Disusun Oleh :
Ettria Djayanti
Sumiati
d. Pencegahan
Perawatan putting susu pada laktasi merupakan usaha penting untuk mencegah
mastitis. Perawatan terdiri atas membersihkan putting susu dengan minyak baby oil
sebelum dan sesudah menyusui untuk menghilangkan kerak dan susu yang sudah
mengering.. Bila ada luka atau retak pada putting sebaiknya bayi jangan menyusu pada
mammae yang bersangkutan, dan air susu dapat dikeluarkan dengan pijitan.
e. Pengobatan
Segera setelah mastitis ditemukan pemberian susu pada bayi dihentikan dan diberikan
pengobatan sebagai berikut :
•Sangga payudara
•Kompres dingin
•Bila diperlukan berikan parasetamol 500 mg per oral setiap 4 jam.
•Ikuti perkembangan 3 hari setelah pemberian pengobatan
f. Penangan Dan Peran Bidan
•Payudara dikompres dengan air hangat.
•Untuk mengatasi infeksi diberikan antibiotik
•Bayi mulai menyusui dari payudara yang mengalami peradangan.
•Anjurkan ibu selalu menyusui bayinya.
•Anjurkan ibu untuk mengkonsumsi makanan yang bergizi dan istirahat cukup.
•Anjurkan menggunakan Pompa asi
h. Konseling suportif
Mastitis merupakan pengalaman yang sangat nyeri dan membuat frustrasi, dan
membuat banyak wanita merasa sangat sakit. Selain dengan penanganan yang efektif
dan pengendalian nyeri, wanita membutuhkan dukungan emosional. Ibu harus
diyakinkan kembali tentang nilai menyusui; yang aman untuk diteruskan; bahwa ASI
dari payudara yang terkena tidak akan membahayakan bayinya; dan bahwa
payudaranya akan pulih baik bentuk maupun fungsinya.
i. Pengeluaran Asi Dengan Efektif
Dengan membantu ibu memperbaiki kenyutan bayi pada payudara, mendorong untuk
sering menyusui, sesering dan selama bayi menghendaki, tanpa pembatasan, bila perlu
peras ASI dengan tangan atau dengan pompa atau botol panas, sampai menyusui dapat
dimulai lagi.
Data subjektif
•Anamnesis
G1P0A0
Ibu datang ke BPM pada tanggal 26 januari 2020 dengan keluhan nyeri pada payudara , kepala
pusing, kurang istirahat.
Riwayat ANC : 8x
Riwayat Penyakit : ibu mengatakan tidak ada riwayat medis pada didrinya maupun
keluarganya.
Riwayat Obstetri : Anak I : Kehamilan sekarang
Riwayat Kontrasepsi : Belum pernah mengikuti program KB.
Riwayat Operasi : Belum pernah operasi.
•Pemeriksaan Fisik
KU : Baik/Sadar
Tanda Vital : TD : 100/800 mmHg P : 24x/i
N : 88x/i S : 37,7 oC
Assasment :
Ny. D masa nifas 2 hari dengan keadaan ibu mengalami mastitis, kepala pusing, kurang
istirahat, dan payudara membengkak.
Planning :
•Menganjurkan ibu agar Payudara dikompres dengan air hangat.
•Anjurkan ibu untuk menjaga kebersihan payudara, vagina dan bagian bagian lainnya.
•Anjurkan ibu selalu menyusui bayinya.
•Anjurkan ibu untuk mengkonsumsi makanan yang bergizi dan istirahat cukup.
•Anjurkan menggunakan Pompa asi