Anda di halaman 1dari 17

BAB III

TINJAUAN KASUS

ASUHAN KEBIDANAN PADA BAYI NY. N


UMUR 3 HARI DENGAN BBLR KOMPLIKASI IKTERUS

1. PENGKAJIAN
A. Data Subyektif
1. Identitas Bayi
Nama : Bayi Ny. N
Umur : 3 hari
Jenis Kelamin : Laki-laki
Tanggal Lahir : 28-02-2015 jam 01.20 WIB
2. Identitas Penaggungjawab
Nama : Ny. N Tn. G
Umur : 24th 39th
Agama : Islam Islam
Pendidikan : SMP SD
Pekerjaan : Swasta Swasta
Alamat : Gentan, RT 04/8, Truko, Bringin
Hubungan : Ibu Ayah
3. Riwayat ANC
a. Umur kehamilan : 32 minggu
b. Frekuensi ANC : TM I : 2 kali
TM II : 3 kali
TM III : 5 kali
c. Komplikasi kehamilan : kehamilan preterm
d. Kebiasaan merugikan saat hamil
- Makanan
Tidak memakan makanan alergi/ yang tidak menyehatkan
janin
- Obat-obatan
Ibu mengatakan hanya mengkonsumsi obat dari bidan kalk,
promafit, hufaboion, SF
- Merokok
Ibu mengatakan sebelum dan selama hamil tidak pernah
merokok atau mengkonsumsi minuman beralkohol
Ibu mengatakan ini kehamilannya yang pertama dan belum
pernah mengalami keguguran
2. Data Obyektif
1. Riwayat Persalinan Terakhir
Lama kala I : 12 jam
Lama kala II : 1 jam
Lama kala III : 10 menit
Lama kala IV : 2 jam
Warna air ketuban : jernih
Jenis persalinan : spontan
Penolong : bidan
Tgl-jam lahir : 28-02-2015 / jam 01.20 WIB
Jenis kelamin : Perempuan
Komplikasi bayi : BBLR, asfiksia sedang
2. Komplikasi Persalinan
Perdarahan :-
Pre eklamsi :-
Eklamsi :-
Lain-lain : KPD 6 jam

3. Keadaan BBL
APGAR Score
No Kriteria 0-1 menit 1-5 menit 5-10 menit
1. Denyut jantung 2 2 2
2. Usaha nafas 1 2 2
3. Tonus otot 1 1 1
4. Reflek 1 1 2
5. Warna kulit 1 1 1
Score 6 7 8
4. Pemeriksaan umum
KU : lemah
Kesadaran : cm
BB lahir : 1750 gram
BB sekarang : 1700 gram
VS : HR : 138x/menit S : 36,90C
RR : 50x/menit
5. Pemeriksaan fisik
Kepala : tidak ada benjolan abnormal
Muka : simetris, kekuningan
Mata : simetris, sklera ikterik
Hidung : lubang hidung ada, tidak ada sekret
Bibir : tidak ada labiopalatochisis
Telinga : simetris, lubang telingan ada
Leher : tidak ada pembesaran kelenjar limfe, tyroid,
ataupun vena jugularis serta berwarna kuning
Dada : simetris, tidak ada retraksi dinding dada, gerakan
nafas teratur, detak jantung teratur, warna kuning
Abdomen : tidak ada benjolan, perut tidak kembung, tidak ada
infeksi pada tali pusat, tali pusat lembek saat bayi
tidak menangis, warna kuning sampai paa pusat
Punggung : tidak ada kelainan pada tulang belakang
Genetalia : skrotum sudah turun, jumlah dua, lubang uretra (+)
Ekstremitas : atas bawah simetris, jumlah jari kaki dan tangan
lengkap, gerakan aktif, ekstremitas bawah terpasang
infus
Anus : lubang anus (+)
6. Reflek
Morro : ada
Rooting : ada
Walking : ada
Graps : ada
Sucking : ada, tapi lemah
Tonic neck : ada
7. Antropometri
LK : 28 cm BB : 1700
gr
LD : 26 cm PB : 36 cm
LILA : 8 cm
8. Eliminasi
BAB : sudah
BAK : sudah
9. Pemeriksaan penunjang
Pemeriksaan laboraturium tgl 28 Februari 2015
- Hematologi Hasil Nilai rujukan Satuan
Leukosit 9,35 4,5-11 10^3/uL
Eritrosit 4,65 L 4,80-7,10 10^6/uL
Hemoglobin 17,1 14-18 g/dL
Hematoksit 46,3 44.00-64.00 %
MCV 99,6 86-108 fL
MCH 36,8 H 28-31 pg
MCHC 36,9 H 30-35 g/dL
Trombosit 254 150-450 10^3/uL
- Kimia
Glukosa Darah Sewaktu 67 L 80-144 mg/dl
- Terapi sesuai dengan advice dokter :
 Amoxicillin 2 x 85 mg
 Gentamicyn 1 x 8 mg
 Aminophilyn k/p 8 mg

I. INTERPRETASI DATA
A. Diagnosa Kebidanan
Bayi Ny. N umur 3 hari jenis kelamin laki-laki dengan BBLR
komplikasi ikterus
Data Dasar
- Data subyektif
Ibu mengatakan ini adalah anaknya yang pertama
Ibu mengatakan bayinya lahir tanggal 28 Februari 2015
Ibu mengatakan bayinya lahir tidak langsung menangis
Ibu mengatakan tubuh bayinya berwarna kuning
- Data obyektif
KU : lemah
Kesadaran : cm
VS : HR : 138 x/menit S : 36,90 C
RR : 50 x/menit
AS : 6/7/8
BB : 1700 gr PB : 36 cm
Px : ikterus kramer 2 (kuning pada muka, leher, dada, perut
sampai pusat)
Reflek Sucking : ada, tapi lemah
Antropometri : LK : 28 cm , LILA : 8 cm, LD
: 26 cm
B. Masalah
Bayi mengalami ikterus
Bayi Ny. N belum bisa menyusu dengan adekuat

C. Kebutuhan
Cukupi kebutuhan nutrisi bayi dengan ASI, latih netek, kaji reflek
sucking
Lanjutkan terapi obat sesuai dengan advice dokter

II. DIAGNOSA POTENSIAL


Kern-Ikterus

III. ANTISIPASI TINDAKAN SEGERA


Kolaborasi dengan dokter Sp.A untuk tindakan selanjutnya

IV. PERENCANAAN tgl: 3-3-2015, jam: 08.00


1. Beritahu ibu hasil pemeriksaan
2. Observasi KU dan TTV setiap 3 jam
3. Observasi eliminasi (BAB & BAK) dan jaga personal hygiene bayi
4. Mengkaji reflek sucking
5. Bayi tetap diberikan ASI dari ibunya dengan meneteki
6. Berikan asi dengan pipet
7. Jaga kehangatan bayi dalam inkubator
8. Monitoring tetesan infus
9. Kolaborasi dengan dokter Sp.A untuk pemeriksaan lab. bilirubin
10. Ambil sample darah bayi untuk cek kadar bilirubin
11. Lanjutkan terapi sesuai advice dokter

VI. PELAKSANAAN tgl: 3-3-2015, jam: 08.30


1. Memberitahu ibu hasil pemerikasaan bahwa keadaan bayinya lemah,
berat badannya kurang dari normal yaitu hanya 1700 gram. Dari hasil
pemeriksaan fisik, kulit bayi juga mengalami kekuningan karena kadar
billirubin dalam darah bayi tinggi.
2. Mengobservasi TTV setiap 3 jam
3. Mengobservasi eliminasi BAB dan BAK, serta menjaga personal
hygiene
4. Mengkaji reflek sucking
5. Bayi tetap meneteki pada ibunya untuk memenuhi kebutuhan nutrisi
bayi.
6. Memberikan ASI melalui pipet.
7. Menjaga kehangatan bayi dengan cara diletakkan di inkubator dengan
suhu 32,0 0 C
8. Memonitor tetesan infus, memastikan infus menetes dengan baik, tidak
ada darah yang menyumbat aliran infus
9. Melakukan kolaborasi dengan dokter Sp.A untuk dilakukan
pemeriksaan lab. bilirubin
10. Jam 11.00 WIB mengambil darah untuk dilakukan pemeriksaan kadar
billirubin, dengan cara memilih pembuluh darah vena, memasang
tourniquet di atas tempat penyuntikan 3cm, membuka tutup spuit 3cc,
antiseptis daerah yang akan dilakukan penyuntikan, lalu suntikkan
secara SC pada pembuluh darah yg sudah di pilih. Ambil sesuai
kebutuhan pemeriksaan lab, lalu tutup bekas penyuntikan dengan kapas
alcohol dan hepavik.
11. Melanjutkan terapi sesuai advice dokter
- Injeksi amoxycilin 85 mg
- Injeksi gentamycin 8 mg

VII. EVALUASI
1. Jam 07.03 Ibu mengerti dengan kondisi bayinya saat ini
2. Observasi TTV setiap 3 jam telah dilakukan dengan hasil :
09.00 WIB : HR/RR/Suhu : 138x/menit / 50x/menit / 36,9 0C
12.00 WIB : HR/RR/Suhu : 135x/menit / 47x/menit / 37,0 0C
3. Observasi eliminasi telah dilakukan dengan tetap menjaga personal
hygiene bayi, dengan hasil
12.00 WIB : BAB + BAK = 100 gram, pampers telah diganti
4. Jam 09.10 : Reflek sucking bayi masih lemah
Jam 12.00 : Reflek sucking bayi masih lemah
5. Jam 09.12 : bayi telah menyusu
6. ASI tambahan diberikan melalui pipet pada
Jam 10.00 : 10cc Jam 12.40 : 7cc
Jam 12.00 : 5cc
7. Jam 09.00 : Kehangatan bayi telah terjaga dengan cara mengatur suhu
inkubator 32,0 0C
8. 09.00 WIB : Infuse berjalan dengan lancar 5 tpm. Tidak ada darah yang
menyumbat aliran infuse, dan
09.00 WIB : Infuse berjalan dengan lancar 5 tpm. Tidak ada darah yang
menyumbat aliran infuse
10. 11.00 WIB : Advice dokter dilakukan pengambilan sampel darah untuk
cek kadar bilirubin, dan mengantar ke labolatorium pada jam 11.20 WIB
11. 13.30 WIB : Mengambil hasil labolatorium bilirubin, hasil :
Hasil Nilai rujukan
Bilirubin total : 10,0 mg/dl <1
Bilirubin direk : 0,5 mg/dl 0,25
Bilirubin indirek: 9,5 mg/dl
12. Jam 09.00 telah diberikan injeksi Amoxicylin 85mg dan Gentamicyn
8mg

DATA PERKEMBANGAN I
(03-3-2015/Siang) jam 14.00 WIB
S:
- Ibu mengatakan bayinya terlihat kuning
- Ibu mengatakan bayinya belum bisa menyusu dengan kuat
- Ibu mengatakan bayinya diberikan ASI perah melalui pipet
O:
- KU : sedang
- HR : 143x/menit RR : 47x/menit S : 36,20C
- Hasil Lab. bilirubun
Hasil Nilai rujukan
Bilirubin total : 10,0 mg/dl <1
Bilirubin direk : 0,5 mg/dl 0,25
Bilirubin indirek: 9,5 mg/dl
A:
Bayi Ny. N umur 3 hari jenis kelamin laki-laki dengan BBLR
komplikasi ikterus
- Masalah : menyusui belum adekuat
P:
1. Memberitahu ibu hasil pemeriksaan bahwa hasil pemeriksaan
laboraturium, kadar bilirubin dalam darah bayi tinggi sehingga bayi
mengalami kuning.
Hasil: jam 14.10WIB Ibu mengerti tentang kondisi bayinya
2. Mengobservasi TTV setiap 3 jam dengan hasil
Waktu HR RR Suhu
15.00 WIB 143 x/menit 47 x/menit 36,50 C
18.00 WIB 137 x/menit 42 x/menit 370 C

3. Mengobservasi eliminasi (BAB & BAK) dan menjaga personal


hygiene
Hasil: 18.30 WIB: BAB 50 gram, pampers telah diganti setelah BAB
4. Mengobservasi tetesan infuse
Hasil: jam 14.30 WIB tetesan infuse berjalan lancar, D5%5 tpm.
5. Mengkaji reflek sucking bayi
Hasil: jam 14.00 WIB reflek sucking belum kuat
6. Menganjurkan ibu menyusui bayinya
Hasil: jam 14.00 WIB : bayi menyusu selama 8 menit
jam 18.00 WIB : bayi menyusu selama 10 menit
7. Memberikan ASI tambahan melalui pipet
Hasil: jam 14.15 : ASI 10 cc masuk
jam 18.25 : ASI 12 cc masuk
8. Menimbang berat badan bayi
Hasil: jam 15.00 BBS= 1650 gram
9. Memandikan bayi
Hasil: jam 15.10 bayi sudah dimandikan, pampers sudah diganti
10. Melakukan konsultasi dengan dokter Sp.A tentang hasil lab.
Bilirubin
Hasil: dilakukan terapi sinar pada bayi Ny. N selama 12 jam
11. Memberikan inform concent kepada ibu, bahwa sesuai dengan
advice dokter bayi harus dilakukan terapi sinar.
Hasil: jam 17.10 ibu bersedia bayinya dilakukan terapi sinar
12. Membantu mempersiapkan alat yang akan digunakan untuk terapi
sinar
Hasil: jam 18.30 alat sudah disiapkan, yaitu phototerapy dan terapi
sinar dimulai pada pukul 19.00 WIB- 07.00 WIB

DATA PERKEMBANGAN II
(04-3-2015/Siang) jam 14.00 WIB
S:
- Ibu mengatakan bayinya belum bisa menyusui dengan kuat
- Ibu mengatakan kuning pada kulit bayinya sudah mulai berkurang
O:
- KU : sedang
- HR= 125 x/menit - reflek sucking lemah
- RR= 48x/menit - ASI ibu keluar banyak
- S= 36,2 0c
A:
- Bayi Ny. N umur 3 hari jenis kelamin laki-laki dengan BBLR komplikasi
ikterus
- Masalah : menyusui belum adekuat
P:
1. Mengobservasi TTV setiap 3 jam dengan hasil
Jam 15.00 Jam 18.00
HR : 130 x/menit HR : 115 x/menit
RR : 49 x/menit RR : 46 x/menit
Suhu : 36,70c Suhu : 36,80c

2. Mengobservasi eliminasi (BAB & BAK) dan menjaga personal


hygiene
Hasil: jam 17.00 WIB BAK 25 gram
jam 18.30 WIB BAB 25 gram, pampers sudah diganti
3. Mengobservasi tetesan infuse
Hasil: jam 15.10 tetesan infuse berjalan dengan lancar, D5%5 tpm.
4. Mengkaji reflek sucking bayi
Hasil: jam 14.15 reflek sucking lemah
5. Mengajarkan ibu cara menyusui yang benar, yaitu kepala berada pada
siku, dan telinga, tangan, serta kaki berada dalam satu garis lurus.
Perut bayi menempel pada perut ibu. Tangan kanan ibu menyangga
payudara dengan 4 jari, serta ibu jari berada di atas putting. Susui bayi
hingga bagian areola masuk ke dalam mulut bayi.
Hasil: jam 14.15 WIB ibu mengerti cara menyusui yang baik, dan ibu
sedang melakukannya.
6. Memberikan ASI menggunakan pipet
Hasil: jam 14.25 WIB: ASI 11 cc masuk
jam 17.00 WIB: ASI 8 cc masuk
7. Menimbang berat badan bayi
Hasil: Jam 15.10 WIB BBS= 1650 gram
8. Memandikan bayi
Hasil: jam 15.10 Bayi sudah dimandikan, pampers sudah diganti
9. Menjaga kehangatan bayi dalam inkubator dengan suhu 330C
Hasil: jam 18.00 suhu inkubator 330C

DATA PERKEMBANGAN III


(4-5 Maret 2015/Malam) jam 20.00 WIB
S:
- Ibu mengatakan kuning pada bayinya sudah berkurang
- Ibu mengatakan bayinya sudah bisa menyusu dengan baik
- Ibu mengatakan belum mengerti cara perawatan BBLR
O:
- KU : sedang
- HR : 115x/menit RR : 46x/menit S : 36,00C
- Kulit bayi sudah mulai tidak kuning
- Reflek sucking baik
A:
- Bayi Ny. N umur 3 hari jenis kelamin laki-laki dengan BBLR
dengan masalah hipotermi
P:
1. Menaikkan suhu incubator 0,50C sampai suhu stabil
Hasil : jam 22.00 suhu incubator dinaikkan 0,50C menjadi 32,50C
Jam 23.00 suhu incubator dinaikkan menjadi 33,00C
2. Mengobservasi TTV setiap 1 jam dengan hasil
Waktu HR RR Suhu
20.30 WIB 115 46 36,0
21.00 WIB 121 59 36,2
22.00 WIB 120 50 36,1
23.00 WIB 115 48 36,0
00.00 WIB 154 39 36,1
01.00 WIB 133 48 36,4
02.30 WIB 127 49 36,4
03.00 WIB 114 36 36,5
04.00 WIB 128 39 36,7
05.00 WIB 135 40 36,6
06.10 WIB 145 50 36,8
07.00 WIB 151 46 36,9

3. Memberikan injeksi amoxicylin


Hasil: jam 21.00 injeksi amoxicylin 85mg
4. Mengobservasi eliminasi (BAB dan BAK) serta menjaga personal
higyene
Hasil: jam 03.40 WIB, BAB+BAK 100 gram, pampers sudah diganti
5. Mengobservasi tetesan infuse
Hasil: tetesan infuse berjalan lancar D5% 5tpm,
6. Mengkaji reflek sucking bayi
Hasil: reflek sucking baik
7. Menganjurkan ibu menyusui bayinya
Hasil: jam 02.00 WIB menyusu dengan ibu
8. Memberikan ASI melalui pipet
Hasil: Jam 05.00 WIB ASI 8cc masuk
9. Menimbang berat badan bayi
Hasil: jam 05.00 WIB BBS= 1650 gram
10. Memandikan bayi
Hasil: jam 05.00 bayi sudah dimandikan dan sudah diganti pampers
11. Menjelaskan kepada ibu tentang kangoroo mother care yaitu kulit
bayi menempal pada kulit ibu. Dengan KMC, bayi akan merasa
hangat sehingga suhu tubuhnya bisa (36,5-37,5). Selain itu, akan
menambah ikatan batin antara ibu dan bayi dan mempercepat
peertambahan berat badan bayi pada payi BBLR.
Hasil: jam 06.00 WIB ibu mengerti tentang kangoroo mother care
12. Bayi dilakukan KMC dengan cara menempelkan bayi pada perut ibu
dan kepala bayi di antara payudara ibu. Kepala bayi menoleh ke arah
salah satu sisi. Tangan dan kaki diletakkan di samping badan badan
bayi, membentuk seperti katak. Bayi dibiarkan telanjang atau hanya
menggunakan popok saja, sehingga kulit bayi menyentuh langsung
dengan kulit ibu. Bayi dipakaikan topi, sarung tangan, dan sarung
kaki. Saat dilakukan KMC, ibu bisa menggunakan pakaian
berkancing depan dan saat bayi menempel di perut ibu, bayi bisa
ditali dengan menggunakan jarik. KMC bisa dilakukan setiap hari,
sesering mungkin, dilakukan minimal 1 jam.
Hasil: jam 06.00 WIB ibu melakukan KMC sampai pukul 07.00WIB
DATA PERKEMBANGAN IV
(05-3-2015/Siang) jam 14.00 WIB
S:
- Ibu mengatakan bayinya sudah mulai pintar menyusu
- Ibu mengatakan kulit bayinya sudah mulai tidak kuning
O:
- KU : sedang
- HR : 132 x/menit - sucking baik
- RR : 50x/menit - ikterus sudah berkurang, dan mulai hilang
- S : 36,80C - sudah dilakukan KMC
A:
- Bayi Ny. N umur 3 hari jenis kelamin laki-laki dengan BBLR
P:
1. Mengobservasi TTV setiap 3 jam dengan hasil
Jam 15.00 Jam 18.00
HR : 132 x/menit HR : 130x/menit
RR : 50 x/menit RR : 52 x/menit
Suhu : 36,80c Suhu : 36,90c

2. Mengobservasi eliminasi (BAB & BAK) dan menjaga personal


hygiene
Hasil: jam 18.20 WIB BAK+ BAB 100 gram, pampers sudah diganti
3. Mengobservasi tetesan infuse
Hasil: jam 15.30 Tetesan infuse berjalan lancar D5% 5tpm
4. Mengkaji reflek sucking bayi
Hasil: jam 14.00 reflek sucking baik
5. Bayi disusukan pada ibunya
Hasil: Jam 14.00 WIB bayi sudah pintar menyusu dengan ibu. Sudah
menyusui selama 10 menit bergantian antara payudara kiri dan
kanan.
Jam 17.00 WIB ibu menyusui selama 12 menit bergantian
payudara kiri dan kanan
6. Menimbang bayi
Hasil : jam 15.25 BBS : 1650gr
7. Memandikan bayi
Hasil: jam 15.30 bayi sudah dimandikan
8. Melakukan Kangoroo Mother Care pada bayi selama 1 jam agar bayi
merasa hangat.
Hasil: Jam 18.00 -19.00 WIB ibu melakukan KMC

DATA PERKEMBANGAN IV
(05-3-2015/Malam) jam 20.00 WIB
S:
- Ibu mengatakan bayinya sudah mulai pintar menyusu
- Ibu mengatakan bayinya terlihat nyaman saat dilakukan KMC
- Ibu mengatakan bayinya sudah tidak kuning
O:
- KU : baik
- HR : 112 x/menit - sucking baik
- RR : 44x/menit
- S : 36,8 0C
A:
- Bayi Ny. N umur 3 hari jenis kelamin laki-laki dengan BBLR
P:
1. Mengobservasi TTV setiap 3 jam dengan hasil
Jam 21.00 Jam 00.00 Jam 03.00 Jam 06.00
HR: HR: HR: HR:
112 x/menit 120x/menit 128x/menit 130x/menit
RR : RR : RR: RR:
44 x/menit 42 x/menit 50 x/menit 45 x/menit
Suhu : 36,80C Suhu : 36,70C Suhu : 36,70C Suhu : 36,80C

2. Melanjutkan injeksi sesuai advice dokter


Hasil: Jam 21.00 WIB injeksi amoxicilin 85mg masuk
3. Mengobservasi eliminasi (BAB & BAK) dan menjaga personal hygiene
Hasil: Jam 23.00 WIB BAK+BAB 100 gr, pampers sudah diganti
Jam 02.00 WIB BAK 25 gr, pampers sudah diganti
Jam 04.30 WIB BAB+BAK 100 gr, pampers sudah diganti
4. Mengobservasi tetesan infuse
Hasil: tetesan infuse berjalan lancar D5% 5tpm
5. Mengkaji reflek sucking bayi
Hasil: reflek sucking baik/kuat
6. Bayi disusukan pada ibunya
Hasil: Jam 04.00 WIB menyusui selama 5 menit bergantian payudara
kanan dan kiri
Jam 07.00 WIB ibu menyusui selama 12 menit bergantian
payudara kanan dan kiri
7. Menimbang bayi
Hasil : jam 05.10 BBS : 1650 gr
8. Memandikan bayi
Hasil: jam 05.15 WIB bayi sudah dimandikan, pampers sudah diganti
9. Melakukan Kangoroo Mother Care
Hasil: jam 06.00 WIB – 07.00 WIB KMC telah dilakukan

Anda mungkin juga menyukai