Maksud meningkatkan kesejahteraan, adalah kesejahteraan bagi tenaga kerja yang diperoleh
karena terpenuhinya kompetensi kerja melalui pelatihan kerja.
Yang dimaksud dengan kompetensi kerja adalah kemampuan kerja setiap individi yang
mencakup aspek pengetahuan keterampilan dan sikap kerja yang sesuai standar yang
ditetapkan (pasal 12(2) UUTK, peningkatan kompetensi pekerja merupakan kewajiban
pengusaha-dapat dipaksakan- Seharusnya Undang-Undang menentukan sanksi
pelanggarannya, namun dalam uu ketenagakerjaan tidak menentukan sanksi apapun
terhadap pengusaha yang melanggarnya.
Sertifikasi kompetensi adalah proses pemberian sertifikat kompetensi yang dilakukan
secara sistematis dan objektif melalui uji kompetensi yang mengacu pada standar nasional
dan/atau internasional
Catatan
1. Menteri atau pejabat yang ditunjuk dapat menghentikan pelaksanaan pemagangan
di luar wilayah Indonesia, apabila di dalam pelaksanaannya tidak sesuai dengan
ketentuan yang berlaku
2. Menteri dapat mewajibkan kepada perusahaan yang memenuhi persyaratan untuk
melaksanakan program pemagangan sertamenteri harus memperhatikan
kepentingan perusahaan, masyarakat dan negara
- maksud kepentingan perusahaan disini agar tejamin tersedianya tenaga terampil
dan ahli pada tingkat kompetensi tertentu. Contohnya di Bandung ada instansi
Balai Besar Bahan Dan Barang Teknik (B4T), mendidik peserta magang menjadi
juru las spesialis dalam air.
-maksud kepentingan masyarakat disini yaitu untuk membuka kesempatan bagi
masyarakat memanfaatkan industri yang bersifat spesifik seperti teknologi budi
daya tanaman dengan kultur jaringan.
-Maksud kepentingan negara misalnya untuk menghemat devisa negara, maka
perusahaan diharuskan untuk melaksanakan program pemagangan seperti
keahlian membuat alat-alat perani modern.
Pemerintah pusat dan/atau pemerintah daerah melakukan pembinaan pelatihan kerja
dan pemagangan guna meningkatkan relevansi, kualitas dan efisiensi
penyelenggaraan pelatihan kerjadan produktivitas yaitu melalui:
o Pengembangan budaya produktif
o Etos kerja
o Teknologi
o Efisiensi kegiatan ekonomi guna menuju terwujudnya prosuktivitas nasional
(dibentuklalh lembaga produktivitas yang bersifat nasional yang berbentuk
jejaring kelembagaan pelayanan peningkatan produktivitas yang bersifat lintas
sektoral maupun daerah, dimana pembentukan keanggotaan dan tata kerja
lembaga produktivitas nasional diatur dalam KEPRES)
HUBUNGAN INDUSTRIAL
1. Pengertian hubungan industrial
Penggunaan bunind merupakan hubungan yang awalnya hanya membahas hubungan
antara pekerja/buruh dan pemgusaha, ternyata dalam perkembangannya hubungan
kerja antara pekerja dengan pengusaha mempunayi aspek lain yang lebih luas yakni
perlu adanya campur tangan dari pemerintah, sehingga melalui Kesepakatan Bersama
LKS Triparit nasional No 9 tahun 1985, maka istilah hubungan perburuan diganti
dengan hubungan industrial