamukti 0.8 1.1
2016 Majalaya Padamukti Padamukti 0.8 1.1
2016 Majalaya Wangisagara Wangisagara 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Cikaro 0.8 1.1
2016 Majalaya Majalaya Nining 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Tini 0.8 1.1
2016 Majalaya Padaulun Padaulun 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamaju Sukamaju 0.8 1.1
2016 Majalaya Majalaya Majalaya 0.8 1.1
2016 Majalaya Majakerta Majakerta 0.8 1.1
2016 Majalaya Majasetra Majasetra 0.8 1.1
2016 Majalaya Neglasari Neglasari 0.8 1.1
2016 Majalaya Biru Biru 0.8 1.1
2016 Majalaya Bojong Bojong 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Sukamukti 0.8 1.1
2016 Majalaya Padamukti Padamukti 0.8 1.1
2016 Majalaya Wangisagara Wangisagara 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Cikaro 0.8 1.1
2016 Majalaya Majalaya Nining 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Tini 0.8 1.1
2016 Majalaya Padaulun Padaulun 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamaju Sukamaju 0.8 1.1
2016 Majalaya Majalaya Majalaya 0.8 1.1
2016 Majalaya Majakerta Majakerta 0.8 1.1
2016 Majalaya Majasetra Majasetra 0.8 1.1
2016 Majalaya Neglasari Neglasari 0.8 1.1
2016 Majalaya Biru Biru 0.8 1.1
2016 Majalaya Bojong Bojong 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Sukamukti 0.8 1.1
2016 Majalaya Padamukti Padamukti 0.8 1.1
2016 Majalaya Wangisagara Wangisagara 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Cikaro 0.8 1.1
2016 Majalaya Majalaya Nining 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Tini 0.8 1.1
2016 Majalaya Padaulun Padaulun 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamaju Sukamaju 0.8 1.1
2016 Majalaya Majalaya Majalaya 0.8 1.1
2016 Majalaya Majakerta Majakerta 0.8 1.1
2016 Majalaya Majasetra Majasetra 0.8 1.1
2016 Majalaya Neglasari Neglasari 0.8 1.1
2016 Majalaya Biru Biru 0.8 1.1
2016 Majalaya Bojong Bojong 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Sukamukti 0.8 1.1
2016 Majalaya Padamukti Padamukti 0.8 1.1
2016 Majalaya Wangisagara Wangisagara 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Cikaro 0.8 1.1
2016 Majalaya Majalaya Nining 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Tini 0.8 1.1
2016 Majalaya Padaulun Padaulun 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamaju Sukamaju 0.8 1.1
2016 Majalaya Majalaya Majalaya 0.8 1.1
2016 Majalaya Majakerta Majakerta 0.8 1.1
2016 Majalaya Majasetra Majasetra 0.8 1.1
2016 Majalaya Neglasari Neglasari 0.8 1.1
2016 Majalaya Biru Biru 0.8 1.1
2016 Majalaya Bojong Bojong 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Sukamukti 0.8 1.1
2016 Majalaya Padamukti Padamukti 0.8 1.1
2016 Majalaya Wangisagara Wangisagara 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Cikaro 0.8 1.1
2016 Majalaya Majalaya Nining 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Tini 0.8 1.1
2016 Majalaya Padaulun Padaulun 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamaju Sukamaju 0.8 1.1
2016 Majalaya Majalaya Majalaya 0.8 1.1
2016 Majalaya Majakerta Majakerta 0.8 1.1
2016 Majalaya Majasetra Majasetra 0.8 1.1
2016 Majalaya Neglasari Neglasari 0.8 1.1
2016 Majalaya Biru Biru 0.8 1.1
2016 Majalaya Bojong Bojong 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Sukamukti 0.8 1.1
2016 Majalaya Padamukti Padamukti 0.8 1.1
2016 Majalaya Wangisagara Wangisagara 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Cikaro 0.8 1.1
2016 Majalaya Majalaya Nining 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Tini 0.8 1.1
2016 Majalaya Padaulun Padaulun 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamaju Sukamaju 0.8 1.1
2016 Majalaya Majalaya Majalaya 0.8 1.1
2016 Majalaya Majakerta Majakerta 0.8 1.1
2016 Majalaya Majasetra Majasetra 0.8 1.1
2016 Majalaya Neglasari Neglasari 0.8 1.1
2016 Majalaya Biru Biru 0.8 1.1
2016 Majalaya Bojong Bojong 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Sukamukti 0.8 1.1
2016 Majalaya Padamukti Padamukti 0.8 1.1
2016 Majalaya Wangisagara Wangisagara 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Cikaro 0.8 1.1
2016 Majalaya Majalaya Nining 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Tini 0.8 1.1
2016 Majalaya Padaulun Padaulun 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamaju Sukamaju 0.8 1.1
2016 Majalaya Majalaya Majalaya 0.8 1.1
2016 Majalaya Majakerta Majakerta 0.8 1.1
2016 Majalaya Majasetra Majasetra 0.8 1.1
2016 Majalaya Neglasari Neglasari 0.8 1.1
2016 Majalaya Biru Biru 0.8 1.1
2016 Majalaya Bojong Bojong 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Sukamukti 0.8 1.1
2016 Majalaya Padamukti Padamukti 0.8 1.1
2016 Majalaya Wangisagara Wangisagara 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Cikaro 0.8 1.1
2016 Majalaya Majalaya Nining 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamukti Tini 0.8 1.1
2016 Majalaya Padaulun Padaulun 0.8 1.1
2016 Majalaya Sukamaju Sukamaju 0.8 1.1
2016 Majalaya Majalaya Majalaya 0.8 1.1
2016 Majalaya Majakerta Majakerta 0.8 1.1
2016 Majalaya Majasetra Majasetra 0.8 1.1
2016 Majalaya Neglasari Neglasari 0.8 1.1
2016 Majalaya Biru Biru 0.8 1.1
2016 Majalaya Bojong Bojong 0.8 1.1
PF III PF IV
0.0 0.0
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6
1.4 1.6